You are on page 1of 10

PROGRAM KERJA

LABORATORIUM ASISTEN KEPERAWATAN DAN


FARMASI KLINIS SMK KESEHATAN DEDINGIN 1001
TAKENGON
TAHUN PELAJARAN 2022 / 2023

2022

SMK
KESEHATAN
PROGRAM
KERJA Laboratorium DEDINGIN
1001
TAKENGON

2023

Disusun Oleh :
Hairani fitri A.Md. Farm

SMK KESEHATAN DEDINGIN 1001 TAKENGON

2022/2023
LEMBAR PENGESAHAN

Program Kerja Laboratorium ini telah disetujui dan disahkan.

Disahkan di Takengon pada tanggal : Juli 2022

Mengetahui

Kepala Smk dedingin 1001 Takengon Kepala Laboratorium IPA

Ns. Sara dewiola, S.Kep. M.K.M Hairani Fitri A. Md. Farm

NIP.
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat rahmat dan izinnya kami dapat menyusun
Program Kerja tahunan yang dapat digunakan sebagai acuan dalam melaksanakan kegiatan KBM di
laboratorium SMK Kesehatan Dedingi 1001 Takengon. Adapun rencana kerja laboratorium ini akan
lebih diarahkan pada peningkatan tata kelola dan penambahan alat/bahan di laboratorium untuk
memberikan pelayanan terhadap guru dan siswa dalam menggunakan laboratorium. Hal ini akan
memberikan motivasi siswa untuk belajar dalam membuktikan teori melalui praktikum atau
percobaan maupun demonstrasi menjadi kenyataan.

Selanjutnya untuk lebih berkembangnya peran laboratorium tak lepas dari kerja sama berbagai
pihak seperti peran Kepala SMK, Waka Kurikulum dan guru bidang studi yang terkait serta seluruh
komunitas sekolah.

Demikianlah yang dapat kami paparkan dan dalam kesempatan ini kami menyampaikan rasa
terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut andil dalam menyusun program ini. terutama
kepada :

1. Kepala Smk Dedingin 1001 takengon


2. Waka kurikulum
3. Waka sarpras
4. Bapak dan Ibu guru mapel produktif dan rekan-rekan sejawat yang telah memberikan
dorongan dan semangat sehingga penyusunan program kerja ini dapat selesai.
Kami menyadari sepenuhnya bahwa di dalam penyusunan program kerja ini masih banyak
kekurangan dan kelemahannya oleh karena itu kritik dan saran sangatlah kami harapkan demi
kesempurnaannya. Akhirnya kami berharap semoga program kerja ini dapat memberikan manfaat
bagi pendidikan sains khususnya bagi rekan-rekan guru mata pelajaran produktif.

Takengon Juli 2022


Kepala Laboratorium

Hairani Fitri A.Md. Farm


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
SMK Kesehatan Dedingin 1001 merupakan institusi pendidikan dalam pencapaian
tujuannya sangat didukung oleh berbagai komponen. Salah satunya adalah laboratorium Lebih
dari itu laboratorium adalah hal yang sangat mendasar dalam terlaksananya suatu proses
pendidikan untuk mencapai hasil pembelajaran yang lebih baik. Laboratorium adalah tempat
pembelajaran produktif yang menekankan pemberian pengalaman langsung dalam penggunaan
dan pengembangan keterampilan proses dan sikap ilmiah siswa yang bermuara pada
pembelajaran Work-Based experiment (belajar sambil bekerja).
Keberadaan laboratorium juga perlu didukung oleh berbagai program yang baaik agar
dapat mencapai tujuan yang direncanakan dan mengacu kepada Visi dan Misi SMK Kesehatan
Dedingin 1001 TAkengon. Penyusunan program yang baik dan terencana akan menciptakan
suatu pengembangan dan pemeliharaan laboratorium ke depan. Hal ini akan mendukung tingkat
keberhasilan program yang ingin dicapai sekaligus memberikan tingkat ketercapaian Visi dan
Misi tersebut.

