Professional Documents
Culture Documents
Makalah Kebidanan
Makalah Kebidanan
adalah satu bidang ilmu yang mempelajari keilmuan dan seni yang mempersiapkan kehamilan, menolong persalinan, nifas dan menyusui, masa
interval dan pengaturan kesuburan, klimakterium dan menopause, bayi baru lahir dan balita, fungsi–fungsi reproduksi manusia serta memberikan bantuan atau
dukungan pada perempuan, keluarga dan komunitasnya. Di dalam bahasa Inggris, kebidanan diterjemahkan sebagai "Midwifery" sedangkan bidan disebut
sebagai "Midwife".
Bidan adalah salah satu profesi di bidang kesehatan yang secara khusus menangani kehamilan, persalinan, keadaan setelah melahirkan serta pelayanan-
pelayanan paramedis yang berhubungan dengan organ reproduksi. Ikatan Bidan Indonesia atau yang disingkat IBI adalah organisasi profesi yang menghimpun
seluruh bidan di Indonesia. Saat ini IBI bersama seluruh pihak yang terkait dengan kebidanan sedang memperjuangkan lahirnya Undang-undang tentang
kebidanan. Pada tahun 2016, RUU Kebidanan telah masuk ke dalam daftar prolegnas DPR RI.
Sejarah[sunting | sunting sumber]
Agnodike atau Agnodice (bahasa Yunani. Ἀγνοδίκη) adalah bidan pertama yang dikenal dalam sejarah Yunani.[1][2]
Akademi Kebidanan (Akbid)
Politeknik Kesehatan (Poltekkes)
Pada Tahun 1996, jenjang pendidikan kebidanan terendah pertama kali dibuka di perguruan tinggi di Indonesia yakni diploma III Kebidanan. Pendidikan
kebidanan juga tersedia pada jenjang Diploma IV yang disebut sebagai Bidan Pendidik. Seorang bidan pendidik diharapkan memiliki kompetensi menjadi seorang
pendidik yang berkuaitas bagi mahasiswi Diploma III Kebidanan dan sekaligus juga berprofesi sebagai bidan.
Pada Tahun 2008 hingga 2013, perkembangan pendidikan kebidanan semakin signifikan yakni dibukanya program S1 dan S2 di beberapa perguruan tinggi
negeri. Pendidikan Kebidanan mulai bersaing secara profesional dengan pendidikan kesehatan lainnya seperti Pendidikan Kedokteran, Ilmu Keperawatan dan
Farmasi yang telah lebih dahulu memiliki program studi pada jenjang S1, S2 bahkan Spesialis (Sp-1 dan Sp-2) hingga doktoral. Uniknya, Program Studi Magister
Kebidanan (S2) lebih dahulu dibuka ketimbang Program Studi Sarjana Kebidanan (S1). Hal ini untuk segera memenuhi tuntutan bahwa seorang dosen di
perguruan tinggi minimal berpendidikan S2.
Program Studi Magister Kebidanan pertama kali dibuka pada Tahun 2006 di Universitas Padjadjaran. Kemudian menyusul di beberapa perguruan tinggi negeri
lainnya antara lain: Universitas Brawijaya (2011), Universitas Andalas (2011) dan Universitas Hasanudin (2012). Sedangkan Program Studi Sarjana Kebidanan
pertama kali dibuka pada Tahun 2008 di Universitas Airlangga, kemudian menyusul dibuka di beberapa perguruan tinggi lainnya antara lain: Universitas
Brawijaya (2009) dan Universitas Andalas (2013).
Beberapa mata kuliah yang dipelajari di dalam pendidikan kebidanan antara lain:
Praktik Kebidanan
Ilmu Gizi
Keluarga Berencana
Penatalaksanaan Kegawatdaruratan
Patologi
Kesehatan Reproduksi