You are on page 1of 3

TUGAS EKONOMI PENGANTAR

Dosen : Bu Dian Retnaningdiah


Nama : Arik Setyawan Pamungkas
Prodi : Manajemen
NIM : 2010601011
Materi : Perdagangan International

Bismillahirrohmanirrohim,

Perdagangan internasional adalah perdagangan antara dua belah pihak yang berasal dari negara
yang berbeda, berdasarkan pada perjanjian yang telah disepakati bersama. Pihak yang melakukan
perdagangan ini dapat berupa individu, perusahaan atau pemerintah.

Sebagian dari teman-teman mungkin pernah membeli barang-barang impor, seperti misalnya tas,
kosmetik, atau barang-barang lainnya. Selain barang, cukup banyak pula bahan makanan yang
teman-teman nikmati ternyata merupakan produksi dari luar negeri. Barang-barang tersebut dapat
tersedia di Indonesia karena adanya perdagangan secara internasional.

Teori Perdagangan Internasional


Secara umum terdapat dua teori yang mendasarinya, yaitu:

1. Teori keunggulan mutlak

Teori ini menyatakan bahwa perdagangan internasional akan memberikan keuntungan pada negara
yang dapat memproduksi dengan harga yang lebih rendah dibandingkan dengan harga yang
ditetapkan di negara lain. Ilustrasi akan diberikan pada tabel di bawah ini:

Karena negara A memiliki efisiensi dalam memproduksi buku sementara negara B memiliki efisiensi
dalam memproduksi pensil, maka perdagangan antara negara A dan B akan memberikan
keuntungan jika A menjual buku dan B menjual pensil

2. Teori keunggulan komparatif

Berdasarkan teori ini, meskipun suatu negara tidak memiliki keunggulan mutlak dalam memproduksi
barang, negara tersebut dapat melakukan perdagangan internasional pada barang yang paling
produktif dan efisien untuk diproduksi. Ilustrasinya akan dibahas pada tabel berikut ini:

Jika kita lihat pada dasarnya negara A memiliki keunggulan baik dalam produksi pensil maupiun
buku. Meskipun demikian, biaya relatif pensil yang diproduksi di negara A lebih besar dibandingkan
negara B (1 pensil di negara A = 2 buku di negara A, sementara 1 pensil di negara B = 1 buku negara
B). Oleh karenanya negara A dan B dapat melakukan perdagangan, dengan A memproduksi buku dan
B memproduksi pensil.
3. Bentuk perdagangan internasional
 Perdagangan bilateral
Adalah perdagangan yang dilakukan antar dua negara

 Perdagangan regional
Adalah perdagangan yang dilakukan oleh negara-negara yang berada pada lingkup
kawasan tertentu, misalnya ASEAN, negara uni Eropa

 Perdagangan multilateral
Adalah perdagangan antar negara tanpa dibatasi kawasan tertentu

4. Faktor pendorong perdagangan internasional

 Ketersediaan sumber daya alam


Tidak semua negara merupakan penghasil rempah-rempah, atau tidak semua negara
merupakan penghasil bahan tambang

 Perbedaan faktor produksi


Meskipun memiliki sumber daya melimpah, tidak semua negara memiliki modal dan
pengetahuan untuk mengolah sumber daya alam tersebut

 Dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri


Tidak semua kebutuhan dalam negeri dapat dipenuhi dengan produksi dalam negeri.

 Memperoleh keuntungan dari perdagangan antar negara


Keuntungan yang diperoleh meningkat karena semakin besarnya pangsa pasar dari barang
yang diproduksi

 Keinginan untuk memperluas pasar


Perluasan pasar diperlukan untuk mencapai skala ekonomis dalam berproduksi

 Keinginan melakukan kerjasama dengan negara lain


Perdagangan internasional dapat menjadi salah satu cara yang dilakukan untuk
mempererat hubungan dengan negara lain sehingga kerjasama dalam bidang lain dapat
tercipta

 Manfaat perdagangan internasional


Memperoleh barang yang tidak dapat diproduksi di negara sendiri. Masyarakat negara
Indonesia dapat mengkonsumsi kurma walaupun tidak dapat tumbuh di Indonesia

 Memperluas pasar sehingga meningkatkan efisiensi produksi


Dengan adanya perdagangan internasional maka pasar untuk barang yang diproduksi di
suatu negara akan bertambah sehingga akan meningkatkan skala ekonomis sehingga biaya
produksi semakin murah
 Memperoleh keuntungan dari spesialisasi
Walau pun A negara dapat memproduksi barang X yang juga diproduksi di negara B,
negara A dapat melakukan spesialisasi pada barang lain yang lebih efisien diproduksi dan
mengimpor barang X dari negara B.

 Sebagai sumber devisa negara


Adanya perdagangan internasional akan memberikan devisa pada negara yang menjual
barang ke luar negeri. Devisa ini dapat digunakan untuk membeli barang dari luar negeri
yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri.

 Mendorong alih teknologi


Dengan melakukan perdagangan dengan negara maju, negara berkembang dapat
mempelajari teknologi yang digunakan, sehingga mendorong peningkatan pengetahuan
akan teknologi di negara berkembang.

You might also like