PEMERINTAH KABUPATEN BONE
DINAS KESEHATAN
UPT BLUD PUSKESMAS KAHU
Alamat: Ji A Page No.2 Kel PalattaeKec KahuTip (0462)2427100
‘email uptd_puskesmaskahu@yahoo com
KEPUTUSAN KEPALA UPT BLUD PUSKESMAS KAHU
NOMOR 39 TAHUN 2022
TENTANG
TIM ASUHAN GiZI PUSKESMAS
UPT BLUD PUSKESAS KAHU
KEPALA UPT BLUD PUSKESMAS KAHU,
Menimbang a bahwa untuk terciptanya sistem pelayanan gizi yang
komperehensif di Puskesmas dalam rangka mengatasi
masalah gizi perorangan dan masyarakat diwilayah kerja
UPT BLUD Puskesmas Kahu perlu dilakukan upaya
terpadu;
b. bahwa untuk memastikan pelaksanaan upaya terpadu
berjalan dengan lancar, maka dianggap perlu untuk
membentuk Tim Asuhan Gizi Puskesmas,
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
pada huruf a dan b maka peru ditetapkan dengan
Keputusan Kepala UPT BLUD Puskesmas Kahu;
Mengingat 4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik Indonesia
tahun 2009 Nomor 144);
2. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2014
tentang Tenaga Kesehatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2014 Nomor 298, Tambahan Lembaran
Negara Republik Indonesia Nomor 5607);
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 51 Tahun
2009 tentang Pekerjaan Kefarmasian;
4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 33 Tahun.
2012 tentangPemberian AS! Eksklusif;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
411 Tahun 2010 Tentang Laboratorium Klinik;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 26
Tahun 2013 tentang Penyelenggaraan Pekerjaan dan
Praktik Tenaga Gizi;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75
Tahun 2013 tentang Angka Kecukupan Gizi;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 23
‘Tahun 2014 tentang Upaya Perbaikan Gizi Masyarakat;Menetapkan
KESATU
KEDUA
KETIGA
KEEMPAT
9. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 25
Tahun 2014 tentang Upaya Pelayanan Kesehatan Anak;
10. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 41
Tahun 2014 tentang Pedoman Gizi Seimbang;
11.Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 13 Tahun 2015
Tentang Penyelenggaraan Pelayanan ‘Kesehatan
Lingkungan di Puskesmas;
12. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang
Kesehatan;
13, Peraturan Menteri Kesehatan Republik indonesia Nomor 44
‘Tahun 2016 tentang Pedoman Manajemen Puskesmas;
14, Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46
Tahun 2016 tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama,
Tempat Praktik Mandiri Dokter dan Tempat Praktik Mandiri
Dokter Gigi;
15. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
‘Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
16. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 2
Tahun 2020 tentang Standar Antropometri Anak;
17.Peraturan Daerah Kabupaten Bone Nomor 8 Tahun 2014
tentang Inisiasi Menyusui Dini dan Air Susu Ibu Eksklusif;
18.Peraturan Daerah Kabupaten Bone Nomor 4 Tahun 2017
tentang Penyelenggaraan Kabupaten Sehat.
MEMUTUSKAN
Menetapkan Tim Asuhan Gizi Puskesmas dengan susunan tim
serta peran dan fungsi masing-masing terlampir, dan menjadi
satu kesatuan yang tidak terpisahkan dari keputusan ini.
Segala biaya yang timbul sehubungan dengan ditetapkannya
Keputusan ini bersumber pada anggaran UPT BLUD
Puskesmas Kahu
Dengan berlakunya keputusan ini maka SK Kepala UPT
Puskesmas Kahu Nomor 061 Tahun 2021 tentang Tim Asuhan
Gizi Puskesmas di nyatakan tidak berlaku lagi
Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan di Palattae
pada tanggal 1] Januari 2022
/.--SEPALA UPT BLUD PUSKESMAS KAHU,
(A. MASRURA
‘Pangkat: Pembina TK.ILAMPIRAN 14
KEPUTUSAN KEPALA UPT BLUD PUSKESMAS KAHU
NOMOR 39 TAHUN 2022
TENTANG
PENETAPAN TIM ASUHAN GiZI PUSKESMAS
SUSUNAN TIM ASUHAN GIZI PUSKESMAS
UPT BLUD PUSKESMAS KAHU.
