Professional Documents
Culture Documents
Modul Po 2020 Fix
Modul Po 2020 Fix
PERILAKU ORGANISASI
NAMA : ________________________
NIM : ________________________
KELAS PRAKTIKUM : ________________________
NAMA INSTRUKTUR : ________________________
Disusun Oleh :
Dr. Aniek Rumijati, M,M
Dr. Nurul Asfiyah.,MM
Dr. A. Mohyi, M.M
Dra. Sandra Irawati, M.M
LABORATORIUM MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI dan BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2020
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
KATA PENGANTAR
Segala puji hanya bagi Allah SWT yang telah menganugerahkan akal pikiran, dan hati
nurani kepada manusia. Dengan akal, pikiran, dan hati manusia mampu mengembangkan ilmu
pengetahuan dan berbagai ketrampilan yang dibutuhkan untuk dapat bertahan hidup dan
mengembangkan kehidupan. Atas kehendakNya pula, modul “Perilaku Organisasi”
Semester Ganjil tahun akademik 2020/2021 untuk angkatan 2018 ini dapat diselesaikan, dan
akan menjadi pegangan bagi mahasiswa dan instruktur pada pelaksanaan praktikum di
Laboratorium Manajemen FEB – UMM.
Modul Perilaku Organisasi ini berisi berbagai kasus dan fenomena yang aktual dan
menarik, yang diangkat berdasarkan pada sajian materi dari mata kuliah Perilaku
Keorganisasi. Metode pembelajaran yang digunakan pada praktikum ini adalah analisis kasus,
self assesment tipe kepribadian - job fit, serta pelatihan dan peningkatan communication skill
untuk meningkatkan ketrampilan berkomunikasi dan kerjasama tim sehingga mempermudah
praktikan dalam mengambil keputusan manajerial ataupun fungsional. Modul ini sebagai
panduan praktis yang memudahkan praktikan maupun instruktur melaksanakan kegiatan
praktikum di Laboratorium Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah
Malang.
Pada penerbitan modul ini, kami mengucapkan terima kasih Dr. Aniek Rumijati,
M.M, selaku pencetus ide atau gagasan dan penulis modul ini serta terimakasih kepada; Dr.
Nurul Asfiyah,MM; Dr. A. Mohyi, M.M; dan Dra. Sandra Irawati, M.M yang telah
berkenan melengkapi ide atau gagasan itu sehingga menjadi sebuah modul yang representatif.
Kami sampaiakan ucapan terima kasih juga kepada berbagai pihak yang secara langsung telah
menghadiri diskusi perancangan modul, dan mengkritisi modul ini yaitu Dra. Uci
Yuliati,MM; Dra. Siti Nurhasanah, MM; Dra. Titiek Ambarwati, MM; Dr. Iqbal Robbie,
MM; Khusnul Rofida N. S.Pd, MM dan Imanuel Muammal, SE.,MM. Tak lupa pula kami
sampaikan terima kasih kepada staf dan parttime di Laboratorium Manajemen Novitrilia Ayu
Irawati, S.E, Tsiqatun Nasyiah, S.E, yang telah mendukung penyelesaian modul ini.
ii
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Kami sadar bahwa tidak ada satupun yang sempurna di bumi ini, kecuali Allah SWT.
Tiada gading yang tak retak, oleh karena itu kami mengharapkan saran dan masukannya
untuk perbaikan modul ini selanjutnya. Akhirnya, kami mengajak seluruh peserta praktikum
(praktikan) untuk menyiapkan diri dengan mempelajari kembali konsep-konsep teori Perilaku
Organisasi agar pelaksanaan praktikum dapat berjalan dengan lancar.