B. Dasar Pemikiran
Adapun yang menjadi dasar pemikiran dalam hal ini adalah :
a. Pasal 12 ayat (1) dan pasal 30 UU No. 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional
b. Visi dan Misi serta Program Kerja SMK Kesehatan Dedingin 1001 Takengon
c. Program Kerja Kepala Laboratorium SMK Kesehatan Dedingin 1001 Takengon

C. Tujuan
Tujuan dari program kerja pengelola laboratorium ini adalah :
a. Meningkatkan profesionalisme guru produktif SMK Kesehatan Dedingin 1001 Takengon
b. Sebagai bahan acuan bagi pengelola laboratorium IPA untuk menjalankan tugasnya.
BAB II
RENCANA KEGIATAN LABORATORIUM ASISTEN KEPERAWATAN
DAN FARMASI KLINIS

A. Penataan Alat dan Bahan


Penataan alat dan bahan praktik sangat bergantung kepada fasilitas yang ada di
laboratorium dan kepentingan pengguna laboratorium. Fasilitas yang dimaksud dalam hal ini
adalah adanya ruang penyimpanan khusus (gudang), ruang persiapan dan tempat-tempat
penyimpanan seperti lemari, kabinet dan rak-rak. Untuk menata alat dan bahan praktik ada
beberapa hal yang perlu dikerjakan terlebih dahulu, yaitu pekerjaan sebagai berikut :
1. Ruang laboratorium beserta tempat-tempat penyimpanan alat dan bahan yang tersedia,
misalnya lemari, laci dan rak
2. Mendata dan memeriksa alat dan bahan dalam hal macamnya, jumlahnya, sifat fisiknya,
harganya dan sebagainya
3. Mengelompokkan alat dan bahan sesuai dengan kelompok mata pelajaran atau sesuai
dengan katalog yang dirujuk.

B. Pengadministrasian Alat dan Bahan


Untuk memudahkan pengecekan, penggunaan, pemeliharaan, pengadaan dan terutama
pertanggungjawaban semua fasilitas dan alat-alat/bahan di laboratorium harus
diadministrasikan. Pengertian pengadministrasian di sini adalah pencatatan nama alat/bahan,
jumlahnya, ukurannya, mereknya, nomor kodenya dan tempat penyimpanannya. Untuk
keperluan pencatatan alat dan bahan laboratorium ini diperlukan format atau buku perangkat
administrasi yang meliputi :
1. Buku inventaris
2. Kartu stok
3. Kartu permintaan/peminjaman alat/bahan
4. Buku catatan harian
5. Kartu alat/bahan yang rusak
6. Kartu reparasi
7. Format label
Buku lainnya yang dapat melengkapi perangkat administrasi di atas anatara lain :
1. Daftar alat dan bahan sesuai dengan LKS
2. Program semester kegiatan laboratorium
3. Jadwal kegiatan laboratorium

C. Pengadaan Alat dan Bahan


Untuk melengkapi atau mengganti alat dan bahan yang rusak, hilang atau habis dipakai
diperlukan pengadaan. Sebelum mengusulkan pengadaan alat dan bahan perlu memperhatikan
hal-hal sebagai berikut :
a. Percobaan apa yang akan dilakukan
b. Alat dan bahan apa yang akan dibeli (dengan spesifikasi yang jelas)
c. Apakah dana tersedia
d. Prosedur pembelian
e. Pelaksanaan pembelian
Prosedur pengadaan alat dan bahan dimulai dengan penyusunan daftar alat dan bahan yang
akan dibeli. Daftar pengusulan diperoleh dari usulan masing-masing guru produktifyang
dikoordinasikan oleh penanggung jawab laboratorium. Daftar alat dan bahan yang akan
dibeli dibuat berdasarkan program semester/program kegiatan laboratorium atau
berdasarkan analisis LKS. Prosedur pengadaan alat dan bahan dimulai dengan penyusunan
daftar alat dan bahan yang akan dibeli. Daftar pengusulan diperoleh dari usulan masing-
masing guru produktif yang dikoordinasikan oleh penanggungjawab laboratorium. Daftar
alat dan bahan yang akan dibeli dibuat berdasarkan program semester/program kegiatan
laboratorium atau berdasarkan analisis LKS. Daftar alat dan bahan yang dibeli harus
dilengkapi dengan spesifikasi alat dan bahan kemudian alat dan bahan disusun berdasarkan
prioritas, artinya tentukan alat dan bahan yang akan digunakan terlebih dahulu. Daftar alat
yang akan dibeli dipisahkan dari bahan. Setelah selesai menyusun daftar alat/bahan, daftar
ini diserahkan oleh penanggung jawab laboratorium kepada kepala madrasah.

