Professional Documents
Culture Documents
Full
Full
SKRIPSI
Disusun oleh:
FELISITA MARCELLIANA ATMOJO
NIM : 171414015
i
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKRIPSI
Disusun oleh :
Felisita Marcelliana Atmojo
171414015
Dosen Pembimbing
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
SKRIPSI
Ditulis oleh :
Felisita Marcelliana Atmojo
171414015
Telah dipertahankan didepan panitia penguji
Pada tanggal 9 Juli 2021
Dan dinyatakan telah memenuhi syarat
Susunan Panitia Penguji :
Nama Lengkap : Tanda Tangan
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN PERSEMBAHAN
1. Tuhan Yesus yang telah memberikan berkat dan kekuatan kepada saya untuk
2. Bapak Hendro Susanto dan Ibu Lany Kusumawati selaku orangtua yang selalu
mendukung saya.
4. Edi Lukmantoro yang selalu mendukung dan menemani saya dalam setiap
5. Bapak Dr. Marcellinus Andy Rudhito, S.Pd selaku dosen pembimbing yang
6. Teman, saudara dan semua orang baik yang selalu mendukung dan mendoakan
saya.
iv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
HALAMAN MOTTO
“ Jadilah bejana yang berani hancur karena dipakai bukan bejana yang takut
-felisita-
-felisita-
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Penulis
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Yang Menyatakan
vii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRAK
Indonesia adalah negara yang dikenal dengan keragaman budaya. Namun
budaya bangsa Indonesia mulai jarang diminati oleh masyarakatnya sendiri. Etno-
STEM adalah pembelajaran berbasis budaya dengan pendekatan STEM yang
diharapkan dapat memberi solusi dari masalah yang timbul.
Penelitian ini bertujuan untuk (i) mengkaji proses usaha kerajinan pahatan
batu (ii) mencari aspek-aspek STEM yang terdapat dalam aktivitas pembuatan
kerajinan pahatan batu di Muntilan dan (iii) mendesain implementasi aktivitas
pembuatan kerajinan pahatan batu terhadap materi matematika di SMP berbasis
STEM. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan metode
pengumpulan data wawancara, observasi dan dokumentasi.
Hasil penlitian yang didapatkan ialah empat proses pada usaha kerajinan
pahatan batu yaitu tahap persiapan, proses, finishing dan packing. Kemudian aspek
science terdapat pengetahuan konsep materi besaran, hukum newton, zat dan
wujudnya, gerak lurus, usaha dan energi, klasifikasi makhluk hidup, dan mengenai
unsur, senyawa dan campuran. Technology yang digunakan adalah mesin
pemotong batu, mesin grafir dan mesin ukir, mesin pengasah pisau, mesin bor dan
mesin penghalus. Aspek engineering yang ditemukan pada proses pembuatan
pahatan batu adalah teknik mendesain gambar, teknik memotong dan membelah
batu, teknik mensket batu, teknik menentukan proporsi dan juga teknik memahat
yang sangat berpengaruh pada kualitas hasil pahatan batu. Pada aspek mathematics
ditemukan 6 aktivitas fundamental matematis antara lain counting (menghitung),
locating (lokasi), measuring (mengukur), designing (desain), Playing (bermain)
dan explaining (menjelaskan) dan materi pada jenjang SMP. Implementasi hasil
penelitian dalam bentuk LKPD. Materi yang dipilih dalam penyusunan LKPD ini
adalah materi yang diajarkan pada jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Kata Kunci : STEM, Pahatan Batu, Matematika
viii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ABSTRACT
Indonesia is a country known for its cultural diversity. However, the culture
of the Indonesian nation is rarely in demand by the people themselves. Ethno-STEM
is culture-based learning with a STEM approach which is expected to provide
solutions to problems that arise.
This study aims to (i) examine the business process of stone carving craft
(ii) find the STEM aspects contained in stone craft making activities in Muntilan
and (iii) design the implementation of stone carving craft activities on mathematics
material in STEM-based junior high schools. The type of research used is
descriptive qualitative with interview, observation and documentation data
collection methods.
The research results obtained are four processes in the stone carving craft
business, namely the preparation, processing, finishing and packing stages. Then
the science aspect includes knowledge of the concept of matter, Newton's laws,
matter and its form, straight motion, work and energy, classification of living
things, and about elements, compounds and mixtures. The technology used is stone
cutting machines, engraving and carving machines, knife sharpening machines,
drilling machines and smoothing machines. The engineering aspects found in the
process of making stone carvings are image design techniques, stone cutting and
splitting techniques, stone sketching techniques, techniques for determining
proportions and also sculpting techniques which greatly affect the quality of stone
carvings. In the aspect of mathematics, there are 6 fundamental mathematical
activities, including counting (counting), locating (location), measuring
(measuring), designing (designing), playing (playing) and explaining (explaining)
and material at the junior high school level. Implementation of research results in
the form of LKPD. The material chosen in the preparation of this LKPD is the
material taught at the Junior High School (SMP) level.
Keywords: STEM, Stone Sculpture, Mathematics
ix
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
kasih dan rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan skripsi saya yang berjudul
Skripsi ini dibuat untuk memenuhi salah satu syarat mendapatkan gelar sarjana
pendidikan.
2. Bapak Dominikus Arif Budi P, M.Si selaku dosen pembimbing akademik yang
3. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Matematika Universitas Sanata Dharma yang
4. Pemilik Sanggar Dian Art Stone, Watupedia dan para pemilik sanggar di
5. Para pemahat Dian Art Stone, Watupedia dan para pemilik sanggar di kelurahan
6. Bapak dan ibu guru yang berkenan meluangkan waktu untuk berdikusi
x
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7. Saudara, teman dan semua pihak yang telah membantu peneliti dalam
menyelesaiakn skripsi.
ini. Oleh sebab itu besar harapan penulis mendapatkan kritik dan saran dari
Penulis
xi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL........................................................................................ i
ABSTRACT ..................................................................................................... ix
D. Batasan Masalah............................................................................. 7
1. Etnomatematika........................................................................ 8
xii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2. STEM ........................................................................................ 8
3. Etno-STEM ............................................................................... 8
1. Budaya...................................................................................... 13
3. Etnomatematika ....................................................................... 15
4. STEM ........................................................................................ 17
D. Kerangka Berfikir........................................................................... 27
xiii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1. Wawancara ............................................................................... 32
2. Observasi .................................................................................. 33
3. Dokumentasi ............................................................................ 33
H. Instrumen Penelitian....................................................................... 35
xiv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR TABEL
Tabel 4.1 Hasil Wawancara Asal- Usul Usaha Kerajinan Pahatan Batu ........ 40
Tabel 4.3 Hasil Wawancara Proses Mendesain dan Jenis Bebatuan ............... 42
xvi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
DAFTAR GAMBAR
xvii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
pengukuran dan pola berfikir. Matematika juga menjadi suatu landasan dalam
pembelajaran ilmu pengetahuan seperti fisika, biologi, kimia dan juga dalam
digunakan guru untuk menghitung nilai raport siswa baik rata-rata maupun modus,
dan masih banyak lagi peran ilmu matematika dalam aktivitas manusia sehari-hari.
Oleh sebab itu matematika sangat penting diajarkan sejak dini karena akan menjadi
sekolah menjadi mata pelajaran yang dianggap sulit untuk siswa. Hal ini karena
aktivitas berhitung dan penalaran logika yang harus digunakan untuk memecahkan
1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Pada abad 21 ini manusia dituntut untuk berfikir kritis dan menyelesaikan masalah,
dari banyaknya suku, ras, rumah adat, bahasa daerah dan juga kebudayaan daerah
lainnya. Sebagai generasi penerus bangsa kita wajib menjaga dan melestarikan
budaya yang kita miliki. Seiring perkembangan jaman budaya di Indonesia ini
mulai jarang diminati, dijaga dan dilestarikan oleh masyarakat khususnya generasi-
generasi muda. Banyaknya kebudayaan asing yang berkembang pesat di negara kita
sendiri. Oleh sebab itu sebagai pendidik kita perlu menanamkan sikap cinta tanah
air. Cara menanamkan rasa cinta tanah air dapat dimulai dengan mempelajari dan
Kerajinan batu alam atau disebut juga dengan kerajinan pahatan batu adalah
salah satu contoh budaya yang dimiliki oleh masyarakat di sekitar kabupaten
Magelang, provinsi Jawa Tengah. Cikal bakal terciptanya kerajinan pahatan batu
ini berasal dari dusun Sidoharjo, Tamanagung, Muntilan, Magelang atau yang
dikenal dengan dusun Prumpung. Letak lokasi ini dekat dengan salah satu dari tujuh
keajaiban dunia yaitu candi Borobudhur. Letak lokasinya juga tidak jauh dari
puncak gunung Merapi, hanya berkisar radius 20 km. Para pemahat memulai
kerajinan ini dengan membuat sebuah perabotan yang dalam kehidupan sehari-
hari. Hasil dari kerajinan itu antara lain cobek, patung, kijing (nisan), lumpang dan
bentuk pahatan di sekitar candi Borobudur lalu mereka mulai emmbuat arca, relief
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
dan replika stupa. Batu khas gunung Merapi yang terkenal dengan kualitas
bebatuan yang baik ini menjadi salah satu bahan dasar dalam pembuatan produk
kerajinan pahatan batu. Jenis batu Andesit menjadi primadona para pemahat dalam
berkarya. Batu khas gunung Merapi memiliki dua jenis bebatuan yaitu batu hasil
letusan dan batu hasil lava. Batu yang digunakan pemahat sering disebut batu
Merapi atau batu Candi. Didalam proses pembuatan produk kerajinan pahatan batu
Muntilan ini juga memiliki beberapa jenis bahan baku batu lain seperti batu Paras
Jogja (batu Putih), batu Kali dan juga batu Granit. Hasil proporsi pahatan
masyarakat Muntilan ini juga menjadi salah satu ciri khas kerajinan pahatan batu
pahatan batu Muntilan ini memiliki nilai seni dan bentuk proporsi yang lebih
dari para pemilik sanggar atau pemahat, cara pembuatan kerajinan dan cara
pendidikan. Salah satu budaya bangsa ini juga bisa digunakan pendidik untuk
Pendidikan adalah salah satu hak yang harus diterima dan dimiliki oleh
setiap warga negara Indonesia dan tercantum dalam UUD 1945 pasal 31 ayat 1.
secara otodidak ataupun dipelajari dari para ahli. Pendidikan dan budaya harus
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
mengembangkan budaya masyarakat menuju taraf yang lebih baik.Oleh sebab itu
perpaduan budaya dan pendidikan yang tentunya memiliki tujuan untuk tetap
pelaksanaan proses pembelajaran. Hal ini diperkuat oleh pernyataan Sanjaya (2013)
pendekatan pembelajaran dapat diartikan sebagai titik tolak atau sudut pandang kita
pelajaran dibidang seperti matematika dan sains yang terus terjadi. Indonesia
pembelajaran dengan pendekatan pembelajaran STEM. Hal ini juga menjadi salah
menjadikan siswa yang cerdas, kreatif dan aktif. Yang diharapkan dapat menjaga
jenjang Sekolah Menengah Pertama (SMP). Saat siswa memasuki jenjang Sekolah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Menengah Pertama (SMP) sudah mulai memiliki pemikiran yang logis, rasa ingin
permasalahan yang timbul mengenai budaya bangsa pada masa ini menjadi alas an
budaya ini juga diharapkan dapat menyeimbangkan budaya dan pendidikan bangsa
berkembang lebih baik lagi. Pembelajaran berbasis budaya ini penting diterapkan
pada sekedar pemahaman mendalam (insert understanding). STEM sudah ada sejak
hampir sama dengan “smut” maka diganti dengan STEM. Pendekatan STEM dapat
generasi yang memiliki sumber daya manusia (SDM) sesuai dengan kecakapan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
berbentuk Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD). LKPD merupakan sarana yang
dapat digunakan guru untuk mempermudah proses belajar dan mengajar sehingga
tersebut. Peneliti ingin menggali aspek-aspek etno-STEM apa saja yang dapat
ditemukan dari kerajinan pahatan batu. Hal ini dilakukan dengan kegiatan
berbasis budaya ini pada materi-materi yang diajarkan pada jenjang Sekolah
Menengah Pertama (SMP). Oleh sebab itu peneliti tertarik untuk mengkaji sebuah
B. Rumusan Masalah
sebagai berikut:
C. Tujuan Penelitian
batu di Muntilan.
