You are on page 1of 8
Jumal Perkembangan Peserta Didi Volume I. Nomor 1. Mei 201 ISSN REE Akreditasi = o/RRUUX tubuh yang masih penyakit. Tetapi menjadi dewasa. d Perrumbuhan Pada Manusia PERKEMBANGAN PADA MANUSIA ‘a: OM ial Po BRA i pada manu: tumbuban, Jika pertumbuhan di ‘mengalami kepunahan. Pada tumbuban, bermacam-macam Pertumbuhan berbedabeda antara sp. Jain. Tetapi. pada dasarmy hapan_perkembs proses perkembang 1. Petkecambaban Ej Parjambuten peingcepattersei pace aatemse 3. Petkecambahan Hipogeal PROSES PERKECAMBAHAN BUI Jurmal Perkembangan Peserta Didik Volume 1. Nemor I, Mei 2013: 1-8 ISSN Akreditasi 2. Hukum Proximodistal Hukum Provimodistal adalah buikum yang berlaku pada pertumbuhan fisik, dan menurat bukum ini pertumbuhan fisik berpusst pada sumbu dan mengarah ke tepi. Alatalat tubuh yang terdapat i pusat, seperti jantung. hati, dan alatalst pencemaan lebih dahulu berfungsi daripads angeota tubuh yang ada di tepi. Hal ini tentu saja karens slatalst tubuh yang terdapat pada daerah pusat itu lebih vital daripada misalnya anggota gerak seperti tangan dan kaki. Anak masih bisa melangsungkan kehidupannya bila terjadi kelainan-kelainan pada anggots gerak. akan tetapi bila terjadi kelainan sedikit saja pada jantung atau ginjal bisa berakibat fatal Ditinjau dari sudut biologis. sudut anatomis. dan sudut ilmu faal masih banyak lagi ketentuan yang berhubungan dengan pertumbuhan. struktur dan fangs. serta kefaalan anggota tubuh. Misainya dalam hal Kematangan, anggot-anggota tubuh akan tumbuh, berkembang, dan berfungsi yang tidak sama antara satu dengan lainnya. Contohnya terlihat pads Kelenjar- kelenjar kelamin, yang baru mulai berfungsi ¢matang) ketika anak memasuki masa remaja 3. Perkembanga Terjadi dari Umum ke Khusus Pada setiap aspek terjadi perkembangan yang dimmulai dari hal-hal yang umum. kemodian berangsur menuju hal yang khusus. Terjadi proses diferensiast seperti yang dikemukakan oleh Wemer. Anak akan lebih dulu mampu menggerakkan lengan atas. lengan bawah, tepuk tangan baru kemudian_menggerakkan jemarinya. Dari sudut perkembangan juga terlihat hal yang tadinys unum ke khosus, 4. Perkembangan Berlangsung dalam Tahapan- ‘Tahapan Perkembangan Pada setiap masa perkembangan terdapat ciri- citi perkembangan yang berbeds dalam setiap fase perkembangan. Scbenamya cir-cini perkembangan sebelumnya diperlihatkan pada masa berikutny. hanya saja terjadi dominasi pada cirr-cint yang baru. Namun demikian ada aspek-aspek tertentu yang tidak berkembang dan tidak meningkst lagi, hal int disebot fiksasi S. Hukum Tempo dan Ritme Perkembangan ‘Setiap tahap perkembangan perkembangan tidak berlangsung secaramelompat-lompat Akan tetapi menurunkan suatu pola tertentu dengan tempo dan irama tertentu pula. Yang ditentukan ole kekuatan yang ada dalam diri anak Dalam praktik, sering terfihat dua hal sebagai petunjuk eterlambatan pada keseluruhan perkembangan mental, yak: 2. Jika perkembangan kemampuan fisik untuk berjalan {pub tertiggal dari patokan umum. tanpa ada sebab ‘khusus pada fumgsionalistik fisik yang tereangzu. b. Tika peskembangan kemampuan sangat terlambat dibandingkan dengan anak-ansk yang lain pada masa perkembangan yang sama * —— Kesimputan © Pertumbuhan lebih banyak berkenaan dengan aspek-aspek jasmaniah atau fisik — ‘menunjukkan pertumbuhan atau secarakuantitas, _yaitu Fontan dalam ukuran besar atau tinggi. 