Professional Documents
Culture Documents
Kel 5 - Makalah PLH 1
Kel 5 - Makalah PLH 1
Dosen Pengampu :
Disusun oleh :
UNIVERSITAS JEMBER
2021
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa. Atas berkat dan
rahmat-Nya, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“Pencemaran Perairan dan Tanah“. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini
adalah untuk mengetahui lebih mendalam mengenai pencemaran air dan tanah.
Demikian yang dapat kami sampaikan. Akhir kata, semoga makalah ini
dapat bermanfaat bagi kita semua.
Penyusun
ii
DAFTAR ISI
iii
BAB 1. PENDAHULUAN
1
1.2.1 Apakah yang dimaksud dengan pencemaran perairan dan tanah?
1.2.2 Apa saja faktor-faktor penyebab terjadinya pencemaran perairan dan
tanah?
1.2.3 Apa saja jenis-jenis pencemaran perairan dan tanah?
1.2.4 Apa saja dampak dari pencemaran perairan dan tanah?
1.2.5 Bagaimana cara menanggulangi pencemaran perairan dan tanah?
1.3 Tujuan
1.3.1 Untuk mengetahui pengertian pencemaran perairan dan tanah
1.3.2 Untuk mengetahui faktor penyebab pencemaran perairan dan tanah
1.3.3 Untuk mengetahui jenis-jenis pencemaran perairan dan tanah
1.3.4 Untuk mengetahui dampak dari pencemaran perairan dan tanah
1.3.5 Untuk mengetahui cara penanggulangan pencemaran perairan dan tanah
1.4 Manfaat
1.4.1 Mahasiswa dapat mengetahaui definisi pencemaran perairan dan tanah
1.4.2 Mahasiswa dapat mengetahui faktor penyebab pencemaran perairan dan
tanah
1.4.3 Mahasiswa dapat mengetahui jenis pencemaran perairan dan tanah
1.4.4 Mahasiswa dapat mengetahui dampak dan solusi dari pencemaran perairan
dan tanah
2
BAB 2. PEMBAHASAN
3
adalah masuknya atau dimasukkannya makhluk hidup, zat, 4ystem, dan atau
komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manusia, sehingga kualitas air turun
sampai ketingkat tertentu yang menyebabkan air tidak berfungsi lagi sesuai
dengan peruntukannya”
Kedua adalah pencemaran tanah. Tanah adalah bagian dari lapisan bumi
yang mengandung mineral dan bahan 4ystem4. Biasanya di dalam tanah terdapat
kehidupan makhluk hidup yang dapat membantu proses kesuburan tanah yang
membantu dalam proses pertumbuhan tanaman. Biasanya pada tanaman ada hama
yang mengganggu pertumbuhan tanaman tersebut, sehingga manusia membuat
sebuah pestisida untuk membasmi hama tanaman. Namun, pestisida tersebut dapat
merusak kandungan tanah tersebut, hal itu bisa dikatakan pencemaran tanah. Atau
lebih singkatnya pencemaran tanah adalah perubahan pada kandungan tanah yang
menyebabkan kerusakan pada kandungan tanah.
4
perairan di Indonesia, kasus Busa putih yang memenuhi Kali Bekasi. Di
sepanjang aliran Sungai Cileungsi dan Kali Bekasi, ada 65 industri yang
masih aktif, 47 diantaranya berada di sekitar Sungai Cileungsi dan 18 di
antaranya berada di sekitar Kali Bekasi. Limbah busa tersebut
mengandung Polutan yang buruk untuk ekosistem air dan dapat
meematikan biota air.
5
yang dapat menyumbang limbah domestik padat maupun cair. Limbah
yang tidak terkelola dengan baik akan menyebabkan susunan tanah
terganggu karena polutan yang dihasilkan di area tersebut.
b. Limbah Industri
c. Limbah pertanian
Limbah pertanian dapat menyebabkan pencemaran tanah yang
berasal dari sisa-sisa pupuk sintetik, misalnya pupuk urea, pestisida
pemberantas hama tanaman, dan DDT (Dichloro Diphenyl
Trichlorethane). DDT memiliki sifat berbahaya terhadap lingkungan
hidup, yaitu :
1. DDT sifat apolar, merupakan jenis yang tidak dapat larut dalam air
melainkan larut dalam lemak. DDT ini sangat mudah menembus
kulit.
6
2. DDT yang sifatnya sangat stabil dan persisten, merupakan jenis
yang sulit terurai dan sangat mampu bertahan pada lingkungan
hidup, tahan lama dan dapat tercampur dengan bahan organik yang
ada di dalam tanah.
