You are on page 1of 14

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Kata Afrika berasal dari bahasa Latin, Africa terra yang artinya "tanah
Afri" (bentuk jamak dari "Afer"). Kata ini berfungsi untuk menunjukkan
bagian utara benua tersebut yang saat ini merupakan bagian dari Tunisia,
tempat kedudukan provinsi Romawi untuk Afrika. Asal kata Afer mungkin
dari bahasa Fenisia, “afar” yang berarti debu atau dari suku Afridi yang
mendiami bagian utara benua dekat Kartago atau dari bahasa Yunani aphrike
berarti tanpa dingin atau dari bahasa Latin aprica berarti cerah.

Afrika adalah tempat tinggal manusia yang paling awal dan dari benua
ini manusia kemudian menyebar ke benua-benua lain. Afrika adalah tempat di
mana garis evolusi kera menjadi berbeda dari protohuman tujuh juta tahun
yang lalu. Afrika merupakan satu-satunya benua yang ditinggali nenek
moyang manusia hingga sekitar dua juta tahun lampau ketika Homo erectus
berkembang ke luar Afrika menuju Eropa dan Asia. Lebih dari 1,5 juta tahun
kemudian, populasi dari tiga benua itu mengikuti evolusi yang berlainan
sehingga mereka menjadi spesis yang berbeda. Di Eropa menjadi
Neanderthal, yang di Asia tetap Homo erectus, tetapi yang di Afrika
berevolusi menjadi Homo sapies.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimanakah kondisi demografi Benua Afrika berkaitan dengan jumlah


dan kepadatan penduduk Benua Afrika?
2. Bagaimanakah aktivitas dan kegiatan ekonomi di Benua Afrika?
3. Sistem pemerintahan apakah yang diterapkan di Benua Afrika dalam
menjaga keamanan dan ketertiban penduduk maupun wilayahnya?

1
C. Tujuan

Adapun tujuan yang dapat diambil dari makalah yang berjudul “Kondisi
Sosial Ekonomi Benua Afrika” adalah :

1. Untuk memberikan informasi lebih detail mengenai kondisi demografi


Benua Afrika yang berkaitan dengan jumlah dan kepadatan penduduk
Benua Afrika.
2. Untuk mendeskripsikan aktivitas dan kegiatan ekonomi di Benua Afrika.
3. Untuk memberikan informasi mengenai Sistem pemerintahan apakah
yang diterapkan di Benua Afrika dalam menjaga keamanan dan
ketertiban penduduk maupun wilayahnya.

2
BAB II

KAJIAN TEORI

A. Kepadatan Penduduk

Kepadatan adalah hasil bagi jumlah objek terhadap luas daerah. Dengan
demikian satuan yang digunakan adalah satuan/luas daerah, misalnya:
buah/m2.

Adapun definisi kepadatan menurut beberapa ahli :

 Kepadatan menurut Sundstrom (dalam Wrightsman & Deaux, 1981),


yaitu sejumlah manusia dalam setiap unit ruangan.
 Sejumlah individu yang berada di suatu ruang atau wilayah tertentu dan
lebih bersifat fisik (Holahan, 1982; Heimstra dan McFaring, 1978;
Stokols dalam Schmidt dan Keating, 1978).
 Suatu keadaan akan dikatakan semakin padat bila jumlah manusia pada
suatu batas ruang tertentu semakin banyak dibandingkan dengan luas
ruangannya (Sarwono, 1992).

B. Kegiatan ekonomi

Kegiatan ekonomi pada umumnya telah dimulai sejak nenek moyang


kita dahulu, meskipun tak seperti sekarang. Kegiatan ekonomi pada zaman
dahulu masih bersifat sederhana dan apa adanya. Pada masa-masa kejayaan
kekuasaan absolute di Prancis, seorang Menteri Keuangan Raja Lodewijk
XIV yang bernama Colbert telah meletakkan dasar bagi perekonomian
Negara. Ia berpendapat bahwa campur tangan pemerintah di dalam lapangan
perekonomian haruslah menempati posisi yang dominan, sehingga
kemakmuran masyarakat dapat dikendalikan dengan seksama. Ia mengatakan
banyak sekali peraturan untuk dapat mewujudkan gagasannya itu.

