You are on page 1of 30

PANDUAN SEHAT

LAWAN
DIABETES MELLITUS
Program Studi S-1 Kesehatan Masyarakat
Universitas Dian Nuswantoro
PANDUAN SEHAT
LAWAN
DIABETES MELLITUS
Program Studi S-1 Kesehatan Masyarakat
Universitas Dian Nuswantoro
KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan


rahmat dan inayah-Nya sehingga kami dapat menulis buku yang berjudul Panduan
Sehat Lawan Diabetes Mellitus.
Terima kasih kami ucapkan kepada Univertas Dian Nuswantoro, Pemerintah
Kecamatan Semarang Tengah dan Kelurahan Brumbungan yang telah membantu
kami baik secara moral maupun materi. Terima kasih juga kami ucapkan kepada
teman-teman seperjuangan yang telah mendukung kami sehingga kami bisa
menyelesaikan buku ini tepat waktu.
Kami menyadari, bahwa buku yang kami buat masih jauh dari kata
sempurna baik segi penyusunan, bahasa, maupun penulisannya. Oleh karena itu,
kami sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua
pembaca guna menjadi acuan agar penulis bisa menjadi lebih baik lagi di masa
mendatang.
Semoga buku Panduan Sehat Lawan Diabetes Mellitus ini bisa menambah
wawasan para pembaca dan bisa bermanfaat untuk perkembangan dan
peningkatan ilmu pengetahuan.

Semarang, 29 November 2022

i
DAFTAR ISI

ii
Apa Itu Diabetes MelLitus Atau
Penyakit Gula ?

Diabetes melitus atau gangguan metabolisme gula darah yang


disebabkan oleh kekurangan hormon insulin sehingga menyebabkan
peningkatan kadar gula darah dan segala akibatnya.

Saat ini, semakin banyak orang yang menderita diabetes karena

gaya hidup yang tidak sehat, kebiasaan makan yang tidak teratur

(seperti fast food) dan kurangnya aktivitas fisik.

1
TANDA DAN GEJALA DIABETES MELLITUS

Berat-badan Menurun
Mudah Lelah Nafsu Makan Meningkat

Mudah Merasa Haus Luka Sulit Sembuh

2
Pandangan Kabur Gairah Sex Menurun

Gatal-gatal
Di Daerah Kelamin
Kesemutan

Sering Buang Air Kecil


Di Malam Hari

3
MENGATUR MAKANAN DENGAN METODE
PENAKARAN PIRING

My Plate

Piring takar untuk penderita diabetes adalah metode pengaturan jumlah


makanan sehari-hari dengan menggunakan piring yang porsinya
disesuaikan dengan kebutuhan tubuh penderita diabetes.
Piring pengukur untuk penderita diabetes mudah digunakan sehari-hari
tanpa mengukur kebutuhan tubuh dan kalori yang harus dikonsumsi.

4
TUJUAN MENGATUR MAKANAN UNTUK
PENDERITA DIABETES MELLITUS

TUJUAN :
Mengatur makanan sesuai dengan kebutuhan tubuh
Mempertahankan kadar gula darah normal
Mempertahankan berat badan normal
Mencegah kadar gula darah terlalu rendah
Mengurangi/Mencegah Komplikasi
Memudahkan penderita diabetes untuk mengatur porsi makanan
dimanapun berada.

ANJURAN UMUM POLA MAKAN PENDERITA


DIABETES MELLITUS

Komposisi Tepat : Komposisi


Makanan terdiri dari 3 makanan utama dan 2-3 makanan ringan
atau selingan
Tepat waktu: Makanlah dengan rentan waktu 3 jam sekali
Jenis yang berlaku: tersedia bahan makanan
Dianjurkan:
- Dibatasi
- Bebas untuk digunakan
- Diperkirakan

5
TAKARAN PIRING PENDERITA DIABETES
MELLITUS

Brokoli, Kol, Sawi,


Wortel, Selada,
Nasi, Kentang, Ubi,
Kangkung, Bayam dll
Jagung, Beras Merah,
Gandum

Daging sapi, Daging


Ayam, Ikan, Telur dll

Piring
n
Ukura
22 Cm

6
TAKARAN makan sarapan pagi pukul
07:00 wib

Megkonsumsi
Buah Rendah Gula
dan Jangan
Mengkonsumsi
Buah Terlalu
Matang
1/4 Dari Piring
Diisi Protein
(Telur, Daging,
Ikan, Ayam,
Tempe, Tahu)

