You are on page 1of 17
Bab PELUANG Mendeskripsikan kaidah pencacahan, permutasi, dan kombinasi. + Menghitung peluang suatu kejadian, @ Dipindai dengan CamScanner Baik disadari ataupun tidak, peluang dan ketidakpastian memainkan peranan yang penting dalam hidup kita. Ketika kita mempersiapkan diri untuk ujian, kita mengukur seberapa besar kemungkinan suatu topik tertentu akan muncul dalam ujian. Ketika pergi, kadang kita memperkirakan kemungkinan cuaca mendung sehingga kita perlu membawa jaket atau baju hangat. Ketika bermain kartu, kita memperkirakan seberapa besar kemungkinan seorang lawan menguasai kartu tertentu. Ketika menghadapi tahun anggaran baru, ‘Sumber mabestockcom pemerintah memperkirakan berapa tingkat inflasi, suku Gambar 5.1 Suatu prakiraan cuaca ditentukan bunga, atau nilai rupiah terhadap dollar US sebelum menggunakan studi probablitas berdasarkan — menetapkan RAPBN. Keputusan-keputusan seperti Sree altro ten ncaa demikian seringkali harus diambil dalam keadaan yang " "tidak pasti. Analisis untuk mengukur seberapa besar kemungkinan suatu peristiwa yang akan terjadi dipelajari dalam ilmu hitung peluang. Dalam matematika, kata peluang digunakan untuk memperkirakan seberapa besar suatu kejadian akan berlangsung. A. KAIDAH PENCACAHAN Suatu percobaan dalam ilmu hitung peluang adalah suatu tindakan atau kegiatan yang dapat memberikan beberapa kemungkinan hasil. Kaidah pencacahan adalah suatu cara atau i aturan untuk menghitung semua kemungkinan yang dapat terjadi dalam suatu percobaan tertentu. Kita akan mempelajari tiga metode pencacahan, yaitu metode aturan pengisian tempat, metode permutasi, dan metode kombinasi. Sebelumnya, perhatikan peristiwa berikut yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Dua orang akan dipilih sebagai ketua dan wakil ketua OSIS dari empat orang calon terbaik di sekolah. Dewan Kehormatan dibentuk untuk melaksanakan tugas tersebut. Dewan Kehormatan terdiri dari perwakilan tiap kelas dengan membawa aspirasi kelas. Misalkan calon-calon itu adalah Roni, Agus, Wini, dan Bimo. Ada berapa susunan ketua-wakil ketua yang harus dipertimbangkan oleh Dewan Kehormatan? Peristiwa di atas adalah sekelumit contoh masalah yang dapat diselesaikan dengan kaidah pencacahan. 1. Aturan Pengisian Tempat Pada penyelesaian masalah menggunakan aturan pengisian tempat, kita mendaftar semua kemungkinan hasil secara manual. Ada beberapa cara pendaftaran dalam aturan ini, tiga di antaranya akan kita bahas, yaitu diagram pohon, tabel silang, dan pasangan terurut. © Dipindai dengan CamScanner piagram Pohon Kita akan mencoba menyelesaikan masalah di atas dengan diagram pohon. Sebelumnya kita perhatikan bahwa pada pemilihan pasangan setua-wakil ketua, pasangan (Bimo, Wini) berbeda dengan (Wini, imo) karena yang disebut pertama menjadi ketua dan yang disebut kedua menjadi wakil ketua, Berikut daftar kemungkinan ketua dan wakil ketua, Ketua Wakil ketua_ Pasangan ‘Agus (Roni, Agus) Roni — Wini (Roni, Wini) Bimo (Roni, Bimo) Roni (Agus, Roni) Agus <——- Wini (Agus, Wini) Bimo (Agus, Bimo) Roni (Wini, Roni) Wini ‘Agus (Wini, Agus) Bimo (Wini, Bimo) Roni (Bimo, Roni) Bimo —. ‘Agus (Bimo, Agus) Wini (Bimo, Wini) Dari pendaftaran menggunakan diagram pohon, maka Dewan Kehormatan harus mempertimbangkan 12 susunan pasangan untuk dipilih menjadi ketua-wakil ketua, Tabel Silang Langkah membuat tabel silang sangat mudah. Misalkan kita ingin menyelesaikan masalah di atas dengan menggunakan tabel