D. Batasan Masalah
ataupun kelompok.
c. Aspek Science yang digali pada proses pembuatan pahatan batu hanya
E. Penjelasan Istilah
a. Etnomatematika
tahun 1977. Etnomatematika juga dapat di artikan sebagai salah satu cara
penerapan budaya (permainan anak, lagu, seni tari dan lain sebaginya)
b. STEM
adalah jalan atau cara yang akan ditempuh dan digunakan pendidik untuk
memungkinkan siswa belajar sesuai dengan tujuan tertentu. Oleh sebab itu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
memecahkan masalah.
c. Etno-STEM
Sidoarjo (UMSIDA) Dr. Septi Budi Sartika, M.Pd dan jurnal mahasiswa
dua suku kata “ethno” dan “STEM”. Etno dalam penelitian ini diartikan
sebagai sesuatu yang luas yang mengacu pada konteks budaya. Budaya yang
dimaksud disini mengacu pada kumpulan norma atau aturan umum yang
masyarakat yang berada pada suku atau kelompok bangsa yang sama
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
Mathematics).
Kerajinan batu alam atau pahatan batu di Muntilan adalah salah satu
gunung Merapi untuk memproduksinya dan juga batu jenis paras jogja, batu
kali serta batu granit. Berawal dari membuat perlengkapan yang dibutuhkan
dalam aktivitas manusia contohnya adalah cobek, lupang, kijing (nisan) dan
relief dan patung. Kerajinan pahatan batu Muntilan ini sudah dikenal
seluruh dunia. Hal ini didukung dengan banyaknya wisatawan asing yang
daerah Muntilan. Hasil pahatan dan bentuk proporsi yang baik merupakan
F. Manfaat Penelitian
1. Manfaat teoritis
untuk :
11
perkembangan anak.
2. Manfaat Praktis
a. Bagi pendidik
dan bervariasi.
b. Bagi Siswa
12
c. Bagi Penulis
d. Bagi sekolah
BAB II
LANDASAN TEORI
A. Kajian Teori
1. Budaya
Menurut KBBI, Budaya berarti sebuah pemikiran, adat istiadat atau akal budi.
Secara tata bahasa, arti dari kebudayaan diturunkan dari kata budaya dimana
berasal dari Bahasa sansekerta yaitu buddhayah yang merupakan bentuk jamak dari
berasal dari bahasa sansakerta ”buddhayah”, yaitu bentuk jamak dari buddhi yang
“daya budi” yang berupa cipta, karsa dan rasa, sedangkan kebudayaan adalah hasil
dari cipta, karsa, dan rasa itu. Koentjaraningrat membedakan adanya tiga wujud dari
kebudayaan yaitu:
Budaya adalah salah satu warisan leluhur yang dimiliki setiap daerah.
Indonesia adalah salah satu negara yang terkenal dengan keragaman budayanya.
12
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
Keragaman budaya itu anatara lain tarian, bahasa, ras, suku, agama dan lain
sebagainya. Budaya sangat melekat dalam kehidupan sosial kita. Masuknya negara
Tengah ini adalah sebuah desa yang memiliki 15 dusun. Satu dusun diantaranya
yaitu dusun Prumpung atau yang saat ini dikenal dengan dusun Sidoharjo
merupakan sentra dari kerajinan pahatan batu. Dusun ini juga merupakan cikal
bakal terciptanya kerajinan pahatan batu. Tiga dusun lain yang penduduknya
Tejowarno. Kerajinan pahatan batu di Muntilan ini merupakan salah satu warisan
dari leluhur turun temurun yang saat ini masih bertahan dan diminati oleh
masyarakat sekitar. Kerajinan Pahatan Batu ini memiliki kaitan yang erat dengan
cagar budaya Candi Borobudhur. Karena karya yang dihasilkan memiliki seni dan
nuansa Candi Borobudhur. Kecamatan Muntilan adalah sebuah daerah yang letak
lokasinya dengan candi dan juga lereng gunung Merapi. Candi-candi yang memiliki
banyak nilai budayanya ini membangun jiwa seni dari seorang leluhur untuk
membuat sebuah kerajinan dari bebatuan yang didapatkan dari lereng Gunung
Merapi. Adanya bencana dahsyat yang terjadi pada jaman dahulu berhasil
banyaknya material yang berserakan di daerah Gunung Merapi. Salah satu material
yang berserakan adalah batu andesit. Batu Andesit merupakan bahan material yang
menjadi primadona para pemahat batu. Batu andesit berasal dari cairan lava panas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
yang tersembur dari dalam gunung lalu mengalir ke bawah dan akhirnya membeku
menjadi bebatuan.
Mbah Mur adalah masyarakat biasa yang bekerja sebagai petani. 3 orang ini
pernah terlibat dalam pekerjaan restorasi pertama Candi Borobudur yang dipimpin
oleh Theoder van Erp antara tahun 1907 hingga 1911. Dari situlah ia memperoleh
sedikit keahlian memahat batu. Disela kesibukan mengolah sawah mereka bertiga
di desa Tamanagung. Kerajinan awal yang mereka ciptakan masih sederhana yaitu
cowek (cobek), lumpang dan lesung (penumbuk padi), umpak (penyangga tiang
Kerajinan itu turun temurun hingga diteruskan oleh anak-anak mereka. Dua
tokoh yang kini juga dikenal oleh masyarakat yaitu Kasrin Indraprayana dan
Doelkhamid Djayaprana. Pada tahun 1950 an mereka membuat sebuah pahatan batu
tetapi hasil karya mereka sukses menjadi perhatian masyarakat dan tersebar
dipercaya oleh presiden Soeharto untuk membuat suatu karya guna melengkapi
koleksi yang ditempatkan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Karya lain yang
memiliki sebuah sanggar yang beranama “Sanjaya” yang terletak di desa Prumpung
Sidoharjo.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
3. Etnomatematika
D’Ambrosio, seorang matematikawan Brasil pada tahun 1977. Secara bahasa, kata
“ethno” diartikan sebagai sesuatu yang luas yang mengacu pada konteks sosial
budaya, termasuk bahasa, kode perilaku, mitos, dan simbol. Kata dasar
pemodelan. Akhiran “tics” berasal dari techne, dan bermakna teknik. Jadi
etnomatematika memiliki pengertian lebih luas dari hanya sekedar ethno (etnik)
buruh, anak-anak dari kelompok usia tertentu, masyarakat adat, dan lainnya. Tujuan
dari adanya etnomatematika agar kaitan antara matematika dengan budaya dapat
lebih dipahami sehingga diharapkan matematika lebih mudah dipahami oleh siswa.
sebagai berikut :
masyarakat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
(political awareness).
yaitu:
1. Agar keterkaitan antara matematika dan budaya bisa lebih dipahami, sehingga
persepsi siswa dan masyarakat tentang matematika menjadi lebih tepat, dan
dan masyarakat, dan matematika bisa lebih mudah dipahami karena tidak lagi
2. Agar aplikasi dan manfaat matematika bagi kehidupan siswa dan masyarakat
17
semakin maju. Karena jaman yang semakin modern inilah manusia dituntut untuk
pembelajaran yang menggabungkan dua atau lebih bidang ilmu yang termuat dalam
Ritz dan Fan (2014) mengungkap bahwa penerapan STEM education telah
STEM, peserta didik perlu ditantang dengan memberikan tugas-tugas rekayasa dan
Istilah STEM sudah ada sejak tahun 1990-an di Amerika Serikat yang
oleh kantor NSF (National Science Fondation). Tetapi karena SMET ini
pengucapannya hampir sama dengan “smut” sesuai yang dilontarkan oleh pegawai
NSF, sehingga saat itu diganti menjadi STEM sampai saat ini. STEM adalah sebuah
teknik dan matematika adalah 4 aspek yang akan didapatkan apabila mempelajari
STEM. Melalui metode STEM juga, proses pembelajaran melibatkan tujuh keahlian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
utama bagi siswa abad 21. Yakni kolaborasi, kreatif, berpikir kritis, komputerisasi,
1. Sains (Science)
2. Teknologi (Technology)
3. Teknik (Engineering)
4. Matematika (Math)
ruang yang hanya membutuhkan argumen logis tanpa atau disertai dengan
bukti empiris.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
1. Untuk siswa
a. Literasi STEM
b. Kompetensi abad 21
e. Membuat koneksi
1. Untuk siswa :
b. Kompetensi abad 21
2. Untuk pendidik :
20
a) Mendefinisikan masalah
e) Membuat produk
g) Mendesain ulang
h) Mengomunikasikan.
tantangan engineering.
3. Konten matematika dan IPA berbasis standar, sesuai dengan level dan
aplikatif.
21
7. Kegagalan dianggap sebagai bagian alami dari proses desain dan langkah
Apa yang dipelajari dan seberapa banyak yang dipelajari, dipengaruhi oleh
2. Prinsip keaktifan
4. Prinsip pengulangan
Melalui coba (trial) dan gagal (error) peserta didik perlu melakukan
22
5. Prinsip tantangan
peserta didik.
Proses belajar yang terjadi pada setiap individu berbeda-beda satu dengan
5. Pembelajaran Matematika
pengetahuan yang dimiliki seorang pendidik atau guru untuk mencapai tujuan
memodifikasi berbagai kondisi yang diarahkan untuk tercapainya suatu tujuan yaitu
Matematika adalah sebuah mata pelajaran yang harus di pelajari setiap siswa.
Matematika adalah sebuah mata pelajaran yang mengandung sifat abstrak. Dalam
hal ini matematika sering dianggap sukar bagi siswa. Wijaya (2012) mengatakan
matematika sering dianggap siswa sebagai salah satu mata pelajaran yang sulit.
salah satu mata pelajaran yang sulit dan pada umumnya siswa mempunyai anggap-
23
menyatakan bahwa hal-hal negatif muncul pada diri siswa ketika belajar
matematika, berupa alasan cemas. Sehingga guru perlu menyadari bahwa setiap
adalah sebuah pelajaran yang sukar dan membosankan, salah satunya adalah cara
mengajar guru yang belum tepat dengan karakter peserta didiknya . Menurut
Darkasyi, dkk (2014), rendahnya hasil belajar matematika bukan hanya disebabkan
karena matematika yang sulit, melainkan disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu
siswa itu sendiri, guru, pendekatan pembelajaran, dan lingkungan belajar yang
saling berhubungan satu sama lain. Tilaar, et al. (2012) berpendapat bahwa prestasi
belajar siswa yang rendah disebabkan oleh sejumlah faktor yang salah satunya
adalah kompetensi guru yang tidak memadai, dan hal ini merupakan masalah utama
kelas masih terpusat pada guru, dimana siswa hanya dilatih untuk melakukan
perhitungan matematika dengan rumus yang tidak pernah diketahui dari mana
asalnya.
