You are on page 1of 3

ALUR RENCANA PRAKTIKUM

LABORATORIUM TEKNIK SIPIL


PROGRAM STUDI TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LANCANG KUNING
PEKANBARU

1. Mulai
Praktikum dilaksanakan apabila daftar praktikum yang ada di laboratorium sudah
disetujui oleh Kaprodi untuk dilaksanakannya praktikum dan Mahasiswa yang akan
mengikuti praktikum sudah sudah mengambil matakuliah dan praktikum dalam KRS dan
sudah diverifikasi oleh kepala labortorium.
2. Penyusunan draft Daftar Praktikum yang ditawarkan oleh kaprodi
Pada tahap ini dilakukan penyusunan Draft Praktikum yang akan ditawarkan oleh
Kaprodi.Dalam penyusunan draft ini kaprodi bersama kepala laboratorium menyusun
rencana praktikum yang akan diberikan kepada mahasiswa dengan melihat alat dan
laboratorium yang mendukung dalam melakukan praktikum dan disinkronkan dengan
mata kuliah yang akan di ajukan.
Dalam hal ini jenis praktikum yang akan dilakukan sesuai dengan laboratorium yang
ada yaitu terdiri dari 4 (empat) laboratorium yang akan dilakukan yaitu:
1. Laboratorium Mekanika Tanah
2. Laboratorium Beton
3. Laboratorium Jalan Raya
4. Laboratorium Hidrolika
Dalam setiap laboratorium berkoordinasi dengan dosen pengampu masing-masing
matakuliah yaitu Matakuliah Mekanika Tanah, Matakuliah Beton, Matakuliah Jalan
Raya,Matakuliah Hidrolika dan Matakuliah Ilmu Ukur Tanah. Untuk masing-masing
Laboratorium diajukan mata kuliah mana saja yang perlu diadakannya praktikum.
3. Rapat Internal prodi dihadiri Dosen-Dosen Prodi
Setelah dilakukannya penyusunan Draft Praktikum yang ditawarkan oleh Kaprodi
maka selanjutnya diadakan rapat internal Prodi yang dihadiri oleh Dosen-dosen Prodi
yang mana pada rapat ini membahas tentang draft Daftar Praktikum apa saja yang akan
dilakukan dimasing-masing Laboratorium dan Matakuliah apa saja yang ada kaitannya
dengan praktikum beserta Kepala Laboratorium. Selain itu pada rapat tersebut dibahas
mengenai kesiapan laboratorium dalam hal pelaksanaan praktikum kedepannya baik itu
alat,bahan dan pendukung lainnya. Dalam rapat ini dapat merevisi Laporan Draft
Praktikum sehingga dapat menjadi laporan Praktikum yang akan dilakukan.
4. Dosen penanggung jawab Mata Kuliah Praktikum menyerahkan outline Mata Kuliah
Praktikum kepada Kaprodi
Pada tahap ini dosen penanggung jawab matakuliah praktikum memberikan outline
mata kuliah kepada kepala Labratorium dan kemudian outline ini diserahkan kepada
Kaprodi untuk dikeluarkan Surat Keputusan untuk setiap mata kuliah praktikum.
5. Kepala Laboratorium, Bagian Akademik dan Kaprodi menyusun Draft Jadwal sementara
Praktikum
Pada tahap ini kepala Laboratorium, Bagian Akademik dan Kaprodi menyusun draft
jadwal sementara Praktikum yang aka dilakukan dengan menyesuaikan jadwal mata
kuliah yang akan dilakukan untuk tiap semesternya. Pada tahap ini akan
mempertimbangkan seluruh jadwal mata kuliah dan praktikum yang akan dilakukan di
masing-masing laboratorium.
6. Rapat Koordinasi Wakil Dekan I/Kaprodi/Kabag Labotarotium/Kabag Akademik/Kabag
Umum dan keuangan tentang Jadwal Praktikum
Pada tahap ini dilakukan rapat koordinasi antara Wakil Dekan I, Kaprodi, Kabag
Laboratorium, Kabag Akademik, Kabag Umum dan Keuangan, rapat ini berupa rapat
koordinasi mengenai mata kuliah dan praktikum apa saja yang akan dilakukan per
semesternya. Kemudian dalam rapat ini membahas mengenai sistem keuangan yang akan
diterapkan terkait dengan pelaksanaan praktikum yang akan dilakukan serta kisaran biaya
operasional selama dilakukannya praktikum.
7. Kaprodi membuat surat permohonan mengajar dan undangan rapat koordinasi, jadwal
kuliah/praktikum
Pada tahap ini dilakukan rapat koordinasi, jadwal kuliah/praktikum dan diundang
langsung oleh kaprodi. Kemudian Kaprodi membuat surat permohonan mengajar dan
kuliah/praktikum
8. Rapat Koordinasi/klarifikasi struktur program/jadwal kuliah/praktikum dihadiri oleh
dosen.
Pada tahap ini dilakukan rapat koordinasi/klarifikasi struktur program dan jadwal
kuliar/praktikum. Pada rapat ini dihadiri oleh dosen matakuliah/praktikum yang akan
dilakukan per semesternya dan juga dihadiri oleh kepala Laboratorium. Pada rapat ini
membahas mengenai struktur program/jadwal kuliah/praktikum yang akan dilakukan
sekaligus mengklarifikasinya.
9. Kaprodi merevisi struktur program/jadwal kuliah/praktikum tetap
Pada tahap ini hasil dari klarifikasi yang dilakukan sebelumnya setelah di revisi
struktur program/jadwal kuliah/praktikum tetap maka kaprodi merevisi struktur
program/jadwal kuliah/praktikum tetap bersama kepala Laboratorium.
10. Pelaksanaan Kuliah/Praktikum
Pada tahap ini yaitu dilakukan pelaksanaan kuliah/praktikum sesuai jadwal dan selalu
diketahui oleh kepala Laboratorium dan dilaksanakan di tiap-tiap laboratorium dan
laboran. Pada pelaksanaan praktikum ini mahasiswa yang melakukan praktikum wajib
mengikuti seluruh aturan dan prosedur yang berlaku di Laboratorium.
11. Mahasiswa melakukan kuliah/praktikum
Pada tahap ini mahasiswa sudah dapat melakukan praktikum sesuai dengan jadwal
nya masing-masing dan diketahui oleh kepala Laboratorium, Dosen Mata Kuliah
Praktikum, Laboran dan instruktur Laboratorium di tiap-tipa Laboratorium masing-
masing. Segala proses praktikum dikontrol oleh instruktur dan laboran baik dalam
penggunaan alat, penyiapan bahan serta proses pelaksanaan praktikum dan penyusunan
laporan praktikum.

You might also like