iii
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
DAFTAR ISI
Kata Pengantar .............................................................................................................. ii
Daftar Isi ........................................................................................................................ iv
Petunjuk Pelaksanaan Praktikum .................................................................................. v
Petunjuk Teknis Praktikum ........................................................................................... viii
Petujuk Khusus Praktikum ............................................................................................ ix
Lembar Konsultasi ........................................................................................................ xi
Lembar Cek List ............................................................................................................ xii
Materi I
Analisis Kasus : Gaya Kepemimpinan ..................................................................... 1
Lembar Kerja 1 ......................................................................................................... 10
Lembar Kerja 2 .......................................................................................................... 12
Materi II
Pengantar Teori Tipe Kepribadian ............................................................................ 15
Petunjuk Pelaksanaan Identifikasi Tipe Kepribadian ................................................ 17
Kuesioner Tipe Kepribadian ..................................................................................... 18
Petunjuk Analisis Tipe Kepribadian dan Pekerjaan .................................................. 21
Lembar Kerja 3 .......................................................................................................... 22
Materi III
Communication Skill : Kerjasama Tim dan Ketrampilan Berkomunikasi ................ 24
Petunjuk Pembuatan Video ....................................................................................... 28
iv
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
I. Ketentuan Peserta
1. Praktikum Perilaku Organisasi diperuntukkan bagi mahasiswa yang telah/sedang
menempuh mata kuliah Perilaku Organisasi.
2. Peserta yang mengulang, diperlakukan sama dengan peserta regular, dan tidak
harus menempuh lagi mata kuliah Perilaku Organisasi.
3. Peserta praktikum (praktikan) harus terdaftar, dengan melakukan registrasi diri di
Laboratorium Manajemen FEB – UMM.
4. Peserta praktikum (praktikan) mengikuti seluruh rangkaian dan tata tertib selama
pelaksanaan praktikum.
v
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
vi
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
vii
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
1. Pelaksanaan praktikum ini akan didahului dengan Technical Meeting terlebih dulu, untuk
menjelaskan teknis pelaksanaan praktikum dan review konseptual oleh Instruktur.
2. Setelah pelaksanaan Technical Meeting, praktikan diharuskan melakukan observasi
(mencari informasi berkaitan dengan topik masing-masing kelompok), dan diikuti dengan
pembimbingan/konsultasi ke instruktur.
3. Untuk melakukan pembimbingan, harus dilakukan secara bersama-sama dalam satu
kelompok (tidak melalui perwakilan)
4. Jumlah praktikan dalam setiap kelas praktikum maksimum sebanyak 36 peserta.
5. Setiap kelas praktikum akan dibagi ke dalam 6 (enam) kelompok, dengan jumlah anggota
setiap kelompok maksimum sebanyak 6 orang atau menyesuaikan dengan jumlah peserta
yang ada dalam satu kelas.
6. Masing-masing kelompok menentukan ketua kelompoknya.
7. Setiap pertemuan praktikum masing-masing kelompok mempresentasikan atau
mensimulasikan hasil bahasan kelompoknya.
8. Selesai pelaksanaan praktikum modul wajib dikumpulkan beserta makalah yang telah
direvisi.
viii
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Pertemuan
Keterangan Materi
ke
• Review Materi
1. Technical Meeting • Pembagian Kelompok
• Penugasan
Presentasi Kelompok 1,2 dan 3
Pembahas Utama : kelompok
2. Analisis Kasus: Gaya Kepemimpinan
4,5 dan 6
Masing-masing peserta
praktikum mengidentifikasi
tipe kepribadian dengan
3. Identifikasi Tipe Kepribadian MBTI
mengisi kuesioner yang
disediakan
ix
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Pertemuan
Keterangan Materi
ke
Presentasi hasil diskusi terkait:
Presentasi Tipe Kepribadian – Job Fit • Tipe kepribadian
6 (1) • Job fit
• Analisis
x
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
LEMBAR KONSULTASI
Instruktur Praktikum :
(….......................................)
xi
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Paraf
No. Materi Cek list
Instruktur
1 Menentukan Tema
2 Membuat skenario
Menyetujui, Malang,
Penanggung jawab Ketua Pelaksana
(….......................................) (….......................................)
