You are on page 1of 3

Kelompok 9

Moh Fajar Romdhoni (2022220008)


Radina Puspita Sari (2022220027)

1. Dalam penilaian investasi, terdapat 4 aspek yang diperhatikan yaitu modal, arus kas,
profitabilitas jangka panjang, dan periode investasi. Seluruh aspek ini digunakan untuk
memperkirakan tingkat keuntungan serta risiko yang diperoleh dari sebuah investasi.
Dari aspek tersebut, maka metode penilaian investasi yang bisa digunakan adalah
berikut ini.
• Payback Period adalah metode penilaian investasi yang menghitung rentang
waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan modal awal investasi. Hasil
perhitungannya dinyatakan satuan waktu (tahun atau bulan) yang dinilai dari kas
perusahaan. Melalui metode ini, contoh keputusan investasi yang tepat adalah
semakin pendek periode waktu pengembalian (payback), maka semakin baik
hasil metode penilaian investasinya.
• Net Present Value adalah metode penilaian investasi yang mengukur selisih nilai
investasi saat ini dari arus kas yang masuk, serta nilai arus kas yang keluar masa
mendatang selama periode tertentu.
• Average rate of return metode penilaian investasi financial statement atau
accounting rate return, metode ini mengukur besarnya keuntungan bersih rata-
rata tahunan dari sebuah investasi.
• Profitability Index adalah metode penilaian investasi yang dihitung dengan
membandingkan nilai arus kas masa mendatang dengan nilai pengeluaran
investasi masa sekarang.
• Internal rate of return adalah metode penilaian investasi yang menghitung
tingkat bunga suatu investasi dengan menyamakan NPV arus kas saat ini dengan
NPV arus kas masa mendatang. Semakin tinggi nilai IRR yang dihasilkan, maka
semakin layak investasi tersebut diambil, begitu pun sebaliknya. Jika nilai IRR
tinggi hal ini menandakan nilai tersebut lebih besar daripada modal awal
investasi.

2. Karena adanya penggabungan dua perusahaan atau lebih di industri yang sama sehingga
dapat mengurangi persaingan suatu perusahaan serta keuntungan yang didapat jauh
lebih besar.

3. A. Memperkirakan Penentuan biaya proyek. Dengan melakukan studi lapangan atau


studi sektor untuk mendapatkan data atau informasi dalam persiapan produk baru
tersebut. Merencanakan, mengkoordinasi, dan mengontrol arus kas perusahaan untuk
pengelolaan piutang dan utang. Sehingga, hal ini dapat memastikan ketersediaan dana
untuk operasional perusahaan dan kondisi keuangan dapat tetap stabil. Untuk
memutuskan suatu proyeak yang dilaksanakan, perusahaan melakukan penggaran
modal, yang merupakan perbandingan biaya dan manfaat. Termasuk biaya awal untuk
proyek dan biaya perwatan berkala. Manfaatnya adalah pendapatan yang akan
dihasilkan proyek
B. - Melakukan analisis apa dampak yang bisa diakibatkan dari produk tersebut terhadap
kondisi di sekitar perusahaan tersebut.
- Melakukan analisis tentang bagaimana sebuah perusahaan bisa memberikan sebuah
dampak pada tingkat pendapatan per kapita yang dihasilkan pada wilayah di mana
tempat perusahaan Anda didirikan.

4. Penganggaran modal melibatkan perbandingan biaya dan manfaat dari proyek yang
diusulkan untuk menentukan apakah itu layak. Anggaran modal adalah jumlah dana
yang ditargetkan untuk digunakan untuk membeli aset yang diperlukan untuk proyek
jangka panjang. Perusahaan mempertimbangkan tiga jenis belanja modal potensial;
perluasan bisnis saat ini, pengembangan bisnis baru, dan investasi aset yang akan
mengurangi biaya.