(2019)
24
menurut Bishop dan materi matematika yang relevan dalam kerajinan pahat Batu
1. Adanya aspek historis dari kerajinan pahat batu bermula dari seorang
bernama Salim Joyo Pawiro berkembang hingga pada tahun 1950 terdapat
pembuatan patung yang memiliki nilai estetika. Pada tahun 1960 di temukan
reief dan patung Ken dedes . Sampai saat ini budaya ini masih di temukan di
kecamatan Muntilan.
Ilmiah dan Pemahaman Konsep Siswa)”. Tujuan dari penelitian ini adalah
25
konvensional.
konvensional.
pembelajaran konvensional.
konsep dan minat belajar siswa kelas V MIN Pangkajene Kepulauan. Hasil
26
C. Kebaharuan Penelitian
pahatan batu, peneliti juga merancang pembuatan LKPD (Lembar Kerja Peserta
Didik) baik untuk pegangan guru maupun pegangan siswa. Dalam penelitian ini
27
D. Kerangka Berfikir
Budaya dan Pendidikan adalah dua hal yang dekat dengan kehidupan sehari-
hari. Budaya adalah sebuah kebiasaan yang turun temurun dari nenek moyang
dan wajib untuk tetap di jaga serta dilestarikan. Budaya di Indonesia ini sekarang
sudah mulai jarang diminati oleh para anak-anak muda hal ini juga didasari oleh
wajib di miliki oleh manusia. Budaya dan Pendidikan juga diharapkan dapat
berjalan seimbang. Matematika adalah salah satu mata pelajaran yang selalu
diajarkan pada setiap jenjang. Pelajaran Matematika ini sering dianggap sulit
inipun beragam mulai dari cara belajar siswa, cara mengajar guru dan masih
banyak lagi.
wawasan mengenai pengetahuan. Terutama pada para siswa. Hal ini bertujuan
untuk dapat menyiapkan sumber daya manusia (SDM) di abad 21 yang menuntut
manusia untuk cakap dalam berfikir kritis, menguasai teknik dan teknologi serta
dalam berkomunikasi.
Dari tiga hal yang diuraikan tersebut terkumpul informasi dan pengetahuan
Kebudayaan daerah yang dipilih dalam penelitian adalah kerajinan pahatan batu
di daerah Muntilan dan sekitarnya. Proses pahatan batu akan dicari dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
Muntilan dan sekitarnya. Aspek yang digali pada proses pahatan batu adalah
data-data tersebut akan dianalisis. Hasil dari analisis ini akan digunakan untuk
perancangan lembar kerja peserta didik (LKPD) sebagai implementasi dari hasil
kajian etno-STEM pada proses pembuatan pahatan batu. LKPD yang dirancang
29
ETNO-STEM
BUDAYA STEM
LKPD
Implementasi hasil kajian
terhadap pelajaran di SMP.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
kata-kata, gambar dan bukan angka-angka. Menurut Bogdan dan Taylor, yang
penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan
pada filsafat positivisme, digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang
data bersifat induktif atau kualitatif, dan hasil penelitian kualitatif lebih
30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
Penelitian ini akan dilaksankan pada bulan Maret– bulan Mei 2021. Dimana
pada prosesnya nanti akan dilakukan pengumpulan data, pembahasan dan juga
C. Narasumber Penelitian
(2010:132) subjek penelitian adalah informan, yang artinya orang pada latar
D. Objek Penelitian
Objek dalam penelitian ini adalah kajian Etno-STEM pada kerajinan pahatan
pembelajaran di SMP.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
Bentuk data pada penelitian ini adalah deskriptif. Data deskriptif adalah
gambaran dari data-data yang dituangkan dalam bentuk paragraf. Seperti yang
sampaikan oleh seseorang atau kelompok serta ekpresi fisik seperti raut muka
ketika sedang marah atau gembira. Data deskriptif ini didapat dari hasil
1. Wawancara
langsung antara dua orang atau lebih. Pewawancara adalah orang yang
melakukan tanya jawab dengan tujuan untuk memperoleh data informasi yang
komunikasi lisan yang dilakukan secara terstruktur oleh dua orang atau
lebih, baik secara langsung maupun secara tidak langsung atau wawancara
jarak jauh.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
2. Observasi
pengumpulan data yang pada pokoknya mengamati gejala fisik dan sosial
penjualan.
3. Dokumentasi
bisa berbentuk tulisan, catatan harian, gambar foto, dan sejarah kehidupan
hasil penelitian berupa foto, video, rekaman suara, dokumen, buku, jurnal,
34
dan juga mencari data-data dipraktisi humas setempat, buku, serta melalui
internet.
menganalisis data yang sudah terkumpul. Dalam menganalisis data ini peneliti
dan dokumentasi peneliti akan melakukan reduksi data. Reduksi data adalah
yang penting dan mencari tema dan polanya. Data penelitian yang sudah di
lebih jelas dalam mengumpulkan data penelitian. Data hasil wawancara dan
di pilih.
Pada tahap kedua ini data yang telah direduksi selanjutnya akan
dilakukan agar data hasil reduksi dapat tersusun dengan baik dan tersusun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
dalam pola hubungan sehingga pembaca lebih mudah untuk memahami data
pada jawaban yang di dapat dari narasumber dengan pertanyaan “what” dan
H. Instrumen Wawancara
36
data dan hasil penelitian ini, peneliti melakukan upaya dengan melakukan
triangulasi data. Triangulasi data yang digunakan peneliti pada penelitian ini
menemukan narasumber yang terdiri dari pemilik sanggar pahatan batu dan
J. Prosedur Penelitian
Adapun prosedur penelitian ini antara lain secara umum, yaitu diantaranya
sebagai berikut.
37
2. Prosedur Perizinan
proses selanjutnya.
sebagai berikut:
4. Melakukan observasi
5. Melakukan dokumentasi.
38
Setelah 3 tahap dilaksanakan. Pada akhir dari penelitian ini peneliti akan
No Kegiatan Bulan
1 2 3 4 5 6
1. Penysusunan proposal
2. Diskusi proposal dan
pemilihan tempat penelitian
3. Observasi awal
4. Pengurusan perijinan
5. Wawancara , observasi dan
dokumentasi
6. Menganalisis data
7. Diskusi dengan guru mata
pelajaran fisika, biologi,
kimia dan matematika
8. Menyusun laporan penelitian
9. Meneliti kembali hasil
laporan penelitian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
BAB IV
PEMBAHASAN
A. Persiapan Penelitian
untuk menggali informasi lebih dalam mengenai kerajinan pahatan batu. Instrument
berjalan dengan baik dan lancar. Setelah instrument berhasil disusun, peneliti
saran, peneliti merevisi instrument wawancara. Setelah itu peneliti mengurus surat
perizinan melakukan kegiatan wawancara dan observasi ditempat yang telah dipilih
memilih tiga tempat yaitu sanggar pahatan batu Dian Art Stone di Sucen, Salam
pahatan batu cobek di Gondosuli, Muntilan, Magelang, Jawa Tengah. Setelah surat
39
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
Selanjutnya adalah kegiatan wawancara dengan pemilik sanggar dan juga salah
berdasarkan hasil data dan rangkuman yang telah didapatkan. Peneliti juga
merancang lembar kerja peserta didik untuk guru dan siswa dengan tujuan
Pada analisis proses pembuatan pahatan batu ini akan diuraikan hasil dan
pembahasan mengenai wawancara dan reduksi data yang sudah di lakukan oleh
peneliti. Batasan analisis pada bagian ini adalah hasil wawancara dan observasi
41
sanggar yang diteliti. Rata-rata para pemilik sanggar adalah keturunan dari para
sendiri ditempat yang berbeda dari pusat kerajinan pahatan batu namun masih
tahun 2000-an. Mereka juga memiliki karyawan yang berkisar 4-10 orang dengan
bidang dan keahlian yang berbeda-beda dalam proses pembuatan pahatan batu.
Alasan mereka menekuni pekerjaan pahatan batu mayoritas karena turun temurun
dari para leluhur. Pahatan batu juga merupakan salah satu budaya yang harus dijaga
dan dilestraikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
Ada berapa proses yang anda lakukan Narasumber 1 : Ada 4 proses yang saya
dalam membuat pahatan batu khususnya lakukan. Yang pertama adalah mendesain
jenis patung ? gambar yang diinginkan, kemudian
menyediakan bahan baku yang dibutuhkan
lalu tahap selanjutnya adalah tahap proses
dimana didalam tahap ini melakukan
sketsa gambar dibatu , mengatur proporsi ,
memahat lalu selanjutnya melakukan
finishing di finishing ini yang dilakukan
adalah mendetailkan bagian-bagian yang
kurang baik dan melakukan coating supaya
tidak mudah ditumbuhi lumut jika terkena
hujan dan sinar matahari dan langkah
selanjutnya adalah di packing biasanya
menggunakkan kayu untuk melakukan
packing agar aman sampai tujuan.
Narasumber 2 :
Ada
- Merancang / mendesain gambar
pesanan
- Proses menseketsa dan memahat
- Finishing menyempurnakan
bentuk packing
Proses utama adalah mendesain bentuk yang diinginkan dan melakukan persiapan,
tahap kedua adalah proses mensketsa, mengatur proporsi dan memahat. Tahap
43
44
Pada tahap utama yaitu tahap mendesain. Tahap ini adalah merancang
desain atau bentuk yang dinginkan pemesan. Pemahat dan pemesan akan
berkomunikasi untuk merancang gambar desain yang diinginkan. Pada tahap ini
pemahat menggunakkan berbagai cara, ada yang menggunakan media foto dan juga
ada yang menggunakkan aplikasi corel draw untuk membantu mendesain bentuk
yang diinginkan.
tersebut dengan menambah salah satu karyawan yang memiliki keahlian dibidang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
desain grafis. Setelah hasil desain disepakati kedua belah pihak tahap selanjutnya
adalah tahap persiapan jenis bebatuan yang diinginkan. Batu yang digunakkan
pemahat pahatan batu memiliki 4 jenis. Yang pertama adalah batu Merapi (batu
Candi), batu kali, batu paras jogja (batu Wonosari) dan juga batu granit. Jenis
Merapi (batu Candi) dengan batu kali memiliki struktur yang mudah di pahat
namun memiliki pori-pori yang lebih besar dibandingkan batu kali sehingga ketika
membuat patung batu Merapi akan memiliki lumut yang lebih tebal dibanding batu
kali. Ketika batu Merapi (batu Candi) dibuat cobek, hasil ulegan atau tumbukan
akan lebih halus dibanding batu kali. Namun karena memiliki pori-pori yang lebih
besar dibanding batu kali maka akan banyak bumbu-bumbu yang tersangkut atau
masuk dalam pori-pori cobek berbahan batu candi (batu Merapi). Selanjutnya batu
Paras Jogja (batu Wonosari) memiliki struktur yang lebih lunak dibandingkan jenis
batu lainnya, biasanya batu paras jogja ini digunakkan untuk membuat relief atau
hiasan dinding. Batu Paras Jogja (batu Wonosari) ini juga memiliki nilai harga yang
lebih murah dibandingkan dengan bebatuan lainnya namun batu paras jogja ini
lebih mudah kotor, lebih mudah rusak karena tekstur yang lunak dan lebih mudah
terkena lumut. Sedangkan batu granit adalah jenis batu yang paling bagus
dibandingkan bebatuan lainnya, memiliki nilai jual yang tinggi dan menghasilkan
46
Tahap berikutnya adalah tahap proses. Setelah desain dan pemilihan jenis
bahan baku ditentukan. Yang utama pemahat akan memesan bongkahan batu dari
membuat patung buddha dengan tinggi 1 meter. Maka pemahat akan memesan
tersedia tahap berikutnya pemahat akan menentukan sketsa awal untuk membuat
alur dalam tahap selanjutnya yakni memotong batu. Dikatakan narasumber bahwa
dalam memotong batu pun karyawan pemotong harus memiliki teknik khusus yang
dikuasai. Sisa potongan batupun digunakkan pemahat untuk membuat patung kecil
yang dicetak dari serbuk-serbuk batu. Cetakan ini disebut dengan mal. Patung kecil
ini sering diminati para wisatawam untuk memberikan souvenir ataupun digunakan
berikutnya pemahat akat mensketsa gambar dibatuan lebih detail lagi. Untuk
mudah untuk membantu mereka dalam proses ini. Pemahat biasanya menggunakan
skala 1:50, 1:100 dan 1:200 tergantung ukuran bebatuan yang akan dibuat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
memahat batu. Dikatakan narasumber bahwa dalam memahat ini sangat diperlukan
teknik, keahlian dan pengalaman dari pemahat. Emosional yang dimiliki pemahat
berkaitan erat dengan emosional. Emosional yang baik pasti akan menghasilkan
tahap finishing. Pada tahap finishing ini pemahat memanfaatkan mesin ukir untuk
48
pada tahap finishing, pemahat akan menggunakkan mesin ukir untuk mendetailkan
bagian mata, hidung dan juga jari-jari. Pada bagian-bagian ini membutuhkan
pahatan mereka menggunakan mesin penghalus. Pada jaman dahulu ketika belum
ini mereka dapat menghemat waktu untuk membuat sebuah patung. Setelah
batu. Coating khusus batu ini banyak ditemui di toko cat ataupun toko yang
menyediakan bahan kimia. Coating bertujuan untuk membuat batu alam tahan
terhadap cuaca karena coating akan meresap kedalam pori-pori batu sehingga air
hujan tidak dapat meresap kedalamnya. Coating juga melindungi batu alam dari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
serangan lumut. Adapula yang menggunakkan pewarna batu alam berwarna hitam
khusus batu alam berwarna hitam doff untuk menarik nilai seni pada hasil pahatan
batu.
