Professional Documents
Culture Documents
Askep CA Serviks Desii
Askep CA Serviks Desii
RIWAYAT KEPERAWATAN
Keluhan Utama
pasien mengatakan keluar darah bergumpal dari kemaluan ± 2 hari yang laludan terasa nyeri pada perut
bagian bawah.
Riwayat Kesehatan masa lalu : Pasien mengatakan sebelumnya pernah berobat di rumah sakit
karena sakit kanker serviks bulan januari yang lalu.
Menstruasi :
Menarche : 12 tahun
Siklus : 28 hari
Teratur/tidak : teratur
Lamanya : 5 hari
Banyaknya : 3x ganti pembalut
Masalah/ keluhan : keputihan
Profesi Maternitas Page 1
2023
Perilaku yang mempengaruhi kesehatan : Pasien mengatakan tidak pernah meminum alkohol,
merokok, ataupun mengkonsumsi obat-obatan.
Riwayat Kesehatan Keluarga : Pasien mengatakan tidak ada keluarga yang menderita penyakit
seperti dirinya. Ayahnya mempunyai riwayat hipertensi. Ibu nya memiliki penyakit rematik
Keadaan Umum : Pasien terlihat pucat Posisi, pasien duduk terpasang infus
Kesadaran : Compos Mentis
TTV
TD : 130/80 mmHg
Nadi : 84 kali/menit
RR : 18 kali/menit
Temp : 36,4 oC
PEMERIKSAAN FISIK :
Kepala : Simetris, kepala bersih, penyebaran rambut merata, warna rambut hitam muka
pucat, dan kepala terasa pusing
Mata : Sklera putih, konjungtiva anemis, palpebra tidak ada edema, refleks cahaya +, pupil
isokor.
Hidung : Pernafasan cuping hidung tidak ada, posisi septum nasal simetris, lubang hidung
bersih, tidak ada penurunan ketajaman penciuman dan tidak ada kelainan
Rongga Mulut dan Lidah : Warna bibir merah muda, lidah warna merah muda, mukosa
lembab, ukuran tonsil normal, letak uvula simetris ditengah
Thorax :
- Keluhan : Pasien tidak ada keluhan sesak nafas, nyeri waktu bernafas dan batuk
- Inspeksi : Bentuk dada simetris, frekuensi nafas 18 kali/menit, irama nafas teratur,
pernafasan cuping hidung tidak ada, penggunaan otot bantu nafas tidak ada, pasien tidak
menggunakan alat bantu nafas.
- Palpasi : Vokal premitus teraba diseluruh lapang paru Ekspansi paru simetris,
pengembangan sama di paru kanan dan kiri Tidak ada kelainan
- Perkusi : Sonor, batas paru hepar ICS 5 dekstra
- Auskultasi : Suara nafas vesikuler
Jantung :
- Tidak ada keluhan nyeri dada
- Inspeksi - Tidak terlihat adanya pulsasi iktus kordis - CRT > 2 detik - Tidak ada sianosis
- Palpasi - Ictus Kordis teraba di ICS 5 - Akral Hangat
Ektremitas :
- Pergerakan sendi bebas
- Kekuatan otot 5 5 5 5
- idak ada kelainan ekstremitas
- Tidak ada kelainan tulang belakang
Genitalia : Terdapat perdarahan pervaginam
RIWAYAT PSIKOSOSIAL :
Pasien cemas dengan kondisi penyakitnya
Pasien takut penyakitnya semakin memburuk setelah kemoterapi
Pasien takut perdarahan akan terus terjadi
Pasien sering menanyakan kondisinya pada perawat
Ekspresi pasien terhadap penyakitnya adalah murung
Pasien kooperatif saat interaksi
........................................................
NIM.
Analisa Data
Diagnosa Keperawatan
Rencana Tindakan
Dx
keperawatan TUJUAN (SLKI)
RENCANA TINDAKAN
Perfusi perifer Setelah dilakukan intervensi Perawatan sirkulasi (I.02079).
tidak efektif b.d keperawatan selama 2 x 24 jam, Observasi
penurunan maka perfusi perifer meningkat - Periksa sirkulasi perifer (mis: nadi
konsentrasi perifer, edema, pengisian kapiler,
(L.02011), dengan kriteria hasil:
hemoglobin warna, suhu, ankle-brachial index)
(D.0009) - Pengisian kapiler membaik
- Akral membaik - Monitor panas, kemerahan, nyeri,
- Warna kulit pucat menurun atau bengkak pada ekstremitas
- Turgor kulit membaik Terapeutik
- Hindari pemasangan infus, atau
pengambilan darah di area
keterbatasan perfusi
- Hindari pengukuran tekanan darah
Profesi Maternitas Page 4
2023
pada ekstremitas dengan
keterbatasan perfusi
- Hindari penekanan dan pemasangan
tourniquet pada area yang cidera
- Lakukan hidrasi
Edukasi
- Anjurkan pemberian obat
- Anjurkan pemantauan tanda- tanda
vital
- pemantauan hasil laboratorium
- pengaturan posisi.