1/4 Dari Piring Diisi


Karbohidrat (Nasi, Roti,
Kentang, Ubi)

1 Gelas Air Putih Atau 1


Gelas Susu Rendah
7 Lemak
TAKARAN makan siang dan malam
pukul 13:00 dan pukul 19:00 wib

Megkonsumsi
Buah Rendah
1/4 Dari Piring Diisi
Gula dan Jangan
Protein (Telur,
Mengkonsumsi
Daging, Ikan, Ayam,
Buah Terlalu
Matang
Tempe, Tahu)

1/2 Piring Diisi


Oleh Sayuran,
tidak
makanan
mengandung
tepung
(Brokoli, Sawi,
1/4 Dari Piring Selada)
Diisi Karbohidrat
(Nasi, Roti,
Kentang, Ubi)

1 Gelas Air Putih Atau 1


Gelas Susu Rendah
8 Lemak
BUAH DAN SAYURAN YANG DI ANJURKAN

Jagung Pepaya
Ubi Jalar Buah Naga
Beras Merah Jambu Biji
Sayuran Hijau Alpukat
Wortel Apel
Timun Jeruk
Labu Siam Kiwi
Bayam
Kacang Tanah
Kacang Merah

Minuman YANG DI ANJURKAN

Air Putih
Jus Jeruk
Susu Sapi ( Rendah Lemak)
Teh Hijau

9
Buah Dan SAYURAN YANG PERLU
DIHINDARI

Pisang Jagung
Semangka Kacang polong
Nanas Kentang
Pear Labu madu
Anggur Sayur kalengan
Mangga Acar sayuran
Buah Kering
Ceri
Mangga
Buah Tin

MINUMAN YANG PERLU DI HINDARI

Minuman Brsoda
Minuman Beralkohol
Teh Manis
Kopi Dengan Gula Dan Krimer

10
Pencegahan diabetes mellitus

Rutinitas aktivitas fisik secara teratur


Periksa gula darah secara teratur
Sering minum air mineral
Pengendalian pikiran
Minum air dengan serius
Menghindari buah yang terlalu matang
Merokok

cEMILAN SEHAT YANG DAPAT


DIKONSUMSI

1. Telur Rebus 2. Buah Segar

11
3. Kacang Kedelai 4. Biskuit Gandum

5. Pare 6. Selada

7. Wortel 8. Apel

9. Alpukat 10. Timun

12
Menu Makanan Sehat

1.Bayam dan Kangkung


Jenis sayuran hijau seperti bayam, kangkung, dan kangkung semuanya
merupakan sumber makanan bernutrisi tinggi, rendah kalori, dan rendah
karbohidrat. Selain itu, sayuran hijau mengandung mineral dan vitamin C.
Berbagai penelitian juga menunjukkan bahwa penderita diabetes seringkali
memiliki kadar vitamin C yang lebih rendah dari biasanya.
Selain vitamin, sayuran hijau mengandung antioksidan lutein dan
zeaxanthin yang melindungi mata dari katarak. Selain itu, penderita
diabetes sering mengalami gangguan penglihatan.

Bayam Kangkung

13
Contoh Menu Olahan:

Kangkung:
Bayam:
Sayur Bening Tumis Kangkung
Bayam Sayur Bening
Bobor Bayam
Kangkung
Salad Bayam
Keripik Bayam Cah Kangkung

Minuman:
Jus Bayam

2.Alpukat
Alpukat juga tinggi serat, karbohidrat, dan lemak sehat. Oleh karena itu,
tidak perlu khawatir buah ini akan menaikkan gula darah dalam tubuh.
Mengonsumsi alpukat secara rutin juga baik untuk orang yang sedang diet.
Apalagi buah ini bisa mengurangi resistensi insulin dalam tubuh.

Contoh Menu Olahan:

Alpukat:
Es Campur Alpukat
dengan Susu (tanpa
gula)
Jus Alpukat
Wedang Teh Biji Alpukat
(biji kering alpukat)
Salad Buah Alpukat

14
3. Telur
Ternyata mengonsumsi telur secara rutin memiliki banyak manfaat
bagi kesehatan. Telur tinggi lemak dan rendah karbohidrat.
Untuk hasil terbaik, konsumsilah 6 hingga 12 butir telur per minggu untuk
menjaga kesehatan dan memenuhi asupan protein Anda.

