Professional Documents
Culture Documents
Makalah Kasus CSR Di Perusahaan PLN
Makalah Kasus CSR Di Perusahaan PLN
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Makalah ini bertujuan untuk menganalisis, mengidentifikasi, dan menilai peran serta
implementasi Corporate Social Responsibility (CSR) di perusahaan-perusahaan di Indonesia.
Melalui analisis mendalam terhadap program-program CSR yang telah dilakukan, kami
bertujuan untuk memahami pendekatan yang digunakan oleh perusahaan dalam
mengintegrasikan tanggung jawab sosial dan lingkungan ke dalam operasional mereka, serta
mengukur dampak yang dihasilkan terhadap masyarakat dan lingkungan sekitar. Selain itu,
kami akan mengidentifikasi tantangan-tantangan yang dihadapi oleh perusahaan dalam
menjalankan program CSR dan merumuskan strategi yang efektif untuk mengatasi kendala-
kendala tersebut. Melalui penelusuran kolaborasi antara perusahaan, pemerintah, dan
masyarakat, makalah ini juga akan menggali bagaimana sinergi ini dapat meningkatkan
efektivitas program CSR dan membangun kesejahteraan bersama di Indonesia. Dengan
tujuan akhir untuk memberikan rekomendasi yang relevan, makalah ini bertujuan untuk
memberikan pandangan yang lebih komprehensif tentang pentingnya tanggung jawab sosial
dan lingkungan dalam konteks bisnis, serta implikasi jangka panjangnya terhadap
keberlanjutan bisnis dan kesejahteraan masyarakat.
1.4 Manfaat
Makalah ini memberikan pemahaman lebih dalam tentang implementasi CSR di Indonesia,
memberikan panduan bagi perusahaan dalam merancang program CSR yang efektif,
mendorong kolaborasi yang lebih kuat antara perusahaan, pemerintah, dan masyarakat, serta
berkontribusi sebagai sumber pengetahuan berharga dalam memperkaya diskusi seputar
tanggung jawab sosial dan lingkungan dalam bisnis di Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
Aspek etika bisnis menjadi bagian sentral dari CSR. Perusahaan diharapkan
menjalankan operasi bisnis mereka dengan integritas dan mengikuti praktik bisnis yang adil.
Transparansi dalam laporan keuangan dan praktik bisnis adalah hal penting, serta
menghindari praktik-praktik yang merugikan konsumen atau pesaing. Dalam CSR, tanggung
jawab terhadap pihak-pihak terkait juga harus diperhatikan. Ini mencakup konsumen,
pemasok, dan pemangku kepentingan lainnya. Memberikan produk berkualitas tinggi,
menghormati hak konsumen, dan memastikan rantai pasokan yang etis adalah bagian dari
aspek ini. CSR mencerminkan komitmen perusahaan terhadap keberlanjutan sosial dan
lingkungan. Dengan menjalankan praktik-praktik yang bertanggung jawab, perusahaan dapat
memberikan dampak positif yang lebih luas daripada sekadar mencari keuntungan finansial.
Melalui integrasi CSR dalam strategi bisnis, perusahaan dapat menjadi agen perubahan yang
berkontribusi pada kesejahteraan masyarakat dan kelestarian lingkungan.
CONTOH KASUS CSR DI PLN
PLN dapat mengambil inisiatif CSR dengan fokus pada beberapa area penting.
Pertama, PLN bisa meluncurkan program pelatihan keterampilan dan pendidikan bagi
masyarakat di daerah terpencil yang belum terakses oleh listrik. Ini akan membantu
meningkatkan kualitas hidup dan memberikan peluang ekonomi yang lebih baik kepada
masyarakat tersebut.
PLN dapat meluncurkan program penggunaan energi bersih dan hemat di komunitas
yang dilayani oleh mereka. Mereka bisa menyediakan kelas atau lokakarya mengenai
efisiensi energi, pemasangan panel surya, atau teknologi hemat energi lainnya. Hal ini akan
membantu masyarakat menghemat biaya energi serta berkontribusi pada perlindungan
lingkungan. Selain itu, PLN bisa mendukung pengembangan infrastruktur masyarakat dengan
membangun fasilitas publik seperti sekolah, puskesmas, atau sarana olahraga di daerah-
daerah yang terpencil. Ini akan membantu meningkatkan akses masyarakat terhadap layanan
dasar serta meningkatkan kualitas hidup mereka. Selain program-program jangka panjang,
PLN juga dapat merespons bencana alam dengan cepat melalui distribusi bantuan darurat dan
pemulihan infrastruktur. Dalam situasi seperti banjir atau gempa bumi, PLN dapat membantu
memulihkan pasokan listrik dan memberikan bantuan untuk memenuhi kebutuhan dasar
masyarakat yang terdampak.
