You are on page 1of 13

DAFTAR RINCIAN KEWENANGAN KLINIS PERAWAT PUSKESMAS

SESUAI KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


NOMOR HK.01.07/MENKES/425/2020
TENTANG STANDAR PROFESI PERAWAT

Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
Kategori Fisiologis
Subkategori Respirasi
1. Dukungan ventilasi dengan bag-valve-mask - √
2. Edukasi latihan napas √ √
3. Edukasi pengaturan posisi √ √
4. Edukasi ketidakseimbangan asam-basa - √
5. Edukasi teknik batuk efektif √ √
6. Fisioterapi dada - √
7. Latihan batuk efektif √ √
8. Latihan pernapasan √ √
9. Latihan pursed-lip breathing - √
10. Pemantauan hasil analisa gas darah - √
11. Pemantauan respirasi - √
12. Pemantauan saturasi oksigen √ √
13. Pemantauan tanda dan gejala gagal napas - √
Pemantauan tanda dan gejala hipoksia
14. - √
(gelisah, agitasi, penurunan kesadaran)
15. Pemantauan tanda-tanda hiperventilasi - √

Pemasangan jalan napas buatan (OPA dan


16. - √
NPA)

Pembebasan jalan napas (head tilt, chin lift,


17. - √
jaw trust, in line)

18. Pemberian (Administering) Obat inhalasi - √


19. Pemberian (Administering) Obat nasal - √
20. Pemberian oksigen dengan masker wajah √ √
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi

21. Pemberian oksigen dengan nasal kanul √ √

22. Pencegahan aspirasi √ √

23. Pengambilan sampel darah kapiler √ √


24. Pengambilan sampel darah vena √ √
25. Pengaturan posisi Fowler √ √
26. Pengaturan posisi semi Fowler √ √
27. Penggunaan alat pelindung diri √ √
28. Penghisapan jalan napas - √
29. Perawatan hidung - √
30. Perawatan selang dada - √
31. Perawatan trakheostomi - √
32. Skrining tuberkulosis - √
33. Teknik relaksasi napas dalam √ √
Sub kategori Sirkulasi
34. Interpretasi EKG - √
35. Pemantauan CRT - √
36. Pemantauan hasil pemeriksaan laboratorium - √
37. Pemantauan perubahan pulsasi ekstremitas - √
38. Pemantauan tanda dan gejala perdarahan - √
39. Pemantauan tanda vital √ √
40. Pemasangan akses intravena √ √
42. Pemasangan EKG - √
43. Pemasangan kateter urine √ √
44. Pemberian (Administering) Obat √ √
Pemberian (Administering) Obat
45. √ √
Intramuscular
46. Pemberian (Administering) Obat intravena √ √
47. Pemberian balut tekan √ √
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
48. Pengaktifkan code blue - √
49. Pengambilan specimen √ √
50. Pengaturan posisi supine √ √
51. Pengaturan posisi trendelenburg √ √
52. Resusitasi jantung paru √ √
Subkategori Nutrisi dan cairan
Edukasi aktivitas/latihan fisik saat glukosa
53. - √
darah tinggi
54. Edukasi diet - √
55. Edukasi pencegahan hiperglikemia - √
56. Edukasi pencegahan hipoglikemia - √
57. Edukasi pemantauan kadar glukosa darah - √
58. Edukasi nutrisi parenteral - √
Identifikasi indikasi pemberian nutrisi
59. - √
Parenteral
Pemantauan akses intravena terhadap flebitis
60. - √
dan infiltrasi
61. Pemantauan berat badan √ √
62. Pemantauan intake dan output cairan √ √
63. Pemantauan kadar elektrolit - √
64. Pemantauan kepatenan selang nasogastrik √ √
65. Pemantauan tanda dan gejala hiperglikemia - √
66. Pemantauan tanda dan gejala hipervolemia - √
67. Pemantauan tanda dan gejala hipoglikemia - √
Pemantauan tanda dan gejala hipovolemia
68. - √
(dehidrasi)
69. Pemasangan selang nasogastric √ √
70. Pemberian (Administering) Obat subkutan √ √
Pemberian (Administering) Obat melalui
71. √ √
Selang Nasogastrik (NGT)
72. Pemberian cairan intravena √ √
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
73. Pemberian makanan √ √
74. Pemberian makanan enteral √ √
Pemberian makanan melalui Selang
75. √ √
Nasogastrik (NGT)
76. Pemberian minuman √ √
77. Pemberian nutrisi parenteral - √
78. Pengukuran berat badan √ √
79. Promosi berat badan - √
Subkategori Eliminasi
80. Edukasi inkontinensia urine √ √