Narasumber 2 :
Transfer dan cash. Pemesan akan
memberikan DP 30% kemudian setelah 40%
pahatan terproses mereka akan DP sekitar
50%. Selanjutnya jika sudah siap dikirim
pemesan akan mentrasnfer sisanya.
Setelah semua proses pada tahap ini selesai dilakukan, tahap terakhir adalah
pengemasan produk dan aktivitas transaksi. Pemahat mengemas hasil pahatan batu
dengan kayu dan rajutan sesetan bambu. Biasanya sesetan bambu digunakan untuk
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
mengemas cobek yang berjumlah kurang dari 5 buah. Tebal tipisnya kayu yang
Kayu-kayu tersebut akan dibentuk balok untuk mengemas hasil pahatan batu.
Dengan pertimbangan jarak, jika jarak yang akan ditempuh dekat dengan lokasi
Pada tahap pembayaran pun beraneka cara. Jika mereka memesan patung
yang membutuhkan waktu 7-14 hari seperti contohnya patung buddha dengan
tinggi 100 cm maka pemesan akan memberikan DP (Down Payment) atau uang
muka 30%. Selanjutnya setelah 50% patung terproses pemesan akan memberikan
DP kembali 40%. Di akhir rangkaian pembayaran, jika patung sudah siap untuk
dikirim ada dua kemungkinan yang akan dilakukan yaitu pelunasan sebelum barang
dikirim atau pelunasan setelah barang sampai ke pemesan. Ada pula yang dengan
cara pembayaran bertahap dengan jangka waktu yang sudah ditentukan. Contohnya
1-3 bulan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Cara pengiriman ada beberapa cara yang dipertimbangkan dari jarak lokasi,
bisa menggunakan jasa ekpedisi, jasa angkut barang dan diambil sendiri oleh
pemesan.
dan Mathematics di gali dengan batasan materi pada materi pelajaran di Sekolah
1. Aspek Science
Aspek STEM yang pertama yaitu Science atau Pengetahuan. Science merupakan
dan pengukuran untuk menjelaskan sebab akibat dari sebuah fenomena alam.
Aspek science yang digali pada proses usaha kerajinan pahatan batu ini berdasarkan
materi-materi yang akan diajarkan pada jenjang SMP dengan Kompetensi Inti (KI)
yang sama dan Kompetensi Dasar (KD) yang berbeda setiap materinya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Komptenesi Inti:
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaaanya.
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
dengan yang dipelajari disekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
Besaran
4.1 Menyajikan data hasil pengukuran dengan alat ukur yang sesuai pada diri
alam yang dapat diukur disebut dengan besaran. Besaran dalam fisika memiliki
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
pedoman tersendiri yang satuanya telah ditetapkan terlebih dahulu dan tidak
diturunkan dari besaran lainnya, besaran ini dinamakan besaran pokok. Besaran
54
a. Pajang
1. Mistar
2. Meteran pita
3. Jangka sorong
4. Mikrometer sekrup
b. Massa
Alat ukur yang digunakan untuk mengukur masa adalah neraca atau
c. Waktu
55
Besaran pokok dan besaran turunan dapat digunakan dalam menghitung dan
mengukur pahatan batu. Seperti pada tahap persiapan bahan baku dan tahap
pengemasan. Pemahat akan menentukan ukuran dari bahan baku yang akan
yang sesuai dengan hasil kerajinan yang sudah dibuat tersebut. Besaran pokok
Kemudian besaran turunan yang digunakan adalah luas dan volume. Alat ukur
yang digunakan oleh pemahat pun menggunakan mistar dan meteran pita. Jadi
Hukum Newton
3.1 Menganalisis gerak lurus, pengaruh gaya berdasarkan Hukum Newton dan
newton ada tiga jenis, hukum 1 newton, hukum II newton dan hukum III
menggambarkan hubungan gaya yang bekerja pada suatu benda dan gerak yang
disebabkannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
a. Hukum I Newton
Jika resultan gaya yang bekerja pada benda yang sama dengan nol, maka benda
yang mula-mula diam akan tetap diam. Benda yang mula-mula bergerak lurus
∑𝐹 = 0
b. Hukum II Newton
Percepatan dari suatu benda akan sebanding dengan jumlah gaya (resultan gaya)
yang bekerja pada benda tersebut dan berbanding terbalik dengan massanya.
1. Resultan gaya (∑ 𝐹) adalah jumlah atau total gaya yang bekerja pada benda.
resultan gaya.
2. Massa benda (m) . semakin besar massa benda, maka percepatan yang
∑𝐹
𝑎=
𝑚
dengan 𝑎 = percepatan
∑ 𝐹 = total gaya
m = massa benda
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
Jika suatu benda memberikan gaya pada benda lain maka benda yang
dikenai gaya akan memberikan gaya yang besarnya sama dengan gaya yang di
𝐹𝑎𝑘𝑠𝑖 = − 𝐹𝑟𝑒𝑎𝑘𝑠𝑖
Dari ketiga hukum newton tersebut dapat diperhatikan pada bagian proses
memberikan gaya. Gaya yang diberikan oleh pemahat akan sama dengan gaya yang
diterima. Ketika pemahat akan memahat batu akan muncul serpihan-serpihan batu
yang dipahat, serpihan batu itu akan jatuh atau dapat pula mengenai pemahat
dengan gaya yang besarnya sama dengan gaya saat memahat batu. Apabila pemahat
memahat dengan kuat , serpihan batu juga akan tercongkel dengan kuat dan arah
nya pun berlawanan atau berbalik ke pemahat. Dalam hal ini terdapat peristiwa
Gerak Lurus
dikatakan bergerak terhadap titik acuan (benda lain) jika jarak antara keduanya
berubah. Gerak suatu benda selalu bersifat relatif, yaitu bergerak atau tidaknya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
adalah jarak yang ditempuh benda tiap satuan waktu. Kelajuan merupakan besaran
scalar. Kecepatan adalah perpindahan yang dialami benda setiap satuan waktu.
𝒔
𝒗=
𝒕
s = jarak/perpindahan (m)
𝚫𝒗 𝒗𝒕 − 𝒗𝟎
𝒂= =
𝚫𝒕 𝚫𝒕
59
Untuk mengirim sebuah hasil pahatan batu dengan menggunakan jasa ekpedisi
pemahat dapat dibantu dengan aspek science mengenai kecepatan. Jika pemahat
sudah mengetahui jarak tujuan pengiriman dan kecepatan yang ditentukan untuk
mengirim suatu barang. Maka pemahat dapat menentukan waktu atau estimasi
dituliskan di atas.
lainnya. aspek science selanjutnya adalah mengenai zat dan wujudnya. Wujud zat
terbagi menjadi tiga macam zat padat,zat cair dan zat gas.
a. Bentuknya tetap
b. Volume tetap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
kuat.
a. Bentuknya berubah-ubah
b. Volumenya tetap
berjauhan
Bahan baku pahatan batu adalah bebatuan jenis batu candi, batu kali, batu
paras jogja dan batu granit. Untuk mengemas hasil pahatan batu berbentuk patung,
pemahat akan menggunakkan kayu untuk mengemasnya agar tidak mudah rusak
saat proses pengiriman. Bebatuan dan kayu yang digunakan ini termasuk dalam zat
61
kekekalan energi.
Aspek science selanjutnya yang terdapat dalam proses pembuatan pahatan batu
adalah mengenai usaha dan energi. Energi adalah kemampuan benda untuk
melakukan usaha. Beberapa contoh bentuk energi, diantaranya energi kimia, energi
1. Energi mekanik (EM) adalah jumlah Energi kinetic (EK) dan enegri potensial
EM = EK + EP
acuan tertentu.
EP = m . g . h
m = massa ( Kg )
h = ketinggian (m)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
b. Energi Kinetik
𝟏
EK= 𝟐 𝒎𝒗𝟐
tidak dapat dimusnahkan. Energi hanya dapat diubah dari satu bentuk ke
EM1 = EM2
3. Usaha
W= F.s
F = gaya (N)
S = perpindahan (m)
satuan energi, yaitu joule (J). usaha akan bernilai positif jika perpindahan benda
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
searah dengan gaya dan akan bernilai negative jika perpindahan benda berlawanan
dengan gaya.
menggunakan sebuah benda atau alat bantu untuk menaikan patung atau
menyangga patung sehingga pemahat akan lebih nyaman untuk mengerjakan hasil
permukaan tanah, dalam hal ini terdapat energi yang dimiliki oleh pahatan batu.
Energi tersebut adalah energi potensial. Seperti pada artinya energi potensial
merupakan energi yang dimiliki benda karena posisinya terhadap suatu acuan
tertentu.
perpindahan batu pada jarak tertentu. Posisi yang nyaman tentu akan membuat
pemahat lebih baik dalam melakukan pahatan batu. Untuk memindah pahatan
dibutuhkan sebuah usaha. Jadi dalam aspek science ini ditemukan adanya energi
Pesawat Sederhana
kehidupan sehari-hari.
64
sederhana adalah segala jenis perangkat yang hanya membutuhkan satu gaya untuk
pesawat sederhana :
1. Tuas
a. Pada tuas terdapat titik beban, titik tumpu dan titik kuasa seperti ditunjukkan
Titik tumpu
FB LB = FKLK
matematis ditulis
𝑭𝑩 𝑳𝑩
𝑲𝑴 = =
𝑭𝑲 𝑳𝑲
65
Jenis-jenis tuas :
a. Tuas jenis pertama, titik tumpu berada dianatara titik beban dan titik kuasa.
b. Tuas jenis kedua, titik beban berada diantara titik tumpu dan titik kuasa.
c. Tuas jenis ketiga, titik kuasa berada diantara titik beban dan titik tumpu.