D. Aturan Umum Penggunaan Laboratorium


Laboratorium digunakan untuk kepentingan pembelajaran praktik, kecuali bila ada
keperluan urgen atas izin dan koordinasi dengan pengelola laboratorium. Laboratorium dapat
digunakan untuk kegiatan penelitian maupun praktik dengan guru pembimbing pelajaran
untuk praktik bersama siswa.
Pengguna laboratorium wajib mematuhi aturan – aturan yang telah ditetapkan dan berlaku di
linkkungan/ruangan laboratorium
Penggunaan laboratorium dimulai dengan hari senin s/d sabtu 09.00 s/d 13.30 kecuali pada
hari jum’at hanya sampai jam 11.30 Wib sesuai dengan jadwal praktik lab. Yang diberikan
oleh guru pembimbing.

1. Tata Tertib di Laboratorium


- Pihak yang tidak berkepentingan tidak diperkenankan masuk.
- Berpakaian rapi dan sopan sesuai dengan ketentuan dari pihak sekolah.
- Pengguna laboratorium tidak diperkenankan makan dan minum di dalam laboratorium.
- Pengguna ruangan laboratorium harus sesuai dengan jadwal yang sudah ditetapkan.
- Bila terdapat masalah, segera lapor kepada petugas atau penanggung jawab.
- Setelah selesai praktik, alat – alat segera dikembalikkan ke tempatnya dalam keadaan baik, rapi,
dan bersih.
- Sebelum meninggalkan laboratorium, rapikan tempat tidur, alat, menulis nama di buku lab dan
membuang alat yang sudah terkena darah, ke tempat yang sudah disediakan dan mengunci lemari
lab serta kunci dikembalikan ke penanggung jawab lab/guru pembimbing.
- Tidak diperkenankan tidur di laboratorium, kecuali yang sakit dan memberi tahu dengan melapor
kepada petugas laboratorium.
- Memelihara alat bantu belajar, seperti phantom maupun peralatan lain dengan baik, tidak
mencoret –coret atau merusak alat yang ada diruangan lab.
- Jika terdapat alat yang pecah/rusak/hilang, maka alat tersebut harus diganti dengan alat yang
sama.
- Bagi siswa yang akan menggunakan laboratorium di luar jam kerja harus mengajukan
permohonan terlebih dahulu kepada kepala laboratorium ketika ada jam kosong.
BAB III

ORGANISASI LABORATORIUM IPA

Organisasi laboratorium adalah suatu sistem kerja sama dari kelompok orang, barang atau
unit tertentu tentang laboratorium untuk mencapai tujuan. Mengorganisasikan laboratorium berarti
menyusun sekelompok orang atau petugas dan sumber daya yang lain untuk melaksanakan suatu
rencana atau program guna mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan cara yang paling berdaya
guna terhadap laboratorium. Petugas yang terlibat langsung dalam organisasi laboratorium adalah
sebagai berikut :

1. Kepala Sekolah
a. Memberi tugas kepada personil-personil yang menjadi tanggung jawabnya
b. Memberi bimbingan, motivasi, pemantauan dan evaluasi kinerja petugas
c. Memotivasi guru Produktif untuk kegiatan laboratorium
d. Menyediakan dana operasional kegiatan laboratorium
2. Wakil Kepala Urusan Kurikulum
Membantu tugas kepala madrasah dalam bidang kegiatan pembelajaran di laboratorium.
3. Wakil Kepala Urusan Sarana Prasarana
Membantu tugas kepala sekolah dalam bidang sarana dan prasarana laboratorium.
4. Kepala Laboratorium, memiliki tugas pokok dan fungsi :
a. Bertanggung jawab terhadap kegiatan, kesehatan, keselamatan, fasilitas dan peralatan
laboratorium
b. Membina teknisi dan laboran
c. Menilai kinerja teknisi dan laboran
5. Teknisi Laboratorium, memiliki tugas pokok dan fungsi :
a. Membantu pendidik dalam menyusun kebutuhan alat dan bahan serta pengadaannya
untuk kegiatan praktik
b. Menjamin agar semua peralatan yang diperlukan untuk kegiatan praktik telah tersedia
dan siap pakai
c. Membuat bahan dasar menjadi bahan siap untuk praktik peserta didik dan pendidik
d. Mendokumentasikan alat, bahan, fasilitas dan kegiatan laboratorium
e. Menyiapkan sarana kesehatan dan keselamatan kerja di laboratorium
f. Menangani pertolongan pertama pada kecelakaan (P3K) di laboratorium
g. Merencanakan program perbaikan peralatan laboratorium
h. Memperbaiki kerusakan peralatan laboratorium
i. Merancang dan membuat peralatan praktik sederhana
j. Menangani limbah praktik laboratorium
k. Menyususn manual penggunaan alat
l. Membuat laporan semester dan tahunan kebutuhan, penggunaan peralatan dan bahan
praktik.
6. Laboran, memiliki tugas pokok dan fungsi :
a. Menjaga keamanan ruang dan peralatan laboratorium
b. Melayani penggunaan ruang, kebutuhan peralatan dan bahan praktik peserta didik dan
pendidik
c. Menginventarisasi dan mendokumentasikan semua peralatan, bahan, dokumen termasuk
petunjuk penggunaan alat dan fasilitas laboratorium
d. Mendeteksi dan memperbaiki peralatan laboratorium dengan kerusakan ringan
e. Menjaga kebersihan alat dan lingkungan laboratorium
f. Menyimpan dan memelihara alat dan bahan praktik
g. Menangani limbah laboratorium sesuai dengan prosedur keselamatan dan kesehatan
h. Membuat laporan kerusakan peralatan laboratorium dan mengusulkan program
perbaikannya
i. Membuat laporan semester dan tahunan kebutuhan, penggunaan peralatan dan bahan
praktik.
7. Guru Produktif
a. Merencanakan dan mengatur pelaksanaan praktikum secara teratur
b. Melakukan pre tes praktikum
c. Memantau dan mengevaluasi kegiatan praktikum

