Professional Documents
Culture Documents
5 Sop If Penyimpanan Obat Dan Bmhp.
5 Sop If Penyimpanan Obat Dan Bmhp.
2 Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 Tentang Pelayanan Publik; 3 Mampu bekerjasama dengan baik;
3 Undang-Undang No 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah 4 Mampu berkoordinasi dan berkomunikasi dengan baik.
4 Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 189/Menkes/SK/III/2006 tentang
Kebijakan Obat Nasional;
Keterkaitan Peralatan/perlengkapan
1 SOP Rencana Kerja (Renja) 1 Alat tulis kantor;
2 Penyusunan obat harus secara stapel, jika tidak obat akan tersusun dengan
2 Surat Alokasi
tidak kuat dan rawan jatuh.
3
Penulisan pada kartu stok harus teliti, jika tidak akan terjadi kesalahan dalam
3 Penyimapanan secara FIFO dan FEFO
laporan persediaan dan berpengaruh pada perencanaan pengadaan obat;
4 Pengendalian dan pemantauan suhu harus dilakukan secara rutin, jika tidak
4 Kartu Stok
akan berpengaruh pada kualitas obat dan BMHP
5 Peletakkan kartu tanda peringatan ED harus tepat, jika tidak berpotensi pada
5 Kartu tanda peringatan Expired Date (ED)
kesalahan pendistribusian obat dan BMHP
1 Mulai MUAI
8 Mengatur, memantau suhu dan Lembar Lembar 1. Vaksin : di ruang Vaksin suhu < 25
kelembaban ruang penyimpanan pengamatan pengamatan ℃; Cooldchain Vaksin BCG, Polio dan
obat,vaksin,reagent dan BMHP suhu (LPS); suhu (LPS) Campak Suhu ±-20 ℃; Vaksin selain itu
Termohygromete 2-8℃
r 2. Injeksi dan reagent: diruang injeksi
suhu < 25 ℃
3. Obat program : diruang Obat Program
suhu < 25 ℃
4. Sirup : diruang Sirup suhu 25-30 ℃
Y
120 menit 5. BMHP : diruang BMHP suhu 25 - 30
℃
11 Selesai SELESAI
SELESAI