IDENTIFIKASI MASALAH HASIL PENDATAAN PIS PK PUSKESMAS TEMINABUAN

TAHUN 2022

NO NAMA KAMPUNG URUTAN MASALAH

1. Aibobor 1.Persalinan Ibu di fasilitas pelayanan kesehatan ( 00,00%)
2.Penderita gangguan jiwa berat, diobati dan tidak ditelantarkan
(00,00%
3..Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar (25,00%)
4.Penderita Hipertensi yang berobat teratur ( 25,00%)
5.Keluarga sudah menjadi anggota JKN ( 37,96%)
6.Keluarga mengikuti program KB (39,22%)
7.Bayi mendapatkan ASI eksklusif (58,33%)
8.Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga ( 76,85%)
9.Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih (87,855)
10.Pertumbuhan balita dipantau (96,43%)
11.Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap (100,00%)
2. Seribau/Sria 1.Keluarga mengikuti program KB (08,33%)
2.Penderita Hipertensi yang berobat teratur (13.04%)
3.Anggota keluarga tidak ada yang merokok ( 26,60%)
4.Keluarga sudah menjadi anggota JKN (32,98%)
5.Persalinan ibu di fasilitas pelayanan kesehatan ( 42,86%)
6.Bayi mendapatkan ASI eksklusif (42.86%)
7.Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga (61,70%)
8.Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap (66,67%)
9.Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih ( 68.09%)
10.Pertumbuhan balita dipantau (93,55%)
11.Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar ( 100,00%)
12.Penderita gangguan jiwa berat,diobati dan tidak ditelantarkan
(00,00%) (N)
3. Gorolo 1.Keluarga mengikuti program KB ( 08,335)
2.Penderita Hipertensi berobat teratur ( 10.71%)
3.Keluarga sudah menjadi anggota JKN ( 22,92%)
4.Anggota keluarga tidak ada yang merokok ( 29,17%)
5.Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar (37,50%)
6.Bayi mendapatkan ASI eksklusif ( 66,67%)
7.Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap (83,33%)
8.Keluarga memilki akses/menggunakan sarana air bersih (94,79%)
9.Pertumbuhan balita dipantau ( 96,97%)
10.Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga ( 97,92%)
11.Persalina ibu di fasilitas pelayanan kesehatan ( 100,00%)
12.Penderita gangguan jiwa berat,diobati dan tidak ditelantarkan
( 00,00%) (N)
4. Wehali 1.Keluarga mengikuti program KB (00,00%)
2.Keluarga sudah menjadi anggota JKN (33,33%)
3.Anggota keluarga tidak ada yang merokok ( 40,00%)
4.Bayi mendapatkan ASI eksklusif ( 50,00%)
5.Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap (100,00%)
6.Pertumbuhan balita dipantau (100,00%)
7.Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih (100,00%)
8.Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga (100,00%)
9.Persalinan di fasilitas pelayanan kesehatan (00,00%) (N)
10.Penderita TB paru yang berobat sesuai standar (00,00%)
11.Penderita Hipertensi berobat teratur (00,00%) (N)
12.Penderita gangguan jiwa berat ,diobati dan tidak diterlantarkan
( 00,00%) (N)
5. Magis 1.Penderita Hipertensi berobat teratur (00,00%)
2.Keluarga mengikuti program KB (09,52%)
3.Keluarga sudah menjadi anggota JKN (25,00%)
4.Anggota keluarga tidak ada yang merokok (38,89)
5.Persalinan ibu di fasilitas pelayanan kesehatan (66,67%)
6.Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih (94,44%)
7.Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap (100,00%)
8.Bayi mendapatkan ASI Eksklusif ( 100,00%)
 9.Pertumbuhan balita dipantau ( 100,00%)
10.Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga ( 100,00%)
11.Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar (00,00%)
12.Penderita gangguan jiwa berat,diobati dan tidak diterlantarkan
(00,00%)
6. Wersar 1.Keluarga mengikuti program KB (11,76%)
2.Anggota keluarga tidak ada yang merokok (28.92%)
3.Penderita Hipertensi yang berobat teratur ( 33,33%)
4.Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar ( 50,00%)
5.Bayi mendapatkan ASI eksklusif (62,50%)
6.Keluarga sudah menjadi anggota JKN (62,65%)
7.Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga ( 78,31%)
8.Pertumbuhan Balita dipantau (90,32%)
9.Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih (95,18%)
10.Persalinan ibu di fasilitas pelayanan kesehatan ( 100,00%)
11.Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap (100,00%)
12.Penderita gangguan jiwa berat, diobati dan tidak diterlantarkan
( 00,00%) (N)
7. Tapiri 1.Penderita gangguan jiwa berat,diobati dan tidak diterlantarkan
(01,47%)
2.Keluarga mengikuti program KB (05,56%)
3.Anggota keluarga tidak ada yang merokok ( 26,09%)
4.Keluarga sudah menjadi anggota JKN ( 42.03%)
5.Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar ( 50,00%)
6.Persalinan ibu di fasilitas pelayanan kesehatan ( 66,67%)
7.Bayi mendapatkan ASI eksklusif ( 83,33%)
8.Pertumbuhan balita dipantau (87,10%)
9.Keluarga memiliki akses/ menggunakan jamban keluarga (91,30%)
10.Keluarga memiliki akses/menggunakan sarana air bersih (94,20%)
11.Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap ( 100,00%)
12.Penderita Hipertensi yang berobat teratur ( 00,00%)
8. Keyen 1.Pertumbuhan balita dipantau (36,26%)
2.Anggota keluarga tidak ada yang merokok ( 40,74%)
3.Bayi mendapatkan ASI eksklusif (63,33%)
4.Keluarga mengikuti program KB ( 66,11%)
5.Keluarga sudah menjadi anggota JKN ( 69,02%)
6.Penderita Hipertensi yang berobat teratur ( 81,82%)
7.Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap ( 86,36%)
8.Keluarga memiliki aksesmenggunakan sarana air bersih ( 91,92%)
9.Persalinan ibu di fasilitas pelayanan kesehatan ( 94,44%)
10.Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga ( 94.595)
11.Penderita TB Paru yang berobat sesuai standar (100,00%)
12.Penderita gangguan jiwa berat,diobati dan tidak diterlantarkan
( 00,00%) ( N)
9. Ani/Sesna 1.Pertumbuhan balita dipantau ( 40,91%)
2.Anggota keluarga tidak ada yang merokok ( 50,00%)
3.Keluarga mengikuti program KB ( 54,00%)
4.Keluarga sudah menjadi anggota JKN ( 65,85%)
5.Bayi mendapatkan ASI eksklusif (87,50%)
6.Keluarga memiliki akses/menggunakan jamban keluarga ( 98,78%)
7.Persalinan ibu di fasilitas pelayanan kesehatan (100,00%)
8.Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap (100,00%)
9.Penderita Hipertensi yang berobat teratur (100,00%)
10.Keluarga memiliki akses /menggunakan sarana air bersih ( 100,00%)
11.Penderita TB yang berobat sesuai standar (00,00%)
12.Penderita gangguan jiwa berat,diobati dan tidak diterlantarkan
(00,00%)