You are on page 1of 21
Nur Kholis, M. beta Puncanran Srum1 ALQuw’aN DAN AL-Hapis [Nur Khoa, M. Ag, © 20, TERAS Allright reserved Dilarang, mengutip atau memperbanyak sea tau seluruh isi buku ini tanpa izin tetule dart Penesbit Kata PENGANTAR Penulis: Nur Kholis, M. Ag Editor: Ainur Rofiq Adnan Desain Sampul: Sarwanto ‘Cetakan I: Septemiber 2008 ISBN: 979.9781-46.9 ‘iomitlhirconoiraki. Hamdan syukran taka ye Allah “Shalt wa slams ‘lik ya abala Fog ea ‘wo gecesi. Amma Diterbitkan oleh: Penerbit TERAS Komplek POLRI Bok D2 No. 196 ‘Gonok Depok Seman Youyakarta Aavulllah SAW borsb: “Tisha ingen tak “Telepon. OS8856033811 dua el Barong soya berpegeng kepada ketwanyanisaye mal: elagprssetpublics. com kan terceat untuk Slama, da hal tre ala Ala dan Suna.” Jalui buks ink penulis bermaksud memberikan in ‘untuk mengenal a-Qur‘an dan al-Hadits sebagai SUKSES Offset bi Muhammad untuk umatnya, Karena sftnya ‘Telp, 0274-7007584 Youyakacta Aentunya penis haras menyederhanskan pembo- tjumlah masalah berkaitan dengan pokok-pokok al- Qur‘an dan al-Hadits tanpa mengurangi substansinya, ‘sehingga bagi siapa saja yang, menginginkan mengena! al- (Quran dan a-Haditscukuplah buku ini sebagai pinta masuk awa Penulis juga merasa perl untuk menggabungkan dua pokok bahasan mengenaial-Qur‘an dan al-Hadits ke dalam su buku, dimana ghalibaya dua pokok behasan tersebut pakan pecahan (Musytag) dari akar kata ya-ra-a yang, ‘berakna tale (membaca) Lafadzal-Qui'an digunakan untuk menamai sesuatu yang dibaca, yaknicbyek, dalam bentuk mash (az Zarkasyi,al-Burhan., 1959: 87) Pendapat tera kbih kuat dan lebih tepatkarena dalam Dbahase Arab lafadz al-Qur’an adalah bentuk mashdar yang, muknanya sinonim dengan gir’ai yaitu “bacaan”. Sebagai ontoh firman Allah SWT. eens sara te 5, -Membsea Al-Quranul Karim merupakan bad karena itu ia dibaca didalam salat. Maka bacalah apa yang ‘mdah bagi dari Quy‘an it(al-Muzammil: 20). ‘Nita thadah membaca Quran juga terdapat dalam hadi: "trang sega membcstharf ar Quo, dinalan mare Ten Dent ta sepa pt BAB TIGA ‘tame life sty elf KKaNDUuNGAN AL-Qur’AN ‘ur a sat arf dani satu Sedang hadi qu tidak disuruhnya membacs dalam sola. All memberikan pahala membacahadiskuds secara ‘uum sja Maka membaca hadi Kul tak akan memper- leh pahala spert yang disebutkan dalam hedis mengenai pembaca Quran bala pada stip huruf akan mendapaan Abaikan. ’ “Ayatialah susunan kata dan kalimatal-Qur‘an yang -makna yang sempurna, dan kumpulan daribebe- ayat terse diamakan surat. Secaraetimologis,ayat tanda, Hal ini dimakoudkan untuk mempermudah ‘A tga pendapa tentang ayat yang, pertame turun: al"Alag 1-5, yangberbunyt His ND See AB OS cll 4s 21H OAL OAM A cdo » enya Ss ramon sas 1 Baca dengan ney nana Tao yang Mop, mecpata rici rsegurips derh 3. Baach, nT yang ta pra’ gen ‘So dengon pena. Dismengrhapas me yg ida ais. Pendapat di alas berdasarkan hadisrwayat Bukhas den ‘Aisyah erik “Awa pera way yng dilaton ep Rasa SAN “ch erp ip ng bea kt er Dida ii feo i ti pp esi dating Keydets xkeya suk: Kemudian timbalto Reginn bli unk ‘eet. Mak bi peri h gua Hie dan berthonus areca ar, ambi mare bea Keni bli ewbakerurd ka Kihei sped senipa deengy ebneran- Ket iia solange. gua He red eat can brat: Boel A mets take tidak pondai membacs. Malia! Keun meer dan ka ep, Kei aa fain sump a ‘ab Kein malt ek: pt ata om yan. Keon Rese Thad, dengan gemetarkarena iting al-Mudasst, yang berbuny eit yen Ee set exitsontsox {Lirang nbn ere, 2 Begun peingatan 3 Da Tahoma “o targa ALF Ini berdasarkan rivayat Bukhari Muslim dari Jabir bin Abuillah yang astinga sebaga erik: “Aya apab yong mulaoma trun ?Jabir menjnoab: Ya al Muar Al (Abra borat: Buna ga tis aia? air Mena: Aw meneritakan Arpad ape yn dbritahanleh Rash kzpale Kan Menurut yal maksad hadi i atas alah surat yang pertama bali turun seca wth, Jawabanaya memang al Maddassi eFaihah yong be-bunyt: PID call 5 BEND ol yA Si Dt Sg SS HS aA so Oh pb cial oll be @ pat by Oa 2s sh 1. Dengn mone! an lla org Ma Perla Mahe Porgy. 