No. Revisi: 02 SOP TanggalTerbit: 29 Agustus 2023 Halaman: 1/3 UPTD PUSKESMAS Tanda Tangan Rahmah Kurniasih, SKM JEULINGKE NIP.198207022000122001
1. Pengertian Pendelegasian yaitu tindakan mempercayakan tugas (yang pasti dan
jelas), kewenangan, hak, tanggung jawab, kewajiban, dan pertanggungjawaban dari Pimpinan Puskesmas kepada Penanggung Jawab Upaya Puskesmas. Pendelegasian dilakukan dengan cara membagi tugas, kewenangan, hak, tanggung jawab, kewajiban, serta pertanggungjawaban, yang ditetapkan dalam suatu penjabaran/ deskripsi tugas formal dalam organisasi Puskesmas. 2. Tujuan Sebagai acuan dalam melakukan pelimpahan wewenang bagi pimpinan, penanggung jawab program atau upaya agar tugas yang diberikan sesuai Visi, Misi, Tujuan Puskesmas. 3. Kebijakan Berupa peraturan perundang-undangan yang mendasari prosedur yang dibuat menjadi SOP beserta aturan pelaksanaannya SK Kepala Puskesmas No. 445/039/SK/PKM-JLK/VIII/2023 tentang pendelegasian wewenang 4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 09 Tahun 2019 Tentang Pemberian Mandat dan Delegasi Dalam Manajemen Pegawai Negeri Sipil di Lingkungan Kementerian Kesehatan 5. Prosedur / 1. Persiapan Alat &Bahan: Langkah- a. Alat Tulis Kantor langkah b. Komputer/Laptop c. Data-data pendukung 2. Petugas yang melaksanakan: a. Kepala Puskesmas b. Dokter c. Perawat d. Bidan 3. Langkah – langkah : a. Pendelegasian wewenang Kepala Puskesmas 1) Kepala Puskesmas membuat surat tugas pendelegasian wewenang yang ditujukan kepada penerima wewenang pada saat Kepala Puskesmas meninggalkan tugas. 2) Kepala Puskesmas membuat definisi secara jelas tugas, wewenang, hak, tanggung jawab, kewajiban dan pertanggungjawaban yang harus dilaksanakan oleh penerima wewenang. 3) Kepala Puskesmas berkewajiban memberikan pengarahan dalam pelaksaaan kegiatan kepada penerima wewenang. 4) Kepala Puskesmas dan penerima wewenang menandatangani surat tugas yang telah dibuat.
b. Pendelegasian wewenang Dokter kepada Perawat dan Bidan
1) Dokter mengamati kemampuan yang dilakukan oleh perawat atau bidan. 2) Dokter memberi pendelegasian wewenang kepada perawat maupun bidan sesuai kompetensi dan kemampuan yang ada pada perawat dan bidan. 3) Setiap perawat atau bidan pelimpahan yang diberikan oleh dokter tidak semua sama disesuaikan kemampuan dalam melakukan tindakan. 4) Surat pendelegasian wewenang diketahui oleh pemberi wewenang maupun penerima wewenang dengan menandatanganinya dan diketahui oleh kepala puskesmas. 5) Penerima wewenang (perawat dan bidan) hanya boleh melakukan tindakan sesuai yang dilimpahkan (ditulis). 6. Bagan alir 7. Hal-hal yang perlu diperhatikan 8. Unit terkait 1. Kepala Puskesmas 2. Dokter 3. Perawat 4. Bidan 9. Dokumen Terkait 10. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal mulai diberlakukan historis perubahan