silang. Karena semua kemungkinan akan berupa pasangan (ketua, wakil ketua), kita tuliskan Komponen pertama (calon ketua) di bagian kolom dan komponen kedua (calon wakil ketua) di bagian baris. Pasangan-pasangan (kolom, baris) menunjukkan hasil-hasil yang mungkin terjadi pada pemilihan. Wakil Bimo eee a a a Pada tabel silang di Ketua r omen ! = s a ketua-wakil ketua yang Roni = ‘Roni, Agus) | (Roni, Wini) | (Roni, Bimo)| | terletak pada diagonal i - ini) i tidak masuk hitungan ‘Agus _[(Agus, Ron | (agus, Win) [(Agus, Bimo)| | tek masukhtungen Wini | (Wini, Roni) | (Wini, Agus) = (Wini, Bimo)] | tak diperbolehkan Bimo | (Bimo, Roni) |(Bimo, Agus) | (Bimo, Wini) = jabatan rangkap. Bab | Peuang © Dipindai dengan CamScanner Dengan menghitung semua pasangan yang mungkin, maka dapat disimpulkan bahwa Dewan Kehormatan harus mempertimbangkan 12 susunan (ketua, wakil ketua). Namun, tabel silang sulit diterapkan dalam kasus pemilihan yang lebih banyak, misalkan memilih 11 pemain dari 22 pemain sepak bola, Lebih jauh dari itu, tabel silang hanya bisa digunakan untuk memilih pasangan saja. Pasangan Terurut Dari ketiga cara penyelesaian masalah dengan mendaftar anggota, cara pasangan terurut adalah yang paling sederhana dan yang paling memerlukan sedikit tempat. Masalah tersebut dapat kita selesaikan dengan pasangan terurut sebagai berikut. Misalkan A = {Roni, Agus, Wini, Bimo} adalah himpunan calon ketua'dan wakil ketua. Dengan aturan bahwa seseorang tidak diperbolehkan merangkap jabatan dan pasangan (x, y) berbeda dengan (y, x) dalam kedudukannya, maka pasangan terurut dari A adalah: {(Roni, Agus), (Roni, Wini), (Roni, Bimo), (Agus, Wini), (Agus, Bimo), (Wini, Bimo), (Agus, Roni), (Wini, Roni), (Bimo, Roni), (Wini, Agus), (Bimo, Agus), (Bimo, Wini)}. Jumlah pasangan terurut dari A adalah 12. Dengan demikian, Dewan Kehormatan harus mempertimbangkan 12 susunan untuk posisi (ketua, wakil ketua). Pada penyelesaian masalah di atas, seolah-olah kita melakukan pemilihan dalam dua tahap, yaitu: 1. Ketika kita memilih ketua dari empat calon yang ada. 2. Pada saat kita memilih wakil ketua dari tiga orang calon sisanya yang belum terpilih. Karena masing-masing dari empat calon ketua berkemungkinan berpasangan dengan tiga calon lainnya, maka banyaknya cara memasangkan mereka ada 4-3 = 12 cara, Situasi seperti di atas menginspirasikan para ahli matematika untuk merumuskan kaidah penjumlahan dan perkalian sebagai berikut. Kaidah Penjumlahan Misalkan suatu peristiwa dapat terjadi dengan n cara yang berlainan (saling asing). Dalam cara pertama terdapat p, kemungkinan hasil yang berbeda, cara kedua memberikan p, kemungkinan yang berbeda, dan seterusnya sampai cara ke-n memberikan p, kemungkinan yang berbeda, maka total banyaknya kemungkinan kejadian dalam peristiwa tersebut adalah p, +p) +. +. +P, cara. © Dipindai dengan CamScanner | q, cara yang berbeda, maka total banyaknya cara peristiwa Pe 8 1. Kaidah Perkalian Apabila suatu peristiwa terdiri dari n tahap (kejadian) yang berurutan dimana tahap pertama dapat terjadi dalam q, cara yang berbeda, tahap kedua dapat terjadi dalam q, cara yang berbeda, dan seterusnya sampai tahap ke-n dapat terjadi dalam tersebut dapat terjadi adalah g, - q)°-- + * Gy thatikan contoh berikut. Contoh: ‘Ada dua cara untuk pergi dari Jakarta ke Jayapura, yaitu menggunakan pesawat atau kapal laut. Ada 5 jalur penerbangan ke Jayapura dan ada 4 jalur kapal laut menuju Jayapura. Berapa banyak cara untuk