- Ajarkan program diet untuk
memperbaiki sirkulasi (mis: rendah
lemak jenuh, minyak ikan omega 3)
No Dx Waktu Tindakan/Respon
klien
1 1 23 Maret 2023 D: S:
Jam 10.00 WIB - Pasien mengatakan - Pasien mengatakan
terkadang masih masih keluar darah
keluar sedikit darah bergumpal dari
dari kemaluan kemaluan
- Pasien mengatakan - Pasien mengatakan
badan lemas dan badan masih terasa
pusing lemas dan kepala
- Pasien terlihat pucat pusing
- Konjungtiva anemis O :
A: - Konjungtiva
- Menanyakan adanya anemis
perdarahan - muka pucat
pervaginam - Hemoglobin :10,1
- Melihat adanya tanda g/dl
dan gejala gangguan - Hematokrit : 31,4
sirkulasi perifer %
- Melihat hasil A :
laboratorium Masalah perfusi
(hemoglobin dan perifer tidak efektif
hematokrit) teratasi sebagian
R: P:
Profesi Maternitas Page 6
2023
- Pasien mengatakan Lanjutkan intervensi
keluar darah - Periksa sirkulasi
bergumpal dari perifer
kemaluan - Identifikasi faktor
- Konjungtiva anemis, resiko gangguan
muka pucat sirkulasi
- Haemoglobin : 10,1 - Monitor adanya
g/dl panas,
- Hematokrit 31,4 % kemerahan,nyeri
atau bengkak
ekstermitas
- Catat hasil lab Hb
dan Ht
- Lakukan hidrasi
2 10.30 WIB D: S:
- Pasien mengatakan - Pasien mengatakan
nyeri perut bagian masih terasa nyeri
bawah - Pasien mengatakan
- P : nyeri kanker menggunakan
serviks teknik relaksasi
Q: seperti ditusuk- nafas dalam saat
tusuk nyeri timbul
R : nyeri perut - P : nyeri kanker
bagian bawah serviks
hingga vagina Q : seperti ditusuk-
S : skala nyeri 4 tusuk
T : hilang timbul R :nyeri perut
- Pasien terlihat bagian bawah
meringis ketika hingga vagina
nyeri timbul S : skala nyeri 4
- Nyeri tekan pada T : hilang timbul
perut bagian bawah O:
- TD : 130/80 mmHg - Pasien terlihat
Nadi : 84 kali/menit meringis menahan
A: sakit
- Mengkaji skala A:
nyeri berdasarkan Masalah nyeri Akut
PQRST teratasi sebagian
- Melihat reaksi P:
nonverbal dari Lanjutkan intervensi
ketidaknyamana - Identifikasi
- Memberikan lokasi,karakteristik
penjelasan tentang durasi, frekuensi,
penyebab nyeri kualitas, dan
- Mengajarkan intensitas nyeri
teknik relaksasi - Identifikasi skala
nafas dalam nyeri
R: - Identifikasi respons
- P : nyeri kanker nyeri non verbal
serviks - Kontrol lingkungan
Q : seperti ditusuk- yang memperberat
tusuk rasa nyeri
Profesi Maternitas Page 7
2023
R :nyeri perut bagian - Fasilitasi istiahat
bawah hingga vagina dan tidur
S : skala nyeri 4
T : hilang timbul
- Ny. F terlihat
meringis menahan
sakit
- Ny.F mengatakan
mengerti, dan dapat
menyebutkan kembali
penyebab nyeri
- Ny. F mengatakan
merasa lebih nyaman
setelah melakukan
nafas dalam secara
berulang-ulang
3 10.50 WIB D: S:
- Pasien mengatakan - Pasien mengatakan
cemas akan kondisi cemas akan kondisi
penyakitnya penyakitnya
- Pasien mengatakan - Pasien mengatakan
takut perdarahan takut perdarahan
akan terus terjadi akan terus terjadi
- Pasien mengatakan - Pasien mengatakan
takut penyakitnya takut penyakitnya
semakin memburuk semakin memburuk
- Pasien sering O:
menanyakan tentang - Pasien sering
kondisinya pada menanyakan tentang
perawat kondisinya pada
- Pasien terlihat perawat
murung -
Pasien terlihat
