a. Hak memperoleh akses atas sumber daya di bidang kesehatan. b. Hak memperoleh pelayanan kesehatan yang aman, bermutu, dan terjangkau. c. Hak secara mandiri dan bertanggung jawab menentukan sendiri pelayanan kesehatan yang diperlukan. d. Hak mendapatkan lingkungan yang sehat bagi pencapaian derajat kesehatan. e. Hak untuk mendapatkan informasi dan edukasi tentang data kesehatan termasuk tindakan dan pengobatan yang telah maupun yang akan diterima dari tenaga kesehatan. f. Hak untuk memilih tenaga kesehatan jika di mungkinkan. g. Hak menerima atau menolak sebagian atau seluruh tindakan pertolongan yang akan diberikan kepadanya setelah menerima dan memahami informasi mengenai tindakan tersebut secara lengkap. h. Hak menerima atau menolak tindakan tidak berlaku pada penderita penyakit yang penyakitnya dapat secara cepat menular ke dalam masyarakat yang lebih luas, keadaan seseorang tidak sadarkan diri atau gangguan mental berat. i. Hak atas rahasia kondisi kesehatan pribadi tidak berlaku dalam hal yaitu peraturan undang-undang, perintah pengadilan, ijin yang bersangkutan, kepentingan masyarakat atau kepentingan orang tersebut.
2. Kewajiban pasien pengguna pelayanan dan sasaran program antara lain
a. Wajib ikut mewujudkan, mempertahankan, dan meningkatkan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-tingginya dalam upaya kesehatan perseorangan, upaya kesehatan masyarakat, dan pembangunan berwawasan kesehatan. b. Wajib menghormati hak orang lain dalam upaya memperoleh lingkungan yang sehat, baik fisik, biologi, maupun sosial.
c. Wajib berperilaku hidup bersih sehat untuk mewujudkan,
mempertahankan, dan memajukan kesehatan yang setinggi- tingginya. d. Wajib menjaga dan meningkatkan derajat kesehatan bagi orang lain yang menjadi tanggung jawabnya. e. Wajib ikut serta dalam program jaminan kesehatan sosial. f. Wajib membayar atas pelayanan pemeriksaan kesehatan yang telah diperoleh bila tidak memiliki jaminan kesehatan seperti Jamkesmas, BPJS pemerintah, Kartu Indonesia Sehat, Jamkesda serta asuransi lainnya (sesuai ketentuan yang berlaku).