2 Sppfitag Alla Tan svi. 3. Maa Perah agi Maha Poy. Yang merges] dar Ponda. 3. Hama Emp yang har embod Hag Aap ghana nein person 6. Tia lan yn res. an raga yr Te Ege fernando ea yogi dan un ps jal mer ong seat Ini merupakan pendapat haba Ibnu Abbas dan sebagi- ‘an mufassirin, ial ini berdasarberta yang disampaikan ‘leh sahabat Maisarah. ———————— rom Senn Kitab-Aitab penting di bidang ini di antaranya Thurag “Tiki Hits Raslilahkarya Abu Muhammad Abdu Hod | (hl hai Kontemporer dart Mes) dam Usha a= Tati Diresaioi-Asonid karya Mahenud at- Tahhan (alt kontemporer dari Mest) BAB TIGA BELAS Karna KesaninaNn Hapits ‘Yang imaksud dengan kaedah keabsahan adits Nabawi adalah keiteriarieria atau syaratsyarat diana suata yang diriwayaskan dapat dikatakan rah berasal dar | SAW atau dengan kata lan has terse-but bear benar lari Nabi yang didukung dengan kaedah kaedoh jan yang telah ditetapkan oleh ahll kaedah kaedah _yang telah ditetapkan oleh abi hadits sebagai 9, Karena merurut ahlihadits,haditssabih adalah ‘snad dar matannya sai, Sshing-ga diketahes satus hadi hadits yang tidak memenoh itera dan bagaimana suatu hadi samp kepeda (pal), ket, hadits Nabi merapakan suber ‘eu setelah Al Qur'an. Berbeda dengan A1- yong bersifst gathiy I dialah, hadits sebagian 21 ep Saat une, Dosaenya bersfatdeviy a dlaioh. juga melihatpejla-nan ‘hadits yang cukup panjang dengan kondisi masing-masing "yang melatarbelakanginya,temyatshadits Nabi mempunyai tingkat kualitas yang berbeda beda. Oleh Karena it para ‘lama hadits perlu mengadakan peneitian terhadap hadits Nabi. Adapun habits yang menjod obyek peneltion adalah Inadite hadi ahad, Untuk it para ‘lama telah menciptakan, ‘berboga kaedah kacdah tersebu melipt kaedah kesahvhan sanad dan kesahihan matan, |A. Ksedah Kesahihan Sonad Hadits ‘Yang dimaksud dengan kaedsh Kesahihen sonad hedis ‘datah segalasyarat atau krteria yang harus dipenub oleh ‘at saad hadis yang beruaitas shih Subhi Shaly248), Segal syaat atau kiteria its melt sehr bagiansanad. ‘Ulama hadis dai kalangan motaqaddimin yk ulamahadis sampaiabudhtigaHipiyah,belum memberkan defn secara plist tentang hadissahih, ‘Merurat a mam a Saf’ lahore tas (his shad) tidak dapat eijadikan huja, kecuallapbila hadi i: 3) diriwayathan oleh perawi yang: a) dapat dipercaya ppengamalan agamanys,b) ikenal sebegai orang jue dalam menyampatkan beta, ¢ memahami dengan baik rmakna hadisila teed perubahan lafaiays, «) mampu smenyampaikanriwayat hadis bi lofi, yak tidak smesiwayathan adis bi ma’, trpeliharahaflannya, bila dia merwayatkan dengan halon, dan terpeihara 232 eT ‘atatannya, bila dia meriwayathan melalui Kitsbnys, g) pabilahadis yang disiwayat-kannya juga driwayatkan. oleh orang Iai, maka buy hadisitu tidak berbeda, daa, hy erlepas das pertuatan penyembunyiancacat (tis) 2), Ranghaian sanadaya mata (bersambung) kepads Nabi, atau dapat juga tidak sampat kepada Nabi (Syuhudi Isat 1998: 106107. ‘Kalangan ulama mutaekhkhirin kemudian memberkan,

You might also like