You are on page 1of 10

ALUR DAN TUJUAN

PEMBELAJARAN
(ATP)

Nama Guru : Mutia Ismi N. P., S. Pd.


Mata Pelajaran : Sosiologi
Fase/Kelas : F – XI (Sebelas)

SMA PGRI 1 Pati


2023/2024
YAYASAN PEMBINA LEMBAGA PENDIDIKAN
DASAR DAN MENENGAH PERSATUAN GURU REPUBLIK INDONESIA
JAWA TENGAH (YPLP DM PGRI JT)
CABANG KABUPATEN PATI
S M A P G R I 1 P A T I (TERAKREDITASI A)
YPLP DM PGRI JT Jln. A. Yani Gg Manggis No.99 Pati Telp (0295)382243
Website : www.smapgri1pati.sch.id, email : smapgri1pati@gmail.com

ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN (ATP)

Satuan Pendidikan : SMA PGRI 1 Pati

Tahun Pelajaran : 2023/2024

Mata Pelajaran : Sosiologi

Fase/Kelas : F – XI (Sebelas)

Mengetahui, Pati, Juli 2023

Kepala Sekolah Ketua MGMP Sosiologi

Drs. Suharto, M.Si. Sulistianti Dwi P., S. Pd.


ALUR DAN TUJUAN PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN SOSIOLOGI FASE F KELAS 11
(Sesuai Kemendikbudristek No. 33 Th. 2022 Tentang Capaian Pembelajaran)

1. INFORMASI UMUM
Penyusun : Mutia Ismi Nanda Purwandari, S. Pd.
Nama Sekolah : SMA PGRI 1 Pati
Mata Pelajaran : Sosiologi
Fase : F
Kelas : XI (Sebelas)

2. ELEMEN/KOMPETENSI

Pemahaman Konsep Keterampilan Proses

Pada akhir fase ini, peserta didik mampu penelitian sosial berorientasi pemecahan
menjelaskan terjadinya kelompok sosial, masalah dari permasalahan sosial, konflik
mengidentifikasi berbagai permasalahan dan kekerasan yang terjadi ditengah-
sosial akibat hubungan antarkelompok tengah masyarakat dan mengomunikasikan
sosial. Peserta didik juga mampu hasil penelitiannya.
menerapkan prinsip kesetaraan dalam
perbedaan sosial sehingga terwujud
kehidupan sosial yang harmonis,
menjelaskan konflik dan kekerasan dan
upaya untuk menciptakan integrasi sosial di
tengah dinamika masyarakat digital yang
terus berubah.