Mengetahui,
Ka. Laboratorium Manajemen
xii
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
MATERI I
KEPEMIMPINAN
Pengantar.
Kepemimpinan merupakan suatu kemampuan dalam mempengaruhi sebuah kelompok
melalui pencapaian sebuah visi atau tujuan (Robbins, 2013). Kepemimpinan memegang
peranan vital dalam memahami perilaku individu, kelompok dan organisasi. Organisasi
membutuhkan kepemimpinan dan manajemen yang kuat agar efektivitasnya dapat berjalan
secara optimal. Suatu organisasi membutuhkan seorang pemimpin untuk memulai suatu
perubahan, merumuskan visi untuk masa depan, serta menjadi inspirator bagi seluruh anggota
dalam suatu organisasi. Organisasi juga membutuhkan manajer untuk merumuskan rencana-
rencana secara detail, menciptakan struktur organisasi yang efisien serta mengelola aktifitas
operasional setiap harinya. Seorang pemimpin menentukan arah dengan cara mengembangkan
visi masa depan, kemudian menyatukan orang-orang dengan mengkomunikasikan visi serta
memotivasi anggota lainnya untuk mengatasi berbagai rintangan. Terdapat berbagai macam
teori kepemimpinan, namun akan dibahas 3 teori kepemimpinan, yakni teori kepemimpinan
situasional, kepemipinan transformasional dan kepemimpinan transaksional.
1
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Model kepemimpinan Hersey dan Blanchard dijelaskan dalam gambar berikut ini:
b. S2 (Selling / Penjual), gaya ini paling tepat dilakukan bagi pengikut dengan level
kesiapan moderat (R2). Pemimpin masih memberi arahan namun ia menggunakan
komunikasi dua arah dan memberi dukungan secara emosional terhadap individu atau
kelompok dalam memotivasi dan meningkatkan rasa percaya diri pengikutnya.
c. S3 (Participating / Partisipatif), gaya ini paling tepat dilakukan pada kesiapan
pengikut tinggi dengan motivasi moderat (R3). Gaya kepemimpinan ini mendorong
individu atau kelompok dalam berbagi pendapat, gagasan serta memfasilitasi
pekerjaan dengan semangat.
d. S4 (Delegating / Pendelegasian), gaya kepemimpinan ini paling tepat bagi pengikut
yang berada pada level kesiapan tinggi (R4). Gaya kepemimpinan ini cenderung
memberikan delegasi karena pengikut dianggap cukup kompeten dan termotivasi
penuh dalam mengambil tanggung jawab atas pekerjaannya sehingga pemimpin
bertugas untuk mengawasi pekerjaan yang dilakukan.
3
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Secara singkat, berikut tabel perbandingan karakteristik dua jenis pemimpin ini
(transaksional dan transformasional):
Tabel 1
Perbandingan Pemimpin Transaksional dan Transformasional
Pemimpin Transaksional Pemimpin Transformasional
Gambar : 1
Susunan Penuh dari Model Kepemimpinan
4
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Tujuan :
1. Meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang Gaya Kepemimpinan
2. Menganalisis efektifitas gaya kepemimpinan dengan menggunakan teori :
a) Kepemimpinan situasional dari Hersey and Blanchard
b) Kepemimpinan transformasional dan transaksional
c) Kepemimpinan Studi OHIO State
d) Kepemimpinan Managerial Grid
Metode Pengajaran :
Metode pembelajaran dari praktikum ini adalah pemecahan masalah dan diskusi mengenai
gaya kepemimpinan yang ada di perusahaan dengan mengaplikasikan konsep teori yang
telah dipelajari.
Media Pembelajaran :
Media pembelajaran dalam praktikum ini menggunakan kasus, lembar kerja untuk
mempresentasikan hasil pembahasan kelompok.