7
b. Keputusan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor:
54/KEPMEN-KP/2016 tentang Tim Penanggulangan
Dampak Tumpahan Minyak terhadap Sumber Daya
Kelautan dan Perikanan
c. Peraturan Menteri Lingkungan Hidup Nomor 7 Tahun 2014
tentang Kerugian Lingkungan Hidup Akibat Pencemaran
dan/atau Kerusakan Lingkungan Hidup
8
Dilansir dari Conserve Energy Future, ada beberapa jenis pencemaran
tanah yaitu :
2. Erosi Tanah
Dalam Konservasi Tanah dan Air (1989) Arsyad menjelaskan erosi adalah
peristiwa pindahnya atau terangkutnya tanah atau bagian bagian tanah dari suatu
tempat ke tempat lain oleh media alami.
Pada peristiwa ini, tanah atau bagian- bagian tanah terkikis dan terangkut
kemudian ditempatkan ke tempat lain.
3. Kegiatan Pertanian
4. Kegiatan Pertambangan
9
Penambangan menciptakan ruang terbuka besar dipermukaan bawah
permukaan bumi seperti gua besar. Adanya gua atau rongga tersebut
membahayakan keutuhan tanah.
Secara alami tanah akan runtuh untuk mengisi ruang yang ditinggalkan
setelah aktivitas penambangan dan ekstrasi. Penambangan juga menghasilkan
bahan kimia berbahaya seperti uranium yang dapat mengganggu lingkungan.
5. Industrialisasi
7. Limbah Manusia
Sejumlah besar limbah padat tersisa setelah limbah telah diolah. Bahan
sisa inilah yang akan dikirim ke tempat pembuangan akhir dan akan menghasilkan
gas beracun yang meresap didalam tanah.
10
Kualitas tanah akan terkena dampak ystem y dan tanah yang berada
didekatnya akan terkontaminasi. Selain itu kemungkinan akan timbulnya penyakit
yang akan menjagkiti manusia.
8. Limbah Nuklir
Kemudian ada limbah rumah tangga seperti tinja,deterjen, oli bekas dan
juga cat yang dapat membunuh mikro-organisme yang di dalam tanah. Lalu ada
limbah 11ystem11y padat seperti lumpur juga bubur yang resiko jangka panjang
akan menyebabkan turunnya kualitas air tanah pada musim kemarau dan air yang
meresapa ke dalam tanah akan terkontaminasi oleh bakteri. Selain itu ada limbah
11ystem11y pelapisan logam yang mengandung seperti timbal, perak, tembaga
dan lain-lain yang akan menyebabkan kematian mikro-organisme yang memiliki
unsur penting yaitu kesuburan tanah. Penggunaan pupuk terus menerus dapat
menyebabkan kualitas kesburan tanah. Dan juga pestisida memiliki fungsi
11
membasmi hama tanaman tetapi pestisida juga membunuh mikroorganisme tanah
tersebut.
12
d. Pemandangan akan menjadi lebih kumuh
Air adalah sumber kehidupan. Air digunakan untuk keperluan sehari hari.
Akhir-akhir ini sulit mendapatkan air bersih karena disebabkan oleh pencemaran
air yang di sebabkan oleh limbah industri, limbah pabrik, limbah rumah tangga
dll. Sekarang kualitas mata air dari pegunungan berkurang karena banyak
tercampur dengan lumpur. Akibatnya air bersih sekarang susah. Banya nya air
yang di butuhkan untuk mencuci,memasak dll. Nah, dari permasalahan ini
dibutuhkan solusi biar pencemaran air berkurang. Ada hal hal yang harus di
lakukan yaitu :
13
b. Pembuangan limbah industri harus bisa diatur karena
biar tidak mencemari lingkungan.
Tanah adalah lapisan permukaan bumi yang berasal dari material induk
yang telah mengalami proses lanjut,karena di bawah pengaruh air,udara dan
macam macam organisme baik yang masih hidup dan sudah mati.
14
BAB 3. PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pencemaran air adalah keadaan air bercampur dengan komponen lain yang
mengalami perubahan yang tidak baik akibat ulah manusia. Sedangkan
pencemaran tanah adalah keadaan tanah yang awalnya kandungan mineralnya
masih bagus namun jika tanah terkena komponen lain seperti pestisida maka
kandungan dalam tanah akan rusak dan tidak subur.
1. Pencemaran air yaitu tumpahan minyak dilaut, sampah dilaut atau perairan
yang lain, pencemaran limbah industri.
2. Pencemaran tanah yaitu penebangan hutan secara liar, erosi tanah, kegiatan
pertanian, kegiatan penambangan, industrialisasi, tempat pembuangan sampah,
limbah manusia, dan limbah nuklir.
15
3.1.4 Dampak pencemaran air dan tanah
2. Pencemaran air yaitu organisme, hewan bahkan tumbuhan bisa mati, kualitas
air menurun, pemandangan kurang indah dan masih banyak lagi.
1. Solusi pencemaran air yaitu tidak membuang sampah di sungai dan mengurangi
penggunaan deterjen.
3.2 Saran
Demikian makalah ini kami buat. Kami yakin dalam pembuatan makalah
ni terdapat kekurangan, maka dar itu saran dari pembaca yang bersifat
membangun selalu kami harapkan.
16
DAFTAR PUSTAKA
17