2. Katrol
Katrol dibedakan menjadi tiga jenis. Katrol tetap, ketrol bergerak dan juga
a. Katrol Tetap
Sumber. https://www.kelaspintar.id/blog/tips-pintar/katrol-pengertian-dan-berbagai-
bentuknya-yang-harus-kamu-ketahui-8350/
b. Katrol bergerak
Sumber. https://www.kelaspintar.id/blog/tips-pintar/katrol-pengertian-dan-berbagai-
bentuknya-yang-harus-kamu-ketahui-8350/
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
c. Katrol majemuk
Sumber. https://www.kelaspintar.id/blog/tips-pintar/katrol-pengertian-dan-berbagai-
bentuknya-yang-harus-kamu-ketahui-8350/
3. Bidang miring
s
𝑠
F h , rumus W= F.s , KM= ℎ
w
h = tinggi (m)
F = gaya (N)
67
Pada proses pembuatan pahatan batu dibutuhkan tahap persiapan bahan baku
berbentuk bongkahan batu dengan ukuran yang sudah dipesan pemahat kepada
batu ataupun hasil pahatan batu berupa truk atau mobil pick-up. Untuk menurunkan
bongkahan batu biasanya penambang dan pemahat ataupun pemilik sanggar akan
tersebut. Pesawat sederhana yang digunakan adalah bidang miring. Bidang miring
pahatan batu ini. Dalam proses pengemasan pemahat juga menggunakan tuas untuk
gerobak dorong.
68
Makhluk Hidup
makhluk hidup dan benda- benda tak-hidup berdasarkan ciri yang diamati.
adalah persamaan dan perbedaan ciri struktur tubuh. Klasifikasi dikotomi adalah
pengelompokan makhluk hidup dengan dua sifat yang berbeda secara bertahap.
Hasil klasifikasi dikotomi kemudian disusun menjadi kunci identifikasi atau kunci
Tidak
berpembuluh(lumut)
berspora
Berpembuluh (paku)
Tumbuhan
Biji terbuka
(gymnopsermae)
Tidak berspora Berkeping satu
(monokotil)
Biji tertutup
(angiospermae)
Berkeping dua
)
Sumber : buku Erlangga X-press SMP/MTs 2020 (dikotill)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
Pada proses pembuatan pahatan batu dalam tahap finishing pemahat akan
Tumbuhan lumut (bryophyta) dibagi menjadi tiga kelas, yaitu lumut daun
Kingdom : Plantae
Divisi : Bryophyta
Class : Bryopsida
Ordo : Bryopceales
Family : Bryopceae
Genus : Bryopsida
Species : Bryopsida sp
Kingdom : Plantae
Divisi : Hepaticophyta
Kelas : Hepaticosida
Ordo : Hepaticoccales
Family : Hepaticoceae
Genus : Hepaticopsida
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Species : Hepaticiopsida sp
Kingdom :Plantae
Division :Antheceroptophyta
Kelas :Antheceroptopsida
Ordo :Antheceroptoceales
Family :Antheceroptoceae
Genus :Antheceroptopsida
Spesies : Antheceroptopsida.sp
Meskipun lumut dapat merusak hasil pahatan batu tetapi lumut juga memiliki
(lumut hati)
c) Berguna sebagai obat hepatitis, dan menghilangkan toksin akibat dari gigitan
e) Berguna sebagai obat hepatitis, dan menghilangkan toksin akibat dari gigitan
71
g) Memiliki manfaat yang berguna untuk mengobati tekanan darah tinggi dan juga
sebagai obat bius pada tumbuhan lumut Rhodobryum giganteum (lumut daun)
mengobati luka bakar, dan luka luar pada tumbuhan lumut Conocephalum
j) Memiliki manfaat yang digunakan sebagai pembalut atau pengganti kapas dan
lumut Sphagnum.
Jadi pada proses pembuatan pahatan batu terdapat aspek science khususnya
lumut pada bidang biologi yang dapat menambah pengetahuan pendidik dan peserta
didik mengenai klasifikasi lumut dan juga manfaat lumut bagi kehidupan manusia.
Lumut yang terdapat pada hasil pahatan batu adalah lumut jenis lumut hati
(Hepaticophyta).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
menggunakan desain bambu dan teratai untuk menghasilkan suatu karya pahatan
Kingdom :Plantae
Divisi :racheophyte
class : magnoliopsida
Ordo :nymphaeales
Family : nymphaeaceae
Genus :nymphaea l
Klasifikasi bambu
Kingdom : Plantae
Divisi : Magnoliophyta
Kelas :Liliopsida
Ordo : Poales
Family :Poaceae
Genus :Bambusa
73
3.1 Menjelaskan alat gerak dan fungsinya pada hewan dan manusia serta cara
74
cacing palolo.
dan teripang.
kupu.
Kompetensi Dasar
Jenis hewan juga dapat terbagi berdasarkan jenis makannya yang menjadi tiga
75
1. Herbivora
biasanya tidak memiliki gigi taring yang tajam. Mereka bertahan hidup dengan
2. Berdarah panas.
3. Berkaki 4.
2. Karnivora
Kata Karnivora berasal dari bahasa latin yaitu caro yang artinya daging dan
(vertebrata).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
Mamalia :
4. Berkaki empat.
6. Hidup di daratan.
7. Ovipar (beranak).
Hewan Laut :
Burung :
Hewan karnivora ini pada umunya berbahaya namun ada beberapa hewan
yang tidak berbahaya seperti contohnya pinguin. Contoh hewan karnivora adalah
3. Omnivora
Kata Omnivora berasal dari bahasa Latin yaitu omne yang berarti semua
atau semuanya dan vorare yang berarti melahap. Hewan omnivora adalah
lain. Jenis ini sering disebut juga sebagai dengan hewan pemakan segala.
77
Contoh binatang dari jenis omnivora ini antara lain yaitu: bebek, ayam, angsa, unta
dan monyet.
anatomi manusia. Yang pertama adalah bagian kepala manusia yang sering
digunakan untuk proses pembuatan patung. Dan selanjutnya adalah tubuh. Bagaian-
bagian tubuh yang dapat kita peajari dalam proses pembuatan patung anatar lain
adalah :
2. Hidup adalah indera pernafasan yang sangat berperan dalam kehdiupan manusia
3. Mulut adalah saluran awal pencernaan karena mulut menerima dan melumatkan
5. Selanjutnya tangan dan kaki adalah anggota badan yang berperan untuk
Jadi pada aspek science dalam bidang biologi ini ditemukan beberapa
batu dan juga mengurangi nilai keindahan dalam pahatan batu. Pengrajin
78
tumbuhan (plantae) dan juga manusia untuk membuat karya yang menarik. hewan
yang biasa digunakan untuk membuat hasil pahatan batu adalah gajah, kuda, singa,
naga dan lain sebagainya. Permintaan dari pemesan ini beragam menimbulkan
banyak jenis hewan yang dapat di buat. Selanjutnya adalah mengenai tumbuhan
(plantae). Tumbuhan yang sering digunakan pemahat sebagai desain dari hasil
pahatan batu adalah teratai dan bambu. Teratai dan bambu ini dapat dilihat
klasifikasinya sehingga menjadi salah satu bahan ajar untuk pendidik menerapkan
desain manusia. dari patung manusia ataupun relief dengan bentuk manusia ini kita
dapat mempelajari bagian-bagian tubuh mulai dari kepala hingga ujung kaki.
3.1 Menjelaskan konsep campuran dan zat tunggal (unsur dan senyawa) dalam
kehidupan sehari-hari
4.1 Menyajikan hasil penyelidikan atau karya tentang sifat larutan, perubahan
79
https://www.pinterpandai.com/wp-content/uploads/2017/11/Tabel-
periodik-unsur-kimia.jpg
A. Unsur
Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraikan lagi menjadi zat yang lebih
sederhana secara kimia biasa. Unsur terdiri atas satu macam atom.
1. Menggunakan satu huruf terdepan dari nama latinnya dan ditulis dengan huruf
satu huruf lagi yang diambil dari salah satu huruf dari nama latinnya. Huruf
kedua ditulis dengan huruf kecil. Contoh :unsur beryllium diberi nama Be dan
unsur bromine diberi nama Br , unsur natrium diberi lambang Na dan unsur
1. Unsur Logam
Ciri-ciri:
- Warna mengkilap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
- Pada suhu kamar umumnya berwujud padat dan keras (kecuali raksa)
- Dapat ditempa
Ciri-ciri :
Telurium
3. Unsur Nonlogam
Ciri-ciri :
- Pada suhu kamar pada umumnya berwujud cair, padat, dan gas
- Bersifat isolator
81
Radon
B. Senyawa
Senyawa adalah zat kimia yang dibentuk dari dua unsur atau lebih
Ciri-ciri senyawa:
- Tersusun dari dua unsur atau lebih dengan perbandingan tertentu dan tetap
C. Campuran
Campuran adalah gabungan dua zat murni atau lebih tanpa melibatkan
Campuran dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu larutan, koloid, dan suspensi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
bagiannya sama. Larutan mempunyai ukuran partikel kurang dari 10 cm. Larutan
tidak dapat dipisahkan dengan penyaringan. Contohnya adalah sirup dan air teh.
2. Koloid
suspensi. Ukuran partikel koloid antara 10 - 10 cm. Koloid tidak dapat disaring dan
biasanya tampak keruh. Contohnya adalah santan, susu, cat, agar-agar, dan asap.
setiap bagiannya tidak sama. Ukuran partike suspensi lebih dari 10 cm. Suspensi
dapat dipisahkan dengan penyaringan. Contohnya adalah campuran air dan minyak,
Jenis bebatuan yang digunakan saat proses pembuatan pahatan batu adalah jenis
batu andesit (batu kali atua batu Merapi), batu paras jogja dan batu granit. Pada batu
dan air. Dari unsur-unsur tersebut kita dapat mengetahui cara penulisan dari unsur-
2.Aspek Technology
aktivitas sehari-hari mereka. Pada proses pembuatan pahatan batu . Teknologi ini
83
Narasumber 2 :
Ya. Dulu hanya menggunakkan alat-
alat manual sekarang sudah beralih ke
alat yang lebih canggih
Pada proses pertama yaitu sketsa awal. Dahulu pemesan atau pemahat hanya
menggunakan foto. Lalu tercipta mesin pencetak foto. Mesin pencetak foto ini
84
adalah alat yang baru seiring dengan perkembangan teknologi yang semakin
canggih. Alat pahatan kini sudah dimodifikasi menggunakan bahan baja tambahan
yang dikenal dengan widia. Pemahat juga menggunakan mesin pemotong untuk
berkembang. Dahulu satu alat hanya memiliki satu mata pisau. Sekarang satu alat
memiliki beberapa mata pisau sehingga fungsinya tidak hanya satu. Pemhata juga
sudah menggunakan alat ukir untuk membantu mereka berkreativitas. Pada jaman
dahulu sebelum adanya alat ukir mereka hanya menggunakan besi pahatan untuk
Dalam tahapan finishing. Pada jaman dahulu pemahat menggunakan batu gosok
yang sudah disiapkan penambang batu atau dapat ditemukan disekitaran sungai
yang tidak singkat tetapi hanya cara inilah yang dapat digunakan mereka untuk
penghalus ini dapat meringankan aktivitas mereka untuk memperhalus hasil karya
pahatan batu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
pembuatan kerajinan pahat batu. Karena melalui handphone pemahat dan pemesan
digunakan para pemahat untuk menjadi media dan sarana pemasaran online
menggunakan mesin grafir atau mesin ukir untuk membantu mengukir ataupun
memperhalus ukiran pada pahatan batu, menggunakan mesin bor, mesin pengasah
pisau dan juga mesin bubut untuk membantu dalam pembuatan cobek. Para
teknologi juga membantu mereka dalam mengerjar target baik target jumlah produk
untuk selalu aktif dalam mengikuti perkembangan jaman. Karena untuk mereka
mulai dari penglihatan, Bahasa, kekuatan, pendengaran, daya ingat dan lain
sebagainya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
3. Aspek Engineering
Narasumber 2 :
Ada. Teknik memilih jenis batu(bahan
baku) ,Teknik memotong, Teknik
mengukur dan Teknik memhahat .
