You are on page 1of 28

Pengenalan

Alat Ukur Listrik


Oleh ;
Miftakhul Huda
Definisi Alat ukur

Alat ukur adalah alat yang digunakan untuk mendapatkan /


mengetahui nilai suatu besaran.

Selain menghasilkan suatu nilai besaran listrik ataupun mekanik, alat


ukur juga menunjukkan indikasi benar atau tidaknya suatu rangkaian

yang disebut dengan indikator.


Syarat-syarat alat ukur listrik

• Tidak boleh membebani rangkaian yang diukur.

• Mempunyai ketelitian/akurasi yang tinggi

• Mempunyai kepekaan/sensivity yang tinggi.

• Mempunyai stabilitas yang tinggi

• Kemampuan baca/readibility yang baik

• Kehandalan/reliability alat yang tinggi


Beberapa Kesalahan Yang Sering Terjadi Didalam
Pengukuran;

• Kesalahan kalibrasi

• Kesalahan manusia/ human error

• Experimental error

• Kesalahan teknik

• Kesalahan statistik/ random error.


Macam-macam alat ukur berdasarkan
jenis arus dan tipenya ;
Berdasarkan jenis arus ;

• Arus searah (DC)

• Arus bolak-balik (AC)

• Arus searah dan Arus bolak-balik (DC/AC)

Berdasarkan tipe ;

• Tipe jarum petunjuk / analog

• Digital

• Tipe perekam/ data logger


Prinsip Kerja Alat Ukur
ALAT UKUR
BESARAN LISTRIK

1. Ampere meter (AC/DC)


2. Voltmeter (AC/DC)
3. Ohm meter
4. Watt meter
5. Frekuensi meter
6. ....... Dll.
MULTIMETER ANALOG
Fungsi multimeter analog
✓ Mengukur tegangan DC
✓ Mengukur tegangan AC
✓ Mengukur kuat arus DC maks. 250 mA
✓ Mengukur nilai hambatan sebuah resistor

✓ Mengecek keadaan suatu kabel putus/tidak


✓ Mengecek kapasitor elektrolit
✓ Mengecek dioda
✓ Mengecek transistor
Cara Mengukur Tegangan DC

Atur posisi saklar selektor


ke DCV

Piihlah skala sesuai dengan perkiraan


tegangan yang akan diukur.

Hubungkan probe keterminal tegangan yang akan


diukur. Probe merah pada terminal positif (+) dan
probe hitam pada terminal negatif (-).
Hati hati jangan sampai terbalik

Baca hasil pengukuran di display Multimeter.


Cara Membaca Hasil Pengukuran

Hasil =
𝒃𝒂𝒕𝒂𝒔 𝒖𝒌𝒖𝒓
Contoh ;
Mengukur
Tegangan AC

Hasil =

=4V
Cara Mengukur Resistor (ohm)

Atur posisi saklar selektor ke posisi


ohm (Ω)

Pilih skala sesuai dengan perkiraan ohm


yang akan diukur. Biasanya diawali ke tanda
X yang artinya adalah kali

Hubungkan probe ke komponen resistor,


tidak ada polaritas, jadi boleh terbalik.

Baca hasil pengukuran display


multimeter
Contoh ; Cara Mengukur Resistor (ohm)

Hasil = 2 × 𝟏 𝒌Ω
= 2 kΩ
MULTIMETER DIGITAL
Simbol yang menyatakan besaran
yang diukur :


✓ Ampermeter disambung seri dengan Beban

✓ Voltmeter disambung paralel dengan Beban


Pengukuran Dengan Multimeter Digital
• Pengukuran Tegangan DC
Pengukuran Tegangan AC
Quiz Pertemuan-3

Pembacaan jarum skala multimeter


analog ;
o Pengukuran Hambatan
o Pengukuran Tegangan AC
o Pengukuran Tegangan DC

5 Ω X 1K
= 5K Ω

Harus teliti

1
2 4ΩX1
=4Ω
50 Ω X 10
= 500 Ω

3
4 50; 10=5 , 1 STRIP = 5

230 V AC
250 ; 100 = 2,5
50; 10=5 , 1 STRIP = 5

145;100 = 1,45 V DC

Atau

5 6/10 x 2,5 = 15/10 = 1,5V


SEKIAN
TERIMA KASIH

You might also like