Professional Documents
Culture Documents
SC Mission Donan 2
SC Mission Donan 2
Disusun oleh:
Assalamualaikum wr.wb
Bismillah dengan menyebut namaMu ya Allah tuhan seru sekalian alam Alhamdulillah puji
syukur kehadirat Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Penyayang terima kasih atas limpahan
Rahmat dan ridho-Mu sehingga saya dapat menyelesaikan sindikat Mission HMI ini.
Shalawat dan salam tentunya tak lupa semoga selalu tercurah kepada baginda
Rasulullah,karena berkat perjuangan beliau yang luar biasa sehingga kita dapat menikmati nikmat
iman dan nikmat islam,semoga di akhir zaman nanti kita semua mendapatkan mengakuan beliau
sebagai umatnya, dan curahan safaatnya di yaumul mahsyar kelak .
Sindikat ini tentu belum baik tapi sebisa mungkin untuk dapat saya selesaikan sebagai salah
satu syarat dan ketentuan untuk dapat mengikuti Training Senior Course Himpunan Mahasiswa
Islam (HMI) di Cabang Baturaja, Insha Allah kegiatan ini akan sangat bermanfaat baik bagi
penulis pribadi maupun bagi himpunan tercinta ini kedepannya.
Sebagai kader HMI yang dididik untuk menjadi manusia sejati “insan cita” tentu penulis
merasa terpanggil untuk terus menerus senantiasa menuntut ilmu,menjalin persaudaraan di antara
sesalam muslim maka melalui training ini semoga ilmu yang di dapat nantinya menjadi berkah.
Penulis
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) / Sindikat
Materi : Mission HMI
Pemateri : Donan Abbad Abdullah
Alokasi Waktu : 4 Jam
No Kegiatan Waktu
1. Pendahuluan
● Instruktur memberi salam dan mengkondisikan forum serta
mengecek kebersihan forum sebagai implementasi nilai disiplin.
● Instruktur mencabut skors forum dan melakukan presentasi
● Instruktur meminta salah satu dari peserta membacakan ayat suci Al-
Quran dan terjemahannya sebagai implementasi nilai religius
● Instruktur memberikan sedikit penyegaran/refresh kepada peserta,
bisa dengan games, atau penyegaran lainnya dimulai dari instruktur
bertanya begaimana keadaan peserta dan bagaimana dengan 45
kenyamanan peserta didalam forum/ruangan training. Menit
● Instruktur memberikan apresiasi dengan menanyakan
kembali/meriview materi sebelumnya dan mengaitkan dnegan materi
Mision HMI
● Instruktur memberikan motivasi peserta didk untuk lebih
memperdalam mempelajari Mision HMI dengan mengaitkannya
dalam kehidupan sehari-hari.
2. Kegiatan Inti
● Instruktur memberikan stimulus kepada peserta dengan mengajukan
beberapa pertanyaan yang membuata peserta dapat mengeluarkan
pendapatya terkait materi-materi Mision HMI
● Pesrta mendengarkan penjelasan awal Instruktur terkait
materi-materi yang terdapat dalam Mision HMI
● Peserta didik menuangkan hasil pemahaman materi Mision yang
didapatkan dari penejlasan instrktur, diskusi dan study literatur 3 Jam
kedalam karton kososng yang sudah disedakan untuk
permaslaahan yang sebelumnya sudah disediakan Instruktur (study
Kasus)
● Masing-masing kelompok mempersembahkan hasil
pemikirannya terhadap kasus/masalah yang diberikan oleh
instruktur.
Penutup
7. PENILAIAN
8. Evaluasi
Instruktur memberikan post test kepada peserta agar tingkat pemahaman peserta terkait materi
Mision HMI lebih tajam lagi karena ada proses berfikir pada saat mengikuti post test.
9. Uraian Materi
A. Pendahuluan
1. Indepedensi Etis
Independensi etis adalah sifat independensi secara etis yang pada hakikatnya merupakan sifat
yang sesuai dengan fitrah kemanusiaan. Fitrah tersebut membuat manusia berkeinginan suci
dan secara kodrati cenderung pada kebenaran. Watak dan kepribadian kader sesuai dengan
fitrahnya akan membuat kader HMI selalu setia pada hati nuraninya yang senantiasa
memancarkan keinginan pada kebaikan, kesucian dan kebenaran.
Aplikasi dari dinamika berpikir dan berprilaku secara keseluruhan merupakan watak asasi
kader HMI dan teraktualisasi secara riil melalui kepribadian dan sikap-sikap yang
2. Indepedensi Organisatoris
Independensi organisatoris adalah sikap dan watak HMI yang teraktualisasikan secara
organisatoris di dalam kiprah dinamika internal organisasi maupun dalam
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Independensi organisatoris
diartikan bahwa dalam keutuhan kehidupan nasional melakukan partisipasi aktif,
konstruktif dan korektif secara konstitusional terhadap perjuangan bangsa dan
pencapaian cita-cita nasional, hanya komit kepada kebenaran, dan tidak tunduk
terhadap kepentingan atau organisasi tertentu.
Prinsip-prinsip independensi HMI dalam implementasi dirumuskan sebagai berikut :
1) Kader HMI terutama aktivitasnya dalam melakukan tugas dan tanggung jawab
organisasi harus tunduk pada ketentuan-ketentuan organisasi dalam
melaksanakan program-program organisasi, oleh karena itu tidak diperkenankan
melakukan kegiatan-kegiatan yang membawa organisasi atas kehendak pihak
luar manapun.
2) Kader HMI terutama aktivitasnya tidak dibenarkan mengadakan komitmen
dalam bentuk apapun dengan pihak luar selain segala sesuatu yang telah
ditetapkan dan diputuskan secara organisatoris.
HMI sebagai organisasi kader adalah organisasi mahasiswa yang berorientasikan Islam yang
melakukan perkaderan, dimana seluruh aktivitas yang dilakukan pada dasarnya merupakan
proses kaderisasi, sehingga HMI berfungsi dan hanya selalu membentuk kader-kader muslim
intelektual yang profesional.
HMI berperan sebagai organisasi perjuangan adalah organisasi yang selalu berjuang
melakukan dan membentuk kader bangsa yang muslim, intelektual, dan profesional dimana
outputnya ditujukan untuk kepentingan bangsa secara keseluruhan, sehingga insan HMI siap
dan dapat bermanfaat bagi seluruh golongan yang ada di masyarakat selama tidak
bertentangan dengan koridor misi HMI.