3. CAPAIAN PEMBELAJARAN PERTAHUN

Pemahaman Konsep Keterampilan Proses

Merupakan kemampuan seseorang Merupakan kegiatan pembelajaran yang


untuk mengerti atau memahami melibatkan secara maksimal seluruh
sesuatu dan dapat melihatnya dalam kemampuan peserta didik untuk mencari dan
berbagai dimensi. Seseorang menyelidiki suatu fenomena secara sistematis,
dikatakan memahami suatu hal kritis, analitis, dan logis. Keterampilan proses
apabila ia dapat memberikan menuntut adanya keterlibatan intelektual dan
penjelasan dan meniru hal tersebut kesadaran sosial yang dapat digunakan untuk
dengan menggunakan kata-katanya melatih dan mengembangkan keterampilan.
sendiri. Seseorang dikatakan Selain itu juga dapat mengembangkan sikap-
memahami konsep jika ia dapat sikap ilmiah dan kemampuan untuk menemukan
mengaitkan konsep tersebut ke serta mengembangkan fakta, konsep, dan
dalam pengetahuan yang prinsip ilmu pengetahuan. Keterampilan proses
dimilikinya. Pemahaman konsep dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah-
dapat mengaitkan sesuatu dengan hal
lainnya secara benar dan menyadari masalah dalam kehidupan sehari-hari secara
proses yang dilakukan. objektif dan rasional.
Peserta didik tidak hanya sekedar Keterampilan proses dalam Sosiologi
tahu dan hafal tentang definisi merupakan kegiatan penelitian sosial yang
konsep Sosiologi, tetapi dia juga tahu berfokus pada gejala-gejala sosial yang ada
bagaimana dan mengapa suatu realita dalam masyarakat. Penelitian sosial ini
dan gejala sosial dapat terjadi. digunakan untuk memahami sesuatu untuk
Pemahaman seperti itu dapat mencari bukti yang berhubungan dengan
digunakan untuk memperoleh masalah penelitian sehingga diperoleh solusi.
penjelasan masalah yang lebih luas, Penelitian sosial berusaha untuk
komprehensif, dan lebih bermakna. mengungkapkan kebenaran melalui kegiatan
ilmiah berdasarkan penggunaan konsep dasar
yang dikenal sebagai ilmu yang dilakukan
dengan metode ilmiah yang terencana,
sistematis, dan tepat sasaran. Dalam penelitian
digunakan proses analisis secara rasional yang
hasilnya dapat dipertanggungjawabkan secara
ilmiah.
Elemen keterampilan proses memuat sub
elemen:
1. Mengamati.
2. Menanya.
3. Mengumpulkan informasi.
4. Mengorganisasikan informasi.
5. Menarik kesimpulan.
6. Mengomunikasikan.
7. Merefleksikan dan Merencanakan Projek
Lanjutan Secara Kolaboratif.
4. ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

Fase E Kata Kunci Topik Indikator Penilaian

11.1 Menjelaskan Menjelaskan Pembentukan Menjelaskan proses


terjadinya kelompok terjadinya Kelompok terbentuknya kelompok sosial
sosial sesuai dengan kelompok Sosial di masyarakat yang bersumber
karakteritiknya sosial dengan dari berbagai kajian sosiologis
melalui berbagai berbagai
Mengidentifikasi berbagai
pendekatan kajian pendekatan
ragam pengelompokan sosial
sosiologis dan kajian
di masyarakat sekitar dari
mengemukakan sosiologis
berbagai sumber pengamatan
berbagai bentuk
lapangan
kelompok sosial
yang ada Mengklasifikasi data hasil
dilingkungan sekitar pengamatan tentang ragam
masyarakat pengelompokan sosial di
berdasarkan hasil masyarakat sekitar berdasarkan
pengamatan jenis dan bentuk
dilapangan. pengelompokan
Menyajikan laporan hasil
pengamatan tentang berbagai
ragam pengelompokan sosial
di masyarakat sekitar dalam
diskusi kelas secara mandiri
11.2 Menganalisis Menganalisis Permasalah Menjelaskan partikularisme
berbagai berbagai Sosial di kelompok dan dilema
permasalahan sosial permasalahan Masyarakat pembentukan kepentingan
sebagai akibat adaya sosial di public
hubungan antar masyarakat
Menjelaskan berbagai jenis
kelompok sosial
permasalahan sosial di ranah
dalam kehidupan
publik
masyarakat dan
menarik kesimpulan Mengidentifikasi berbagai
faktor penyebab- permasalah sosial yang terjadi
penyebab terjadinya di masyarakat melalui
permasalahan sosial pengamatan partisipatif
berdasarkan hasil
Menganalisis berbagai
studi pengamatan.
permasalahan sosial sebagai
akibat adanya hubungan antar
kelompok sosial yang terjadi
dimasyarakat.
Menyimpulkan faktor
penyebab-penyebab terjadinya
permasalahan sosial
berdasarkan hasil pengamatan
yang diperkuat dengan kajian
literature
Mengkomunikasi hasil
pengamatan tentang
permalahan sosial dan
pemecahannya sesuai dengan
informasi hasil pengamatan
11.3 Merancang Menerapkan Perbedaan, Menjelaskan konsep dasar
upaya penerapan prinsip kesetaraan dan kesetaraan dan perbedaan yang
prinsip kesetaraan kesetaraan Harmoni Sosial bersumber dari berbagai teori
dalam perbedaan dalam
Menyimpulkan arti penting
sosial sehingga perbedaan
prinsip kesetaraan untuk
dapat terwujud sosial yang
menyikapi perbedaan sosial
kehidupan sosial terjadi di
demi terwujudnya kehidupan
yang harmonis dan masyarakat
sosial yang damai dan
mengevaluasi
demokratis
penerapan prinsip
kesetaraan dalam Mendeskripsikan sikap
konteks kehidupan terhadap perbedaan sosial
nyata di masyarakat. yang ada di masyarakat dan
pemecahannya berdasar
prinsip-prinsip kesetaraan
untuk menciptakan kehidupan
sosial yang harmonis melalui
survai lapangan.
Merancang langkah-langkah
dan strategi untuk menciptakan
kehidupan sosial yang
harmonis untuk sikap
kesadaran diri dan tanggung
jawab publik di masyarakat
berdasarkan hasil analisis.
Mengevaluasi penerapan
prinsip-prinsip kesataran dalam
konteks kehidupan nyata
berdasarkan hasil pengamatan
lapangan