3
C. Sistem pemerintahan

Istilah sistem pemerintahan berasal dari gabungan dua kata system


dan pemerintahan. Kata sistem merupakan terjemahan dari kata system
(bahasa Inggris) yang berarti susunan, tatanan, jaringan, atau cara. Sedangkan
Pemerintahan berasal dari kata pemerintah, dan yang berasal dari kata
perintah. Dan dalam Kamus Bahasa Indonesia, kata-kata itu berarti:

a. Perintah adalah perkataan yang bermakna menyuruh melakukan sesuatau


b. Pemerintah adalah kekuasaan yang memerintah suatu wilayah, daerah,
atau, Negara.

c. Pemerintahan adalaha perbuatan, cara, hal, urusan dalam memerintah

Maka dalam arti yang luas, pemerintahan adalah perbuatan


memerintah yang dilakukan oleh badan-badan legislative, eksekutif, dan
yudikatif di suatu Negara dalam rangka mencapai tujuan penyelenggaraan
negara. Dalam arti yang sempit, pemerintaha adalah perbuatan memerintah
yang dilakukan oleh badan eksekutif beserta jajarannya dalam rangka
mencapai tujuan penyelenggaraan negara. Sistem pemerintaha diartikan
sebagai suatu tatanan utuh yang terdiri atas berbagai komponen pemerintahan
yang bekerja saling bergantungan dan memengaruhi dalam mencapaian
tujuan dan fungsi pemerintahan. Kekuasaan dalam suatu Negara menurut
Montesquieu diklasifikasikan menjadi tiga, yaitu Kekuasaan Eksekutif yang
berarti kekuasaan menjalankan undang-undang atau kekuasaan menjalankan
pemerintahan; Kekuasaan Legislatif yang berate kekuasaan membentuk
undang-undang; Dan Kekuasaan Yudiskatif yang berate kekuasaan mengadili
terhadap pelanggaran atas undang-undang. Komponen-komponen tersebut
secara garis besar meliputi lembaga eksekutif, legislative dan yudikatif. Jadi,
system pemerintaha negara menggambarkan adanya lembaga-lembaga
negara, hubungan antarlembaga negara, dan bekerjanya lembaga negara
dalam mencapai tujuan pemerintahan negara yang bersangkutan.

4
D. Aktivitas dan Kegiatan Ekonomi Afrika

1. Aktivitas Ekonomi

Aktivitas penduduk yang berada di Afrika, dapat dilihat berdasarkan


keadaan fisik lingkungannya dan kondisi iklim setempatnya. Adapun
aktivitas penduduk Afrika dapat berupa pertanian, peternakan, kehutanan,
perikanan, perindustrian, pertambangan, dan perdagangan.

a. Pertanian
Sebagian besar negara-negara di Afrika merupakan negara Agraris.
Hasil dari sektor pertaniannya adalah karet, kapas, kopi, cokelat, tebu,
kelapa sawit, tembakau, gandum, dan kurma.
b. Pertambangan dan Perindustrian
Afrika memiliki barang tambang yang melimpah dengan hasil tambang
utama antara lain intan (98%), emas (60%), krom (35%), mangan
(25%), dan tembaga (20%). Sektor industri berkembang pesat dengan
adanya kekayaan minyak dan gas bumi yang dimiliki oleh beberapa
negara. Negara di Afrika yang industrinya telah berkembang adalah
Republik Afrika Selatan dan Mesir.
c. Daerah pantai Utara yang beriklim sedang dan tanahnya subur.
Penduduknya terdiri atas orang-orang Arab dan Berber atau campuran
dari keduanya. Aktivitas yang di lakukan oleh penduduk sekitarnya
adalah bertani, berdagang, dan mangkap ikan.
d. Daerah Selatan pantai yang berupa padang pasir luas seperti Sahara,
Libia dan Nubia. Penduduknya campuran antara orang Arab atau
Berber dengan Negro Sudan. Aktivitas penduduk di sana adalah
sebagai penambang minyak bumi dan pedagang.
e. Daerah Selatan padang pasir yang berupa padang rumput, hutan-hutan
dan sungai yang terbentang luas dari Cape Verde sampai Sudan.
Penduduknya padat yang terdiri dari orang Negro. Aktivitasnya berupa
petani, penghasil kayu, budidaya ikan.
f. Daerah Afrika Tengah yaitu daerah khatulistiwa yang berhawa tropis
dan sangat panas, dimana curah hujannya tinggi. Penduduknya adalah
5
orang Negro. Di daerah ini sangat cocok untuk bertanam kopi, coklat,
kapas, kacang tanah, dan sisal.

