Professional Documents
Culture Documents
Maharani Dinda Zakiyah J0417221027 PPP P2
Maharani Dinda Zakiyah J0417221027 PPP P2
Agroklimatologi
Nama : Maharani Dinda Zakiyah Asisten Praktikum
NRP : J0417221027 1. Annida Fauziyyatul A (G24180048)
Tanggal : 28 Agustus 2022 2. Dela Arinda (G24180082)
PENDAHULUAN
Bumi memiliki seluruh sifat yang diperlukan bagi kehidupan. Salah satunya adalah
keberadaan atmosfer, yang berfungsi sebagai lapisan pelindung yang melindungi makhluk
hidup, serta berperan penting bagi perubahan cuaca dan iklim, mengendalikan cahaya,
sampai mengatur rambatan sinyal radio. Atmosfer terdiri dari lapisan yang tersusun secara
berlapis diantaranya lapisan troposfer, stratosfer, mesosfer, dan termosfer. Atmosfer juga
terdiri dari campuran berbagai gas seperti nitrogen, karbondioksida, oksigen, argon, dan
sejumlah kecil gas lainnya.
Untuk CO2 sendiri, dapat memenuhi kebutuhan metabolisme makhluk hidup, baik
bagi manusia, hewan, maupun tanaman, karena CO2(Karbon dioksida) ialah salah satu gas
yang dapat bersifat sebagai efek rumah kaca yang menyebabkan kenaikan suhu karena
terhambatnya gelombang panjang bebas ke atmosfer. Kenaikan suhu inilah yang dapat
mempengaruhi cuaca dan iklim dibumi, dimana cuaca dan iklim ini mempengaruhi
interaksi kehidupan bumi diatmosfer.
TUJUAN PRAKTIKUM
Termosfer
Mesopause
Mesosfer
Stratopause
Stratosfer
Tropopause
Troposfer
3. Memahami Peranan Atmosfer Bagi Kehidupan
a. Buka situs data tren konsentrasi karbon dioksida online https://www.co2.earth
b. Lihat dan tuliskan data konsentrasi CO2 di atmosfer pada bulan Juli 2022 yaitu
sebesar 418.90 ppm. Pada bulan Juli 2021 konsentrasi CO2 di atmosfer sebesar
416.96 ppm. Artinya dalam setahun terjadi peningkatan sebesar 1.94 ppm.
c. Lihat pada data pengukuran CO2 bulanan https://www.co2.earth/montly-co2
d. Gambarkan tren data CO2 bulanan pada Gambar berikut
450
Konsentrasi CO2 (ppm)
400
350
300
250
200
150
100
50
0
1974
1980
1986
2013
2019
1959
1962
1965
1968
1971
1977
1983
1989
1992
1995
1998
2001
2004
2007
2010
2016
Tahun
e. Berdasarkan data gambar yang ada, gambarkan tren data CO2 bulanan sampai
tahun 2050. Estimasi konsentrasi CO2 pada tahun 2050 adalah 454.181 ppm
500
450
Konsentrasi CO2 (ppm)
400
350
300
250
200
150
100
50
0
1959
1971
1991
2023
1963
1967
1975
1979
1983
1987
1995
1999
2003
2007
2011
2015
2019
2027
2031
2035
2039
2043
2047
Tahun
Hal ini akan sangat penting bagi pertanian yang terkait zona suhu, baik bagi
pertambahan maupun intensitas masa tanam atau satuan tingkat pertumbuhan.
Perhatian petani akan tertuju pada perbedaan musiman antar tahun pada curah
hujan, salju, lama musim tanam, dan beda suhu harian yang berpengaruh pada
tahap pertumbuhan
PENDAHULUAN
Radiasi matahari merupakan salah satu fungsi dari lapisan atmosfer yang terjadi
akibat proses terjadinya efek rumah kaca yang berkaitan dengan daur aliran energi
matahari. Kurang lebih 30% radiasi matahari yang mencapai tanah dipantulkan kembali ke
angkasa dan diserap oleh uap air, gas karbon dioksida, nitrogen, oksigen, dan gas-gas lain
di atmosfer. Sisanya 70% diserap oleh tanah, laut, dan awan.