5. Merger dapat menciptakan volume penjualan yang lebih tinggi untuk sebuah
perusahaan yang memungkinkan untuk menyebarkan biaya tetapnya ke lebih banyak
unit, sehingga mengurangi biaya (skala ekonomis). Selain itu, horizontal merger adalah
kombinasi dari perusahaan yang terlibat dalam jenis bisnis yang sama. Dalam kasus ini,
horizontal mergerlebih mencapai skala ekonomi dibandingkan jenis merger yang lain.
Karena perusahaan dengan operasi serupa dapat menghilangkan posisi serupa sekali
perusahaan digabungkan.

6. Langkah Langkah yg harus dilakukan chief financial officer untuk kelayakan capital
budgeting project setelah menentukan proyek yg dipilih sebagai berikut
- Memperkirakan arus kas proyek , arus kas disetiap periode dapat diperkirakan sebagai
arus kas masuk (seperti pendapatan) yg dihasilkan dari proyek dikurangi arus kas keluar
(beban)yg dihasilkan dari proyek
- menentukan apakah proyek layak, sebuah proyek jika nilai sekarang dari arus
kas,masa yg akan datang melebihi pengeluaran awal yg diperlukan untuk membeli
proyek tersebut
- implementasi kelayakan proyek,proyek proyek yg layak harus dilaksanakan dengan
prioritas diberikan kepada proyek proyek yg memenuhi kebutuhan mendesak
- memantau proyek yg telah dilaksanakan, proyek yg telah dilaksanakan perlu dipantau
untuk menentukan apakah arus kasnya diperkirakan dengan tepat, pemantauan juga
dapat mendeteksi inefisiensi dalam proyek dan dapat membantu menentukan kapan
proyek harus ditinggalkan
7. Setelah proyek dilaksanakan , proyek tsb harus dipantau dari waktu ke waktu.biaya
actual proyek dan manfaat harus dibandingkan dengan perkiraan yg dibuat sebelum
proyek itu diimplementasikan.proses pemantauan dapat mendeteksi kesalahan dalam
estimasi arus kas proyek sebelumnya. Jika kesalahan yg terjadi terdeteksi, karyawan yg
bertanggung jawab untuk evaluasi proyek harus diberi tahu tentang masalahnya sehinga
proyek dimasa yg akan datang dapat dievaluasi dengan lebih akurat.tujuan kedua dari
pemantauan adalah untuk mendeteksi dan mengoreksi inefisiensi dalam operasi proyek
saat ini,selain itu pemantauan dapat membantu menentukan apakah dan kapan suatu
proyek harus ditinggalkan (dilikuidasi) oleh perusahaan

8. Penggabungan horizontal (Horizontal Mergers) adalah kombinasi perusahaan yang


terlibat dalam jenis bisnis yang sama. Misalnya, merger antara First Union Corporation
dan Wachovia Corporation karena menggabungkan dua bank komersial besar.
Sedangkan, Penggabungan vertikal ( Vertical Mergers) adalah kombinasi perusahaan
dengan pemasok atau pelanggan potensial, seperti akuisisi General Motors atas
produsen baterai yang dapat memproduksi baterai untuk banyak mobil aurgernya.

9. Kelemahan dari merger konglomerat dapat mengakibatkan hilangnya efisiensi, bentrok


budaya, dan beralih dari bisnis inti. Penentang merger konglomerat percaya bahwa
mereka dapat menyebabkan kurangnya efisiensi pasar ketika perusahaan besar
mengkonsolidasikan industri dengan mengakuisisi perusahaan yang lebih kecil.

10. Taktik defensive umum terhadap upaya pengambilalihan adalah mencoba meyakinkan
pemegang saham untuk mempertahankan saham mereka, taktik lain untuk menghindari
merger adalah penempatan saham secara pribadi,taktik defensive ketiga adalah agar
perusahaan target menemukan perusahaan yg lebih cocok yg bersedia mengakuisisi
perusahaan dan menyelamatkan dari upaya pengambilalihan yg bermusuhan dari
beberapa perusahaan lain

You might also like