You are on page 1of 2

AFF HECTING

757/44
SOP No 0/PP/
Dokumen VII/
2017

No Revisi -
Tanggal Terbit 03 Maret 2017
Halaman 1/2
Pemerintah Puskesmas
Kabupaten Pangenan
Cirebon dr. Atih Andriyantie Fauzi
NIP. 19781204 200701 2 007

1. Pengertian Aff hecting adalah tindakan yang dilakukan untuk mengangkat/melepas


jahitan pada pasien yang telah dilakukan tindakan hecting.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk :
a. Meningkatkan kualitas pelayanan perawatan luka agar tidak
terjadi infeksi lanjut.
b. Menghentikan pendarahan
c. Mempercepat proses penyembuhan
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Pangenan No. 757/440/PP/VII/2017 tgl
03-03-2017 tentang Layanan Klinis Yang Menjamin Kesinambungan
Layanan di UPT Puskesmas DTP Pangenan.
4. Referensi a. Peraturan Kesehatan Republik Indonesia Nomor 5 tahun 2014
tentang panduan praktik klinik bagi dokter di fasilitas pelayanan
kesehatan primer.
b. Pengobatann Dasar di Puskesmas, 2007.
5. Prosedur a. Persiapan Alat Steril
1) Nalvoeder
2) gunting jaringan
3) pinset anatomi
4) pinset chirrurges
5) arteri klem
6) Nal hecting cutting dan tapper (qs)
7) Benang catgut dan silk
8) Kasa steril
b. Non steril
1) Plester
2) Verband Role
3) Gunting plester
4) Bengkok
5) Sarung tangan
6) Buku catatan
c. Obat :
1) Lidocain 2% / compositem
2) Betadine/povidon
3) ATS injeksi (k/p)
4) Nacl 0,9 %
d. Cara kerja:
1) Mempersiapkan pasien dan Pelaksanaan Hecting
2) Memberi penjelasan tindakan yang akan dilakukan
dan meminta persetujuan tindakan (informed concent) pada
pasien/ keluarga.
3) Memberikan salam (terapeutik)
4) Menanyakan kesiapan pasien sebelum dilakukan tindakan
5) Menjaga privasi dengan menutup sampiran/hordeng.
6) Memakai sarung tangan
7) Atur posisi pasien senyaman mungkin.
8) Melakukan anastesi dengan lidocain pada jaringan yang luka
sampai luka terasa baal/tidak terasa sakit.
9) Membersihkan luka dengan NACL 0,9% sampai bersih betul,
terakhir dengan betadine kalau perlu lakukan necrotomi/
debridemen.
10)Lakukan penjahitan lapis demi lapis dari mulai lapisan dalam
sampai bagian luar.
11) Setelah tindakan jahit selesai bersihkan kembali dengan cairan
AFF HECTING
No Dokumen 757/440/PP/VII/2017
Puskesmas
No Revisi - dr. Atih
Pangenan SOP
Tanggal Terbit 03 Maret 2017 Andriyantie Fauzi
Halaman 2/2

NaCl dan keringkan dengan kassa steril.


12)Kemudian tutup luka dengan kassa yang di basahi betadin,
tutup kembali dengan kassa steril, kemudian plester.
13)Buka sarung tangan
14)Membuka sampiran/hordeng
15)Cuci tangan
16)Berikan HE pada pasien untuk menjaga luka agar tetap bersih
dan kering, obat diminum sesuai aturan,waktu kontrol jahitan,
17)Pasien kontrol setiap 3 hari sekali dan dirumah agar luka dijaga
jangan sampai kena air
18)Jahitan dibuka pada hari ke 7 – 10.
19)Dokumentasikan dalam buku catatan.
6. Unit Terkait UGD

7. Rekam Historis Perubahan


Tanggal mulai
No Yang dirubah Isi Perubahan
diberlakukan

You might also like