Evaluasi
Mahasiswa dikatakan mampu mengaplikasikan teori kepemimpinan, bila secara tertulis
dan secara lisan dapat menunjukkan hasil diskusi kelompok mereka dihadapan mahasiswa
dan dosen.
1. Memahami konsep teori kepemimpinan
2. Mahasiswa mampu menganalisis berbagai gaya kepemimpinan
3. Mahasiswa mampu mengaplikasikan gaya kepemimpinan yang efektif di perusahaan
Isi Materi
Materi ini membahas kasus berkaitan dengan praktik-praktik kepemimpinan yang
dilakukan dalam suatu perusahaan.
Prosedur Praktikum
1. Identifikasikanlah permasalahan dalam studi kasus berikut.
2. Carilah sebab dari permasalahan.
3. Tunjukan akibat dari permasalahan.
4. Teori yang mendukung terkait kasus yang ada.
5. Berikanlah beberapa alternatif pemecahan masalah.
6. Evaluasilah dari masing-masing alternative pemecahan masalah.
5
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
7. Tentukan satu pemecahan masalah yang dianggap sebagai pemecahan yang paling tepat.
8. Berikan rekomendasi untuk memilih gaya kepemimpinan yang paling efektif bagi studi
kasus
Referensi:
Organizational behavior, Stephen P. Robbins, Timothy A. Judge. — 15th ed., Copyright ©
2013, 2011, 2009, 2007, 2005 by Pearson Education, Inc., publishing as Prentice Hall
6
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
ANALISIS KASUS :
PERUSAHAAN SURABAYA ELEKTRONIK
SURABAYA
Perusahaan Surabaya ElektronikELEKTRONIK
terletak di suatu daerah pinggiran kota
Surabaya. Perusahaan saat ini sedang dalam tahap perkembangan, dan manajemen
memperkirakan bahwa perusahaan tersebut akan terus berkembang sampai 10 tahun ke
depan. Dengan perkembangan tersebut, maka sejumlah orang akan dipromosikan untuk
menduduki posisi yang barn dibentuk dalam lingkungan manajer umum, yang pada
akhirnya mengharuskan mereka memanfaatkan waktu untuk bekerja dengan para
manajer departemen dan berkurangnya waktu dalam urusan produksi, keluaran dan
biaya.
Terdapat tiga posisi atau jabatan sebagai manajer umum yang barn dibentuk.
Sebagian besar calon untuk tiga posisi manajer umum yang barn tersebut telah bekerja
pada perusahaan aling sedikit 15 tahun. Mereka semuanya terlatih dalam aspek-aspek
operasi produksi. Akan tetapi Risky, wakil direktur utama merasa tidak ada seorangpun
dari calon tersebut yang memperoleh pelatihan atau berwawasan menyeluruh tentang
permasalahan-permasalahan perusahaan yang memungkinkan mereka dipromosikan
dengan lancar ke posisi manajer umum. Tetapi Dewan Direksi telah memutuskan bahwa
ketiga manajer umum barn tersebut akan direkrut dari dalam perusahaan meskipun
adanya masalah tersebut.
Salah seorang calon yang ditemukan oleh PAM adalah Kusuma. Analisis yang
digunakan untuk menilai Kusuma adalah studi tentang variabel lingkungan dan gaya
kepemimpinannya sekarang. Gambar 1 menyajikan profil tentang gaya kepemimpinan
Kusuma dan berbagai faktor lingkungan yang mempengaruhi gaya tersebut. Gaya
7
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
kepemimpinan Kusuma sekarang, yang agak tinggi orientasi tugas dan rendah orientasi
hubungan serupa dengan gaya kepemimpinan dari kelima calon manajer umum yang
lain. Harapan perusahaan tersebut, dan karakteristik bawahan yang potensial untuk
manajer umum, serta posisi baru manajer umum, tidak konsisten dengan gaya
kepemimpinan Kusuma atau gaya kepemimpinan calon lainnya. Lingkaran berwarna
gelap, yang merupakan daerah persimpangan menunjukkan bidang harapan perusahaan,
posisi baru dan bidang konsistensi/karakteristik bawahan. Bidang tersebut diasumsikan
oleh PAM sebagai bidang gaya kepemimpinan ideal yang hams digunakan jika mereka
telah dipromosikan ke posisi manajer umum.