g. Daerah paling selatan yang terletak pada Zone sedang. Daerah ini
terdiri dari tanah-tanah datar, pegunungan dan padang rumput.
Penduduknya Negro yang terdiri dari berbagai suku, seperti Negro
Bantu, Kaffer dan Zulu. Salah satu negara yang berada di zone ini
adalah Afrika Selatan. Afrika Selatan memiliki sektor pertanian besar
dan eksportir bersih produk pertanian. Ada hampir seribu koperasi
pertanian dan agribisnis di seluruh negeri, dan ekspor pertanian telah
merupakan 8% dari keseluruhan ekspor Afrika Selatan selama lima
tahun terakhir. Industri pertanian menyumbang sekitar 10% dari
pekerjaan formal, relatif rendah dibandingkan dengan bagian lain dari
Afrika, serta memberikan pekerjaan untuk buruh kasual dan
memberikan kontribusi sekitar 2,6% dari PDB bagi bangsa ini. Karena
kegersangan tanah, hanya 13,5% dapat digunakan untuk produksi
tanaman, dan hanya 3% dianggap lahan potensial tinggi. Meskipun
sektor pertanian komersial yang relatif berkembang dengan baik, orang-
orang di beberapa daerah pedesaan masih bertahan pada pertanian
subsisten. Ini adalah produsen anggur terbesar kedelapan di dunia, dan
produsen terbesar kesebelas biji bunga matahari. Afrika Selatan adalah
eksportir bersih produk pertanian dan bahan makanan, jumlah terbesar
dari barang yang diekspor gula, anggur, jeruk, nektarin, anggur, dan
daun buah. Tanaman yang diproduksi secara lokal terbesar adalah
jagung (jagung), dan telah diperkirakan bahwa 9 juta ton diproduksi
setiap tahun, dengan 7,4 juta ton yang dikonsumsi. Ternak juga populer
di peternakan Afrika Selatan, dengan negara yang memproduksi 85%

6
dari semua daging yang dikonsumsi. Industri susu terdiri dari sekitar
4.300 produsen susu menyediakan lapangan kerja bagi 60.000 pekerja
pertanian dan berkontribusi terhadap mata pencaharian sekitar 40.000
orang lain.

h. Penduduk nomad adalah komunitas penduduk yang tak mempunyai


timpat tinggal tetap. Mereka selalu berpindah-pindah dari tempat satu
ke tampat yang lain. Walaupun dulu pola hidup nomaden atau
berpindah ini sangat populer, tapi sekarang sudah banyak ditinggalkan
oleh para nomad itu sendiri. Tapi walaupun begitu, bukan berarti sudah
tak ada penduduk nomad yang tersisa. Di berbagai belahan dunia ini,
masih terdapat banyak penduduk Nomad yang masih terus bertahan
dengan pola hidup berpindah mereka. Berikut adalah beberapa capture
gambar kegiatan orang-orang nomad yang ada di sebagain Negara
Afrika.

2. Kegiatan Ekonomi

a. Afrika mempunyai potensi kekayaan alam yang komersial berupa


bahan-bahan mentah yang vital dan strategis untuk kepentingan
industri. Afrika Selatan memiliki emas (66%), platium (35%) dan
bahan mineral lainnya. Namibia kaya uranium, intan, timah, perak dan
seng. Zaire kaya akan tembaga, kobalt dan intan. Zambia kaya
tembaga dan Zimbabwe kaya akan kroom.