A: murung
- Mengkaji tingkat - Wajah kelihatan
kecemasan klien sedih
- Mengajarkan - Tampak murung
teknik relaksasi A:
napas dalam Ansietas teratasi
- Memberikan sebagian
dukungan
emosional P:
- Mengontrol Lanjutkan intervensi
stimulus untuk - Mengkaji tingkat
kebutuhan klien kecemasan klien
yang dapat - Mengajarkan
memicu teknik relaksasi
kecemasan napas dalam
- Memberikan - Memberikan
edukasi tentang dukungan
penyakitnya emosional
R: - Memberikan
- Klien mengatakan edukasi tentang
khawatir terhadap penyakitnya
Profesi Maternitas Page 8
2023
kondisinya
- Klien bertanya
tentang penyakitnya
- Klien paham dan
akan melakukannya
- Klien tampak lebih
tenang
- Klien paham dengan
informasi yang
diberikan perawat
2 1 24 Maret 2023 D: S:
Jam 09.00 WIB - Pasien mengatakan - Pasien mengatakan
terkadang masih masih keluar darah
keluar sedikit darah bergumpal dari
dari kemaluan kemaluan
- Pasien mengatakan - Pasien mengatakan
badan lemas dan badan masih terasa
pusing lemas dan kepala
- Pasien terlihat pucat pusing
- Konjungtiva anemis O :
A: - Konjungtiva
- Menanyakan adanya anemis
perdarahan - muka pucat
pervaginam - Hemoglobin :10,1
- Melihat adanya tanda g/dl
dan gejala gangguan - Hematokrit : 31,4
sirkulasi perifer %
- Anjurkan pasien A:
minum air Masalah perfusi
R: perifer tidak efektif
- Pasien mengatakan teratasi sebagian
keluar darah P:
bergumpal dari Lanjutkan intervensi
kemaluan - Periksa sirkulasi
- Konjungtiva anemis, perifer
muka pucat - Identifikasi faktor
- Pasien mau minum resiko gangguan
air mineral sirkulasi
- Monitor adanya
panas,
kemerahan,nyeri
atau bengkak
ekstermitas
- Catat hasil lab Hb
dan Ht
- Lakukan hidrasi
2 09.35 WIB D: S:
- Pasien mengatakan - Pasien mengatakan
masih terasa nyeri masih terasa nyeri
- Pasien mengatakan - Pasien mengatakan
menggunakan teknik menggunakan
relaksasi nafas teknik relaksasi
Profesi Maternitas Page 9
2023
dalam saat nyeri nafas dalam saat
timbul nyeri timbul
- P : nyeri kanker - P : nyeri kanker
serviks serviks
Q : seperti ditusuk- Q : seperti ditusuk-
tusuk tusuk
R :nyeri perut R :nyeri perut
bagian bawah bagian bawah
hingga vagina hingga vagina
S : skala nyeri 4 S : skala nyeri 4
T : hilang timbul T : hilang timbul
Pasien terlihat O:
meringis menahan - Pasien terlihat
sakit meringis menahan
sakit
A: A :
- Mengkaji skala Masalah nyeri Akut
nyeri berdasarkan teratasi sebagian
PQRST P:
- Melihat reaksi Lanjutkan intervensi
nonverbal dari - Identifikasi
ketidaknyamana lokasi,karakteristik
- Memberikan durasi, frekuensi,
penjelasan tentang kualitas, dan
penyebab nyeri intensitas nyeri
- Mengajarkan - Identifikasi skala
teknik relaksasi nyeri
nafas dalam - Identifikasi respons
R: nyeri non verbal
- P : nyeri kanker - Kontrol lingkungan
serviks yang memperberat
Q : seperti ditusuk- rasa nyeri
tusuk - Fasilitasi istiahat
R :nyeri perut bagian dan tidur
bawah hingga vagina
S : skala nyeri 4
T : hilang timbul
- Ny. F terlihat
meringis menahan
sakit
- Ny.F mengatakan
mengerti, dan dapat
menyebutkan kembali
penyebab nyeri
- Ny. F mengatakan
merasa lebih nyaman
setelah melakukan
nafas dalam secara
berulang-ulang