Jika Kusuma atau calon lain menerima tugas sebagai manajer umum, ia harus
meningkatkan orientasi hubungannya secara nyata. Jika ketiga calon itu tidak mengubah
orintasi mereka, menurut perusahaan konsultan tersebut kemungkinan besar akan terjadi
kegagalan.
Risky tetap berpendirian untuk mencari ketiga manajer umum yang potensial dan
barn dari dalam perusahaan. Ia dan seluruh anggota dewan direksi ingin memanfaatkan
kebijaksanaan perekrutan dari dalam untuk memperoleh ketiga manajer umum terbaik
tersebut. Risky yakin bahwa seorang pemimpin hams mengubah gaya kepemimpinan
yang digunakan untuk memenuhi tuntutan situasi barn. Keyakinan ini dan perencanaan
dari dalam telah mendorong Risky mengadakan rapat untuk membahas program
peningkatan kerukunan atau kaharmonisan antara ketiga manajer umum yang akhirnya
terpilih, yaitu : Kusuma, Ainur, dan Beta serta faktor lingkungan : pe rusahaan,
bawahan, dan persyaratan untuk posisi baru.
8
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Gambar : 2
Profil Kusuma Tentang Kepemimpinan
Tinggi
Posisi
Harapan Manajer Umum
Perusahaan
Harapan bawahan
terhadap perilaku
t
manajer umum
Gaya kepemimpinan
Kusuma sekarang
Rendah
9
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
LEMBAR KERJA 1
A. Deskripsikan Hasil Diagnosis ke-tiga Profil Calon Manajer Umum, yaitu Kusuma, Ainur
dan Beta.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
B. Analisislah apakah Profil diagnosis dan hasil yang telah disiapkan oleh Perusahaan
Konsultan Manajemen (PAM) merupakan langkah yang diperlukan dalam proses menemukan
manajer umum yang secara potensial akan sukses.
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
C. Analisislah bagaimana gaya kepemimpinan yang tepat yang harus dilakukan Kusuma
agar efektif menduduki posisi Manajer Umum (disesuaikan dengan kepemimpinan yang
telah ditentukan pada saat technical meeting.)
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
10
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
D. Permasalahan apa yang timbul seandainya Kusuma dan kawan-kawan diangkat menjadi
Manajer Umum
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
11
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
LEMBAR KERJA 2
Buatlah Laporan Resmi atas Analisis Yang sudah dilakukan sebagaimana Langkah -
langkah berikut:
1. Identifikasi Masalah
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
2. Sebab Masalah
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
3. Akibat Masalah
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
12
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
4. Landasan Teori
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
7. Pemecahan Masalah
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
13
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
14
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
MATERI II
TIPE KEPRIBADIAN
DAN
KESESUAIAN PEKERJAAN
Pengantar
Selain itu, kepribadian seseorang akan turut menentukan, apakah seseorang cocok
atau sesuai dengan syarat-syarat suatu pekerjaan yang ditekuninya. Kecocokan atau
kesesuaian antara pekerjaan dengan kepribadian tersebut dapat mengantar pada pelaksanaan
jabatan yang efektif. Dan pada akhirnya, maka perusahaan pulalah yang akhirnya memetik
kemanfaatan/keuntungan. Secara ideal dimensi kepribadian ini memiliki korelasi secara
positif dan kuat terhadap prestasi kerja karyawan.
