Professional Documents
Culture Documents
10-1-Konsep Reaksi Redoks
10-1-Konsep Reaksi Redoks
KIMIA - MLK.22203
Pendahuluan
R
edoks adalah istilah yang menjelaskan berubahnya bilangan oksidasi
(keadaan oksidasi) atom-atom dalam sebuah reaksi kimia. Hal ini dapat
Yos F. da Lopez
berupa proses redoks yang sederhana seperti oksidasi karbon yang
Program Studi Manajem Pertanian
Lahan Kering Politeknik Pertanian menghasilkan karbon dioksida, atau reduksi karbon oleh hidrogen menghasilkan
Negeri Kupang, Nusa Tenggara metana (CH4), ataupun ia dapat berupa proses yang kompleks seperti oksidasi gula
Timur (NTT) - Indonesia.
Email: yosdapisco@gmail.com pada tubuh manusia melalui rentetan transfer elektron yang rumit.
Topik Bahasan Istilah redoks berasal dari dua konsep, yaitu reduksi dan oksidasi, dapat dijelaskan
Elektrokimia
dengan mudah sebagai berikut:
Sub-Topik Bahasan
Konsep Reaksi Redoks
❖ Oksidasi menjelaskan pelepasan elektron oleh sebuah molekul, atom, atau ion
❖ Reduksi menjelaskan penambahan elektron oleh sebuah molekul, atom, atau
Sub-Capaian Pembelajaran
ion.
Dapat menjelaskan prinsip-prinsip
dasar ilmu kimia yang meliputi
Elektrokimia
Walaupun cukup tepat untuk digunakan dalam berbagai tujuan, penjelasan di atas
tidaklah persis benar. Oksidasi dan reduksi tepatnya merujuk pada perubahan
Indikator Penilaian
bilangan oksidasi karena transfer elektron yang sebenarnya tidak akan selalu terjadi,
Ketepatan menjelaskan prinsip-
prinsip dasar ilmu kimia yang sehingga:
meliputi Elektrokimia
Dalam praktiknya, transfer elektron akan selalu mengubah bilangan oksidasi, namun
terdapat banyak reaksi yang diklasifikasikan sebagai "redoks" walaupun tidak ada
transfer elektron dalam reaksi tersebut (misalnya yang melibatkan ikatan kovalen).
Contoh:
Yos F. da Lopez
Program Studi Manajem Pertanian
Lahan Kering Politeknik Pertanian
Negeri Kupang, Nusa Tenggara
Timur (NTT) - Indonesia.
Email: yosdapisco@gmail.com
Topik Bahasan
Penjelasan: Fe2O3 melepaskan/memberikan oksigen kepada C dan membentuk
Elektrokimia
Fe, sedangkan C mengikat/menangkap oksigen dari Fe2O3 dan membentuk CO.
Sub-Topik Bahasan Dengan demikian, Fe2O3 mengalami reduksi atau sebagai oksidator, sedangkan
Konsep Reaksi Redoks
C mengalami oksidasi atau sebagai reduktor.
Sub-Capaian Pembelajaran
Dapat menjelaskan prinsip-prinsip Redoks Berdasarkan Pengikatan dan Pelepasan Elektron
dasar ilmu kimia yang meliputi
Elektrokimia Selain oksigen, elektron yang terkandung pada senyawa maupun unsur dapat
Indikator Penilaian menimbulkan reaksi redoks. Berikut penjelasannya.
Ketepatan menjelaskan prinsip-
Reduksi adalah reaksi pengikatan elektron. Reduktor adalah zat yang
prinsip dasar ilmu kimia yang
meliputi Elektrokimia melepaskan electron atau zat yang mengalami oksidasi.
Oksidasi adalah reaksi pelepasan elektron. Oksidator adalah Zat yang
mengikat electron atau zat yang mengalami reduksi.
KIMIA - MLK.22203 Reduksi adalah reaksi yang mengalami penurunan bilangan oksidasi.
Reduktor adalah zat yang mereduksi zat lain dalam reaksi redoks atau zat
yang mengalami oksidasi.
Oksidasi adalah reaksi yang mengalami kenaikan bilangan oksidasi.
Oksidator adalah zat yang mengoksidasi zat lain dalam reaksi redoks atau
zat yang mengalami reaksi reduksi.
Topik Bahasan
Elektrokimia
Sub-Topik Bahasan
Konsep Reaksi Redoks Bilangan oksidasi adalah muatan positif dan negatif pada suatu atom. Unsur
Sub-Capaian Pembelajaran yang biloksnya positif, biasanya merupakan atom-atom unsur logam, seperti
Dapat menjelaskan prinsip-prinsip Na, Fe, Mg, Ca, dan unsur logam lainnya. Sementara itu, unsur yang biloksnya
dasar ilmu kimia yang meliputi
Elektrokimia
negatif, biasanya atom-atom unsur nonlogam, seperti O, Cl, F, dan unsur
nonlogam lainnya.
Indikator Penilaian
Ketepatan menjelaskan prinsip- Terdapat delapan aturan dalam menentukan bilangan oksidasi suatu atom,
prinsip dasar ilmu kimia yang
meliputi Elektrokimia antara lain adalah sebagai berikut.