1 Perkembangan berhubungan dengan aspek- aspek pasikis atau rohaniah. Perkembangan bberkensan dengan peningkatan kualitas. yaitu rpeningkatan dan penyempurnaan fungsi Dengan demikian. disimpulkan bahwa pertumbuhan —berkeraan dengan peayempurman —struktur—_sedangkan pperkembangan dengan peryempurnzan fungsi. DAFTAR PUSTAKA > Rujukan Buku Hartinah_ Siti 2011. Penzembursan Peserta Didi. Tegal: PT Refika Aditama Sumarto, dike 2002. Pertembancan Peserta Didik Jakarta: PT Asdi Mahasatya > Jurnal Tahir. Nardin. 2012. Percumbuitan dan Perkembansan. Volume I: Halaman 2. 6. 7. Astawa. IGede Satria. 2012. Konsep Pertumbuhan dan Perkembangan. Volume: 34.6, Kuntjojo. 2008. Perrumbuhan dan Perkembangan. ‘Volume 1: Halaman 5.4) > Internet KBBI. 2012. tre Kata Termbuh Merurat KBBI.(diakses dai http: bahasa kemdtknas. go id! {obi index php pada hari Senin, 24 Maret 2013 pakul 14.10 WITA). KBBI 2012 tre: Kaz Kembanz Memurut KBB. (diakses dari hitp:bahasa kemadiknas. go id’ Kbbi index php pada hari Senin, 24 Maret 2013 pakul 14.17 WIB). Jurmal Perkembangan Peserta Didik Volume 1, Nomer 1, Mei 2013: 1-8 ISSN AXE Akreditasi © xx/xxUxxxx ‘yang bersifat simbolis (berpikint. Sekitar usia 18 — 24 bulan anak mubsi bisa ‘melakukan operations. awal kemampuan berfikir. Tahap pra operasional 2 ~7 tahun} a. Tahap pra konseptual (2 — 4 tahun) anak melihat dunia hanya dalam hubungan dengan dirinya, pola pikir egosentris, Pola berfikir ada dua yaitu: — transduktif. anak mendasarkan kesimpulannys pad suatu perisiwa tertent (ayam bertclur jadi seus binatanz bertelur) atau karena ciri-ciri objek tertentu (truk dan mobil sams arena punya roda empat). Pols penalaran sinkretik terjadi bila anak mulsiselalu — mengubah—ubah kriteria klasifikasinya. Misal mula- mula ia mengelompokken tuk, sedan dan bus sendin-sendii. tapi kemudian mengelompokkan mereks berdasarkan — warmamya. lal berdasarkan besar-kevilnya. dst. b. Tahap intuit 4 7 tahun) Pola pikir berdasar intuit, penalaran masih Kaku, terpusat pada bagian-bogian tertentu dari ‘objek dan semata-mata didasarkan atas penampakan objek 3. Tahap operasional konkrit (7 — 12 tahun) Konversi menunjukkan anak mampu menawar satu objek yang diubah bagaimanspun bentuknya. bila tidak difambah atau dikurangi maka volumenya tetap. Seriasi menunjukan anak mampu mengklasifikasikan bjek ‘menurut berbagai macam cirinya seperti tinggi, besar, kecil wana, bentok. dst 4. Tahap operasional — formal (mulsi usia 12 tahun) Anak dapat melakukan representasi simbolis tanpa menghadapi objek-objek yang ia pikirkan Pola pikir menjadi lebih fleksibel melihat persoalan dari bberbagai sudut yang berbeda. C._ ERIKSON( PERKEMBANGAN PSIKOSOSIAL } Proses perkembangan —_psikososial ‘tergantune pada bagaimana individu menyelesaikan tuzas perkembangannya pada ‘tahap ita, yang paling penting adalah bagaimana memfokuskan dirt individu pada ppeayelesaian konflik yang baik itu berlawanan ‘tau tidak dengan tugas_perkembangannya Perkembangan Psikososial 1 Trust vs. Misstrust (0 — | tahun) Kebutukan rasa aman dan Kketidakberdayazannys —_menyebabkan kkonflik basic tust dan misstrust, bila ‘anak mendapatkan rasa amannya maka anak akan mengembangkan kepercayaan din ternadap lingkungannya, ibu sangat Dberperan penting Autonomy vs shame and doubt (2 — 3 tahun) Organ nibuh lebih matang dan ‘terkoordinasi dengan baik sehingza terjadi—peningkatan — Keterampilan ‘motorik, anak perlu dukungan. pujian, pengakuan. perhatian serta dorongan sehingza menimbulkan _kepercayaan terhadap dirinya, sebaliknys celaan hhanya akan membuat anak bertindak dan berfikir