You are on page 1of 3

BERNYANYI DUA SUARA LAGU DAERAH

Nama Moh. Amiq Al Fahmi, S.Sos.I Jenjang/Kelas VIII

Asal sekolah MTs N 3 Wonogiri Mapel Seni Musik

Alokasi waktu 1 Materi = 1 pertemuan Jumlah siswa 30 -37

(1 x 40 menit) 2

Profil pelajar ● Berkebinekaan Global Model Tatap Muka


Pancasila yang pembelajaran
berkaitan ● Kreatif dan Inovatif

● Cinta Tanah Air dan Budaya


Bangsa

Fase Fase D Domain Bernyanyi Lagu Daerah 2 Suara


Mapel

Tujuan 8.1 Peserta didik dapat Mengidentifikasikan, menyimak, memainkan dan mengapresiasi
Pembelajaran
karya-karya musik (bermain alat-alat musik dan bernyanyi) baik lokal maupun global dengan beragam
jenis gaya, era dan style.

8.2 Peserta didik dapat Membuat lagu dan komposisi sederhana yang otentik, mendokumentasikannya
dalam bentuk notasi musik dan audio, dan menampilkannya.

8.3 Peserta didik dapat Mendokumentasikan musik secara audio dan menyuntingnya dengan cara yang
sederhana.

8.4 Peserta didik dapat Memahami, mencatat, dan mengelaborasikan, menganalisa & memainkan
musik dari notasi musik berdasarkan aspek sejarah, gaya/ jenis musik serta Mengkolaborasikan musik
dengan unsur gerak dan tari dalam pementasan karya seni.

8.5 Peserta didik mendapatkan pengalaman bermusik yang berguna bagi perbaikan dan kemauan diri
sendiri maupun bersama.

Kata kunci Bernyanyi 2 suara, vokal, lagu daerah

Deskripsi umum Pada pembelajaran ini peserta didik diajak untuk mengamati dan mengapresiasi karya-karya musik
kegiatan khususnya karya lagu yang dinyanyikan secara dua suara dalam bentuk vokal grup. Jadi, peserta didik
diharapkan mampu untuk memahami teori-teori musik, teknik vocal, teknik pernapasan yang telah
diterapkan pada karya lagu tersebut. Praktek dalam pembelajaran ini dilakukan secara vocal grup
sehingga dibutuhkan Kerjasama dan saling toleransi satu sama lain supaya dalam penyajian musiknya
tercipta keharmonisan yang baik. Hasil pembelajaran ini akan ditampilkan dan didokumentasikan supaya
peserta didik bisa mengevaluasi segala proses dan hasil pembelajaran yang didapat.

Materi ajar,  Bernyanyi unisono, teknik vokal, pernapasan dan gaya bernyanyi
alat, dan bahan
 Alat tulis

 Tayangan video melalui konten youtube

 Lembar kerja siswa

Sarana 1. Fasilitas yang dibutuhkan : Laptop, LCD, Speaker aktif, Microphone.


Prasarana
2. Jika memungkinkan menggunakan studio musik atau ruang kelas yang luas