Sinar matahari yang tidak terserap permukaan bumi akan dipantulkan kembali dari
permukaan bumi ke angkasa. Setelah dipantulkan kembali berubah menjadi gelombang
panjang yang berupa energi panas. Sebagian dari energi panas tersebut tidak dapat
menembus kembali atau lolos keluar ke angkasa karena komposisi gas-gas atmosfer sudah
terganggu. Akibatnya energi panas yang seharusnya lepas ke angkasa (stratosfer) menjadi
terpancar kembali ke permukaan bumi (troposfer) dan dalam kurun waktu yang cukup
lama, dapat memicu naiknya suhu rata-rata dipermukaan bumi maka terjadilah pemanasan
global
TUJUAN PRAKTIKUM
Λm matahari = 2897/6000 K
= 0.4828333333
Maka panjang gelombang maksimum radiasi bumi adalah 0.4828333333
Kesimpulan :
Jumlah total radiasi harian pada bulan agustus 2007 yaitu sebesar 270.012, dengan rata-
ratanya sebesar 8.710064516, yang total radiasi tertingginya pada tanggal 24 Agustus
sebesar 13.146, dan radiasi terendahnya pada tanggal 28 Agustus sebesar 4.782
b. Dibawah ini adalah data pengukuran Gunn Bellani pada stasiun klimatologi IPB
Baranangsiang Bogor pada bulan Agustus 2008. Kalibrasi alat menghasilkan
persamaan Y = 0,82X + 0,19 dimana Y adalah radiasi total harian (MJ m2) dan X
jumlah air terkondensasi. Lengkapi tabel dibawah ini
Tgl Sisa Pembacaan Terkondensasi Total Radiasi Harian
Ags (cc) (cc) (cc) (MJ m-2 hari-1)
1 0.1 12.5 12.4 10.358
2 3.1 11.8 8.7 7.324
3 3.8 13.6 9.8 8.226
4 5 19.5 14.5 12.08
5 1.4 12.5 11.1 9.292
6 6.4 9.7 3.3 2.896
7 4.5 17.5 13 10.85
8 2 17.1 15.1 12.572
9 5.3 19.5 14.2 11.834
10 2 14.3 12.3 10.276
11 5.5 21 15.5 12.9
12 2.4 16 13.6 11.342
13 3.4 7.5 4.1 3.552
14 2.1 9.3 7.2 6.094
15 5.1 11.4 6.3 5.356
16 3.4 6.4 3 2.65
17 1 14 13 10.85
18 4.5 20.5 16 13.31
19 3 18.9 15.9 13.228
20 1 16.1 15.1 12.572
21 2.1 16.7 14.6 12.162
22 2.6 19 16.4 13.638
23 3.4 19.9 16.5 13.72
24 2.1 19.8 17.7 14.704
25 2.8 30.4 27.6 22.822
26 2.3 17 14.7 12.244
27 4.6 18.3 13.7 11.424
28 3.7 14 10.3 8.636
29 2.2 10.5 8.3 6.996
30 2.7 17.7 15 12.49
31 1.7 14.5 12.8 10.686
Jumlah 327.084
Rata-rata 10.55109677
Kesimpulan :
Jumlah total radiasi harian pada bulan agustus 2008 yaitu sebesar 327.084, dengan rata-
ratanya sebesar 10.55109677, yang total radiasi tertingginya pada tanggal 25 Agustus
sebesar 22.822, dan radiasi terendahnya pada tanggal 16 Agustus sebesar 2.65
4. Buatlah grafik intensitas radiasi harian pada bulan Agustus 2007 dan Agustus
2008 dibawah ini
14
12
10
Radiasi
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10111213141516171819202122232425262728293031
Tanggal
25
20
15
Radiasi
10
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10111213141516171819202122232425262728293031
Tanggal
Kesimpulan :
Pada kedua gambar grafik diatas, telihat bahwa radiasi harian di bulan Agustus
baik pada tahun 2007 maupun 2008 mengalami kenaikan dan penurunan yang tidak
menentu, namun jika dibandingkan, radiasi yang tertinggi dan terendah berada pada bulan
Agustus tahun 2008, dengan radiasi tertinggi nya pada tanggal 25, dan radiasi terendahnya
pada tanggal 16
DAFTAR PUSTAKA
Donaldi S Permana. 2017. Profil Lapse Rate Vertikal Di Wilayah Indonesia (Vertical Lapse
Rate Profile Over Indonesia). Jakarta
S Sutoyo. 2011. Masalah Dan Peranan Co2 Pada Produksi Tanaman. PS. Agroteknologi,
Fakultas Pertanian, Universitas Tribhuwana Tunggadewi. Buana Sains Vol 11 No 1: 83-90