ragu-ragu. Kedua orang tua objek sosial terdekat dengan anak. Initiatif vs Guilty (3 - 6 tahun) Bila tahap —sebelumnya anak ‘mengembangkan rasa percaya diri dan ‘mandi. anak akan_mengembangkan Kemampuan berinisiatif yaitu perasaan bebas untuk melakukan sesuatu atas Ikehendak sendin. Bila tahap sebetumnya yang dikembangkan adalah sikap ragu- Tagu. maka ia akan sefalu merasa bersalaht dan tidak berani_mengambil ‘tindakan atas kehendak sendin. A. Industry vs inferiority (6 — 11 tahun) Logika anak sudah mulai tumbuh dan anak sudah mulaisekolah, tuntutan pean dirima dan bagi orang lain semakin Iuas sehingea konflik anak ‘masa ini adslah rasa mampu dan rendah din. Bila lingkungan ekstem lebih ‘banyak = menghargsinys maka akan muncul rasa percaya dirt tetapi bila sebaliknya, anak akan rendah dirt Jumal Perkembangan Peserta Didik Volume 1, Nomor I, Mei 2013: 1-8 ISSN Kea Akreditasi = oUxKUxxx . Pengertian Pertumbuhan Dan Perkembangan 1. Pengertian Pertumbuhan ‘Ada beberapa pendapat berbeda dalam mengartikan perturbuhan dan perkembangan. Namun demikian berdasarkan erature yang ada isitilah pertumbuhan biasanya merujuk untuk menyatakan perubahan dalam bentuk fisik yang secara kuantitatif semakin besar/panjang. Sedangkan ist perkernbangan diberi makna dan digunakan untuk ‘menyatakan teradinya perubahan aspek psikologis dan aspek sosial Pengertian Pertumbuhan Secara Etimologis Dalam Kamus Besar Bahass Indonesia. pertumbichan berasal dari Kata nombah yang berarti tambah besar atau sempurna. 1.2. Pengertian ___Pertumbuban __Secara Temmitolosis Pertumbuhan dapat diartikan sebagai perubahan Kuantitatif pada materil sesuatu sebagai akibat dari adanya pengaruh lingkungan. Perubahan kuontitatif ini dapat berupa pembesaran atau pertambahan dari ada menjadi tidak ada. dari kecil menjadi besar dari sedikit menjadi banyak. dani sempit ‘menjadi Iuas. dan lain-lain. Pertumbuhan juga merapakan perubshan secara fisiologis sebagai hasil dari proses pematangan fungsi-fungsi fisik. yang berlangsung secara normal pada dir anak yang sehat peredaran waktu tertentu (kartono). Pertumbuhan dinyatakan dalam perubahan- Perubahan yang terjodi pada hagian tertentu. tetapi pertumbuhan itu sendiri adalah sustu sifat umum dari suatu organisme (Whitherington, 1991 - 156), Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa perfumbuhan merupakan perubahan individa berupa fisik yang bersifat kuantitatif tentumya yang dapat diukur. Dapat —dicentohkan — misalnya petumbuhan berat badan, bertambahnya tinggi dan bertambahnya panjang pada rambut. 13. Menurut Para abu ¥ Karl E. Garrison = Perumbuhan sdalsh perubahan individu dalam beni ukuran badan, perubshan otot, tulang, Kuli, rambut dankelenjar. ¥- Atan Long - Pertumbuhan adalah perubshan yang dapat diukur dari satu peringkat ke satu peringkat yang lain dari masa ke mesa ¥ DS Wright & Ann Taylor: Perumbuhsn adalah pertambahan dalam berbagai sifat luaran sescorang (sifat jasmani . seperti: ukuran tubuh. tinggi, berat badan dan lain- lain). 