Kepribadian merupakan jumlah total cara-cara dimana seorang individu beraksi atas
dan berinteraksi dengan orang lain (Robbins dan Judge: 2017) Pentingnya mengidentifikasi
tipe kepribadian bermanfaat untuk mengetahui hubungannya dengan kesesuaian pekerjaan.
Pada praktikum ini mahasiswa diharapkan mengadakan identifikasi tipe kepribadian
masing-masing dan mendiskusikan kaitannya dengan pekerjaan yang sesuai dengan
masing-masing tipe kepribadian.
Salah satu jenis instrumen yang sering digunakan dan sudah mendapat validasi secara
ketat dalam memgukur kepribadian seseorang adalah Myers-Briggs Type Indicator (MBTI).
MBTI dikembangkan oleh Isabel Briggs Myers sejak tahun 1940. Psikotes ini dirancang
untuk mengukur kecerdasan individu, bakat, dan tipe kepribadian seseorang. MBTI didasari
pada jenis dan preferensi kepribadian dari Carl Gustav Jung, yang menulis Psychological
Types pada tahun 1921. Tujuan dari MBTI adalah membuat teori tipe psikologis dijelaskan
oleh Carl Jung dapat dimengerti dan berguna dalam kehidupan manusia. Tes ini juga dipakai
15
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
untuk mengetahui karakter kepribadian karyawan perusahaan agar dapat ditempatkan pada
bidang-bidang yang membuat potensi karyawan tersebut optimal.
MBTI memiliki 4 skala kecenderungan dimana seseorang dapat menentukan manakah
skala yang lebih sesuai dengan dirinya. MBTI akan menghasilkan 16 tipe kepribadian
berdasarkan kombinasi dari keempat dimensi skala tersebut.
1. Extraversion-Introversion (E-I): mudah bersosialisasi vs tertutup.
2. Sensing-Intuition (S-N): berpusat pada kenyataan vs imajinasi kuat.
3. Thinking-Feeling (T-F): berpikir logis vs mengandalkan perasaan.
4. Judging-Perceiving (J-P): menganalisa vs bertindak spontan.
Gambar : 3
16 Tipe Kepribadian MBTI
Sumber: id.wikipedia.org
16
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
LANGKAH I
IDENTIFIKASI KEPRIBADIAN
Format : Individu
Petunjuk Pelaksanaan:
Panduan Pengisian :
Berikut ini disajikan angket yang harus diisi, dengan memilih pernyataan yang menurut
saudara paling sesuai dengan diri anda sendiri. Pengisian tersebut dilakukan oleh masing-
masing individu dengan menyesuaikan kriteria, yang ada dalam dirinya sebagaimana Tabel 1
- 4 berikut :
✓
Kriteria E — I; menjelaskan tentang Extraversion vs. Introversion
✓
Kriteria S — N; menjelaskan tentang Sensing vs. Intuitive
✓
Kriteria T — F; menjelaskan tentang Thinking vs. Feeling
✓
Kriteria J — P; menjelaskan tentang Judging vs. Perceiving
17
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Petunjuk Pengisian Skor: Setiap kriteria skor masing masing ditulis sesuai dengan jumlah yang
dilingkari. Misal untuk kriteria E – I, lingkaran lebih banyak pada poin E maka huruf pertama
dalam tipe kepribadian adalah E. Kriteria S – N, lingkaran lebih banyak pada poin N maka huruf
kedua dalam tipe kepribadian adalah N, dan seterusnya.