Mengkomunikasikan hasil
diskusi tentang langkah-
langkah dan strategi untuk
menciptakan kehidupan sosial
yang harmonis di masyarakat

11.4 Menganalisis Menganalisis Konflik dan Menjelaskan akar masalah dan


terjadinya konflik konflik dan Kekerasan sebab-sebab terjadi konflik
dan kekerasan sosial kekerasan yang bersumber dari berbagai
di masyarakat dari yang terjadi literatur
berbagai perspektif dimasyarakat
Mengidentifikasi gejala konflik
sosiologis serta
dan kekerasan yang terjadi di
merumuskan peta
masyarakat
konsep konflik Mengidentifikasi berbagai
berdasarkan hasil bentuk konflik dan kekerasan
kajian studi kasus berdasarkan faktor-faktor
pada salah satu penyebabnya yang bersumber
kejadian konflik dan dari data primer/sekunder
kekerasan yang
terjadi di Memetakan konflik dan
masyarakat. kekerasan berdasarkan data
primer/sekunder.

Menganalisis konflik dan


kekerasan sosial yang terjadi di
masyarakat berdasarkan data
primer/sekunder
Mempresentasikan peta konflik
dan kekerasan sosial dari hasil
analisis dikusi kelompok
11.5 Merancang Merancang Upaya Menjelaskan dampak konflik
upaya penyelesaian upaya Penyelesaian dan kekerasan terhadap
konflik dan penyelesaian Konflik dan perpecahan atau disintegrasi
kekerasaan melalui konflik Kekerasan sosial di masyarakat
proses integrasi melalaui
Menjelaskan konsep integrasi
sosial di tengah penciptaan
dan reintegrasi sosial dalam
masyarakat digital integrasi sosial
kehidupan masyarakat
yang dinamis seperti ditengah
masalah ujaran masyarakat Menganalisis berbagai konflik
kebencian (hate digital dan kekerasan pada masyarakat
speech), penyebaran digital dengan menggunakan
informasi palsu pendekatan penyelesaian
(hoaks), konflik yang relevan untuk
menyebarkan tercapainya kehidupan sosial
dokumen pribadi yang harmonis di masyarakat
orang lain tanpa ijin,
Merancang upaya integrasi dan
kekerasan seksual
reintegrasi sosial untuk
(cyber violence) dan
mewujudkan perdamaian dan
perundungan
kehidupan sosial yang
(bullying).
harmonis di masyarakat digital
11.6 Mengevaluasi Mengevaluasi Mewujudkan Menjelaskan konsep
berbagai upaya upaya Perdamaian perdamaian dalam kehidupan
mewujudkan mewujudkan masyarakat
perdamaian dalam perdamaian
Menjelsakan reintegrasi dan
konteks kehidupan dalam konteks
koeksistensi sosial dalam
global yang kehdupan
kehidupan damai di
bersumber dari hasil global
masyarakat
kajian literatur yang Mengidentifikasi berbagai
releven. upaya dalam mejuwudkan
perdamaian ditengah
kehidupan global yang
bersumber dari studi kasus