STRUKTUR ORGANISASI LABORATORIUM IPA


MTs N 1 PEKALONGAN

KEPALA SEKOLAH

Ns. Sara Dewiola S.kep. M.K.M

WAKA URUSAN KURIKULUM

Amalia Oktami, S.Pd

KEPALA LABORATORIUM

Hairani Fitri A.Md. Farm

GURU PRODUKTIF

SISWA
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
Pelaksanaan program kerja Laboratorium di SMK Dedingin 1001 Takengon ini
diharapkan menjadi solusi dalam menyiasati besarnya tanggung jawab yang diemban mata
pelajaran Produktif di SMK. Dengan adanya pelaksanaan program kerja ini diharapkan nilai-
nilai sains yang telah dipelajari oleh siswa tidak hanya sekedar menjadi pengetahuan atau
hafalan saja tetapi hendaknya menjadi suatu bekal dalam kehidupan sehari-hari.

B. Saran
Laboratorium sebagai sarana sumber belajar yang nyata untuk siswa belajar sain perlu
dipelihara kebersihan dan kenyamanannya. Untuk itu laboratorium tidak hanya dikelola oleh
Kepala Laboratorium saja tetapi diperlukan juga seorang Laboran yang siap setiap saat
membantu guru menyelenggarakan praktikum di laboratorium.
Dengan keterbatasan tenaga dan waktu, Kepala Laboratorium juga sangat memerlukan
tenaga kebersihan yang rutin untuk membersihkan ruang laboratorium, srhingga ruangan selalu
dalam keadaan bersih dan siap pakai.
Demikian kiranya saran yang dapat diberikan kepada pihak madrasah untuk ditindaklanjuti.

LAMPIRAN-LAMPIRAN :

1. Jadwal Kegiatan Penggunaan Laboratorium Tahun Pelajaran 2022 – 2023


2. Daftar Usulan Alat dan Bahan Laboratorium tahun Pelajaran 2022 – 2023
3. Contoh Formulir Daftar Usulan Alat dan Bahan
4. Contoh Formulir Persiapan Praktikum
5. Contoh Kartu Stok
3. Contoh Formulir Daftar Usulan Alat dan Bahan
DAFTAR USULAN ALAT DAN BAHAN
LABORATORIUM IPA YANG DIBUTUHKAN

NO NAMA ALAT/BAHAN SPESIFIKASI JUMLAH KETERANGAN


1
2
3

4. Contoh Formulir Persiapan Praktikum


FORMULIR PERSIAPAN PRAKTIKUM

1. Mata Pelajaran :
2. Kelas :
3. Kompetensi Inti :
4. Kompetensi Dasar :
5. Materi Pokok :
6. Hari dan Tanggal :
7. Jam Pelajarn ke :

ALAT-ALAT BAHAN-BAHAN

Guru Mata Pelajaran

.................................
5. Contoh Kartu Stok
KARTU STOK

You might also like