Salah satu contoh kontribusi CSR yang signifikan dari PLN adalah program “Listrik
Peduli Pendidikan” yang diluncurkan pada tahun 2007. Program ini bertujuan untuk
meningkatkan akses pendidikan di daerah terpencil dan terisolasi yang belum terjangkau oleh
jaringan listrik. Melalui program ini, PLN telah membangun ribuan sekolah di seluruh
Indonesia dan menyediakan akses listrik yang dapat mendukung pembelajaran dan
perkembangan pendidikan. Selain itu, PLN juga berkomitmen untuk memajukan penggunaan
energi bersih. Sebagai contoh, dalam “Program PLTS Atap” (Pembangkit Listrik Tenaga
Surya Atap) yang diperkenalkan oleh PLN, mereka telah memasang panel surya di berbagai
fasilitas publik seperti sekolah, puskesmas, dan gedung komunitas. Hingga tahun 2021, lebih
dari 2.000 fasilitas telah dipasangi panel surya melalui program ini. Dalam menghadapi
bencana alam, PLN juga telah berperan aktif. Pada tahun 2018, ketika gempa bumi dan
tsunami menghantam Sulawesi Tengah, PLN segera mengirimkan tim pemulihan untuk
memulihkan pasokan listrik dan membantu pemulihan fasilitas umum. Data menunjukkan
bahwa dalam beberapa hari setelah bencana, PLN berhasil memulihkan pasokan listrik
hingga lebih dari 90% di wilayah terdampak.
Data terkini pada tahun 2021 juga menunjukkan bahwa PLN terus berkontribusi pada
pembangunan infrastruktur sosial melalui program CSR. Di antara inisiatif lainnya, PLN
telah membangun dan mendukung ratusan posyandu, sekolah, serta fasilitas kesehatan
lainnya di berbagai wilayah Indonesia. Selain itu, PLN juga aktif dalam program penghijauan
dan pelestarian lingkungan, dengan penanaman pohon dan kampanye kesadaran lingkungan
yang melibatkan masyarakat. Data tersebut menggarisbawahi komitmen PLN dalam
melaksanakan program-program CSR yang berfokus pada pendidikan, energi bersih,
pengembangan infrastruktur, dan respons terhadap bencana. Dukungan data ini menunjukkan
bahwa PLN bukan hanya sebagai penyedia layanan listrik, tetapi juga sebagai mitra
pembangunan sosial dan lingkungan yang aktif di Indonesia.
BAB III
KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
Wulandari, D. A., & Salam, M. (2020). Analisis dampak corporate social responsibility (CSR)
terhadap kepuasan pelanggan dan kinerja keuangan perusahaan. Jurnal Manajemen Dan
Kewirausahaan, 22(2), 105-114.
Hapsari, R. D., & Masyhuri. (2018). Corporate social responsibility and financial performance: A
study of Indonesian firms. International Journal of Law and Management, 60(4), 991-1002.
Putri, N. R., & Rahmawati, R. (2019). Analisis pengaruh corporate social responsibility terhadap
nilai perusahaan dengan mekanisme good corporate governance sebagai variabel moderasi.
Jurnal Keuangan Dan Perbankan, 23(4), 601-611.
Anderson, L. K. (2017). Dampak Program Tanggung Jawab Sosial Perusahaan pada Pembangunan
Masyarakat: Studi Kasus Inisiatif PLN di Indonesia. Jurnal Pembangunan Masyarakat, 40(1),
67-82.
Ardianto, D. (2017). Tanggung jawab sosial perusahaan: Konsep, strategi, dan implementasi.
Penerbit Andi.
Handayani, P. W., & Utami, E. S. (2018). Pengaruh corporate social responsibility terhadap kinerja
keuangan perusahaan. Jurnal Keuangan dan Perbankan, 22(3), 405-414.
Suhardi, N. W. (2016). Corporate social responsibility dalam perspektif Islam. Jurnal Al-
Muzara’ah, 4(1), 47-60.
Yusnaini, S., & Amalia, R. (2020). Pengaruh implementasi corporate social responsibility terhadap
citra perusahaan. Jurnal Manajemen Dan Kewirausahaan, 22(1), 38-46.