Menganalisis studi kasus pada


konflik tertentu dan berbagai
upaya untuk mewujudkan
perdamaian
Mengevaluasi upaya
mewujudkan perdamaian
dalam kasus konflik yang
terjadi di masyarakat
11.7 Merumuskan Melakukan Penelitian Sosial Menentukan topik penelitian
berbagai konteks penelitian tentang konflik dan kekerasan
ragam permasalahan sederhana serta upaya penyelesaiannya
sosial, konflik dan yang
Menyusun rancangan
kekerasan sebagai berorientasi
penelitian sosial menggunakan
topik penelitian pada
metode pemetaan berkaitan
untuk mendapat pemecahan
dengan upaya integrasi dan
rekomendasi masalah
reintegrasi sosial sebagai upaya
penyelesaian berkaitan
menyelesaikan konflik dan
masalah sosial. dengan
mewujudkan perdamaian.
permasalahan
sosial dan Menyusun instrument penelitan
konflik yang dalam bentuk wawancara,
terjadi di kuesioner dan observasi serta
masyarakat kajian dokumen
sekitar
Mengumpulkan data dengan
instrument penelitian yang
telah dirancang
Mengolah, menganalisis dan
menginterpretasi data hasil
penelitian sosial
Menyusun laporan penelitian
sesuai dengan sistematika
ilmiah
Menyajikan hasil penelitian
tentang upaya integrasi dan
reintegrasi sosial sebagai upaya
penyelesaian konflik dan
mewujudkan perdamaian dan
kehidupan sosial yang
harmonis di masyarakat
5. JUMLAH JAM : 132 JP/33 Minggu/4 Jam

6. PROFIL PELAJAR PANCASIA


Peserta didik menjadi pribadi yang memiliki akhlak kemanusiaan (Mengidentifikasi
hal yang menjadi permasalahan bersama, memberikan alternatif solusi untuk
menjembatani perbedaan dengan mengutamakan keman usiaan).
Peserta didik menjadi pribadi yang berkebhinekaan globa l (Menyajikan pandangan
yang seimbang mengenai permasalahan yang dapat menimbulkan pertentangan pendapat,
memperlakukan orang lain dan budaya yang berbeda darinya dalam posisi setara dengan
diri dan budayanya, serta bersedia memberikan pertolongan ketika orang lain berada
dalam situasi sulit).
Peserta didik menjadi pribadi yang kreatif (Mengeksplorasi dan mengekspresikan
pikiran dan/atau perasaannya dalam bentuk karya dan/atau tindakan, serta
mengevaluasinya dan mempertimbangkan dampak dan risikonya bagi diri dan
lingkungannya dengan menggunakan berbagai perspektif).
Peserta didik menjadi pribadi yang bernalar kritis (Menganalisis dan mengevaluasi
penalaran yang digunakannya dalam menemukan dan mencari solusi serta mengambil
keputusan).
Peserta didik menjadi pribadi yang memiliki kesadaran bergotong royong (Tanggap
terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan berkontribusi
sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk menghasilkan keadaan yang lebih baik).