pergi dari Jakarta ke Jayapura? Solusi: Cara bepergian dari Jakarta ke Jayapura melalui udara dan laut adalah 2 hal yang berbeda. Sehingga, banyaknya cara untuk pergi dari Jakarta ke Jayapura dapat diselesaikan dengan menggunakan kaidah penjumlahan yaitu, 5 + 4 = 9 cara. 2. Kota A dan kota B dihubungkan oleh tiga alternatif jalan. Kota B dan kota C 3. Dari angka-angka 1, 2, 3, 4, dan 5 akan dihubungkan oleh tiga altemnatif jalan pula, Jika kita bepergian dari kota A ke kota CC melalui kota B, ada berapa rute berbeda yang bisa ditempuh? Solusiz Perjalanan dari kota A ke C melalui B dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama ketika pergi dari A ke B yang dapat dilakukan dengan 3 cara, tahap kedua ketika melaju dari B ke C yang juga dapat c dilakukan dengan 3 cara. Menurut kaidah perkalian, total cara bepergian dari A ke C adalah 3 + 3 = 9 cara. ‘Seorang pria memiliki 3 baju dan celana panjang yang warnanya berbeda. Banyaknya pasangan pakaian yang dapat digunakan adalah aa a7 b 5 ea 9 « 6 disusun suatu bilangan. a. Berapa banyak bilangan tiga angka berlainan yang dapat disusun? b. Berapa banyak bilangan yang nilainya Kurang dari 400 (tidak ada angka berulang) yang dapat disusun? cc. Berapa banyak bilangan tiga angka berlainan yang nilainya lebih dari 430 dapat disusun? UN 2002/2003 Solusi: a. Bilangan yang terdiri dari tiga angka mempunyai angka ratusan (R), puluhan (P), dan satuan (S), Jadi, kita menyusun dalam tiga tahap yakni mengisi tempat ratusan, puluhan, dan satuan. sia © Dipindai dengan CamScanner Nilai tempat | R | P | S Banyaknya cara | 5 | 4 + Terdapat 5 cara mengisi ratusan, sebab setiap angka yang tersedia dapat ditempatkan pada Eran ratusan. ; . ‘Akan disusun dua’ bilangan + Terdapat 4 cara mengisi puluhan, sebab angka | gor'blangan-biangan 45, yang telah mengisi tempat ratusan tidak boleh | 6,7 dengan setopbiangan, iy tidak boleh berulang. Banyal mengisi puluhan maupun satuan (angka tidak | {00k bole tora a berulang). dlibentuk adalah + Terdapat 3 cara mengisi satuan. 4 . °. Menurut kaidah perkalian, total banyaknya bilangan | ¢. 9 tiga angka berlainan yang dapat disusun adalah UN 2002/2003 sebanyak 5 - 4 + 3 = 60 bilangan. b. Bilangan yang nilainya kurang dari 400 dapat terdiri dari satu, dua, atau tiga 7 4 angka. © Bilangan yang terdiri dari satu angka dapat | Nilai tempat 8 disusun sebanyak 5 bilangan. Banyaknya cara | 5 + Bilangan yang terdiri dari dua angka dapat [Nilai tempat | P| S disusun sebanyak 5 - 4 = 20 bilangan. Baavaayacaral 5 | 4 + Bilangan yang terdiri dari tiga angka = berbeda dapat disusun sebanyak pial tempat eee |S. 3+4+3 = 36 cara. Banyaknya cara| 3 | 4 | 3 Menurut kaidah penjumiahan, total banyaknya bilangan yang kurang dari 400 dan tidak ada angka berulang adalah sebanyak 5 + 20 + 36 = 61 bilangan. c. © Bilangan yang nilainya lebih dari 400 dapat disusun sebanyak 2 - 4 - 3 = 24 bilangan (2 cara mengisi ratusan, yakni dengan angka 4 dan 5; 4 cara mengisi puluhan; dan 3 cara mengisi satuan) Nilai tempat | R| P| S Banyaknya cara | 2 | 4 | 3 + Bilangan antara 400 dan 430 dapat disusun sebanyak 1 - 2 - 3 = 6 bilangan (1 cara mengisi ratusan, yakni angka 4; 2 cara mengisi puluhan, yakni angka 1 dan 2; dan 3 cara mengisi satuan). Total banyaknya bilangan yang lebih dari 430 dan tidak berulang adalah 24 - 6 = 18 bilangan. Nilai tempat | R| P |S Banyaknya cara | 2 | 4 | 3 sonata | wk hn Kaa © Dipindai dengan CamScanner XG PCN 8 onicnig fos on ea Seorang siswa