81. Edukasi latihan berkemih (bladder training) - √

82. Edukasi toilet training - √


83. Edukasi pengenalan tanda berkemih √ √
84. Edukasi perawatan kateter urine √ √
85. Edukasi rangsangan berkemih - √
86. Edukasi tanda gejala infeksi saluran kemih √ √
Edukasi terapi modalitas penguatan otot
87. √ √
panggul/berkemih
88. Fasilitasi berkemih yang teratur - √
89. Fasilitasi makanan tinggi serat √ √
90. Identifikasi penyebab retensi urine - √
91. Pemantauan bising usus √ √
92. Pemantauan pola eliminasi fekal √ √
93. Pemantauan pola eliminasi urine √ √

94. Pemasangan kateter urine √ √

95. Pemberian latihan berkemih √ √


96. Pemberian latihan eliminasi fekal √ √
Pemberian (Administering) Obat suppositoria
97. √ √
Anal
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
Pengambilan sampel urine tengah
98. - √
(midstream) atau kultur
99. Pengosongan kandung kemih - √
100. Perawatan kateter urine √ √
Subkategori Aktivitas dan istirahat
101. Dukungan ambulasi √ √
102. Dukungan mobilitas fisik √ √
103. Edukasi ambulasi √ √
104. Edukasi aktivitas fisik √ √
105. Edukasi latihan fisik (olah raga) √ √
106. Edukasi pencegahan osteoporosis - √
107. Edukasi penggunaan alat bantu - √
108. Fasilitasi ambulasi dengan alat bantu √ √
109. Fasilitasi menghilangkan stres sebelum tidur √ √
110. Pemantauan kelelahan fisik dan emosional √ √
111. Pemantauan toleransi aktivitas √ √

112. Pemasangan bidai √ √

113. Pemberian latihan rentang gerak aktif √ √


114. Pemberian latihan rentang gerak pasif √ √
115. Pemberian tirah baring √ √
Pengaturan posisi tubuh optimal untuk
116. √ √
gerakan sendi pasif atau aktif
117. Promosi kepatuhan program latihan - √
118. Promosi latihan/aktivitas fisik √ √
119. Rujukan ke unit rehabilitasi - √
Subkategori Neurosensori
120. Edukasi kunjungan keluarga √ √
121. Elevasi ekstremitas √ √
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
122. Kolaborasi pemberian pelunak tinja - √
123. Latihan orientasi √ √
124. Pemantauan kejang berulang - √
125. Pemantauan parastesia - √
126. Pemantauan tingkat delirium - √
127. Pemantauan tingkat kesadaran - √
128. Pemantauan tingkat orientasi - √
129. Pemantauan perubahan sensasi - √
130. Pemberian (Administering) Obat tetes mata √ √