7. GLOSARIUM
Kelompok sosial : kumpulan manusia yang memiliki kesadaran bersama akan
keanggotaan dan saling berinteraksi. Tujuan dibentuknya kelompok sosial adalah untuk
mewujudkan penerapan nilai-nilai sosial yang ada dan dibutuhkan dalam suatu struktur
sosial pada suatu masyarakat
Permasalahan sosial : ketidaksesuaian unsur-unsur kebudayaan yang bisa
membahayakan kehidupan suatu kelompok sosial. Beberapa faktor penyebab; faktor
ekonomi, budaya, biologis, dan psikologis.
Kesetaraan sosial : tatanan politik sosial di mana semua orang yang berada dalam suatu
masyarakat atau kelompok tertentu memiliki status yang sama. Setidaknya, kesetaraan
sosial mencakup hak yang sama di bawah hukum, merasakan keamanan, memperolehkan
hak suara, mempunyai kebebasan untuk berbicara dan berkumpul, dan sejauh mana hak
tersebut tidak merupakan hak-hak yang bersifat atau bersangkutan secara personal.
Perbedaan sosial : pembedaan penduduk atau warga masyarakat ke dalam golongan -
golongan atau kelompok-kelompok secara horizontal atau tidak bertingkat.
Kekerasan sosial : kekerasan yang dilakukan dengan melanggar keteraturan sosial yang
telah menjadi aturan yang harus dipatuhi. Kekerasan sosial dapat berupa pelanggaran
aturan dan pembatasan hak-hak manusia dalam lingkup sosial.
Konflik sosial : pertentangan antar anggota masyarakat yang bersifat menyeluruh dalam
kehidupan sosial masyarakat.
Integrasi sosial : proses penyesuaian unsur-unsur yang saling berbeda dalam kehidupan
masyarakat sehingga menghasilkan pola kehidupan masyarakat yang memiliki keserasian
fungsi.
Perdamaian : konsep keharmonisan sosial tanpa adanya permusuhan dan kekerasan.
Dalam arti sosial, perdamaian biasanya digunakan untuk berarti kurangnya konflik
(seperti perang) dan kebebasan dari rasa takut akan kekerasan antara individu atau
kelompok.
Harmoni sosial : paduan keselarasan, perpaduan antara keyakinan dan tingkah laku,
menghormati, menyayangi apa yang ada, merangkum, mensinerjikan dan menyelaraskan
segala macam perbedaan secara ikhlas dan alamiah di lingkungan sosial.
Masyarakat digital : masyarakat yang elemen didalamnya terhubung melalui jaringan
teknologi informasi dan komunikasi sehingga memengaruhi pola interaksi yang terjadi.
Metodologi ilmiah : suatu prosedur atau tata cara sistematis yang digunakan para ilmuan
untuk memecahkan masalah-masalah yang dihadapi
Masyarakat global : sebagai suatu masyarakat yang memiliki pemikiran secara meluas,
tidak lagi terbatas pada batas suatu Negara.
Hoaks : informasi yang sesungguhnya tidak benar, tetapi dibuat seolah-olah benar
adanya.
Hate speech : perkataan, perilaku, tulisan, ataupun pertunjukan yang dilarang karena
dapat memicu terjadinya tindakan kekerasan dan sikap prasangka entah dari pihak pelaku
pernyataan tersebut ataupun korban dari tindakan tersebut.

8. RASIONAL PENYUSUNAN ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN


Penyederhanaan dan penetapan materi esensial dalam alur tujuan pembelajaran (ATP)
dimaksudkan untuk mencapai pemahaman dasar materi sosiologi kelas X I secara efektif
dan sesuai dengan kebutuhan. Penyusunan alur pembelajaran juga mempertimbangan
tahapan dalam proses pembelajaran yang sesuai dengan pendekatan system thingking
(suatu proses untuk melihat segala sesuatu sebagai kesatuan utuh dan menekankan pada
hubungan antar elemen yang ada pada suatu sistem) . Dengan model alur tujuan
pembelajaran mendorong peserta didik mampu mengkontektualisasikan materi
pembelajaran dengan kehidupan yang nyata di masyarakat. Pencapaian pembelajaran
pada elemen keterampilan proses inkuiri ( inquiry process skill) dapat dilakukan dengan
dua alternatif, yakni berdiri sendiri pada pembelajaran sosiologi dan atau melalui studi
multidisiplin dengan mata pelajaran lain dalam bentuk kegiatan pembelajaran berbasis
proyek ( project based learning/problem based learning/integreted learning).

9. CATATAN KHUSUS PENGGUNAAN ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN


Penggunaan alur tujuan pembelajaran (ATP) perlu memperhatikan kondisi kesiapan
satuan pendidikan yang terkait dengan intek siswa, kompetensi guru, heterogenitas
kondisi siswa, akses jaringan internet, ketersediaan sarana pendukung, dinamika
lingkungan sekitar pembelajaran dan kearifan lokal budaya masyarakat setempat.

You might also like