mempunyai tiga baju yang masing-masing berwarna putih, coklat, dan biru. Ta juga memiliki 3 celana, yaitu berwarna biru, coklat, dan hitam. Jika siswa tersebut mempunyai dua pasang sepatu berwarna hitam dan coklat, dengan berapa cara siswa dapat ‘memasangkan baju, celana, dan sepatu yang berbeda? Banyak cara siswa tersebut memasangkan baju, celana dan sepatu yang berbeda: Baju alana Sepata Susunan ‘4 a Hitam Path Bia — iam Coklat Bia a, angka-angka itu boleh berulang, 'b. angka-angka itu tidak boleh berulang, Dari angka-angka 0, 1, 2, 3, dan 4 akan disusun suatu bilangan yang terdiri atas tiga angka. Berapa banyak bilangan yang dapat disusun, jika: c. angka-angka itu tidak boleh berulang dan nilainya lebih dari 230. 1 Seorang ibu ingin membagikan 3 jenis buku bacaan kepada 5 anaknya, a, Buatlah tabel silang yang menyatakan hhubungan antara jenis buku terhadap anak. b. Tentukan banyak susunan yang ‘mungkin dari hubungan jenis buku dengan anak. Buatlah diagram pohon untuk menyatakan semua cara yang mungkin untuk ‘menyusun kemeja ukuran § (small), M (medium), L (large), dan XL (extra Jarge) dengan warna yaitu biru, hijau, dan abu-abu. Dari angka-angka: 1, 2, 3, 4, 5, dan 6 akan disusun suatu bilangan yang terdiri dari empat angka yang nilainya lebih dari 4,000, Berapa banyak bilangan yang terjadi jika angka-angkanya: a. boleh berulang, b. tidak boleh berulang. Dari 30 orang pelajar perwakilan seluruh provinsi di Indonesia akan dipilih 3 orang pelajar berprestasi. Ada berapa banyak kemungkinan susunan pelajar berprestasi (1, II, dan 111) yang akan terpilih? Dalam suatu kelas terdapat 40 orang siswa akan membentuk pengurus-pengurus elas yang terdiri dari satu orang ketua, satu orang sekretaris, dan satu orang bendahara, Ada berapa cara pengurus kelas itu dapat dibentuk jika setiap anak berhak dipilih? aps| Pore EEG © Dipindai dengan CamScanner B. NOTASI FAKTORIAL, PERMUTASI, DAN KOMBINASI 1. Notasi Faktorial Perhitungan dan pencatatan dalam bahasan ilmu hitung peluang dapat dipermudah dan disederhanakan dengan menggunakan notasi faktorial. Pengertian notasi faktorial dinyatakan dalam definisi berikut. Misalkan n adalah bilangan asli, maka m=nn—Di-2)...3:2-1 Dan nol faktorial didefinisikan sebagai berikut. O!=1 Perlu diperhatikan bahwa faktorial hanya didefinisikan pada bilangan cacah, Dari definisi di atas, dengan menggunakan sifat asosiatif perkalian dapat diturunkan persamaan berikut. nl = n(n = 1)(n—2)...3°201 nl =n(n—D! n! = n(n — 1)(n ~ 2)! dan seterusnya. al dibaca 8 Contoh: 1. Hitunglah nilai-nilai berikut. al! a @G+5)! b. 3145! e Wh e 3te5! £ CO! (3-2-1) 4(5°4+3+2+1)=6+ 120 = 126 + 120 = 720 + 7+ 6! = 56+ 720 = 40,320 0-9-8 _ aap A Sidakterdefnis! untuk ‘n bilangan negati. f. (6)! tak terdefinisi 2.' Nyatakan setiap bentuk berikut dengan notasi faktorial. a 7°6°5 ce nn-1)...(n-k+1) b 9a Solusi: +6-527-6-5- Hol a 7°6°5=7°6:5 Ra b. BZ) Matematika | untuk SMK dan MAK Kelas xi © Dipindai dengan CamScanner ce nn-1)...(n=k+1) _ mn l)... @-k +1) @-b -k-1)...3-2-1 Sg DOH k-DOHk-D. TT “G-B! | ESSE 1, Tentukan nilai dari bentuk berikut. a =7-6°9-4-3-2-1=.... Bed ‘ 8 b. 3144! besa -p! 2. Tentukan nila n jika 4 I ‘Tentukan nilai dari bentuk berikut: 4, Sederhanakan bentuk berikut. i 8! al a « fh f a GE ppp imu n2 2 1st 91 513! @-2! poo | Bat b, SE, untuk n= 4 2. Nyatakan bentuk berikut dalam notasi c faktorial. a, 12-11-10-9°8 a (n-k+D! b. e “mh untuk n =k © 5, Tentukan nilai n yang memenuhi persa- maan berikut, a. a 3. a, Tentukan nilai dari bentuk 8! — 5! Apakah 8! - 5! = (8 - 5)! b b. Tentukan nilai dari 8! + 5! Apakah 8! + 5! +5)! %, cc. Tentukan nilai dari (i) 5! x3! (iii) 51: 3! Gi) (5 x 3)! (iv) (S23)! 