You are on page 1of 8

Jobsheet 3 SSH Debian 10

A. Kompetensi
Konfigurasi Layanan Pada Server
B. Sub Kompetensi
4. Instalasi dan konfigurasi Database Server
C. Alat dan Bahan
1. Laptop/Komputer
2. Virtualbox
3. Guest Debian server 10 Server (CLI)
4. Guest Debian server 10 Client (GUI)
Koneksi Internet
D. Dasar Teori
- Database
- SQL
- Wordpress
(eksplorasi mandiri)

E. Langkah Kerja
Persiapan OS
1. Pastikan linux sudah tersetting sesuai dengan jobsheet 5A (nginx)

Install & setting database server (mariadb)


2. Ketikkan perintah
# apt install mariadb-server php-fpm php-mysql
3. Klik y, kemudian tunggu sampai selesai
4. Lanjutkan setting instalasi database server dengan perintah:
# mysql_secure_installation
5. Kemudian lakukan langkah sebagai berikut:
a) enter
b) ketik “y” lalu enter
c) buat password baru
d) ulangi passowrd yang telah dibuat
e) pilih opsi setuju (y) pada semua opsi sampai selesai

Setting User database


6. Masuk ke database server mariadb dengan mengetikkan perintah:
# mysql -u root -p
7. Masukkan password lalu enter
8. Kemudian buat user wordpress dengan perintah:
# create user 'wpuser'@'localhost' identified by 'wppassword';
9. Kemudian buat database wordpress dengan perintah
# create database wpdatabase;
10. Beri ijin pada user wordpress untuk bisa mengelola database wordpress dengan
perintah:
# grant all privileges on wpdatabase.* to 'wpuser'@'localhost';
11. lalu keluar dengan perintah ctrl + D

Download dan setting wordpress


12. Download wordpress dengan perintah:
# wget https://repo.saifulh.web.id/archives/wordpress-5.8.1.tar.gz
Jobsheet 3 SSH Debian 10

13. Ekstrak hasil download dengan perintah


# tar -xvf wordpress-5.8.1.tar.gz
14. Kemudian pindahkan hasil ekstrak ke folder /var/www dengan perintah
# mv wordpress /var/www/wordpress
15. Ganti ownership dari folder dan isinya ke www-data dengan perintah:
# chown www-data:www-data -R /var/www/wordpress

Setting Virtual Host Wordpress


16. Masuk ke folder konfigurasi nginx denan perintah:
# cd /etc/nginx/sites-available/
17. Buat file konfigurasi wordpress dengan perintah:
# nano wordpress
18. Kemudian isi sesuai dengan gambar dibawah ini:

19. Simpan dengan perintah ctrl+o kemudian ctrl + x


20. Aktifkan konfigurasi wordpress dengan perintah:
# ln -s /etc/nginx/sites-available/wordpress /etc/nginx/sites-enabled/
21. Restart nginx dengan perintah:
# systemctl restart nginx

Setting Wordpress di browser


22. Buka situs wordpress yang kita buat dengan mozilla firefox pada guest GUI
menggunakan alamat: http://10.10.[nomor_absen].1:3000/ Hasilnya seperti ini,
Jobsheet 3 SSH Debian 10

lalu kilk continue


23. Hasilnya akan seperti ini

lalu klik ‘Let’s go!’


24. Pada tampilan seperti ini, kita isikan setting database sesuai yang kita buat (lihat
di gambar)
Jobsheet 3 SSH Debian 10

lalu klik submit


25. Tampilannya akan sepert ini,

lalu kita klik run installation


26. Isi sepert gambar dibawah, silahkan diberikan Identitas kalian pada Site Title dan
Username. Password dan email terserah
Jobsheet 3 SSH Debian 10

lalu klik “Install Wordpress”


27. Instalasi berhasil dan anda bisa login dengan username password yang telah
dibuat.

klik Log In
28. Masukkan username dan password, klik Remember Me
Jobsheet 3 SSH Debian 10

lalu klik Log In


29. Hasilnya akan seperti ini:

30. Kemudian buka tab baru, lalu masukkan alamat: http://10.10.no_absen.1:3000/


maka tampilannya akan seperti ini
Jobsheet 3 SSH Debian 10

31. Selesai
Jobsheet 3 SSH Debian 10

lampiran

Laporan Praktikum Web Server 1

Nama : Saiful Habib


Kelas : XI TKJ 0
No. Absen : 30
Praktikum : Konfigurasi Web Server 2

Point Keterangan
Kendala  Kendala 1
 Kendala 2
Solusi  Solusi 1
 Solusi 2
 Solusi 3
Langka 5
Langkah 10
Langkah 26
Langkah 29
Langkah 30

You might also like