2 Pengertian Perkembangan Eengertian Perkembangan Secara Etimologis Perkembangan ferasal dari Kata kemhang yang berarti maju. menjadi lebih baik. 22 Fe Perkembangan___Secara Termite Perkembangan adalah proses kualitatif yang mengacu pada penyempumaan fungsi Sosial dan psikologis dalam dri seseorang dan berlangsung sepanjang hidup manusia, 23. Menurut Fara Ani Perkembangan merupakan pola perkembangan individu yang berawal pada konsepsi_ dan terus berlanjut seponjang hayat dan bersifat involusi (Sontrok Yussen 1992), Dengan demikian perkembangan beriangsung dari proses terbentuknya individu dari proses bertemunya sperma dengan sel telur dan berlanasung sampat akhir hayat yang bersifat fimbulnys sdanya—perubahan dalam — iri individu. Perkembengan merupakan _serangkaian perubshan progresif yang terjadi sebagai akibat dari proses kematanzan dan pengalaman. terdiri atas serangkaian perubahan yang bersifat kualitatif dan ntti (EB Harlock). Dimaksudlan bahwa perkembangan merupakan proses perubahan individu yang terjadi dari kematangan (Kemampvan sescorang Sesuai usis normal) dan pengalaman yang merupakan interaksi antara individu dengan lingkungan sekitar yang menyebabkan perubahan kualitatif dan kuanttatif (dapat diukur) yang menyebabkan perubahan pada diri individu tersebut. Perkembengin mengandung makna adanya pemunculan sifat-sifat yang baru. yang berbeda dari sebelumnya (Kasiram. 1983 - 23). mengandung arti bahwa perkembangsn merupakan perubahan sifat individu. menuju kesempurnaan yang merupakan ‘Spikier (1966) mengemukakan dua macam pengeian yang harus diubungkan dengan perkembangan yaitu 2 Ontogenctik. yang _berhubungan dengan pperkembangan sejak terbentuknya individu yang anu dan seterusmya Sampai dewasa b. Filogenetik. perkembang dari asal-usul manusia ‘sampai sekarang ini > Crow: Perkembangan adalah perubahan secara kualitstif sera cenderung kearah yang lebih baik dani seqi pemikiran, rohani. moral, dan sosial » Karl E. Garrison: Perkembangan adalah hasil dani pada tindakan yang saling berkaitan antara perkembangan jasmani dan perbelajaran, Jumal Perkembangan Peserta Didik ISSN ERE Volume 1. Nomor 1. Mei 2013: 1-8 Akreditasi =e eco KONSEP DASAR PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK OLEH: ABSTRACK Ina child's life there are two processes that operate continuously the growth and development, both of these processes take place in the interdependence depend on each other. Growth-related quantitative changes related to increased size and biological structures, while the development is a process that describes the behavior of the social life of human psychology in a harmonious position within the wider society and complex 4s already alluded to growth and development. a lot of the things that should be discussed are very important for us in the early stages of the growth and development itself. Indeed there are many problems which can all be considered important, namels: understanding the growth and development, legal and developmental tasks, the characteristics of growth and development in each period. several problems in the development of students" learning process, a solution to the problems of development in the learning process of students Keyword: Learning process. quantitative. human psychology Correspondence: Phone: ~62-1-91 5.991.850: E-mail: ssameussabsi@yaheo com PENDAHULUAN Pertumbuhan adalah proses Pertumbuhan dan perkembangan memiliki arti pertambahan ukuran. baik volume. bobot. dan jumlah yang sangat penting bagi makhluk hidup. Misalnya sel yang bersifat reversible (tidak dapat kembali ke pada manusia. dengan tumbuh dan berkembang dapat sal), Sedangkan. perkembangan adalah perubahan mempertahankan Kelangsungan hidupnya dan atau diferensiasi sel menuju keadaan yang kbih mekstarikan Keturunannya. Sewaktu masih bayi ddewasa. balita. dan anak Kecil. manusia memiliki daya tahan Jurmal Perkembangan Peserta Didik Volume 1, Nomor 1, Mei 2013: 1-8 ISSN Akreditasi