131. Pemberian (Administering) Obat salep mata √ √


132. Pembersihan serumen - √
133. Pembersihan telinga luar √ √
134. Pencegahan kejang - √
Pencegahan peningkatan tekanan
135. - √
Intracranial
136. Pendampingan selama periode kejang √ √
137. Pemantauan status mental √ √
138. Reorientasi pasca kejang - √
139. Stimulasi taktil - √
140. Stimulasi verbal - √
Subkategori Reproduksi dan seksualitas
141. Edukasi keluarga - √
Edukasi pencegahan perilaku seksual
142. - √
Berisiko
143. Fasilitasi kebutuhan berkemih √ √
144. Fasilitasi pemberian air susu ibu eksklusif - √
145. Identifikasi kemampuan ibu merawat bayi - √
146. Identifikasi sindroma premenstruasi - √
147. Pemberian (administering) magnesium sulfat - √
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
148. Pemeriksaan payudara √ √
149. Perawatan vulva hygiene √ √
Kategori Psikologis
Subkategori Nyeri dan Keamanan
150. Edukasi manajemen nyeri - √
151. Edukasi pemantauan nyeri secara mandiri √ √
152. Pemantauan nyeri √ √
153. Pemberian kompres dingin √ √
154. Pemberian kompres hangat √ √
155. Pemberian latihan otogenik - √
156. Pemberian teknik imajinasi terbimbing - √
157. Pemberian teknik relaksasi √ √
158. Pemberian terapi musik - √
Pengaturan posisi yang nyaman (misal.
159. topang dengan bantal, jaga sendi selama √ √
pergerakan)
Penyusunan jadwal aktivitas dan istirahat
160. - √
Harian
Subkategori Integritas ego
161. Dukungan koping keluarga - √
162. Dukungan proses berduka - √
163. Edukasi keterampilan koping - √
Edukasi metode modulasi pengalaman emosi
164. (misal. latihan asertif, teknik relaksasi, - √
jurnal, aktivitas penyaluran energi)
165. Edukasi pemantauan mood secara mandiri - √

166. Edukasi penanganan gangguan mood - √

167. Edukasi penanganan marah √ √


168. Edukasi perawatan demensia √ √
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
169. Edukasi seklusi - √
Edukasi teknik pencegahan ekspresi marah
170. √ √
Maladaptive
Fasilitasi pengisian kuesioner self report
171. (beck √ √
depression inventory, skala status fungsional)

172. Identifikasi penyebab/pemicu kemarahan √ √

173. Orientasi realita - √


174. Pelibatan keluarga dalam program perawatan - √
Pemantauan isi halusinasi (misalnya,
175. √ √
kekerasan atau membahayakan diri)

176. Pemantauan perilaku halunisasi √ √

177. Pemantauan potensi perilaku agresif - √


178. Pemantauan tingkat stres - √
179. Pemberian dukungan interaksi sosial - √
Pemberian kesempatan mengekspresikan
180. - √
marah secara adaptif
Pemberian lingkungan yang aman dan
181. - √
Nyaman
182. Pemberian reduksi ansietas - √
Pemberian rekomendasi terlibat dalam
183. - √
kelompok pendukung
184. Pemberian teknik distraksi √ √
185. Pemberian terapi kelompok √ √
186. Pemberian terapi keluarga √ √
187. Pencegahan aktivitas pemicu agresi - √
Pencegahan cedera fisik akibat ekspresi
188. - √
Marah
189. Pengenalan reaksi marah terhadap stressor - √
190. Pengendalian marah - √

191. Perawatan jenazah √ √


Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
192. Perawatan paliatif √ √
193. Perawatan Klien terminal √ √
194. Promosi citra tubuh - √
195. Promosi dukungan spiritual - √

