Professional Documents
Culture Documents
Desa Marinsow
Desa Marinsow
Penanggung Jawab :
1. Renaldo Sanggel (Kelompok 1)
2. Elvira Kalangie (Kelompok 1)
3. Sundari Paransi (Kelompok 2)
4. Ukhti Bayinah (Kelompok 2)
5. Ranifa Rifay (Kelompok 3)
6. Ruziqna Supit (Kelompok 3)
7. Graciella Pesik (Kelompok 4)
8. Paula Lonteng (Kelompok 4)
Desa Marinsow adalah Desa dari Desa Maen, segala urusan administrasi di tunjuk
seorang juurnalis untuk menangani kebutuhan masyarakat yang ada di Desa setelah pada
tahun 1939 Belanda angkat kaki dan nanti kembali pada tahun 1942 kemudian Belanda
masuk kembali menguasai perkebunan, di pada waktu itu Pemerintah Desa tidak ada lagi
ketergantungan dengan Desa Maen karena Belanda sudah menunjuk seorang staf kantor
kaum pribumi untuk menangani/mengurus kepentingan masyarakat Desa yaitu: Bpk Herman
Titus Banea dan sekertaris Bpk Paul W Kandyoh.
Demografi
Nama Desa Marinsow
Luas Wilayah Administrasi 332 Ha
Batas Wilayah Administrasi Utara : Desa Pulisan
Timur : Laut Maluku
Selatan : Desa Kalinanun dan Desa Rinondoran
Barat : Desa Maen
Pembagian Jaga 3 Jaga
Luas Wilayah KEK 197,4 Ha
Batas Wilayah KEK -
Lokasi Wisata KEK Jaga 2
Penggunaan Lahan - Permukiman : 25 Ha
- Perkebunan : 12 Ha
- Tanah Tegalan : 75 Ha
- Lainnya : 4,5 Ha
Dominasi Fungsi Sektor Pertanian dan Sektor Pariwisata
Potensi Unggulan Padi dan Jagung
Orbitas/Jarak dari Pusat-pusat Pemerintahan
Jarak dari pusat pemerintahan kecamatan 17 Km
Jarak dari Ibukota Kabupaten 45 Km
Jarak dari Ibukota Provinsi 55 Km
Kependudukan
Jumlah Penduduk 736 Jiwa
Jumlah Penduduk (berdasarkan kelamin) Laki-Laki : 373 Jiwa
Perempuan : 363 Jiwa
Jumlah KK 241 KK
Fasilitas Lainnya
Sarana Pendidikan - TK : 1
- SD : 1
- SMP : 1
Sarana Kesehatan - Puskesmas Pembantu : 1
- Posyandu : 1
Sarana Peribadatan - Gereja : 4
Infrastruktur
Jalan - Jalan Desa : Panjang jalan aspal 2
km (1 km kondisi rusak ringan dan 1
km kondisi rusak berat)
- Jalan Kabupaten : Panjang jalan
aspal 3 km ( 1 km kondisi rusak
ringan dan 2 km kondisi rusak berat)
- Jalan Provinsi : Panjang jalan aspal 2
km (1,8 km kondisi baik dan 0,2 km
kondisi rusak ringan)
- Jalan yang belum aspal : 2km
- Jalan setapak : Panjang 1 km
Irigasi Desa Marinsow terdapat 1 bendungan dan
perlu di renovasi karena kondisinya sudah
buruk.
Transportasi Sarana transportasi yang dimiliki
masyarakat Desa diantaranya adalah mobil,
sepeda motor dan ini dibuktikan dengan 20
orang berprofesi sebagai Tukang Ojek dan
13 orang berprofesi sebagai sopir.
Sarana Telekomunikasi Jaringan telekomunikasi yang ada masih
sangat buruk.
Sarana Perdanganan Karena jarak yang sangat jauh dengan pasar
Kecamatan membuat masyarakat sulit untuk
memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Pengembangan Pariwisata
Dampak Wilayah sekitar objek wisata yang Wilayah-wilayah yang ada di sekitar objek
berada di sekitar KEK Likupang wisata/wilayah KEK berdampak adanya
perbaikan dari segi infrastruktur dan adanya
kemajuan ekonomi.