7
b. Kawasan Afrika Utara yang terletak di Laut Tengah mempunyai posisi
yang strategis, terutama setelah terusan Suez dibuka pada tahun 1869.
Kawasan ini menjadi jalur penghubung ke dan dari Eropa dengan
berbagai negara.

c. Afrika Selatan selain kaya akan tambang juga menjadi jalur pelayaran
melalui Tanjung Harapan dari dan ke Eropa. Diantaranya adalah
sebagai jalur pelayaran untuk mengangkut minyak dan bahan mentah
ke negara-negara industri Eropa pada abad 19, sehingga jalur ini
menjadi urat nadi bangsa Barat.

d. Di Afrika tersedia tenaga kerja yang murah. Berpuluh-puluh juta budak


diangkut ke Amerika dan Eropa untuk tenaga kerja pertambangan,
perkebunan dan industri.

e. Benua Afrika yang luas dengan penduduknya yang jarang diharapkan


dapat dijadikan tempat untuk memindahkan penduduk Eropa.

f. Cape Town telah menjadi ritel penting dan pusat pariwisata bagi
negara, dan menarik jumlah pengunjung asing terbesar di Afrika
Selatan. Ini merupakan aset Afika yang mampu membantu
perekonomian di sana.

g. Para Nelson Mandela Jembatan di Johannesburg. Gauteng


menghasilkan 33% dari GDP Afrika Selatan dan 10% dari benua
Afrika PDB

8
Sebagian besar negara-negara yang ada di Benua Afrika ini termasuk
ke dalam kategori negara berkembang. Dikatakan seperti itu karena sesuai
dengan arti dari negara berkembang adalah sebuah negara dengan rata-rata
pendapatan yang rendah, infrastruktur yang relatif terbelakang, dan indeks
perkembangan manusia yang kurang dibandingkan dengan norma global.
Sebagian besar negara-negara yang berada di Benua Afrika memiliki ciri-ciri
tersebut. Secara perekonomian terlihat jelas bahwa negara-negara di Benua
Afrika hampir sebagian besar tertinggal jauh dari negara-negara yang ada
dibelahan bumi yang lain. Seperti yang dikatakan Dr. Mereda John Opio,
Dekan Administrasi Dan Manajemen Bisnis Universitas Uganda:

Kenya

 30,6 % populasi tidak bertahan hidup hingga usia 40 tahun

 56 % populasi tanpa persediaan air minum

 42 % masyarakat hidup di bawah garis kemiskinan

 26 % mempertahankan hidup dengan penghasilan kurang dari 1$ per


hari.

Ghana

 20,6 % orang-orang bukan diharapkan untuk terus hidup ke 40

 75 % tidak punya akses jasa kesehatan


9
 68 % tidak punya akses penjagaan kesehatan

 31. 4% kehidupan di bawah garis kemiskinan nasional

 sementara 78.4 % mempertahankan hidup kurang dari 1$ per hari.

Nigeria

 33,3 % bukan diharapkan untuk hidup ke 40

 51 % tidak punya akses untuk menyimpan air minum

 59 % kurang mendapatkan jasa kesehatan

 70,2 % mempertahankan hidup kurang dari 1$ per hari

 sementara 43% hidup di bawah garis kemiskinan nasional.

Afrika Selatan

 25,9 % populasi bukan diharapkan untuk terus hidup ke 40

 13 % adalah tanpa akses untuk menyimpan air dan penjagaan kesehatan

 11,5 % mempertahankan hidup kurang dari 1$ per hari.

Uganda

 45,9 % bukan diharapkan untuk terus hidup ke 40

 54 % tidak punya akses untuk menikmati air minum

 29% tidak punya akses jasa kesehatan

 43% tidak punya akses kesehatan

 36% mempertahankan hidup kurang dari1$ per hari

 55% hidup di bawah garis kemiskinan nasional.

Dari pernyataan Dr. Mereda John Opio diatas, maka terlihat sebuah bukti
bahwa negara-negara di Benua Afrika tersebut memang sangat

10
memprihatinkan. Tidak sedikit negara-negara yang tengah mengalami
konflik antar suku dengan keadaan penduduk yang sangat jauh dari
kehidupan yang serba cukup.