Apakah dalam membuat macam- Narasumber 1 :
macam pahatan batu membutuhkan Ya berbeda, patung dan relief
teknik yang berbeda ? menggunakkan
Teknik yang berbeda.
Narasumber 2 :
Ada. Teknik memotong, Teknik
mengukur dan Teknik memhahat .
Dari mana anda mendapatkan teknik Narasumber 1 :
tersebut ? apakah belajar sendiri atau Perpaduan anatara turun temurun
warisan dari leluhur ? dengan otodidak. Teknologi
berkembang membuat kita juga harus
belajar menggunakkan teknologi
tersebut.
Narasumber 2 :
Turun temurun dan otodidak.
Narasumber 2 :
ya berkembanya teknologi juga
membuat kita harus pintar untuk
menambah wawasan Teknik
menggunakannya.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
pembuatan pahatan batu terdapat beberapa Teknik. Teknik yang pertama mengenai
proses pembuatan pahatan batu yaitu memilih bahan baku untuk mengerjakan
sebuah karya pahatan batu. Jika pemesan ingin menggunakan bahan kualitas sedang
dan waktu pekerjaan yang cepat maka pemesan akan di sarankan untuk memilih
bahan baku batu candi atau batu Merapi. Teknik memilih bahan baku ini penting
dimiliki seorang pemahat untuk mencapai kualitas dan target yang ditentukan.
menambah daya minat pemesan untuk memesan pahatan batu. Desain gambarpun
canggih. Dahulu seorang pemahat akan menggunakan kertas dan pensil untuk
desain grafis ataupun dengan belajar menggunakan aplikasi online secara otodidak.
khusus dalam memahat bebatuan. Mereka harus memiliki ketelitian, kesabaran dan
kreatifitas untuk memahat sebuah pahatan batu. Didalam pahatan batu khususnya
pembuatan patung buddha dengan hasil observasi dan wawancara yang peneliti
laksanakan diakui para pemilik sanggar bahwa setiap orang memiliki bakat dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
keahlian dibidang tertentu. Untuk memotong sebuah batu pemahat juga harus
bagaimana cara agar tidak semua karyawan pemahat dapat membuat patung
buddha. Dalam membuat patung pemahat juga harus dapat mengolah emosi dengan
benar dan tepat. Karena pengolahan emosi akan berpengaruh pada hasil pahatan
mereka. Dalam membuat patung buddha hanya akan di kerjakan orang satu orang
pemahat. Jika berkolaborasi mereka hanya bekerja pada saat proses finishing saja.
Karena jika dalam proses pemahatan dikerjakan dua orang akan mendapat kualitas
yang kurang baik, hal ini tentu aja disebabkan karena cara atau Teknik pahatan yang
pemahatan juga harus dimiliki seseorang. Karena bentuk proporsi yang tidak sesuai
mereka dapatkan dengan perpaduan yang diawali oleh turun temurun. Mereka
belajar kepada para leluhur atau senior mereka selanjutnya mereka kembangkan
secara otodidak, ada yang melalui hasil observasi, ada yang membaca buku dan ada
yang melihat tayangan youtube. Menurut mereka teknologi telah berkembang pesat,
jika mereka tidak mengimbangi dengan penambahan Teknik sendiri untuk mereka
kuasai maka mereka akan ketinggalan jaman. Itulah sebabnya kemauan dari diri
sendiri dan rasa percaya diri juga harus ada untuk mengasah kemampuan seorang
89
1. Kendala apa yang sering anda temui ketika - Dari tukang itu kalau
membuat pahatan batu ? tidak di tungguin
pemilik kadang kerjanya
kurang semangat, terjadi
miss communication
- kadang tidak ada
orderan padahal kita
tetap harus membayar
karyawan.
- dari segi ekpedisi jika
didalam pengiriman ada
kerusakan barang.
2. Bagaimana cara anda menghadapi kendala- - Kita tunggu, kadang
kendala tersebut ? saya turun tangan
langsung.
- Kita membuat stok, atau
mencari kreasi lain
untuk menarik orang
membeli produk
- Komunikasi dengan
pembeli, kadang
memberitahu cara
memperbaikinya ,
pernah saya
mengirimkan semen
sika dan memberikan
contoh memperbaikinya
kepada konsumen.
- Komunikasi adalah hal
utama yang harus
dimiliki seseorang
terutama pemilik
sanggar. Karena
komunikasi yang baik
akan membuat
keberhasilan dalam
pekerjaan itu.
Pada hasil wawancara yang dilakukan ini peneliti juga mendapatkan informasi
tidak adanya orderan dan kendala dalam proses pengiriman. Pemilik pahatan
90
Teknik komunikasi dikatakan pemilik sanggar merupakan salah satu tenik penting
yang perlu dimiliki oleh pemilik sanggar. Hal ini dikarenakan komunikasi adalah
4. Aspek Mathematics
dan hasil penelitian yang sudah di lakukan oleh Margareta Retno Dwi Purwaningsih
pada tahun 2019. Penelitian yang di lakukan oleh Margareta ini berjudul “ Kajian
Menghitung biaya yang dibutuhkan untuk bahan baku, menghitung harga jual,
91
pemahat dan juga bahan-bahan yang digunakan dalam membuat pahatan batu.
baku yang hendak digunakan apakah teksturnya mudah di pahat atau tidak dan
biasanya memperpanjang 1-2 hari dari batas waktu sebenarnya hal ini bertujuan
Dalam memberikan upah kepada pegawai ini, biasaya pemilik sanggar akan
sySTEM borongan. Apabila dikerjakan lebih dari jam kerja atau biasa di kenal
dengan istilah lembur maka uupah akan ditambahkan sesuai dengan pekerjaan
92
Dalam proses pembuatan pahatan batu jumlah pegawai atau karyawan juga
emmbuat patung buddha yang memiliki tinggi 1 meter jumlah pegawai yang
memahat dan yang terakhir adalah karyawan yang bertugas untuk melakukan
oleh sebab itu jumlah pegawai yang dibutuhkan untuk menyelesaikan pahatan
terdapat pada proses persiapan dan proses pemahatan hingga proses penjualan.
a. Proses persiapan
yang diperlukan dan jenis bebatuan yang telah disepakati antara penjual dan
pemahat atau pemilik sanggar. Bebatuan yang diperlukan akan di pesan oleh
memilih lokasi yang sesuai dengan kualitas bebatuan yang dimiliki oleh
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
penambang batu. Contohnya adalah batu candi atau batu Merapi pemahat
atau pemilik sanggar akan memesan pada penambang yang berada di sekitar
lereng gunung Merapi, jika bahan baku yang digunakan adalah jenis batu
putih atau batu wonosari maka pemahat atau pemilik sanggar akan memesan
Yogyakarta.
proses pahatan batu yang teratur juga akan menambah kualitas hasil pahatan
94
didapatkan rata-rata luas lahan yang dibutuhkan adalah 6 meter. Luas lahan
ini juga di pertimbangkan dari banyaknya pahatan batu yang kaan dibuat
yang akan digunakan dalam pembuatan pahatan batu. Bebatuan jenis batu
yang memiliki massa yang lebih berat dan pori-pori yang rapat kan menjadi
bebatuan yang baik untuk di pahat. Ukuran batu yang akan digunakan juga
harus sesuai dengan ukuran pahatan yang akan dibuat. Pemahatpun harus
banyak.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
menggunakan kayu yang dibentuk balok sesuai dengan ukuran hasil pahatan
Jika ukuran kayu yang dibuat terlalu besar akan mengakibatkan pahatan
batu bergeser pada saat perjalanan. Pergeseran ini biasanya tidak terjadi
pihak pemesan dan pihak pemahat. Waktu yang telah ditentukan atau
disepakati akan berpengaruh pada jumlah pegawai yang dibutuhkan. Hal ini
proses mendesain pahatan batu dan pengunaan cetakan atau mal.. Aktivitas-
perancangan desain atau gambar yang akan dibuat. Desain awal pembuatan
sepakati akan menjadi pedoman atau acuan untuk memahat pahatan batu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
sudah dipotong sesuai ukuran. Desain pada batu ini dikenal pula dengan
istilah sket. Pemahat akan mensket batu sesuai dengn desain awal yang telah
dibuat.
menggunakan cetakan atau yang dikenal dengan istilah mal. Mal ini juga
yang tepat dan sesuai. Seperti contohnya untuk membentuk sayap patung
97
a. Strategi Pemasaran
menggunakan strategi lainnya yaitu melalui media sosial. Saat ini media
sosial menjadi media yang baik untuk memasarkan produk yang akan
dijual. Tidak adanya batasan waktu dan jarak menjadi nilai tambahan
satu narasumber bahwa media sosial menjadi salah satu strategi yang
baik digunakan dijaman ini. Banyak pemesan berasal dari media sosial.
hasil gambar yang baik untuk menarik minat pemesan. Kualitas produk
pahatan batu sebagai contoh nyata yang dapat langsung dilihat oleh
98
pahatan batu. Symbol yang terdapat dalam pahatan batu biasanya dihasilkan
tinggi nilai symbol-symbol yang ada pada pahatan batu maka akan semakin
besar nilai jual dari pahatan batu tersebut. Seperti pada proses pembuatan
99
berjumlah 15 atau ganjil hal ini menjadi symbol wafat dan lahirnya sang
buddha. Pemahat juga perlu memahami filosofis dan sejarah pahatan batu
untuk menjadi bekal mereka dalam berkreasi dan dapat membuat symbol
matematika di SMP.
Pada aspek matematika dalam materi di SMP memiliki komptensi inti yang
Kompetensi Inti
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut
pandang/teori.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
bertambah atau disebut juga dengan perbandingan yang memiliki nilai yang
sama (senilai).
lebih besaran dimana suatu variabel bertambah , maka variabel yang lain
terkadang kita dapat terkena penyakit dan hal-hal lain yang tidak terduga.
keterlambatan dalam target waktu yang sudah ditentukan. Oleh sebab itu
beberapa cara salah satunya adalah menambah karyawan. Hal ini dapat
101
f. Skala
Skala menjadi salah satu materi yang menonjol dalam proses usaha
dan mengatur proporsi pada pahatan batu. Seorang pengrajin perlu untuk
Aritmatika Sosial
Nilai per unit adalah harga satuan dari suatu barang. Nilai perunit dapat
102
𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑘𝑒𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ𝑎𝑛
𝑛𝑖𝑙𝑎𝑖 𝑝𝑒𝑟 − 𝑢𝑛𝑖𝑡 =
𝑏𝑎𝑛𝑦𝑎𝑘 𝑢𝑛𝑖𝑡
𝑙𝑎𝑏𝑎
Persentase laba= ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑝𝑒𝑚𝑏𝑒𝑙𝑖𝑎𝑛 𝑥 100%
𝑅𝑢𝑔𝑖
Persentase Kerugian = ℎ𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑝𝑒𝑚𝑏𝑒𝑙𝑖𝑎𝑛 𝑥 100%
d. Diskon
- Bruto adalah berat kotor, yaitu berat suatu barang beserta dengan
tempatnya. Jadi, jika kamu terkadang memakan snack dengan tulisan berat
103
- Netto adalah berat bersih, yaitu berat suatu barang setelah dikurangi
dengan tempatnya.
