You are on page 1of 1

Nilai yang terkandung dalam teks cerita sejarah ritual tiwah;

• Nilai sejarah
Nilai sejarah yang terkandung dalam teks cerita sejarah ritual tiwah terlihat dari pemaknaan
identitas diri masyarakat dayak yang hidup akrab dengan ritual adat. Identitas diri sebagai bagian
dari suku dayak yang akrab dengan ritual tiwah sebagai penguburan kedua
menunjukkan sejarah seseorang maupun kelompok masyarakat.
• Nilai sosial dan budaya
Nilai-nilai sosial dan budaya adalah nilai yang paling dominan yang terdapat
pada teks cerita sejarah ritual tiwah karena cerita tersebut terbentuk dalam lingkup sosial
masyarakat dan budaya,
yaitu masyarakat dan budaya Dayak.
• Nilai Religius
Nilai religius pada teks cerita sejarah ritual tiwah tidak saja terungkap dari pemaknaan masyarakat
religius, namun juga pemaknaan dari kekuatan dan kekuasaan. Dengan diadakannya
Upacara adat Tiwah, nilai yang terkandung
di dalamnya bahwa masyarakat Dayak mengandalkan kehidupan pada keyakinannya
terhadap Ranying Hatalla,

Unsur interistik

 Tema : Tema yang digunakan dalam teks cerita sejarah ritual tiwah adalah tradisi dan
keagamaan
 Alur : Alur yang digunakan adalah alur campuran
 Sudut pandang : Sudut pandang yang digunakan adalah sudut pandang orang ketiga
 Penokokan : Tokoh : Suku dayak
Sifat : Suka bergotong royong, mempunyai rasa persaudaraan yang kuat
 Latar : Latar yang digunakan dalam teks ritual tiwah adalah pedalaman dayak
 Amanat : Amanat yang terdapat dalam teks tersebut adalah kita harus saling membantu
sesama dan bergotong royong dalam melakukan sesuatu seperti upacara adat dan lainnya
untuk mempererat tali pesaudaraan antara sesama manusia dan memunculkan rasa kasih
sayang.

You might also like