Dampak Sosial Ekonomi - Destinasi Pariwisata di desa ini
mampu menyerap tenaga kerja dan
mendorong munculnya berbagai
lapangan kerja dari pihak
masyarakat Desa Marinsow dan
dapat meningkatkan usaha-usaha
yang menunjang kegiatan Desa
Marinsow.
- Meningkatkan perkembangan
Desa Marinsow karena pada
umumnya daerah ini mempunyai
objek wisata -pantai dan bukit-
bukit dan dilengkapi dengan
keindahan alamnya. Sehingga
kegiatan ekonomi di Desa ini
dapat berkembang dan meluas ke
daerah-daerah sekitarnya
- Dari pihak Pemerintah
mendapatkan pemasukan retribusi
dari karcis masuk destinasi wisata.
- Pemasukan Dana dari pengelolaan
wisata pantai pall sebagian masuk
ke Pemerintah dan sebagian
masuk dalam pengelolaan
BUMDES
Dampak Sosial Budaya - Perilaku masyarakat sekitar yang
- Geostrategi :
Keunggulan geostrategis wilayah
yang dimitiki Likupang Timur
yaitu sektor pariwisata dengan
tema resor (resort) dan wisata
budaya (cultural tourism). Tema
tersebut didukung oleh kawasan
sekitar yang memiliki pantai dan
dekat dengan Wallace
Conservation Center. Konsep
Kawasan Ekonomi Khusus
Likupang akan mengembangkan
resor kelas premium dan kelas
menengah (mid range resort),
budaya (cultural), dan
pengembangan WaIIace
Conservation.
Objek-Objek Pariwisata
Jenis-jenis pariwisata yang tersedia Di Desa Marinsow terdapat beberapa objek
wisata baik yang sudah di kembangkan
maupun belum , yaitu :
- Pantai Pall
- Bukit Belanda
- Pulau Burung
Jarak dari Desa ke objek wisata 6,6 Km
Kualitas prasarana transportasi menuju Jalan untuk ke lokasi objek wisata sudah
lokasi objek wisata (mutu standar jalan dari baik dan sesuai dengan standar yang ada.
jenisnya)
Jumlah dan jenis transportasi (moda) Untuk pergi kelokasi objek wisata tersebut
menuju lokasi objek wisata (variasi dari pemerintah telah menyediakan angkutan
angkutan/kendaraan menuju lokasi) umum berupa Damri yang tujuanya dari
Bandara Sam Ratulangi – Desa Marinsow
dan ke objek wisatanya, yang beroprasi
pada jam 08.000 pagi.
Tanggapan Masyarakat
Jenis dan manfaat aktivitas wisata terhadap Masyarakat Desa Marinsow sangat
kehidupan penduduk menerima dan merasa senang akan adanya
wilayah mereka di angkat sebagai Kawasan
Ekonomi Khusus dalam sector Pariwisata.
Karena meningkatkan taraf ekonomi
wilayah Desa Marinsow dan membuka
lapangan-lapangan pekerjaan yang baru.
Jenis dan banyaknya peluang kerja yang - Masyarakat dapat membuka kios-
ditimbulkan dari objek wisata kios di daerah lokasi pantai
- Masyarakat mendapatkan uang
dari pengunjung yang menyewa
fasilitas seperti toilet dan gazebo
- Masyarakat dapat menjual aneka
produk dari hasil keterampilan
mereka
Jenis dan tingkat partisipasi masyarakat Masyarakat sangat antusias dan berperan
dalam pengembangan objek wisata aktif dalam pengelolaan objek-objek wisata
yang ada.
Bagaimana pelayanan masyarakat terhadap Masyarakat sangat menerima jika adanya
kegiatan-kegiatan wisata yang ada ? kedatangan wisata yang ada.
Apakah masyarakat terlibat/ikut serta dalam Maskarakat ikut serta dalam pengelolaan
pengelolaan wisata tersebut ? lokasi wisata.
Infrastruktur Pendukung KEK Likupang (Infrastruktur dalam Kawasan)
Bagaimana kondisi infrastruktur
dalam kawasan KEK Likupang ?