2, Permutasi Seringkali kita berhadapan dengan masalah yang hanya memerlukan informasi banyaknya cara suatu kejadian dapat berlangsung, bukan daftar kemungkinan-kemungkinan yang bisa ap | Pore © Dipindai dengan CamScanner terjadi. Dalam hal tersebut diperlukan cara atau kaidah yang lebih ringkas sehingga kita dapat tetap sampai ke tujuan. Kita dapat menggunakan permutasi dan kombinasi. Pada subbab aturan pengisian tempat kita berhadapan dengan menemukan banyaknya kemungkinan pasangan (ketua, wakil ketua) dalam sebuah pemilihan pengurus OSIS di sekolah. Jika masalah tersebut kita perlebar, misalnya memilih susunan pengurus yang terdiri atas ketua, wakil ketua, bendahara, dan sekretaris dari keempat calon tersebut, maka banyaknya kemungkinan susunan pengurus mungkin akan berubah. Terpilihnya susunan (Roni, Wiwin, Agus, Bimo) tentu berbeda dengan terpilihnya susunan (Bimo, Wiwin, Roni, Agus). Masalah seperti itu adalah masalah permutasi. Secara formal permutasi didefinisikan sebagai berikut. Permutasi dari sekumpulan objek adalah banyaknya susunan objek- objek berbeda dalam urutan tertentu tanpa ada objek yang diulang dari objek-objek tersebut. Misalkan H himpunan dengan n objek. Misalkan k Contoh: ‘Tentukan banyaknya kemungkinan dalam pemilihan ketua kelas dan wakil ketua kelas jika ada enam orang calon. Solusi: Masalah di atas adalah masalah permutasi 2 objek dari 6 objek yang ada. 6 6! 6-Dl 41 Jadi, ada 30 kemungkinan dalam pemilihan ketua dan wakil ketua kelas pada masalah di atas, Banyaknya nomor sambungan esawat telepon terdiri dari 5 angka berbeda yang dapat dibentuk dari 8 bilangan asi yang pertama dengan syarat tidak boleh berulang adalah oP. = 5+ 6 = 30 kemungkinan. a. 20.160 d. 280 b. 6720 ©. 56 ©. 336 j UN 2005/2006 Permutasi n Objek dari n Objek dengan Beberapa Objek Sama Situasi : ada n objek yang beberapa di antaranya sama. Misalnya ada sejumlah n, objek q,, sejumlah n, objek 4, , sejumlah n, objek g,, dengan n, +n, +... +" Masalah : menentukan banyaknya susunan terurut terdiri dari n objek. Nowsi 2 Poa. :.5) Permutasi n objek dati n objek yang terdiri dari sejumlah nn, objek g,, sejumlah m, objek q,, .. .. dan sejumlah n, objek 4, dengan n, +n, +... +1, =n adalah: Peay nym © Dipindai dengan CamScanner 2 Contoh: 1 _—- @& Pada permutasi siklis tidak diperhitungkan tempat kedudukan benda di lingkaran, yang diperhitungkan adalah posisi satu objek terhadap objek lainnya. Berapa banyak susunan huruf berbeda yang dapat dibentuk dari kata GELANGGANG? Solusi: Terdapat 8 huruf pada kata GELANGGANG; terdiri dari 4 huruf G, 2 huruf A, 2 huruf N, 1 huruf £, dan 1 huruf L. Banyaknya susunan huruf yang dapat dibuat adalah: 10! 10-9-8-7-6-:5 _ Pea...) “APPOINT = ”*C 37-800 Jadi, ada 37.800 susunan huruf yang dapat dibuat, Petugas perpustakaan akan menyusun tiga buku matematika yang sama, dua buku ekonomi yang sama, dan empat buku sastra yang sama secara berderet pada sebuah rak buku. Berapa banyak susunan berbeda yang dapat dibuat? Solusi: | 1 Banyaknya susunan yang mungkin adalah Po, », 4) = SEE = 1.260. Jadi, ada 1.260 susunan berbeda. Permutasi Siklis (Pengayaan) Pada permutasi siklis, kita akan menghitung berapa banyak susunan terurut yang mungkin dari sejumlah n objek yang berbeda yang