Dalam proses usaha kerajinan pahatan batu, materi aritmatika sosial akan
menghitung laba dan kerugian yang diperoleh pada produk mereka. pada
3.1 Mengaitkan rumus keliling dan luas untuk berbagai jenis segiempat
104
datar
Persegi k = 2 x ( p+l ) L = p x l
Panjang
Traspesium k = jumlah L=
semua sisinya 1
𝑥 𝑗𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑠𝑖𝑠𝑖 𝑠𝑒𝑗𝑎𝑗𝑎𝑟 𝑥 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
2
pendek) + 2 x
(sisi panjang)
daerah yang akan digunakan. Biasanya relief yang mereka buat berbentuk
persegi dan persegi Panjang. Untuk menghitung luas dan keliling yang akan
di atas. Materi segiempat dan segitiga ini juga dapat dikaitkan dengan materi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
Teorema Phytagoras
3.1 Memahami Teorema Pythagoras melalui alat peraga dan penyelidikan pola
bilangan.
B C
𝐴𝐶 2 = 𝐴𝐵 2 + 𝐵𝐶 2
- Jika kuadrat sisi terpanjangnya sama dengan jumlah kuadrat kedua sisi
𝐴𝐶 2 = 𝐴𝐵 2 + 𝐵𝐶 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
- Jika kuadrat sisi terpanjangnya lebih besar dari jumlah kuadrat kedua sisi
𝐴𝐶 2 > 𝐴𝐵 2 + 𝐵𝐶 2
- Jika kuadrat sisi terpanjangnya lebih kecil jumlah kuadrat kedua sisi lainya,
𝐴𝐶 2 < 𝐴𝐵 2 + 𝐵𝐶 2
pahatan batu. Materi ini dapat membantu pemahat atau pemilik sanggar
3.1 Menentukan luas permukaan dan volume kubus, balok, prisma, dan limas.
4.1 Menaksir dan menghitung luas permukaan dan volume bangun ruang yang
Kubus Lp = 6 𝑥 𝑠 2 V = 𝑠3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
Balok Lp= 2( p x l + p x t + l V = p x l x t
x t)
keliling alas x t
tegak 1
= 𝑥 𝐿𝑎𝑙𝑎𝑠 𝑥 𝑡𝑖𝑛𝑔𝑔𝑖
3
untuk membantu pengemasan produk. Potongan kayu akan dibentuk menjadi balok
atua kubus tergantung ukuran dari produkya. Dari proses ini dapat dipelajari materi
bnagun ruang sisi datar dengan menghitung luas permukaan atau volume yang
dengan sumber belajarnya. Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) merupakan sebuah
sarana untuk membantu dan mempermudah proses belajar dan mengajar sehingga
meningkatkan aktivitas dan prestasi belajar peserta didik. LKPD terbagi menjadi
dua LKPD eksperimen dan LKPD non eksperimen. LKPD eskperimen ini biasanya
biasanya berisi pertanyaan dan ajakan diskusi siswa menegnai suatu materi. Pada
108
STEM. LKPD eskperimen dipilih peneliti sebagai salah satu saran implementasi
kajian ethno-STEM pada proses pembuatan pahatan batu di Muntilan karena pada
Mathematics ) pada proses pahatan batu. Pada penyusunan LKPD ini peneliti
matematika di jenjang SMP dari kelas VII dan VIII. Kemudian setelah peneliti
memahami materi yang ada di jenjang SMP tersebut, peneliti mencari kaitan proses
Pada tahap ini pula peneliti melakukan diskusi dengan beberapa guru di tingkat
SMP yang berada di kabupaten Magelang. Setelah itu peneliti memilih materi yang
disebuah sanggar peneliti melihat pemahat sedang membuat sebuah relief yang
berisi banyak jenis binatang dan juga tumbuhan. Dari kegiatan observasi ini muncul
ide untuk peserta didik membuat relief dari batu yang akan disediakan kemudian
peserta didik akan mengukirnya dengan alat ukir yang sudah disediakan pendidik.
Peserta didik nantinya dapat mengukur atau menghitung luas dan keliling dari
bahan datar yang digunakan peserta didik untuk bereksperimen. Dalam pembuatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
reliefpun pendidik akan meminta peserta didik untuk membuat ukiran binatang atau
tumbuhan yang akan ditentukan pada LKPD. Peserta didik juga akan diberi
Berikut ini adalah hasil rancangan Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD)
yang dibuat dalam dua versi . Yang pertama adalah LKPD untuk guru beserta
jawaban. Dan yang kedua adalag untuk siswa tanpa jawaban. Di berikan alokasi
110
RELIEF MINI
Pegangan Guru
111
Penilaian :
- Hasil diskusi
Tujuan kegiatan : - Kreativitas hasil desain dan
relief mini.
Dengan melakukan langkah aktivitas
- Kesesuaian hasil dengan
pembuatan siswa dapat mempelajari
perintah
aspek STEM pada pembuatan relief
mini.
112
Sebelum membuat relief mini langkah awal yang harus dilakukan adalah membuat
desain dan sket bentuk relief yang akan diukir. Relief mini dapat dibuat dengan
menggunakan bahan dasar batu jenis batu candi atau batu paras jogja. Kedua batu
ini cocok digunakan untuk membuat relief karena memiliki tekstur yang lebih lunak
Alokasi waktu
4 x 35 menit (2 x pertemuan)
Aktivitas kegiatan
1. Pertemuan pertama
Siswa akan memahami perintah yang diberikan dan
melakukan langkah aktivitas. Jika pekerjaan belum selesai
boleh dikerjakan dirumah.
2. Pertemuan kedua
- Pada pertemuan kedua pada jam pertama siswa akan
menyelesaikan dan mempersiapkan presentasi yang akan
dilakukan pada jam kedua.
- Pada jam kedua kelompok akan mempresentasikan hasil
Alat dan bahan
diskusi dan hasil proyek mereka.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
Petunjuk kegiatan
2 hewan.
sudah disediakan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
Langkah aktivitas
1. Langkah pertama
Siapkan alat dan bahan sesuai dengan pedoman yang sudah diminta
2. Langkah Kedua
Langkah kedua
115
AYO BERDISKUSI
3. Langkah Ketiga
116
Engineering
- Siswa memilih
permukaan yang
datar untuk
mempermudah
proses pengukiran.
4. Langkah keempat
kita ukir. Jarak bingkai ke daerah ukir atas, bawah, kanan dan
Daerah
Daerah
bingkai
ukiran
Aktivitas keempat
Science Mathematics
117
5. Langkah kelima
Engineering
6. Langkah keenam
relief pada batu sesuai dengan sket yang sudah dilakukan pada
Technology
Siswa menggunakan
teknologi baru yang sudah
berkembang yaitu alat ukir
atau yang disebut
engraver.
7. Langkah ketujuh
118
anda buat.
Engineering
AYO BERDISKUSI
AYO BERDISKUSI
119
ASPEK STEM
1. Science
2. Technology
120
3. Engineering
relief mini.
- Mengukir
4. Mathematics
menit atau 2 kali pertemuan. Pada tahap ini siswa telah melakukan
121
RELIEF MINI
Pegangan Siswa
122
Tujuan kegiatan :
Dengan melakukan langkah aktivitas Penilaian :
pembuatan siswa dapat mempelajari - Hasil diskusi
aspek STEM pada pembuatan relief - Kreativitas hasil desain dan
mini. relief mini.
- Kesesuaian hasil dengan
perintah
Sebelum membuat relief mini langkah awal yang harus dilakukan adalah membuat
desain dan sket bentuk relief yang akan diukir. Relief mini dapat dibuat dengan
menggunakan bahan dasar batu jenis batu candi atau batu paras jogja. Kedua batu
ini cocok digunakan untuk membuat relief karena memiliki tekstur yang lebih lunak
Alokasi waktu
4 x 35 menit (2 x pertemuan)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
123
Aktivitas kegiatan
1. Pertemuan pertama
Siswa akan memahami perintah yang diberikan dan
melakukan langkah aktivitas. Jika pekerjaan belum selesai
boleh dikerjakan dirumah.
2. Pertemuan kedua
- Pada pertemuan kedua pada jam pertama siswa akan
menyelesaikan dan mempersiapkan presentasi yang akan
dilakukan pada jam kedua.
- Pada jam kedua kelompok akan mempresentasikan hasil
diskusi dan hasil proyek mereka.
124
Petunjuk kegiatan
minimal 2 hewan.
sudah disediakan.
Langkah aktivitas
1. Langkah pertama
Siapkan alat dan bahan sesuai dengan pedoman yang sudah diminta
2. Langkah Kedua
125
Langkah kedua
AYO BERDISKUSI
126
3. Langkah Ketiga
4. Langkah keempat
kita ukir. Jarak bingkai ke daerah ukir atas, bawah, kanan dan
Daerah
Daerah
bingkai
ukiran
Aktivitas keempat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
127
5. Langkah kelima
6. Langkah keenam
relief pada batu sesuai dengan sket yang sudah dilakukan pada
7. Langkah ketujuh
anda buat.
128
AYO BERDISKUSI
AYO BERDISKUSI
yang mengakibatkan isi dari skripsi ini belum sempurna. Hal ini karena
129
daerah sanggar tempat narasumber saya yang akan saya wawancarai sedang
LKPD, mencari ide pembuatan LKPD dan peneliti juga dapat membuktikan
kerajinan pahatan batu dan hanya sekedar mengetahui bentuk pahatan batu
digali dalam proses pembuatan, teknologi dan teknik yang digunakan dalam
BAB V
PENUTUP
A. Kesimpulan
memahat batu. Pada tahap ini pula mereka akan menentukan jenis batu yang
akan digunakan.
- Tahap Proses
- Proses Finishing
bagian mata, hidung dan lain sebagainya. Selanjutnya pemahat juga akan
130
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
melakukan proses coating batu alam untuk memberi warna dan mencegah
batu. Tebal tipisnya kayu yang digunakan juga ditentukan berdasarkan jarak
Pada proses pembayaran ini beraneka cara ada yang bertahap dan
sebesar 40% dan setelah pahatan batu selesai dikerjakan dan hendak dikirim
beragam ada yang membayar setelah barang sampai dan ada pula yang
- Aspek Science
132
konsep materi besaran, hukum newton, zat dan wujudnya, gerak lurus,
campuran.
- Aspek Technology
digunakan antara lain mesin pemotong batu, mesin grafir dan mesin ukir,
- Aspek Engineering
- Aspek Mathematics
sosial, segitiga dan segiempat, teorema phytagoras dan bangun ruang sisi
datar.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
kerja peserta didik (LKPD) jenis LKPD eksperimen. Jenis ini dipilih
dipilih dalam penyusunan LKPD ini adalah materi yang diajarkan pada
B. Saran
pengerjaan dan tenaga pemahat. Pemilik sanggar juga harus memiliki niat
media sosial atau sySTEM online. Media sosial pada jaman ini sangat
banyaknya kelebihan dalam penggunaan media sosial yang positif ini akan
132
Etno-STEM pahatan batu di Muntilan ini juga menjadi salah satu sarana
Harapannya peserta didik dapat menjaga dan melestarikan budaya yang ada
132
DAFTAR PUSTAKA
132
Arnenda, Tezar. 2020. Buku Pengayaan Matematika untuk SMP/MTs kelas IX.
Surakarta: Putra Nugraha.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
Arnenda, Tezar. 2020. Buku Pengayaan Matematika untuk SMP/MTs kelas VIII.
Surakarta: Putra Nugraha.