tersebut_ yaitu aspek biologis (fisik), aspek kkognitif (pemikiran). dan aspek psikososial (hubungan dengan masyarakst) semuanya saling ‘mempengaruhi schingga apabila pada suatu aspek ‘mengalami hambatan maka akan mempengaruhi perkembangan aspek yang lainma. Jenis-jenis_Perubahan Dalam Pertumbubsn dan ‘Perkembangan Perubshan-perubahan meliputi beberapa ‘aspek. baik fisik maupun psikis Perubahan tu dapat dibagi dalam empat kategori utama_ yaitu: 3) Perubahan dalam Ukuran Perubahan dapat berupa pertambehan ukuran Panjang atau tinggi berat badan. diakuti perubahan ‘organ-organ lain yang mengalami perubohan ‘ukuran, antara lain perubahan ‘volume otak yang ‘membawa akibat —terjadinya —_perubahan kemampuan, by Perubahan dalam perbandinzan Dilihat dari sudut fisik tegjadi _perubahan operasican! antara kepals. angsota badan. dan anggota gerak. Perubahan proposional juga terjadi pada perkembanagn mental. Perbandingsn antara yang nil, yang khayal dengan hal-hal yang rasional ‘semakin lama semakin besar. 6) Berubah untuk menggant hal-hal yang lama nya, pada bayi terdapat kalenjer buntu yang disebut tymus pada daerah dada yang sedikit demi sedikit mengalami penyusutan dan akan hilang setelah dewasa. 4) Berubah untuk memperoleh hal-hal bare isalnya dilihat dari segi mental, seseorang akan bbertambah perbendsharaan kata dan bahasanya kkefika mengalami pertambahan usia. Nilai dan norma juga semakin meningkat. PRINSIP-PRINSIP PERKEMBANGAN Hurlock (1997; 29) menjelaskan babwa prinsip-prinsip perkembangan tersebut meliput 1. Perkembangan Melibatkan Adanya Perubahan Perkembangan selalu ditandai _sdanya perubahan yang bersifat progresif yang bertujuan agar manusia dapat menyesuaikan iri dengan tuntutan lingkungan 2. Perkembangan Awal Lebih Kritis dari Perkembangan Selanjutnya Perkembangan merupaksn proses. continue. dimanaperkembangansebelumnya akan mempengaruhi perkembangan selanjutaya. Oleh Karena itu Kesalahan ataupun gangzuan pada perkembangan awal akan terus ‘mempengaruhi perkembangan-perkembangan benikutnya. 3. Perkembangan Merupakan Hasil Proses Kematangan dan Belajar Kematangan merupakan hasil perkembangan ‘melalui tahapan-iahapan yang kompleks dan ‘saling terkait dari tahapantahapan awal ke ‘ahapon-thopan selanjutnya. Perkembangan ‘merupakan hasil belajar mengartikan bahwa perkembangan diperoleh melalui usaha sadar ‘don latihan. G. Hukum-Hukum Pertumbuhan dan Perkembangan Bazi setisp —makhluk hidup. _sejak Kelahirannya dan dalam = menjalani—kehidupan seterusaya terdapat dasardasar dan pola-pola Kehidupan yang berlaku umum sesuai dengan Jenisnya. Di samping itu tcrdapat pula polz-pola yang berlaku Khosus schubungan dengan sifat-sifat individualnya. Pols-pola ini mempunyai ari yang universal yang bisa beriaku di manamana Pola kehidupan yang dimaksudkan bisa dipergunakan sebagai patokan untuk mengenal citi gan anak-anak. misalnya anai-anak di Amerika. anak-anak di Asia. dan juga bagi anak-anak di Indonesia. Ita semua karena ciri dan sifatnya yang universal. Lingkungan dan latar belakang Kebudayaan masing-masing bangsa_mempengaruhi pola pertumbuhan dan perkembanzan bangsa itu, dan dengan demikion. akan terjadi atau terbentuk Korakteristik-korakteristik yang menjadi pola khusus bangsa yang bersangkutan. Di antars pola-pola Khusus ita, dan bahkan aniara pribadi dengan pribadi. juga terdapat perbedsan-perbedaan tertentu. Perbedaan tersebut akan lebih jelas apabila dibandingkan secara {eseluruhan pribad bangsa-bangsa itu Berbsarkan