ditempatkan secara melingkar. Perhatikan Gambar 5.2. Bagan I dan bagan II dianggap sama karena kedudukan setiap objek terhadap objek yang lain adalah tetap, walaupun posisinya dalam lingkaran berubah. (Sebenarnya posisinya tak berubah, jika bagan II kita putar 90° searah perputaran jarum jam). g ¢ - sc » .D b i I ne D Gambar 5.2 Situasi : ada n objek yang satu sama lain berbeda. Masalah : menentukan banyaknya cara n objek berbeda disusun terurut secara melingkar (siklis). Notasi = Prints) Karena permutasi siklis hanya memperhitungkan kedudukan suatu objek terhadap objek lain dan tak memperhitungkan tempatnya di lingkaran, maka kita bisa mulai dengan menempatkan satu objek A sembarang pada lingkaran. Selanjutnya kita tandai © Dipindai dengan CamScanner posisi di kanan objek A sebagai posisi 1, di kanan posisi 1 sebagai posisi 2, dan seterusnya sampai posisi terakhir, yaitu di sebelah kiri , : objek A, sebagai posisi n - 1, (Gambar 5.3) ¢ _ ‘Ada n — 1 cara menempatkan sebuah objek pada posisi 1 in , Ada n — 2 cara menempatkan sebuah objek pada posisi 2 nod : acd e objek A ‘Ada 2 cara menempatkan sebuah objek pada posisi n - 2 “y Gambar 53 ‘Ada 1 cara menempatkan sebuah objek pada posisi n — 1 Menurut kaidah perkalian, total banyaknya cara menempatkan n objek secara melingkar adalah (n - 1) (n-2)...2+1=(n-D! Fits) =n- I! ; Contoh: Pida, Tutik, Nenden, Amir, Mala, dan Tarto akan mengadakan sebuah rapat tertutup di suatu meja berbentuk lingkaran. Ada berapa cara berbeda schingga kedudukan seorang peserta rapat terhadap peserta rapat lainnya berbeda? Solusi: Masalah di atas adalah masalah siklis dengan n = 6. = (6 - I)! = 5! = 120 cara. Aktivitas) Kelas} | 1. Berapa banyak susunan huruf berbeda yang dapat dibentuk dari kata “AGUSTUS”? Terdapat . . . huruf pada kata AGUSTUS, yaitu. .. huruf A, .. . huruf G,. . . huruf U, - huruf $, dan... . huruf T. Banyak susunan huruf yang dapat dibuat adal 8! oP sittis Peg hlign ged Jadi, ada . . . susunan huruf yang dapat dibuat. 2, Berapa banyak bilangan terdiri dari 7 angka yang dapat disusun dari angka-angka: 2, 2, 2, 3, 3, 5, dan 5? 3. Ada 9 pohon berbeda yang akan ditanam secara melingkar. Berapa cara berbeda untuk menanam pohon tersebut? Berapa banyak susunan huruf berbeda yang dapat dibentuk dari kata: a. AKUNTANSI b. KOMPUTER ¢. MATEMATIKA 2. Terdapat 5 bola merah, 4 bola putih, 3 bola biru, dan 2 bola hijau. Ada berapa cara bola-bola itu dapat disusun secara berdampingan? . Berapa banyak bilangan terdiri dari 6 angka yang dapat disusun dari angka-angka: a, 2,2,3,3, 3, dan 4, b. 3, 5,5, 7,7, dan 9. ‘Ada 3 anak laki-laki dan 5 anak perempuan. Dengan berapa cara anak tersebut duduk berdampingan, jika: a. posisi duduk sembarang, b, anak laki-laki dan perempuan © Dipindai dengan CamScanner terpisah, sehingga hanya sepasang saja yang berdampingan. Berapa cara enlatn orang dalam pesta dapat diatur tempat duduknya mengelilingi sebuah meja bundar? Sebuah perpustakaan mempunyai 4 buku berbahasa Inggris yang berbeda, 5 buku berbahasa Prancis yang berbeda, dan 3 buku berbahasa Jerman yang berbeda. Jika ada 12 tempat untuk meletakkan buku- buku tersebut, tentukan: a, banyak susunan yang mungkin untuk meletakkan buku-buku tersebut, b. banyak susunan yang mungkin untuk meletakkan buku-buku tersebut dan ). Sebuah restoran menawarkan makanan yang berbeda. Tentukan banyak susunan es krim yang mungkin yang dapat dibeli Fanny dengan memperhatikan urutannya, Sebuah sistem keamanan mempunyai sebuah blok yang terdiri dari 9 bilangan berbeda. Berapa banyak susunan yang mungkin dari 4 bilangan yang digunakan sebagai password jika tidak ada bilangan yang berulang. penutup spesial. Kamu dapat memperolch sewadah es krim, sebuah topping, dan sebuah cone. Berapa banyak susunan makanan penutup yang berbeda yang bisa kamu peroleh? buku berbahasa sama diletakkan berdampingan. 