You are on page 1of 2

PEMANTAUAN DAN

EVALUASI KETERSEDIAAN
SEDIAAN FARMASI
No.Dokumen : SOP/07/UKP-Farm/I/2023
No. Revisi : 00
SOP Tanggal Terbit : 02 Januari 2023
Halaman : 1/3

UPT PUSKESMAS ROHANI, AMD. KEP


WARU NIP 19680617 199103 2 010

1. Pengertian Formularium adalah daftar obat yang disusun berdasarkan bukti


ilmiah mutakhir oleh Komite Nasional Penyusunan Formularium
nasional.

Evaluasi ketersediaan Obat terhadap Formularium adalah


serangkaian prosedur untuk menilai sesuai program dan meperoleh
informasi tentang keberhasilan pencapaian tujuan, kegiatan, hasil dan
dampak serta biaya.

2. Tujuan Agar obat – obatan sesuai dengan ketetapan formularium nasional


dan formularium obat di Kabupaten Penajam Paser Utara selalu
tersedia dalam pelayanan kesehatan di UPT. Puskesmas Waru.

3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT. Puskesmas Waru Nomor : 800 / 58 /


SK-KAPUS / I / 2023 tentang Penyediaan Obat yang Menjamin
Ketersediaan Obat.
4. Referensi Permenkes No. 74 tahun 2016 tentang Standart Pelayanan
Kefarmasian Di Puskesmas.
5. Prosedur 1. Kartu Stok
2. Formularium Puskesmas
6. Langkah – 1. Mencatat jumlah jenis obat yang tersedia di UPT. Puskesmas
langkah Waru
2. Mencatat total jenis obat di puskesmas yang tercantum dalam
formularium
3. Menghitung tingkat ketersediaan obat per triwulan dengan
membandingkan jumlah obat yang tersedia di UPT. Puskesmas
Waru dibagi dengan jumlah obat yang tercantum di formularium
x 100%
4. Menyampaikan hasil evaluasi ketersediaan obat terhadap
formularium kepada Kepala UPT. Puskesmas Waru untuk

1
dijadikan bahan dalam membuat perencanaan obat dan Kepala
Puskesmas menindaklanjuti hasil ketersediaan obat terhadap
formularium dengan melaporkan kepada Tim Perencana
Kebutuhan Obat Terpadu Kabupaten melalui Instalasi Farmasi
Kabupaten.

7. Bagan alir
mencatat total jenis obat di

mencatat jumlah puskesmas yang tercantum dalam

jenis obat yang formularium

tersedia di
puskesmas Petugas menghitung tingkat
ketersediaan obat dengan
membandingkan jumlah obat yang
tersedia di puskesmas yang tercantum
di formularium x 100%

menyampaikan hasil evaluasi ketersediaan


obat terhadap formularium kepada Kepala
puskesmas sebagai bahan untuk perencaan
obat dengan melaporkan kepada Tim
Perencana Kebutuhan Obat Terpadu
Kabupaten melalui Ifar Kabupaten

8. Hal- hal yang 1. Konsumtif


perlu 2. Penggunaan Obat Terbanyak
diperhatikan
9. Unit terkait Semua unit pelayanan yang ada di dalam lingkup UPT. Puskesmas
Waru
10. Dokumen terkait 1. Kartu stok
2. LPLPO
3. Catatan hasil evaluasi ketersediaan obat
11. Rekaman No Yang Dirubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Historis Diberlakukan
Perubahan

You might also like