persamaan-persamaan dan perbedaan-perbedaan itulah diperoleh kecenderungan- Kecenderunzan umum dalam pertumbuhan dan perkembangan. yang selanjutmya dinamakan hukum- ‘haku pertumbuhan dan perkembangan. Hokum. hhakum perkembangan itu antar lain: 1. Hukum Cephalocoudal Hukum ini beriaku pada pertumbuhan fisik yang menyatakan tohwa pertumbuhan fisik dimulai don kepala ke srah kaki Bagian-bagian pada kepala tumbuh lebih dahulu daripads bagian-bagian lain. Hal int sadah terkihat pada pertumbuhan pranatal, yaitu pada janin Seorang bayi yang baru dilshirkan mempunyai bagian-bagian dan alatalat pada kepala yang lebih “matang” daripada bagian-bagian tubuh lainnya. Bayi bisa mengzunaken mulut dan matanya lebih cepat daripada anggota badan lsinny3. Baik pada masa perkembangan pranatal, neonatal. maupun anak- anak, proporsi bagian kepala dengan rancka batang tubuhmyamuleaula kecil dan makin lama perbandingan ini semakin besar. Jumnal Perkembangan Peserta Didik Volume 1, Nomor I, Mei 2013: 1-8 ISSN XXKEA Akredi URRWNASS > tam Long: Perkembangan adalah adanya timbul Sifat baru yang berlainan dati sifat wal dan terus berlaku hinggs akhir hayat Dari pendapat para ahli diatss dapat disimpulkan bahwa pengertian perkembangan yaitu merupakan perubahan individu kearah yang lebih sempuma yang terjadi dari proses terbenmaknya individu sampai akhir hayat dan berlangsung secara terus menerus. Scbagai conto anak yang bara berusis 5 bulan hanya dapat tengkurap kemudian setelah kirs- kira 7 bulan sudah bisa berdiri tapi dengan bantwan orang lain, Kemudian pada umur 9 bulan baru dapat berdiri sendiri dan mulai berjalan sedikit demi sedikit Setelah berumur 10 balan baru dapat berjalan dengan Jancar. setelah itu dia dapat berlan-lari. Maka proses perubahan tersebut dinamakan dengan perkembangsn. B. PERSAMAANDANPERBEDAAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ‘ Persamaan: Keduanya merupakan proses perubshan progresif. Maksudaya berjalan secara bersamaan. Dan bersifat maju, meningkat dan ih 2 Sifat perubahan: Pada pertumbuhan perubahan bersifat Kuantitatif ——sedangkan perkembangan perubahan —_bersifat Iuslitatif fangsional, O Aspek yang berubah: Pada pertumbuban yang berubah adalah aspek fisik saja, sedangkan pada pevkembangan aspek yang berubah adalah aspek fisik dan psiki C.HUBUNGAN ANTAR( | PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ‘ Perkembangan tidak terpisahkan dari pertumbuhan 4+ Perkembangan terjadi bersamaan atau setelsh terjadinya proses pertumbuhan. ‘ Perkembangan terjadi dengan baik didukung oleh pertumbuhan yang normal D, TEORI-TEORI PERKEMBANGAN A. SIGMEUN FREUD ( PERKEMBANGAN PSYCHOSENUAL ) 1. Fase Oral (0 | tahun) Pusat aktivitas yang menyenangkan di dalam mulutnya. anak mendapat Kepuasaan saat mendapat ASI, kepuasan bertambsh dengan aktifitas mengisap jari an tangannya atau benda — benda ssekitarnya. Fase Anal (2 — 3 tahun) Meliputi retensi dan pengeluaran feces. Pusat kenikmatannya pada anus sast BAB. ‘waktu yang tepat untuk mengajarkan sdisiplin dan bertanggung jawab, Fase Urogenital atau faliks (usia 3 — 4 tahun) ‘Tertarik pada perbedsan antomis laki dan .perempuan. ibu menjadi tokoh sentral bila menghadapi_persoalan. Kedekatan anak Jaks Loki pada ibunya menimbulkan gairah sexual dan perasaan cinta yang disebut ‘oedipus compleks. 