7. Kode morse adalah sebuah sistem yang terdiri dari titik, strip, dan spasi pada telegrap yang digunakan untuk mengirim pesan melalui kabel listrik. Berapa banyak susunan yang terjadi dari 5 titik, 3 strip, dan 2 spasi yang dapat dibuat? 8. Sebuah toko es krim menjual es krim dengan 11 rasa yang berbeda. Fanny ingin membeli 3 es krim dengan rasa 3. Kombinasi Perhatikan masalah berikut. “Sebuah kejuaraan sepak bola antar kelas di SMK JAYA diikuti oleh 14 kelas yang dibagi ke dalam dua grup. Kejuaraaan menggunakan sistem setengah kompetisi, dengan juara pada masing-masing grup akan bertemu pada babak Grand Final. Bila setiap pertandingan memerlukan biaya Rp150,000,00 untuk sewa lapangan, persiapan lapangan, konsumsi pemain, dan membayar wasit, berapa dana yang harus disiapkan panitia agar seluruh pertandingan dapat dilaksanakan?” Kita lihat, yang diprioritaskan untuk diselesaikan pada masalah di atas, adalah jumlah seluruh pertandingan, bukan jadwal atau daftar pertandingannya. Cara kombinasi akan dapat menyelesaikan masalah di atas dengan cepat. Kombinasi dari sekumpulan objek adalah banyaknya susunan objek-objek tanpa memperhatikan urutan objek dari objek-objek tersebut. Tanpa memperhatikan urutan, susunan (A, B) ‘sama saja dengan 6A). 154 Matematika untuk SMK dan MAK Kelas Xt © Dipindai dengan CamScanner Masalah jumlah pertandingan sepak bola yang mungkin dari suatu liga di sekolah merupakan masalah kombinasi, karena susunan pertandingan kelas A vs kelas B, sama saja dengan kelas B vs kelas A. Kombinasi n Objek dari n Objek yang Berbeda Situasi : ada n objek yang satu sama lain berbeda, Masalah : menentukan banyaknya susunan tak terurut dari objek Notasi : ,Cy (n,n), Ct Karena susunan tidak memperhatikan urutan, maka susunan Dalam permutasi, urutan diperhatikan, sedangkan dalam kombinasi, urutan tidak diperhatikan. yang ada. Misalnya objek-objek tersebut adalah my, my... dann, (my, Mz» + + 9 My) dianggap sama dengan (My My» Myy +. 5 M,) = (ny Mya + + ++ 7), dan seterusnya. Jadi, Ca = 1 & Contoh: Di SMK "TARUNA” terdapat 10 orang siswa yang berprestasi. Seorang guru matematika akan memilih 10 siswa dari 10 siswa tersebut yang akan dikirim untuk mengikuti kompetisi matematika se-Indonesia. Berapa banyak susunan siswa yang dapat dipertimbangkan oleh guru tersebut untuk mengikuti kompetisi? Solusi: Jadi, guru matematika tersebut hanya dapat mempertimbangkan 1 susunan siswa. Dalam suatu ujian remedial yang pesertanya 8 orang. Guru penguji akan memanggil 2 orang sekaligus. Banyaknya susunan berbeda yang mungkin adalah... . a 16 d. 56 b. 28 e 64 ce. 48 ‘UN 2005/2006 Masalah di atas adalah masalah kombinasi 10 objek dari 10 objek karena urutan siswa yang terpilih tidak dipermasalahkan, maka: Cj. = 1. Kombinasi k Objek dari n Objek yang Berbeda, k =n Situasi: ada n objek yang satu sama lain berbeda. Masalah : menentukan banyaknya susunan tak terurut yang terdiri atas k objek dari n objek yang ada, k < 7. Notasi_ : ,C,, C(n, k), Cf, (",) Kombinasi-tersebut dapat ditentukan dengan rumus berikut. nat @-Bi Rab! © Dipindai dengan CamScanner = Contoh: 1, Tentukan nilai dari: db. 12C3 Dari 10 orang pemain bola voli akan dibentuk tim bola 5 5.4.31 voli yang terdiri dari 6 orang. as = oo = 20 Banyak tim berbeda yang (S-2)!2! 