E. Sistem Pemerintahan

Negara di Benua Afrika rata-rata merupakan sebuah republik


parlementer, meskipun tidak seperti kebanyakan republik Presiden yakni baik
kepala negara maupun kepala pemerintahan tergantung untuk masa
jabatannya pada kepercayaan Parlemen. Eksekutif, legislatif dan yudikatif
semua tunduk pada supremasi Konstitusi dan pengadilan superior memiliki
kekuatan untuk menjatuhkan tindakan eksekutif dan tindakan parlemen jika
mereka inkonstitusional. Para Majelis Nasional dan majelis rendah Parlemen
terdiri dari 400 anggota yang dipilih setiap lima tahun oleh sebuah sistem
daftar partai perwakilan proporsional. Setelah pemilihan parlemen, Majelis
Nasional memilih salah satu anggotanya sebagai Presiden, maka Presiden
melayani masa jabatan sama dengan Majelis, biasanya lima tahun. Presiden
tidak dapat melayani lebih dari dua istilah di kantor. Presiden menunjuk
Wakil Presiden dan Menteri yang membentuk Kabinet. Presiden dan Kabinet
dapat dihapus oleh Majelis Nasional oleh mosi tidak percaya. Sementara
sistem peradilannya terdiri dari hakim pengadilan yang mendengar kasus
kriminal yang lebih rendah dan kasus perdata yang lebih kecil. Sedangkan
Pengadilan Tinggi yang disebut juga pengadilan umum yurisdiksi untuk
daerah tertentu, Mahkamah Agung Banding yang merupakan pengadilan
tertinggi masalah konstitusional, dan Mahkamah Konstitusi yang hanya
mendengar hal-hal konstitusional. Korban konflik dan perang yang masih
terus berkecamuk di beberapa negara Afrika seperti Sudan,Somalia,dan
Kenya, mengenaskan. Jauh sebelumnya, di Kongo, Rwanda, Nigeria,
pertikaian etnis atau suku lebih kental telah dibandingkan dengan
kesenjangan sosial ekonomi.

11
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

12
Dari sekian banyaknya materi yang telah di bahas mengenai benua
Aktivitas penduduk yang berada di Afrika, dapat dilihat berdasarkan
keadaan fisik lingkungannya dan kondisi iklim setempatnya. Adapun
aktivitas penduduk Afrika dapat berupa pertanian, peternakan, kehutanan,
perikanan, perindustrian, pertambangan, dan perdagangan.Negara di Benua
Afrika rata-rata merupakan sebuah republik parlementer. Eksekutif,
legislatif dan yudikatif semua tunduk pada supremasi Konstitusi dan
pengadilan superior memiliki kekuatan untuk menjatuhkan tindakan
eksekutif dan tindakan parlemen jika mereka inkonstitusional. Para Majelis
Nasional dan majelis rendah Parlemen terdiri dari 400 anggota yang dipilih
setiap lima tahun oleh sebuah sistem daftar partai perwakilan proporsional.

B. Saran

Meskipun kita tahu tempat tinggal kita berada di benua asia,


namun mempelajari benua tetangga tidaklah salah. Malah hal itu, akan
menambah pengetahuan kita terhadap benua tetangga khususnya Benua
Afrika. Oleh karena itu, selain makalah ini, penulis menyarankan agar
pembaca lebih mendalami Benua Afrika melalui referensi-referensi yang
lain. Karena dalam makalah ini masih banyak kekurangan dan kekeliruan.
Untuk itu, penulis menyarankan agar mencari literatur atau materi yang
lebih meluas untuk meningkatkan pengetahuan dan pemantapan
pemahaman. Lebig spesifik lagi apabila Benua Afrika memiliki modul
sendiri, sehingga lebih detail akan di kupas.

DAFTAR PUSTAKA

_____,http://id.wikipedia.org/wiki/AIDS_di_Afrika
_____,http://abimpribumi.blogspot.com/2010/12/pembangunan-benua-afrika.html

13
_____,http://www.manpurwokerto2.sch.id/index.php/indeks-berita-pendidikan/85-
bagaimana-benua-afrika-terbelah
_____,http://fadhilahmpa.blogspot.com/2010/12/menumbuhkan-harapan-bagi
afrika.html

14

You might also like