Arnenda, Tezar. 2020. Buku Pengayaan Matematika untuk SMP/MTs kelas VII.
Surakarta: Putra Nugraha.
Arnenda, Tezar. 2020. Buku Pengayaan IPA untuk SMP/MTs kelas IX. Surakarta:
Putra Nugraha.
Arnenda, Tezar. 2020. Buku Pengayaan Matematika untuk SMP/MTs kelas VII.
Surakarta: Putra Nugraha.
As’ari, dkk. 2017. Buku Guru SMP/MTs kelas VIII. Jakarta:Buku Sekolah
Elektronik (BSE).
As’ari, dkk. 2017. Buku Guru SMP/MTs kelas VII. Jakarta:Buku Sekolah
Elektronik (BSE).
Video :
Media,KF.2020. Pembelajaran STEM dalam Implementasi Kurikulum 2013 -
SEAMEO QITEP in Science. Di akses 13 April 2020 dari
https://youtu.be/zsNNoGklPOs
Yogyakarta, BPNB D.I.2019.Sang Maestro Pahat Batu Doelkamid Djayaprana.
Diakses 26 Maret 2019 dari https://www.youtube.com/watch?v=a4lNrhJBJLw
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
LAMPIRAN
132
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
132
132
132
132
no Pertanyaan Jawaban
1. Mulai dari tahun berapa anda membuka Pada tahun 2019.
usaha pahatan batu ? Sebelumya saya ikut om
saya dalam dunia pahatan
batu. Di daerah prumpung.
Sudah 15 tahun saya belajar
dari om saya mengenai
pahatan batu ini. Dan baru
tahun 2019 dengan modal
yang saya miliki saya dapat
membuka sanggar ini .
2. Mengapa anda tertarik untuk menekuni Pahatan batu ini turun
pekerjaan pahatan batu ? temurun dari kakek saya.
Saudara-saudara saya juga
memiliki sanggar yang
cukup besar di Muntilan.
Kerajinan ini adaah salah
satu warisan budaya yang
harus dilestarikan.
3. Berapa karyawan yang anda miliki ? 5 karyawan tetap yang
memiliki tugas sendiri.
Ada yang khusus sketsa
gambar, ada yang khusus
melakukan finishing ada
juga yang khusus
memasang hasil pahat batu
seperti patung ,candi,
gapura dan lain sebagainya.
Ada 5 karyawan lagi yang
tidak tetap, datang jika ada
lemburan.
4. Ada berapa proses yang anda lakukan Ada 4 proses yang saya
dalam membuat pahatan batu khususnya lakukan. Yang pertama
jenis patung ? adalah mendesain gambar
yang diinginkan, kemudian
menyediakan bahan baku
yang dibutuhkan lalu tahap
selanjutnya adalah tahap
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
132
132
berlumut, mudah
rusak.
4. Batu Granit
Lebih bagus
warnanya namun
harga mahal.
10. Berapa lama rata-rata proses pemahatan Tergantung dari ukuran
batu ? hasil yang dinginkan
misalkan patung buddha
tinggi 1 meter itu akan
memerlukan waktu sekitar 2
minggu.
11. Apakah ada perubahan teknologi yang Ya ada. Perubahannya dulu
digunakkan dari tahun ke tahun hanya memakai alat pahat
batu saja kalau sekarang
sudah pakai mesin.
12. Teknologi saja apa yang anda gunakan Mesin selep di gunakkan
untuk menghasilkan pahatan batu ? untuk memotong batu,
mesin grafir,mesin bor
,mesin pengasah pisau dan
mesin ukir.
13. Menurut anda apakah teknologi penting Ya, karena teknologi
untuk digunakkan dalam pembuatan membantu kita untuk
pahatan batu ? mempercepat pengerjaan
pahat batu. Jadi membantu
untuk mengejar target.
14. Apakah ada teknik khusus dalam Ada. Teknik mendesain,
membuat pahatan batu ? memotong , Teknik
membelah batu ada alurnya
jadi tenaga harus tau alur
batu untuk di belah atau di
potong, Teknik menentukan
proporsi. . Teknik desain
saya sudah menggunakan
coreldraw.
132
18. Apakah teknik dalam pembuatan Ya, hasil yang bagus dan
pahatan batu penting untuk dimiliki memiliki nilai seni yang
seorang pengrajin mengapa ? tinggi itu tidak mudah jika
seorang pemahat tidak
memiliki Teknik pembuatan
pahatan batu. Pengalaman
juga penting dimiliki oleh
seseorang dalam membuat
pahatan batu.
19. Berapa ukuran batu yang di perlukan Contohnya dalam membuat
dalam membuat suatu karya pahatan patung buddha tinggi 1
batu ? meter membutuhkan
bongkahan batu berukuran
110x 80 x50 cm.
20. Berapa luas lahan yang di perlukan Kalau untuk membuat satu
untuk membuat pahatan batu ? patung 3m x 3m sudah
ideal. Tergantung
membuatnya ingin
membuat apa.
21. Apakah anda menggunakkan bahan- Saat finidhing
bahan kimia untuk membuat pahatan menggunakan feridclorid,
batu ? apa saja ? Kemudian untuk
memperbaiki patung yang
kurang bagus di beri semen
sika. Kemudian juga
menggunakan pewarna
(sendi) hitam.
22. Sudah sampai kota mana sajakah anda Luar negri = Vietnam,
menjual hasil pahatan batu ? Belgia sebelum membuka
sanggar sendiri.
Lombok,Jakarta,bali, medan
ketika sudah membuat
sanggar sendiri
23. Bagaimana cara anda memasarkan hasil Mengggunakkan media
pahatan batu ? sosial untuk memasarkan
produk seperti Instagram,
facebook,tokopedia,website.
24. Bagaimana cara anda menarik Foto hasil dengan bagus.
konsumen untuk membeli produk anda Hasil yang bagus jika tidak
? difoto dengan Teknik
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
30. Jika iya, jenis tumbuhan apa saja yang Teratai, ada juga hewan,
biasa anda gunakkan? manusia. sering digunakkan
untuk membuat relief.
Hewan yang sering
digunakan gajah, kuda,
kupu-kupu, ikan dan lain-
lain.
31. Bagaimana cara transaksi yang Transfer . yang pertama DP
berlangsung dalam pembayaran produk 30% lalu kita proses setelah
? 50-60% proses berlangsung
konsumen akan transfer
kembali lalu setelah hasil
selesai ketika hendak
mengirim konsumen akan
melunasi pembayaran.
32. Kendala apa yang sering anda temui - Dari tukang itu
ketika membuat pahatan batu ? kalau tidak di
tungguin pemilik
kadang kerjanya
kurang semangat,
terjadi miss
communication
- kadang tidak ada
orderan padahal kita
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
tetap harus
membayar
karyawan.
- dari segi ekpedisi
jika didalam
pengiriman ada
kerusakan barang.
- Komunikasi adalah
hal utama yang
harus dimiliki
seseorang terutama
pemilik sanggar.
Karena komunikasi
yang baik akan
membuat
keberhasilan dalam
pekerjaan itu.
33. Bagaimana cara anda menghadapi - Kita tunggu, kadang
kendala-kendala tersebut ? saya turun tangan
langsung.
- Kita membuat stok,
atau mencari kreasi
lain untuk menarik
orang membeli
produk
- Komunikasi dengan
pembeli, kadang
memberitahu cara
memperbaikinya ,
pernah saya
mengirimkan semen
sika dan
memberikan contoh
memperbaikinya
kepada konsumen.
b. Hasil wawancara 2
no Pertanyaan jawaban
1. Mulai dari tahun berapa anda memulai 2008- sekarang.
pekerjaan pahatan batu ?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
132
132
14. Apakah ada teknik khusus dalam Ada. Teknik memilih jenis
membuat pahatan batu ? batu(bahan baku) ,Teknik
memotong, Teknik
mengukur dan Teknik
memhahat .
15. Apakah dalam membuat macam-macam Ya. Setiap kerajinan
pahatan batu membutuhkan teknik yang memiliki Teknik yang khas
berbeda ? jadi tidak sembarang
Teknik bisa digunakkan.
16. Dari mana anda mendapatkan teknik Turun temurun dan
tersebut ? apakah belajar sendiri atau otodidak.
warisan dari leluhur ?
132
22. Sudah sampai kota mana sajakah anda Ekspor dan impor. Ekspor
menjual hasil pahatan batu ? Belgia, Inggris.
Impor jawa dan luar pulau
jawa.
23. Bagaimana cara anda memasarkan hasil Relasi dengan teman, tamu
pahatan batu ? yang dating, para turis
yang hendak berkunjung ke
candi Borobudhur.
24. Bagaimana cara anda menarik konsumen Pelayanan yang ramah.
untuk membeli produk anda ?
25. Media apa saja yang anda gunakan untuk Saya belum menggunakkan
memasarkan produk anda ? media sosial . hanya
dengan whatsapp untuk
berkomunikasi dengan
tamu / pembeli.
26. Jenis pahatan batu apakah yang sering Patung buddha, air mancur,
laku terjual ? wastafel.
132
30. Jika iya, jenis tumbuhan apa saja yang Tumbuhan bambu dan
biasa anda gunakkan? teratai.
no Pertanyaan jawaban
1. Mulai dari tahun berapa anda memulai 2004 sampai sekarang.
pekerjaan pahatan batu ? Saya berpindah tempat
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
132
132
19. Berapa luas lahan yang di perlukan untuk 10x10 . karena selain untuk
membuat pahatan batu ? pengerjaan juga untuk
menyimpan stok.
Tapi jika untuk memahat
yang sedang-sedang saja
3x4 sudah cukup.
20. Sudah sampai kota mana sajakah anda Daerah jawa agennya
menjual hasil pahatan batu ? klaten, kudus, demak. Luar
Jawa itu Bali, Kalimantan.
21. Bagaimana cara anda memasarkan hasil Relasi dengan orang. Dari
pahatan batu ? mulut ke mulut. Terus
menggunakan facebook.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
132
No Pertanyaan Jawaban
1. Mulai dari tahun berapa anda memulai 1998 sampai sekarang
pekerjaan pahatan batu ?
132
stabil sebaiknya
beristirahat dulu kemudian
menstabilkan suasana
supaya hasil yang di
kerjakan bagus.
7. Selama anda bekerja apakah ada Ya ada mbak banyak
perubahan teknologi ? apa manfaatnya sekali. Seperti alat pahat
? itu sudah di modifikasi di
tambah dengan baja,
menghaluskan patung
sudah pakai alat
penghalus, untuk mengukir
saja sekarang sudah ada
alat ukir. Ini sangat
bermanfaat dalam proses
pekerjaan karena
menghemat tenaga.
Sekarang mendesain pu
tidak hanya sekedar coret-
coret di kertas mbak.
Desain menggunakan
computer di tempat kerja
saya itu juga menambah
nilai tersendiri bagi
pemesan. Karena biasanya
ada warna-warna yang bisa
menarik pemesan.
8. Dalam proses pembuatan pahatan batu Mesin-mesin yang
alat-alat apa saja yang biasanya memiliki beberapa mata
digunakan di tempat kerja anda? pisau yang dapat
membantu pekerjaan
menghalurskan, memotong
dan mengukir. Gerobak
dorong untuk membantu
proses memindahkan.
e. Hasil wawancara narasumber 4
Nama : Hadi
No Pertanyaan Jawaban
1. Mulai dari tahun berapa anda memulai 2010 sampai sekarang
pekerjaan pahatan batu ?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
132
132
No Pertanyaan Jawaban
1. Mulai dari tahun berapa anda memulai 2001 sampai saat ini
pekerjaan pahatan batu ?
132
132
132
Lampiran 4. Dokumentasi
132
132
132