196. Promosi harapan - √

197. Promosi harga diri √ √


198. Promosi hubungan positif √ √
199. Promosi kepercayaan diri √ √

200. Rujuk untuk psikoterapi - √

Subkategori Pertumbuhan dan perkembangan


201. Deteksi dini kesehatan mental pada anak - √
Deteksi dini pertumbuhan dan
202. - √
perkembangan bayi dan balita
203. Deteksi dini stunting - √
204. Edukasi resistensi antimikroba pada anak - √
205. Edukasi cara perawatan bayi/anak di rumah - √
Edukasi deteksi dini HIV/AIDS pada
206. - √
bayi/anak
207. Edukasi promosi perlekatan saat menyusui - √
208. Edukasi menyusui - √
209. Edukasi pijat bayi √ √
210. Edukasi pemberian MP-ASI - √
Edukasi pencegahan infeksi pada anak
211. (pemberian imunisasi, cuci tangan, dan - √
pemberian obat cacing)
Edukasi pencegahan penyakit tidak menular
212. - √
pada anak
213. Edukasi perawatan bayi - √
214. Edukasi perawatan HIV/AIDS pada anak - √
215. Edukasi stimulasi perkembangan bayi/anak - √
216. Pemantauan TTV bayi dan anak (TD, suhu, - √
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
nadi, pernapasan)
217. Pembentukan kelompok swabantu ASI - √
218. Pemberian MP-ASI - √
219. Pemberian terapi bercerita - √
220. Pemberian terapi bermain - √
221. Perawatan paliatif pada anak - √
222. Promosi aktivitas/latihan fisik pada anak - √
Kategori Perilaku
Subkategori Kebersihan diri
223. Dukungan perawatan diri: BAB/BAK √ √
224. Dukungan perawatan diri: berpakaian √ √
225. Dukungan perawatan diri: makan/minum √ √
226. Dukungan perawatan diri: mandi √ √
227. Edukasi perawatan diri √ √
228. Edukasi perawatan kaki √ √
229. Edukasi perawatan mulut √ √
230. Perawatan integritas kulit √ √
231. Perawatan kaki √ √
232. Perawatan kuku √ √
233. Perawatan mulut √ √
234. Perawatan rambut √ √
235. Promosi kebersihan √ √
Subkategori Penyuluhan dan pembelajaran
236. Identifikasi tingkat pengetahuan √ √
237. Bimbingan antisipatif - √
238. Edukasi program pengobatan - √
239. Edukasi program perawatan - √
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
240. Edukasi prosedur/tindakan - √
241. Perencanaan pulang - √
242. Promosi kepatuhan program pengobatan - √
243. Promosi kepatuhan program perawatan - √
244. Promosi literasi kesehatan - √
Kategori Relasional
Subkategori Interaksi sosial
245. Delegasi tindakan Keperawatan - √
Dukungan keluarga merencanakan
246. - √
perawatan
247. Edukasi komunikasi efektif - √
248. Edukasi parenting - √
249. Dukungan penampilan peran - √
250. Koordinasi diskusi keluarga - √
251. Mobilisasi keluarga - √
252. Modifikasi perilaku keterampilan sosial - √

253. Pendampingan keluarga - √


254. Promosi dukungan keluarga - √
255. Promosi dukungan sosial - √
256. Promosi keutuhan keluarga - √
257. Promosi komunikasi efektif - √
258. Promosi pengasuhan - √
259. Promosi sosialisasi - √
260. Rujukan ke terapi keluarga - √
Kategori Lingkungan

Subkategori Keamanan dan proteksi

261. Edukasi pencegahan infeksi - √


262. Edukasi imunisasi/vaksin - √
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
263. Edukasi pencegahan jatuh - √
264. Edukasi pencegahan luka tekan - √
265. Edukasi penggunaan obat topikal √ √
266. Edukasi perawatan kulit √ √
267. Edukasi preoperatif - √
268. Edukasi therapy skin to skin √ √
269. Identifikasi faktor risiko kecelakaan kerja - √
270. Identifikasi faktor risiko masalah kesehatan - √
271. Identifikasi penggunaan obat - √
272. Identifikasi reaksi alergi - √
273. Identifikasi tanda dan gejala overdosis - √
274. Pemantauan efek samping obat - √
275. Pemantauan integritas kulit - √
276. Pemantauan kepatuhan minum obat - √
277. Pemantauan risiko bunuh diri - √
278. Pemantauan risiko cedera √ √
279. Pemantauan risiko infeksi √ √
280. Pemantauan risiko jatuh √ √
281. Pemantauan risiko perilaku kekerasan √ √
282. Pemasangan alat pengaman √ √
283. Pemasangan brace /neck collar √ √
284. Pemberian imunisasi/vaksin - √
285. Pemberian informed consent tindakan - √
286. Pemberian tepid sponge √ √
287. Penerimaan rujukan balik - √
288. Pencegahan cedera - √
289. Pencegahan infeksi - √
Tingkat Kemampuan
No. Daftar Keterampilan
Vokasi Profesi
290. Pencegahan jatuh - √
291. Pencegahan perilaku kekerasan - √
292. Pengekangan fisik - √
293. Pengendalian infeksi - √
294. Penyediaan lingkungan aman dan nyaman √ √
295. Perawatan amputasi √ √
296. Perawatan luka - √
297. Perawatan luka bakar - √
298. Perawatan model kangguru - √
299. Perawatan sirkumsisi - √
300. Rujukan Klien - √
301. Surveilens masalah kesehatan - √
302. Transfer Klien √ √
303. Triase - √

You might also like