Contoh Menu Olahan:

Manfaat telur: Telur :


Mengurangi risiko penyakit
jantung
Tumis Labu Telur
Mengurangi peradangan Telur Rebus
Meningkatkan sensitivitas
insulin Orak Arik Telur
Meningkatkan kadar kolesterol Okra Goreng Telur
HDL (baik)
Mengubah ukuran dan bentuk
kolesterol LDL (jahat)
Membantu penderita diabetes
mengelola kadar gula darah
sepanjang hari

15
OLAHAN SEHAT DARI PEMANFAATAN
TANAMAN DILINGKUNGAN SEKITAR

1. Belimbing Wuluh
Selain jadi pelengkap masakan, belimbing wuluh juga bermanfaat sebagai
obat herbal yang ampuh menyembuhkan sejumlah penyakit.
Tidak hanya buahnya, bunga dan daunnya juga bermanfaat untuk
mengobati sejumlah penyakit seperti batuk, sariawan, demam, sampai penyakit
diabetes melitus.

Berikut bahan dan cara membuat ramuan daun belimbing wuluh untuk
mengobati penyakit diabetes melitus alias kencing manis.
Bahan :
Daun belimbing wuluh 20 gram
Air secukupnya

16
Cara Pembuatan:
Cuci bersih daun belimbing wuluh.
Lumatkan alias tumbuk daun belimbing wuluh dengan air.
Tumbuk daun belimbing wuluh sampai halus.
Minum tumbukan daun belimbing 1/4 cangkir dua kali sehari.

2. Lidah Buaya

Bahan :
Lidah buaya 2 batang
200 gram Air 3 gelas
Air jeruk nipis 3 sendok makan

Cara pembuatan lidah buaya :


1. Potong-potong lidah buaya
2. Rebus dengan tiga gelas air sampai mendidih
3. Anda blender rebusan lidah buaya dengan sisa air yang ada di dalam panci.
4. Tambahkan air perasan jeruk nipis.

17
3. Bawang Putih

Sangat baik untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes. Soalnya, bawang


putih berkontribusi untuk mengatur kadar gula dalam darah dan kolesterol.
Melansir dari healtline, meski bawang putih tidak kaya karbohidrat, tetapi
makanan satu ini dapat mempengaruhi kadar gula darah. Apalagi, bawang
putih juga merupakan sumber vitamin B-6 dan C.

18
pEMANFAATAN TANAMAN STEVIA
sebagai pengganti gula

Stevia banyak digunakan sebagai pengganti gula di tahun 70-an. Di


Jepang, 5,6% gula yang tersedia secara komersial adalah stevia karena
dianggap aman, bahkan lebih efektif sebagai obat dari pada pemanis
buatan seperti aspartam dan sakarin. Hingga saat ini, Indonesia masih
banyak memanfaatkan gula tebu sebagai pemanis makanan dan minuman.
Namun, Produksi gula dari tebu masih belum mencukupi masyarakat
indonesia, sehingga sebagian masih harus diimpor.
Oleh karena itu, perlu adanya pengganti kebutuhan gula yang
diharapkan dapat terpenuhi Melalui tanaman Stevia. Di Indonesia, tanaman
stevia sudah banyak ditanam didaerah dengan ketinggian 700 – 1.500 m
dan suhu lingkungan yang tinggi sekitar 20°C – 24°C, meskipun
pengembangannya sebagai pemanis masih dalam proses terbatas.

19
Di Indonesia, budidaya stevia dimulai dari kegiatan pembibitan,
yang dilakukan dengan bahan berupa biji, stek, anakan, atau bibit kultur
jaringan. tidak lupa, tanah perlu digemburkan menggunakan cangkul
atau dibajak Hingga memberikan media untuk pertumbuhan dan
perkembangan akar. Saat ini penggunaan ekstrak daun stevia masih
terbatas, biasanya digunakan untuk Produk herbal, yang berfungsi
sebagai penetral rasa pahit herbal.