Penanggung Jawab: Kepala UPT BLUD Puskesmas Kahu
Ketua dr. Hj. A. Zakiyah Ali
Sekretaris A. Nuheriana, AMG
Anggota
1. Perawat ‘Sutrian S, A.Md.Kep
2. Bidan A. Mardiyah, S.ST
3. Petugas Farmasi Satriani, S.Farm
4. Petugas Laboratorium Feby Angguniasari, A.Md.AK
5. Petugas Promkes A. Rosdiana, SKM
6. Petugas Sanitasi Hj, Sutra, SKM
KEPALA UPT BLUD PUSKESMAS KAHU,
{_ A. MASRURA
Pangkat: PembinaTK.1LAMPIRAN 2
KEPUTUSAN KEPALA UPT BLUD PUSKESMAS KAHU
NOMOR 39 TAHUN 2022
TENTANG
PENETAPAN TIM ASUHAN GIZI PUSKESMAS
PERAN DAN FUNGSI MASING-MASING ANGGOTA
TIM ASUHAN GIZI PUSKESMAS
UPT BLUD PUSKESMAS KAHU
1. Dokter
Dokter berperan sebagai penanggung jawab pelayanan kesehatan pasien
sekaligus sebagai Koordinator/Ketua Tim Asuhan Gizi Puskesmas yang
mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagai berikut
a. Melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik serta menegakkan diagnosis
ce medis,
b. Menentukan pilihan tindakan,pemeriksaan laboratorium dan perawatan
Menentukan terapi obat dan persepsi diet awal bekerjasama dengan
petugas gizi puskesmas
d. Melakukan pementauan dan evaluasi tindakan
fe. Melakukan konseling tekait penyakit
f. Melakukan rujukan
2. Perawat/Bidan
Perawat/Bidan berperan sebagai. penanggung = jawab_ asuhan
keperawatan/kebidanan dan sekaligus sebagai pelaksana_ asuhan
keperawatan/kebidanan yang mempunyai tugas pokok dan fungsi sebagal
¢ berikut
@. Melakukan skrining awal dalam rangka membantu menentukan apakah
pasien berisiko masalah gizi atau tidak
Bertanggung jawab pada asuhan keperwatan/kebidanan bagi pasien
Melaksanakan tindakan dan perawatan sesuai instruksi dokter
d. Memotivasi pasien dan keluarga agar agar pasien menghabiskan
makanannya
@. Melakukan pemantauan dan evaluasi pemberian makanan pada pasien.
3. Tenaga Gizi Puskesmas
Tenaga Gizi Puskesmas sebagai penanggung jawab asuhan gizi sekaligus
sebagai pelaksana asuhan
sebagai berikut:
yang mempunyai tugas pokok dan fungsi
a. Mengkaji statusb gizi pasien berdasarkan data rujukan
b. Melakukan anamnesis riwayat diet pasienc. Menter
“a Hue rencana diet kedalam bentuk makanan yang di
uaikan dengan kebiasaan makan dan keperluan terapi
Member
rikan penyuluhan ,Motivasi, dan konseling gizi pada pasien dan
keluarga
Melakukan kunjungan keliling (visite) baik sendiri mauoun bersama
dengan TIM Asuhan Gizi kepada pasien
Memantaua masalah yang berkaiatan dengan asuhan gizi kepada pasien
bersama dengan perawat
4g, Mengevaluasi status gizi pasien secara berkala, asupan makanan dan bila
perlu melakukan perubahan diet pasien berdasarkan hasil idskus! dengan
Tim Asuhan Gizi Puskesmas.
h. Mengkominukasikan hasil terapi gizi dan memberikan saran kepada
anggota TIM Asuhan Gizi Puskesmas.
Petugas Farmasi
Peran dan fungsi petugas farmasi sebagai berikut:
a. Melaksanakan permintaan obat dan cairan parenteral berdasarkan resep
dokter
b. Mendiskusikan keadaan atau hal-hal yang dianggap perlu dengan tim,
termasuk interaksi obat dan kesehatan.
cc. Membantu mengawasi dan mebgevaluasi penggunaan cobat dan cairan
parenteral pada pasien bersama perawat.
d. Bersama dengan petugas giz! melakukan pemantauan interaksi obat dan
makanan
Petugas Laboratorium
Peran dan Fungsi petugas lanoratorium sebagai berikut
‘a. Melakukan pemeriksaan laboratorium sesual permintaan dokter
b. Bekersama dengan dokter dan perawat untuk pemekriksaan laboratorium
Bertanggungjawab pada hasil pemeriksaan laboratorium
Petugas Promkes
Peran dan Fungsi petugas Promkesyaitu menggerakkan individu, keluarga
dan masyarakat sekaligus menjadi teladan untuk berperilaku hidup bersih dan
sehat (PHBS).
Petugas Sanitasi.
Peran dan Fungsi petugas Sanitasi yaitu melakukan pemantaun terhadap
sanitasi dasar rumah tangga serta bersama-samadengan masyarakat untuk
menyelenggarakan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) untuk
mencegah penyakit berbasis lingkungan.|