TUGAS TUTORIAL 1 MTK

NAMA : TETI UMAROH

NIM : 857188198

SEMESTER 8B PGSD

1. teori behaviorisme yang fokus pada reward dan punishment dalam pembelajaran matematika. Selain
itu, ada teori kognitif yang menekankan pada pemrosesan informasi dan pengembangan skema. Jangan
lupa tentang teori konstruktivisme yang mengatakan bahwa siswa harus aktif dalam pembelajaran dan
membangun pemahaman mereka sendiri.

Ada juga teori multiple intelligences yang mengakui bahwa setiap siswa memiliki kecerdasan yang
berbeda-beda dan perlu diakomodasi dalam pembelajaran matematika. Kemudian, ada teori sosial-
kognitif yang melihat pentingnya kolaborasi dan pemodelan dalam pembelajaran.

Jangan lupakan teori pembelajaran berbasis proyek yang menekankan pada pembelajaran melalui tugas
yang terintegrasi dan berorientasi pada masalah. Ada juga teori pembelajaran berbasis teknologi yang
memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan pembelajaran matematika.

Terakhir, ada teori pembelajaran reflektif yang meminta siswa untuk mempertimbangkan pengalaman
mereka dan merefleksikan pembelajaran mereka.

2. Berikut adalah hasil pembulatan untuk angka 201277,230273:

a. Satuan terdekat = 201277

b. Puluhan terdekat = 201280

c. Satu tempat desimal = 201277,2

d. Perseratusan terdekat = 201277,23

3. 1) Bilangan bulat hanya disajikan dalam bentuk bilangan negatif, sehingga membuat anak tidak
memahami bahwa bilangan bulat juga mencakup bilangan positif.

2) Pengenalan bilangan bulat yang langsung terlalu kompleks, misalnya dengan memberikan penjelasan
tentang bilangan rasional atau pecahan.

3) Kurangnya contoh atau ilustrasi visual dalam menjelaskan konsep bilangan bulat, sehingga membuat
anak kesulitan memahami konsep tersebut.

4) Pada beberapa buku pelajaran matematika SD, penekanan pada penghapusan tanda negatif pada
operasi bilangan bulat hanya dijelaskan pada beberapa operasi saja, sehingga membingungkan anak
ketika harus mengaplikasikan pada operasi lain.
5) Pengenalan bilangan bulat yang hanya bersifat teoritis saja, tanpa diiringi dengan aplikasi atau contoh
nyata, sehingga anak kesulitan mengerti bagaimana cara menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari

4. a. Keliling persegi panjang = K = 2(p + l), Jadi untuk persegi panjang yang panjangnya (x+3) cm dan
lebarnya (x+2) cm, maka kelilingnya adalah:

K = 2[(x+3)+(x+2)] cm

K = 2[2x+5] cm

K = 4x+10 cm

b. Diketahui keliling persegi panjang adalah 42 cm, maka dapat menggunakan persamaan 4x+10 = 42
untuk mencari nilai x. Dengan menjumlahkan dan mengurangi kedua ruas persamaan tersebut agar x
dapat diisolasi.

4x+10 = 42

4x = 42-10

4x = 32

x=8

Jadi nilai x adalah 8.

c. Panjang dan lebar persegi panjang dapat ditemukan dengan mengganti nilai x yang sudah diketahui ke
dalam rumus panjang dan lebar. Sehingga:

Panjang = x + 3 = 8 + 3 = 11 cm

Lebar = x + 2 = 8 + 2 = 10 cm

Jadi panjang persegi panjang adalah 11 cm dan lebarnya adalah 10 cm