CARA PENGOLAHAN TANAMAN


STEVIA MENJADI PEMANIS PADA
MINUMAN

Bahan Pembuatan:

Daun Stevia
Kunyit
Sereh
Jeruk Nipis

20
Cara Pembuatan Jamu :

Cuci bersih daun stevia


Kupas kunyit, siapkan sereh lalu dicuci bersih kemudian di geprek
Kemudian rebus semua bahan menjadi satu hingga mendidih
Matikan kompor jika air sudah mendidih
Saring air rebusan tersebut kedalam gelas atau botol
Minuman hasil olahan dari tanaman stevia siap di hidangkan

Cara Pembuatan
Pemanis dari Daun Stevia :

Cuci bersih daun stevia


Kemudian didihkan air di panci kecil atau sedang
Setelah air mendidih masukan daun stevia kedalam air yang telah
mendidih
Rebus daun hingga air berubah warna dan daun layu
Setelah itu dingin kan air dan dapat disimpan dalam wadah bersih
Air rebusan daun stevia sudah dapat digunakan untuk penganti
pemanis pada minuman
Takaran daun dan air di sesuaikan

21
DAFTAR PUSTAKA

Naralia, T.Widya. 2016. BUKU PANDUAN PENGATURAN MAKANAN PENDERITA DIABETES MELLITUS
ATAU SAKIT GULA. Diakses pada 23 November 2022, dari
https://www.academia.edu/41610422/BUKU_PANDUAN_PENGATURAN_MAKANAN_PENDERI
TA_DIABETES_MELLITUS_ATAU_SAKIT_GULA.
Puji, Aprinda. 2021. 15 Pilihan Makanan dan Minuman untuk Diabetes, Plus Menunya!. Diakses pada 23
November 2022, dari https://hellosehat.com/diabetes/makanan-untuk-penderita-diabetes/
Prakoso, F. A. T. (2018). PERANCANGAN DIGITAL MEDIA PENGENALAN DAUN STEVIA SEBAGAI
PENGGANTI GULA UNTUK PENDERITA DIABETES (Doctoral dissertation, Unika Soegijapranata
Semarang).

22
profil penulis

Nor Amalia Muthoharoh, SKM., M.Kes

Dosen Pembimbing

Penulis lahir di Kabupaten Batang, Jawa Tengah pada bulan Juni tahun
1994. Menempuh pendidikan S1 di Fakultas Ilmu Kesehatan Univeristas
Pekalongan, dan setelah itu langsung melanjutkan studi S2 Magister
Promosi Kesehatan di Universitas Diponegoro. Kini, penulis menjadi staf
pengajar di Fakultas kesehatan Universitas Dian Nuswantoro Semarang
pada Program Studi Kesehatan Masyarakat. Penulis berharap semoga buku
ini dapat menambah dan membuka wawasan bagi pembaca serta
memberikan sumbangsih keilmuan khususnya di bidang Kesehatan
Masyarakat bagi penulis berikutnya. Penulis bisa dihubungi melalui email :
nor.amalia.muthoharoh@dsn.dinus.ac.id

23
Khaidzir Maulana Aulia Fajrin Ramadhani

Saya Khaidzir Maulana Lahir di Saya Aulia Fajrin Rahmadani yang


Nunukan, 02 Februari 2002. Saya lahir di Tegal, 02 November 2002. Saya
berharap dengan adanya buku panduan berharap buku ini bisa bermanfaat
ini menjadikan masyarakat bisa lebih bagi pembaca guna tetap menjaga
paham cara menjaga kesehatannya kesehatan dan menjaga kadar gula
khususnya dari Diabetes darah agar tetap terkontrol.

Ida Fikria Rina Handayani Titania Galuh Dinda Dewi

Saya Titania Galuh Dinda Dewi lahir


Saya Ida Fikria Rina Handayani lahir
di Blora, 09 Agustus 2002. Berharap,
di Kendal, 25 Februari 2002. harapan
dengan adanya buku panduan sehat
saya untuk buku ini semoga dapat
bermanfaat bagi semua orang yang ini masyarakat dapat mengutamakan

membaca dalam mengatur pola makan sehat dan


rutin mengontrol kadar gula darah.

24
Putri Arum Sari Rachma Widyawati

Saya Putri Arum Sari, Lahir di


Saya Rachma Widyawati, lahir di
Magelang, 21 April 2001. Saya
Semarang, 30 Maret 2002. Saya
berharap buku ini dapat menambah
Berharap buku ini dapat bermanfaat
wawasan dan dapat memberikan
bagi para pembaca.
suatu pengetahuan tentang diabetes
untuk pembacanya.

Derina Fuji Astuti Sheila Annora Herin

Saya Derina Fuji, Astuti Lahir di Saya Sheila Annora Herin,lahir di


Kandis, 1 Maret 2002. Saya berharap Semarang,tanggal 31 Juli 2002,saya
semoga apa yang telah diberikan ke berharap semoga buku ini dapat
masyarakat guna membantu memberi ilmu dan pengetahuan baru
penanganan Diabetes Mellitus dapat bagi setiap pembacanya
dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya

25

You might also like