5 tahun sampai_ masa Masa tenang tetapi anak _mengalami perkembangan pesat aspek motorik dan Kognitifays. Disebut juga fase homosexual alamiah Karena anak-anak meneari teman sesuai jenis kelaminnya, serta_ mencari figur (role model) sesuai jenis kelaminnya dari orang dewasa Fase Genitalia Alat repoduksi sudah mulai_ matang. heteroseksual dan mulai__menjalin hobungan rasa cinta dengan berbeda jenis kelamin B. PIAGET (PERKEMBANGAN KOGNITIF) Melipoti kemampuan _intelegensi Ikemampuan berpersepsi dan kemampuan mengakses informasi, berfikir — logika, ‘memecahkan masalah kompleks menjadi simple dan memahami ide yang abstrak menjadi Konkrit, bagaimana_menimbulkan prestasi dengan kemampesn yang dimiliki amk. 1. Tahap sensori ~ motor (0-2 tahun) Perilaku anak banyak —melibatkan ‘motorik. belum terjadi kegiatan mental Jumal Perkembangan Peserta Didik Volume |, Nomer 1, Mei 013: 1S ISSN Ke Akrediusi oovxcixx D. 5 Identity vs Role confusion ( mutai 12 tahun) ‘Anak mulai dihadapkan pods harapan hharapan kelompoknys dan dorongan yang semakin ust untuk mengenal dirinya sendiri a musi berpikir bagaimana masa depanny, anak mulai ‘mencari identitas dinmya serta perannya. jika ia berhasil melewati tahap ini maka ia. tidak akan bingung menghadapi perannya. 6. Intimacy vs Isolation ( dewasa awal ) Individu sudah mulai mencari pasangan hhidup. Kesiapan membina bubunzan dengan orang loin perssan kasih sayang dan Keintiman. sedang yang tidak ‘mampu melakukannya akan mempunyai perasaan terkucil atau tersaing. 7. Generativy vs self absorbtion ( dewass tengah ) Adanya tuntutan untuk membantu orang lain di luar Keluarganya. pengsbdian masyarakat dan manusis pod ‘umumnya. Pengalaman di masa Isle ‘menyebabkan individy mampu berbuat banyak untuk kemanusiaan. khususnya generasi mendatang tetapi bila tahap- tahap sila, ia memperoleh banyak pengalaman nesstif maka munskin ia terkurmg dalam kebutuhan dan persoalannya sendin. Ego integrity vs Despair (dewasa lanjut) Memasuki masa ini, individu akan ‘menengok masa lala Kepuasan akan prestasi, dan tindakan-tindskan dimase Jalu akan menimbulkan perassan puss Bila ia merasa semuanya belum siap atau gagal akan timbul kekecewasn yang ‘mendalam, KOHLBERG (PERKEMBANGAN MORAL) Pra-konvensional Mulanya ditandai dengan besarnya. pengaruh wawasan kepatuhan dan hukuman terhadap penlaku anak Penilaisn terhadap perlaku didasarkan atas akibat sikap yang ditimbulian ole perilaku Dalam tahap selanjutnya anak ‘mulai menyesuaikan diri dengan hharapan-harapan lingkungan untuk ‘memperoleh hadiah. yaitu senyum, pujdan atau benda Konvensional Anak terpaksa menyesuaikan ditt dengan haropan lingkungan atau kketertiban sosial agar disebut anak baik atau anak manis. Puma Konvensional Anak mulai mengambil keputusan baik dan buruk secara mandir. Prinsip pribedi mempunyai peranan_penting. Penyesuaian din terhadap segala aturan i sekitarnya lebih didasarkan atas penghargaannya serta rasa hormatnya terbadap orang lain E. HURLOCK (PERKEMBANGAN EMOS1) Menurat_ Hurlock. masa bayi ‘mempunyai emosi yang berupe kegairahan unum. sebelum bay! bicara ia sudah ‘mengembangian emosi heran. malu, gembira, ‘marah dan takut. Perkembangan emosi sangat sdipengaruhi oleh faktor Kematangan dan Ibelajar.Pengslaman emosionalsangat ‘ergantung dani seberapa jauh individu dapat mengerti rangsangan yang diterimanya. Otak yang mating dan pengalaman belajar imemberikan sumbangan yang besar terhadap emosi,__selanjutnya perkembangan [Perkembngin emosi dipengaruhi oleh harapan ‘orang tua dan lingkungan 1 ASPEK-ASPEK = PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN Dari porses perkembangan dapat

You might also like