3. Diperlukan musicstand atau stand partitur untuk membantu siswa dalam membaca notasi musik.

4. Alat musik seperti keyboard atau gitar untuk membantu guru dalam memberikan contoh

RASIONAL
Musik adalah bunyi yang diterima oleh individu dan berbeda-beda berdasarkan sejarah, lokasi,
budaya dan selera individu (Halimah 2016). Materi pembelajaran seni Musik di SMP dibuat
berjenjang dari materi yang mudah menuju ke materi yang sulit, hal ini akan terkait dengan tujuan
pembelajaran yang terkandung di dalamnya. Cakupan materi seni musik terdiri dari pembelajaran
vokal/bernyanyi dan bermain musik. Musik yang dipelajari berawal dari musik daerah yang
dinyanyikan secara unison kemudian berkembang ke musik daerah yang dibawakan secara 2 suara
atau lebih (vokal grup). Pendidikan seni musik meliputi keterampilan bermusik, penanaman nilai-
nilai etika dan estetika, serta sarana ekspresi dan kreativitas anak (Respati and Tasikmalaya 2015).
Hasil akhir dari pembelajaran ini diharapkan peserta didik dapat menumbuhkan minat dan bakat
dalam bernyanyi dan bermain alat musik mulai dari proses mengamati, menirukan, mengeksplorasi,
mencipta dan menampilkan. Bervariasinya musik dan banyaknya pelaku musik mengakibatkan
standar yang tinggi dan menuntut pemahaman terhadap detail musik maka dari itu diperlukan
pembelajaran musik dengan metode yang baik (Bintarto 2014). Produk dari akhir pembelajaran ini
diharapkan peserta didik mampu membuat karya seni musik yang diperagakan baik secara individu
maupun secara kelompok dengan percaya diri. Kegiatan ekstrakurikuler vokal grup merupakan salah
satu bentuk dari kegiatan pengembangan diri. Keberhasilan dalam bernyanyi secara kelompok
memerlukan latihan yang serius, disiplin, bertanggung jawab, serta memiliki sikap kebersamaan,
saling bekerjasama, toleransi, dan percaya diri (HERDIANTO 2014). Dampak dari pembelajaran ini
peserta didik akan memiliki kebanggaan terhadap kekayaan seni musik daerah yang ada di Indonesia
dan juga berwawasan luas terhadap karya dan kreasi musik daerah yang sudah
dimodifikasi/diarransemen ulang, serta dapat mengaplikasikan fungsi musik itu sendiri dalam
kehidupan sehari-hari.
Capaian Pembelajaran Seni Musik (Fase D 7 – 8 SMP)
Pada akhir Fase D, peserta didik mampu menyimak dengan baik, serta mampu melibatkan diri secara
aktif dalam pengalaman atas bunyi-musik. Peserta didik menunjukkan kepekaannya terhadap unsur-
unsur bunyi-musik dan konteks sederhana dari sajian musik seperti: lirik lagu, kegunaan musik yang
dimainkan, budaya, era, dan style. Peserta didik menghasilkan gagasan yang kemudian ditindaklanjuti
hingga menjadi karya musik yang otentik dalam sebuah sajian sebagai perwujudan kepekaan akan
unsur-unsur bunyi-musik dengan menunjukkan pengetahuan dan keluasan ragam konteks, baik secara
terencana maupun situasional sesuai dan sadar akan kaidah tata bunyi-musik. Peserta didik mampu
memberi kesan, dan merekam beragam praktik bermusik baik sendiri maupun bersama-sama yang
berfungsi sebagai dokumentasi maupun alat komunikasi secara lebih umum serta menyadari
hubungannya dengan konteks dan praktik-praktik lain (di luar musik) yang lebih luas. Peserta didik
mampu menjalani kebiasaan praktik musik yang baik dan rutin. Mulai persiapan, saat penyajian,
maupun setelah praktik musik untuk perkembangan dan perbaikan kelancaran serta keluwesan dalam
melakukan praktik musik. Peserta didik memiliki kemampuan dalam memilih, memainkan,
menghasilkan, dan menganalisa karya-karya musik secara aktif, kreatif, artistik, musikal yang
mengandung nilai-nilai kearifan lokal dan global serta mendapatkan pengalaman dan kesan baik dan
berharga bagi perbaikan dan kemajuan diri sendiri secara utuh dan bagi kemajuan bersama.
a. Mengalami:
Menyimak, melibatkan diri secara aktif dalam pengalaman atas bunyi musik, menunjukan kepekaan
akan konteks serta mampu secara aktif berpartisipasi dalam sajian musik
b. Menciptakan:
Menata dan mengolah pola/ tata bunyi musik dalam konteks sederhana dan semakin menunjukkan
tingkat kepekaan akan unsur-unsur bunyi musik baik intrinsic maupun ekstrinsik baik secara
terencana maupun situasional
c. Merefleksikan:
Mengenali dan memberi kesan atas praktik bermusik lewat bernyanyi atau bermain alat/media musik
baik sendiri maupun bersama-sama dalam bentuk-bentuk yang bisa diacu dan dikomunikasikan secara
lebih umum dalam bentuk lisan, tulisan/gambar, notasi musik maupun audio
d. Berfikir dan Bekerja artistik:
Menjalani kebiasaan baik dan rutin dalam berpraktik musik sejak dari persiapan, saat maupun usai
berpraktik musik, serta memilih, memainkan dan menghasilkan karya-karya musik sederhana yang
mengandung nilai-nilai kearifan lokal-global dan positif, serta aktif, kreatif dan artistik.
e. Berdampak:
Menjalani kebiasaan baik dan rutin dalam berpraktik musik dan aktif dalam kegiatan-kegiatan
bermusik lewat bernyanyi dan memainkan media bunyi musik-serta mendapatkan pengalaman dan
kesan baik bagi perbaikan dan kemajuan diri sendiri dan bersama.

You might also like