Tabel 1
Ektrovert atau Introvert
E I
---- (E) Suka gaya dan Variasi --- (I) Suka diam dan mempertimbangkan
waktu
--- (E) Berpikir positif ketika berbicara --- (I) Suka Berpikir sesuatu sebelum
dengan orang berbicara
--- (E) Cepat mengambil tindakan, kadang- --- (I) Tidak ingin mencoba sesuatu tanpa
kadang tanpa berpikir mengerti pertamanya
--- (E) Suka menyelesaikan pekerjaan, untuk
melihat hasilnya, dan melihat --- (I) Lebih suka pekerjaan dikerjakan secara
bagaimana orang lain melakukannya diam-diam, dalam benaknya sendiri
--- (I) Lebih suka bekerja sendiri atau dengan
---(E) Ingin mengetahui apa yang diharapkan sedikit orang dan memakai standartnya
orang lain sendiri
Total Skor E___ Total Skor I___
Tabel 2
Sensing atau Intuitif
S N
--- (S) Lebih banyak memberi perhatian
terhadap fakta yang nyata dari --- (N) Suka menggunakan imajinasi,
pengalaman. mencari arti yang tersembunyi.
--- (S) Suka menggunakan mata dan telinga --- (N) Suka menemukan pemikiran baru
dan perasaan lain untuk menemukan cara mengerjakan sesuatu, berbagai
apa yang sedang terjadi. kemungkinan baru.
--- (S) Tidak suka masalah baru kecuali jika --- (N) Suka menyelesaikan masalah baru,
ada standart pemecahan tidak suka melakukan hal yang sama
masalahnya. secara berlebihan.
--- (S) Menikmati menggunakan kesiapan --- (N) Menikmati belajar ketrampilan baru
ketrampilan lebih dari belajar sesuatu tetapi tidak boleh menggunakan
yang baru. banyak di antara mereka.
--- (S) Sabar dengan yang detil tetapi tidak --- (N) Tidak sabar dengan detil tetapi tidak
sabar ketika yang detil itu sulit. mengurusi situasi yang sulit.
Total Skor S___ Total Skor N ___
18
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Tabel 3
Thinking atau Feeling
T F
--- (T) Suka memutuskan sesuatu yang --- (F) Suka menentukan sesuatu hal
Logis. dengan perasaan sendiri dan
nilai-nilai manusia, sekalipun
tidak logis.
--- (T) Ingin diperlakukan dengan adil --- (F) Suka memuji, dan suka
dan permainan yang fair. menyalahkan orang, bahkan
sesuatu yang tidak penting.
--- (T) Kadang-kadang mengabaikan --- (F) Sadar akan perasaan orang lain.
dan menyakiti perasaan orang
lain tanpa mengetahuinya.
--- (T) Memberikan perhatian lebih (F) Merasa terganggu oleh argument
untuk ide-ide atau pemikiran dan konflik; untuk nilai-nilai
dari pada hubungan manusia. harmoni.
--- (T) Tidak membutuhkan harmoni. --- (F) Dapat memperkirakan bagaimana
perasaan orang lain.
Total Skor T ___ Total Skor F___
Tabel 4
Judging atau Perceiving
J P
---(J) Suka membuat perencanaan untuk ---(P) Suka tinggal secara fleksibel dan
mengatasi sesuatu dan masa depan menghindari perencanaan tetap
---(J) Mencoba membantu sesuatu menjadi ---(P) Sukses lebih mudah tanpa
“cara mereka yang hendak mereka perencanaan dan tanpa diharapkan
jadikan” terjadi
---(J) Suka menyelesaikan satu proyek ---(P) Memulai banyak proyek dan
sebelum proyek yang lain bermasalah dalam
menyelesaikannya
---(J) Mengurus pada umumnya menyusun ---(P) Agak mengerti sesuatu daripada
mengevaluasi mereka
---(J) Memutuskan sesuatu dengan lebih ---(P) Memutuskan sesuatu dengan lebih
cepat lambat
---(J) Ingin menjadi yang benar ---(P) Tidak melakukan apapun
---(J) Hidup dengan standard an ---(P) Mungkin menangguhkan pekerjaan
kepercayaan tidak mudah untuk yang tidak menyenangkan
dirubah
Total Skor J ___ Total Skor P___
19
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
20
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
LANGKAH II
TIPE KEPRIBADIAN DAN KESESUAIAN PEKERJAAN
Format : Kelompok
Waktu : 30 — 60 menit
Tinjauan Teoritis
Dukungan dari hasil penelitian telah membuktikan, bahwa antara kepribadian dengan
kinerja atas jabatan tertentu berkorelasi secara positif dan konsisten, dan bukannya
yang diungkapkan dalam teori yang dikemukakan oleh Robbins (2001 : 133), yang
menjelaskan bahwa kepuasan kerja yang tinggi akan ditunjukkan oleh tingkat Labor
Turnover (LTO) yang rendah, yang akan terjadi apabila ada kesesuaian antara kepribadian
dengan jabatan.
