9.1.1.9 # Upaya Meminimalkan Risiko Klinis

You might also like

You are on page 1of 6

PEMERINTAH KABUPATEN TASIKMALAYA

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS GUNUNGTANJUNG
Jalan Raya Gunungtanjung Nomor 17 Telp (0265) 2390045
Email : pkmgunungtanjung@yahoo.com
Gunungtanjung-Tasikmalaya 46496

ANALISIS DAN UPAYA MEMINIMALKAN RISIKO KLINIS


PERIODE:

JUMLAH ANGKA
No UNIT LAYANAN JENIS RESIKO ANALISA RENCANA TINDAK LANJUT EVALUASI
KEJADIAN
1. PENDAFTARAN Pasien jatuh Sangat Jarang  Terlalu lama  Menyediakan dan  Sedang dalam
menunggu Karena menambahkomputerdengan proses
lelah teknologi yang
memadaidanPenambahante
naga yang terampil
Sering
Kesalahan  Petugas terburu-buru  Monitoring perilaku petugas  Sudah dilakukan
identitas pasien
2. BP.UMUM Sering
Dua pasien  Petugas tidak  Setiap pasien ditanya  Sudah dilakukan
yang namanya menanyakan kembali kembali identitas saat masuk
sama identitas pasien ruangan

3. BP.Gigi Jarang
1. Komplikasi  Pasien  Memberi penjelasan  Selalu dilakukan
pada  Tidak minum obat pentingnya minum obat
pencabutan sebelum dilakukan sebelum tindakan
gigi dengan tindakan pencabutan
penyulit

Sangat jarang
 Sudah dilakukan
2. Tertusuk  Petugas kurang  Petugas akan lebih berhati-
sonde berhati-hati hati pada saat tindakan

4. KIA Sangat jarang


 Selalu dilakukan
1. Tertusuk  Petugas kurang hati-  Petugas melakukan
jarum hati dalam proses pekerjaan sesuai SOP
jarang
pengambilan vaksin
 Tempat timbangan  Meja timbangan
2. Timbangan bayi licin  Usulan meja timbangan bayi bayi sudah ada
bayi licin
5. MTBS Sering
 Sudah dilakukan
Pasiensalah masuk  Petugas memberi penjelasan
 Waktu tunggu yang
metode pemeriksaan
lama,pasien gelisah
Sangat sering diruang MTBS

Pemeriksaan fisik  Sudah dilakukan


sulit dilakukan  Membuat ruangan Ramah
 Pasien gelisah,rewel
Anak
6. FARMASI jarang

Kesalahan dalam  Sudah dilakukan


penulisan Resep  Petugas harus lebih teliti
 Karena Petugas tidak
menanyakan kembali dalam memberikan resep
tentang 3 unsur : obat dan tanyakan kembali
Nama,umur,alamat 3 unsur.

7. LABORATORIUM Sering

Kesalahan  Sudah dilakukan


penyebutan nama
 Penulisan identitas  Koordinasi dengan petugas
pasien yang kurang di unit pelayanan lain untuk
Sangat jarang jelas menulis identitas pasien
dengan jelas dan lengkap.
Tertusuk jarum  Sudah dilakukan

 Petugas kurang hati-  Petugas melakukan


Sangat jarang hati dalam proses pekerjaan sesuai dengan
pengambilan darah SOP dan memperhatikan
Kesalahan penulisan  Sudah dilakukan
safety
hasil pemeriksaan
laboratorium  Petugas kurang teliti
Jarang  Melakukan pengecekan
dalam menuliskan ulang sebelum hasil
Pasien balita
terbentur meja hasil pemeriksaan pemeriksaan diserahkan
laboratorium  Sedang dalam
pada saat proses kepada pasien.
proses
pengambilan darah
 Pasien duduk terlalu  Pengadaan bad khusus
dekat dengan untuk pengambilan darah
mejadan pasien tidak pasien balita.
maudiam (selalu  Petugas memberikan
bergerak) himbauan kepada keluarga
pasien untuk duduk tidak
Pasien terjatuh saat Sangat jarang
menunggu hasil terlalu dekat dengan meja
pemeriksaan dan memegang pasien
diruang tunggu dengan kuat agar tidak  Kursi tunggu
pasien bergerak sudah di ganti
 Kursi tunggu pasien
 Penggantian kursi tunggu di
yang tidak sesuai
Pasien terbentur Jarang ruang tunggu laboratorium
papan alas kotak dengan standar
kepuasan pelanggan
 Sudah dilakukan

Pasien penutup
loket laboratorium Sering  Ukuran papan yang
 Papan alas di lepas
terlepas dan risiko terlalu lebar dan
mengenai pasien letak papan yang
tidak sesuai  Sudah di
perbaiki
Ketidakakuratan
tensimeter pasien  Papan tidak  Perbaikan papan penutup
8. R.Tindakan Sangat Jarang permanen loket laboratorium atau
penggantian dengan papan
yang permanen dan aman
untuk pasien dan petugas  Tensi meter
Resiko jatuh pada sudah ada
pasien yang sedang
dilakukan Sangat jarang  Belum adanya
pemeriksaan  Mengajukan keinventaris
kalibrasi untuk alat- barang tentang alat
alat kesehatan dan kesehatan (tensi meter)
alkes puskesmas yang  Sedang dalam
terbatas proses
Resiko terjadinya
proses
penyembuhan Sangat jarang  Tempat tidur  Mengajukan kebagian
lukayan lama pemeriksaan pasien inventaris barang tentang
yang belum tempat tidur ( bad pasien)
memenuhi standar yang ada pegangannya  Sudah dilakukan
serta memenuhi standar
Resiko terjatuh
pasien saat naik ke
tempat tidur Sangat jarang  Kekosongan benang  Membuat pengajuan
silk kebagian obat dan
Resiko terjadinya koordinasi dengan Kepala
infeksi Puskesmas untuk  Sedang dalam
Sangat jarang pengadaan benang silk proses

 Tangga pijakan
Resiko terjadinya  Mengajukan kebagian
pasien yang rusak  Alat hecting set
infeksi inventaris barang tentang
PONED Jarang teradi pengadaan tangga pijakan sudah ada
pasien
 Alat-alat hecting set
terbatas  Mengajukan permohonan
alat hecting set  Sedangdalam
proses
 Papankayu yang
panjangdanlebardiba  Menyarankankepadapetuga
wahkotak saran stata graham
sehinggamenyebabka untukmemindahkanpapana
ncederapasiendanpet taumenggantinyasesuaiden
ugas ankebutuhan/keselamatan
pasien

 Melakukananamnesasecara
lengkapriwayatkesehatans
ekarangdanriwayatalergi
 Pengadaan obat anafilaktik
syok di setiap ruangan
Tasikmalaya,………………..
Wakil Manajemen Mutu Ketua TIM

(.………………………………….) (.………………………………….)

Mengetahui
Kepala UPTD Puskesmas Gunungtanjung

(……………………………………..)

You might also like