Professional Documents
Culture Documents
Geologi Dan Pengenalan Mineral-53090385-1
Geologi Dan Pengenalan Mineral-53090385-1
A. Pengertian Geologi
Geologi ialah ilmu pengetahuan yang mempelajari material bumi secara
menyeluruh, dan juga menyelidiki lapisan lapisan batuan yang ada di dalam kerak
bumi. Geologi mempelajari asal mula, struktur, penyusun kerak bumi, berbagai
macam proses yang sedang berlangsung maupun setelah pembentukannya,
sampai dengan keadaan bumi saat ini. Di dalam kerak bumi terdapat bermacam –
macam batuan dan diantara lapisan – lapisan kerak bumi terdapat air yang kita
gunakan sehari – hari. Geologi juga mempelajari sejarah – sejarah perkembangan
bumi beserta makhluk yang pernah ada dan hidup di bumi ini. Adapun pengertian
geologi menurut para ahli:
• Written n Brooks, 1972
“Geologi adalah ilmu pengetahuan bumi mengenai asal, struktur,
komposisi dan sejarahnya (termasuk perkembangan kehidupan) serta
proses – proses yang telah menyebabkan keadaan bumi seperti sekarang
ini,”.
• Bates dan Jackson, 1990
“Geologi adalah ilmu yang mempelajari planet bumi, terutama mengenai
materi penyusunnya, proses yang terjadi padanya, hasil proses tersebut.
Sejarah planet itu dan bentuk – bentuk kehidupan sejak bumi terbentuk,”.
• Munir, 1996
“Geologi adalah suatu cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari
tentang gejala – gejala yang berkaitan dengan proses terbentuknya bumi.
Keberadaan bumi serta fenomena lainnya yang berkaitan dengan –
dengan bentuk alam,”.
Adapun orang yang ahli di bidang ilmu geologi disebut dengan geologist.
Geologist menjalankan tugasnya untuk melakukan penelitian untuk mengungkap
misteri – misteri atau jawaban dari pertanyaan yang masih belum terpecahkan
tentang proses – proses yang berkaitan dengan material – material yang
membentuk bumi ini, dan segala yang berhubungan dengan geologi. Tugas
seorang geologist ialah mempelajari mengapa bisa terjadinya bencana alam
seperti longsor, gempa bumi, dan lain sebagainya. Lalu dicari solusinya dari apa
yang sudah diteliti tersebut.
Adapun cabang – cabang dari ilmu geologi diantaranya:
• Mineralogi
Yaitu ilmu yang mempelajari komposisi dan bagaimana cara terjadinya
suatu mineral.
• Petrologi
Yaitu ilmu yang mempelajari asal mula kejadiannya, struktur dan tekstur,
klasifikasi dari batuan yang ada di bumi.
• Stratigafi
Yaitu ilmu yang mempelajari perlapisan, penyebaran, komposisi, ketebalan,
unsur, kolerasi dari sebuah batuan.
• Paleontologi
Yaitu ilmu yang mempelajari sisa – sisa dan jejak kehidupan di masa lalu
atau biasa dikenal dengan fosil – fosil.
• Petrografi
Yaitu ilmu yang mempelajari batuan dengan mengamati sayatan tipis dari
batuan tersebut.
• Kristalografi
Yaitu ilmu yang mempelari tentang unsur – unsur simetri dari kristal.
• Geomorfologi
Yaitu ilmu yang mempelajari bentuk di permukaan bumi, proses alam yang
membentuk bumi, dan juga bentang alam bumi ini.
B. Pengertian Mineral
Mineral ialah padatan senyawa kimia homogen, non-organik, yang memiliki
bentuk teratur dan terbentuk secara alami. Sementara mineralogi merupakan
salah satu cabang dari ilmu geologi yang mempelajari tentang mineral, atau benda
padat homogen. Selain pengertian diatas, disini juga dijelaskan pendapat para ahli
tentang mineral, seperti berikut ini:
• L.G. Berry dan B. Mason, 1959
“Mineral adalah suatu benda padat homogen yang terdapat di dalam
terbentuk secara anorganik, mempunyai kompisi kimia pada batas – batas
tertentu dan mempunyai atom – atom yang tersusun secara teratur,”.
• D.G.A. Whitten dan J.R.V. Brooks, 1972
“Mineral adalah suatu bahan padat yang secara struktural homogen
mempunyai komposisi kimia tertentu, dibentuk oleh proses alam yang
anorganik,”.
• A.W.R. Potter dan H. Robinson, 1977
“Mineral adalah suatu bahan atau zat yang homogen yang mempunyai
komposisi kimia tertentu dalam batas – batas dan mempunyai sifat – sifat
tetap, dibentuk di alam dan bukan hasil suatu kehidupan,”.
C. Sifat Fisik Mineral
1. Warna (Colour)
Umumnya, warna mineral ditimbulkan karena penyerapan beberapa jenis
panjang gelombang yang membentuk cahaya putih. Mineral yang berwarna
gelap ialah mineral yang secara merata dapat menyerap seluruh panjang
gelombang pembentuk cahaya putih. Biasanya, warna mineral yang kita
tangkap dengan mata ialah bila mineral yang kita amati terkena sinar.
Warna pada mineral sangatlah penting, karena untuk membedakan antara
warna yang disebabkan oleh campuran atau pengotoran dan warna asli
elemen – elemen utama pada mineral tersebut.Mineral – mineral yang
mempunyai warna – warna tetap disebut Idiochromatic, sedangkan mineral
yang mempunyai warna yang dapat berubah disebut Allochromatic. Warna
idiochromatic dihasilkan oleh warna materi penyusun mineral. Sedangkan
warna allochromatic ini dihasilkan oleh sebabnya zat lain yang mengotori
mineral yang mengakibatkan warna tersebut berbeda dengan mineral pada
kondisi murni.
Dari resume yang telah saya buat tentang geologi dan pengenalan mineral,
maka dapat dipahami bahwa geologi ialah ilmu pengetahuan yang mempelajari
material bumi secara menyeluruh, dan juga menyelidiki lapisan lapisan batuan
yang ada di dalam kerak bumi. Geologi juga mempunyai beberapa cabang ilmu
pengetahuan seperti mineralogi, petrologi, stratigafi, paleontologi, pateografi,
kristalografi, dan geomorfologi seperti yang sudah dibahas dalam resume ini.
Mineral ialah padatan senyawa kimia homogen, non-organik, yang memiliki
bentuk teratur dan terbentuk secara alami. Sementara ilmu yang mempelajari
mineral adalah mineralogi yang berasal dari cabang ilmu geologi. Dalam resume
ini, dibahas juga sifat – sifat fisik mineral diantaranya warna (colour), kilap, cerat
atau goresan, kekerasan, bentuk kristal, belahan, pecahan, berat jenis, sifat
dalam, dan kemagnetan.
DAFTAR PUSTAKA