21
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
LEMBAR KERJA 3
Kelompok ….
Nama Nim Skor Tipe Kepribadian
B. Gunakan waktu sekitar 30-60 menit, untuk mendiskusikan apakah arti dan penjelasan
masing-masing tipe kepribadian yang saudara peroleh dan tentukan pekerjaan yang
paling sesuai dengan tipe kepribadian tersebut (misalkan dalam sebuah organisasi bebas
memilih formal atau non formal siapakah yang menjadi Pimpinan, Bagian Keuangan,
Pemasaran, SDM dll ). Berikan alasannya. Carilah job deskripsi dan job spesifikasi dari
jabatan-jabatan tersebut.
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
22
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
D. Tunjukkan faktor yang paling penting dalam mengutamakan pekerjaan yang ideal .
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………………
Daftar Pustaka
Robbins, Stephen dan Judge, Timothy. 2017. Perilaku Organisasi. Edisi Enam Belas. Penerbit Salemba
Empat. Jakarta.
Luthans, Fred. 2006. Perilaku Organisasi. Edisi Sepuluh. Penerbit Andi. Yogyakarta.
www. wikipedia.org
23
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
MATERI III
KETRAMPILAN BERKOMUNIKASI
Pengantar
24
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
1. Fungsi Informatif
2. Fungsi Regulatif
3. Fungsi Persuasif
4. Fungsi Integratif
25
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Komunikasi Online
a. Jejaring sosial
26
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
b. Video conference
Sebagai salah satu media komunikasi daring, video conference memiliki beberapa
kelebihan, diantaranya adalah :
1. Dapat dengan mudah berkomunikasi dan melihat seseorang yang telah lama
tidak kita temui.
2. Video conference dapat digunakan dalam konteks komunikasi organisasi atau
komunikasi bisnis untuk melakukan rapat jarak jauh ketika kita tidak bisa
berada di luar kota.
3. Berkomunikasi melalui video conference dapat menghemat waktu ketika kita
tidak dapat datang ke kantor.
Tujuan Praktikum :
27
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
Sasaran Praktikum :
Aspek Penilaian :
2. Kerjasama tim
3. Tampilan video
Penugasan :
Petunjuk Pelaksanaan :
1. Menentukan Tema
28
Laboratorium Manajemen - FEB
MODUL PERILAKU ORGANISASI 2020
2. Membuat Skenario
Komunikasi melalui video akan lebih mudah dimengerti apabila video tersebut
memiliki kualitas yang baik. Untuk menghasilkan rekaman video yang baik,
praktikan diharapkan mengatur resolusi kamera pada resolusi HD dan
memperhatikan pencahayaan yang ada di tempat proses rekaman. Untuk
menghasilkan suara yang jernih dan mudah didengar maka praktikan (sebagai
opsi) dapat menggunakan microphone .
Referensi :
Zelco, Harold and Dance, Frank (1965). Business and professional speech
communication. Winston
Katz D and kahn R.L. (1968). The social psychology of organizations. Wiley.
New York.489 page.
Robbins, Stephen. (2015). Organizational Behavior. 9th Edition. New Jersey.
Precentice Hall International Inc
29
Laboratorium Manajemen - FEB