1. Bilangan oksidasi unsur bebas dalam bentuk atom dan molekul adalah 0.
Contoh:
❖ Unsur bebas berbentuk atom: C, Ca, Cu, Na, Fe, Al, Ne = 0
❖ Unsur bebas berbentuk molekul: H2, O2, Cl2, P4, S8 = 0
2. Bilangan oksidasi ion monoatom (1 atom) dan poliatom (lebih dari 1 atom)
sesuai dengan jenis muatan ionnya. Contoh:
❖ Bilangan oksidasi ion monoatom Na+, Mg2+, dan Al3+ berturut-turut
adalah +1, +2, dan +3.
❖ Bilangan oksidasi ion poliatom NH4+, SO42−, dan PO43− berturut-turut
adalah +1, -2, dan -3.
Indikator Penilaian
Ketepatan menjelaskan prinsip-
prinsip dasar ilmu kimia yang
meliputi Elektrokimia
Penjelasan:
Contoh Soal-2
Reaksi: Mg(s) + 2HCl ------> MgCl2(aq) + H2(g), digambarkan sebagai berikut:
Yos F. da Lopez
Program Studi Manajem Pertanian
Lahan Kering Politeknik Pertanian
Negeri Kupang, Nusa Tenggara
Timur (NTT) - Indonesia.
Email: yosdapisco@gmail.com
Topik Bahasan
Elektrokimia
Indikator Penilaian ❖ Reaksi ruas kanan: biloks Mg pada senyawa MgCl adalah +2 karena Mg
Ketepatan menjelaskan prinsip- berikatan dan merupakan unsur golongan IIA. Karena Cl memiliki indeks 2,
prinsip dasar ilmu kimia yang
meliputi Elektrokimia
maka biloks Cl = -1, agar total biloks MgCl2 = 0. Kemudian, karena H2
merupakan unsur bebas, maka biloksnya bernilai 0.
Media asam
Pada media asam, ion H+ dan air ditambahkan pada reaksi setengah untuk
menyeimbangkan keseluruhan reaksi. Sebagai contoh, ketika mangan(II)
bereaksi dengan natrium bismutat:
KIMIA - MLK.22203
Sub-Topik Bahasan
Hal yang sama juga berlaku untuk sel bahan bakar propana di bawah kondisi
Konsep Reaksi Redoks
asam:
Sub-Capaian Pembelajaran
Dapat menjelaskan prinsip-prinsip
dasar ilmu kimia yang meliputi
Elektrokimia
Indikator Penilaian
Ketepatan menjelaskan prinsip- Dengan menyeimbangkan jumlah elektron yang terlibat:
prinsip dasar ilmu kimia yang
meliputi Elektrokimia
Persamaan diseimbangkan:
Media basa
Pada media basa, ion OH- dan air ditambahkan ke reaksi setengah untuk
menyeimbangkan keseluruhan reaksi. Sebagai contoh, reaksi antara kalium
permanganat dan natrium sulfit:
Persamaan diseimbangkan:
Fe2O3
Yos F. da Lopez
Oksidasi juga digunakan dalam proses produksi produk-produk pembersih dan
Program Studi Manajem Pertanian
Lahan Kering Politeknik Pertanian pengoksidasi amonia untuk menghasilkan asam nitrat, yang digunakan di sebagian
Negeri Kupang, Nusa Tenggara
besar pupuk.
Timur (NTT) - Indonesia.
Email: yosdapisco@gmail.com
Reaksi redoks merupakan dasar pembuatan sel elektrokimia atau baterai yang
Topik Bahasan banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari untuk menjalankan sejumlah gadget
Elektrokimia
dan peralatan kecil dan besar. Misalnya, aki digunakan untuk memasok semua
Sub-Topik Bahasan kebutuhan listrik dari mobil, truk, bus, kereta api, pesawat terbang, dan lain-lain.
Konsep Reaksi Redoks Demikian pula, energi listrik yang dibutuhkan dalam kapsul ruang diperoleh dengan
Sub-Capaian Pembelajaran reaksi hidrogen dan oksigen pada sel bahan bakar yang menggunakan oksigen dan
Dapat menjelaskan prinsip-prinsip elektroda hydrogen.
dasar ilmu kimia yang meliputi
Elektrokimia
Pernapasan sel, contohnya, adalah oksidasi glukosa (C6H12O6) menjadi CO2 dan
reduksi oksigen menjadi air. Persamaan ringkas dari pernapasan sel adalah:
Proses pernapasan sel juga sangat bergantung pada reduksi NAD+ menjadi NADH
dan reaksi baliknya (oksidasi NADH menjadu NAD+). Fotosintesis secara esensial
merupakan kebalikan dari reaksi redoks pada pernapasan sel:
Indikator Penilaian
Ketepatan menjelaskan prinsip-
Referensi
prinsip dasar ilmu kimia yang
meliputi Elektrokimia
Hudlický, Miloš (1996). Reductions in Organic Chemistry. Washington,
D.C.: American Chemical Society. hlm. 429. ISBN 0-8412-3344-6.
Hudlický, Miloš (1990). Oxidations in Organic Chemistry. Washington,
D.C.: American Chemical Society. hlm. 456. ISBN 0-8412-1780-7.
Harmoko, Jati (2018-02-17). "5 Penerapan Reaksi Redoks dalam Bidang
Industri". MateriKimia. Diakses tanggal 2020-09-30.
"gutier.doc" (PDF). Diakses tanggal 2008-06-30.