3-2-1 dapat dibentuk adalah . a. 96 tim d. 320 tim 1 . . 9! b. 120 tim e. 494 tim be Ge 10-91 yg |B (2-331 3-2-1 dn'steaisnae 2. Dari 8 siswa terbaik kelas XI SMK “PELANGI” akan dipilih 3 siswa untuk mewakili sekolah dalam suatu kompetisi. Jika ke-8 siswa tersebut memiliki kemampuan yang cukup seimbang, berapa banyak susunan yang mungkin terpilih? Solusi: Masalah di atas adalah masalah memilih 3 objek dari 8 objek, tanpa memperhatikan ! urutan, Jadi, banyaknya susunan yang mungkin adalah C3 = Fe = 56 Kombinasi k Objek dari n Objek dengan Beberapa Objek Sama Situasi_ : ada n objek yang beberapa di antaranya sama, Misalnya ada sejumlah n, objek q,, sejumlah n, objek q,, . . ., dan sejumlah n, objek q,, dengan nj +m, +...+n, =n. Masalah : menentukan banyaknya kombinasi yang terdiri atas k objek dengan aturan harus terdiri atas sejumlah m, objek gy, sejumlah m, objek qo, . . .. sejumlah m, objek g., dan m,+m,+...+m,=k. Kita selesaikan masalah ini dalam beberapa tahap. Banyaknya Tahap ke- Proses fara 1 Menentukan banyaknya cara memilih m, ¢C objek dari n, objek q, secara tak terurut. a 2 Menentukan banyaknya cara memilih m, C, objek dan n, objek q, secara tak terurut. as e Menentukan banyaknya cara memilih m, objek dari n, objek q, secara tak terurut. Menurut aturan perkalian, total susunan tak terurut adalah Om? mCi FET Matomatika | untuk SMK dan MAK Kelas X! © Dipindai dengan CamScanner 3 Contoh: Tiga bola akan diambil dari dalam kotak berisi 5 bola merah, 3 bola putih, dan 2 bola biru. Tentukan: a. b. c c banyak cara pengambilan tiga bola sekaligus dari kotak, banyak cara pengambilan tiga bola terdiri dari 2 bola merah dan 1 bola putih, banyak cara pengambilan tiga bola terdiri dari 1 bola merah, 1 bola putih, dan 1 bola biru? banyak cara pengambilan tiga bola sedemikian hingga sedikitnya terdapat 2 bola merah, ‘Suatu tim bulutangkis terdit dari 3 putra dan 2 putt. Jika akan dibentuk pasangan ganda, peluang terbentuknya pasangan ganda campuran adalah... a 02 d. 05 b, 03 e 06 ce. 04 Solusi: Dalam kotak terdapat 10 bola dan akan diambil 3 bola. Banyaknya kemungkinan bola yang terambil adalah c- —_. tors 31 (10 = 3)! Tersedia 5 bola merah, diambil 2 bola. Banyak cara pengambilan 2 merah: sC) = 10. Tersedia 3 bola putih, diambil 1 bola. Banyak cara pengambilan 1 putih: ;C = 3. Banyak cara pengambilan 2 bola merah dan 1 bola putih adalah sCo* 3C, = 10(3) = 30 (Kaidah perkalian). Dengan cara sama dengan b, banyak cara pengambilan 1 bola merah, 1 bola putih, dan 1 bola biru adalah: sCy* 3Cy °C, = 5°3°2= 30 Kemungkinan-kemungkinan terambil sedikitnya 2 bola merah adalah terambil 2 merah dan 1 putih, atau 2 merah dan 1 biru atau, ketiganya merah. Jadi, banyak cara pengiimbilannya adalah: sCo*3Cy + 5Cy* 2C, + gC, = 10°3+ 10-24 10= 60 UN 2001/2002 fas Kela: Hitunglah: Seorang pelatih bola basket akan memilih 5 orang pemain dari 10 orang pemain yang disiapkan, Jika, kesepuluh pemain dapat ditempatkan di segala posisi maka ada berapa cara pemilihan pemain yang terbentuk? Seorang petani membeli 2 kambing, 3 ayam, dan 4 itik dari tetangganya yang memiliki 4 kambing, 7 ayam, dan 5 itik. Dengan berapa cara petani itu dapat memilih ternak yang tersedia? | abs |Peuang (RETA © Dipindai dengan CamScanner

You might also like