You are on page 1of 33

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)

Satuan Pendidikan : SMKN 1 Pugaan


Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Bidang Keahlian : Teknologi Dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Kelas /Semester : X /Genap
Materi Pokok : Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
Alokasi Waktu : 15 JP ( 3 Pertemuan)

A. Kompetensi Inti
1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong royong, kerja sama,
toleran, damai), bertanggung-jawab, responsif, dan proaktif melalui keteladanan, pemberian
nasihat, penguatan, pembiasaan, dan pengkondisian secara berkesinambungan serta menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam
pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual,
konseptual, operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Dasar-
dasar Teknik Otomotif. Pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri
sebagai bagian dari keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan
internasional.
4. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Dasar-dasar Teknik Otomotif..
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai denga
standar kompetensi kerja.
Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif, produktif,
kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di
bawah pengawasan langsung.
Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak mahir,
menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan
langsung.

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)


Kompetensi Dasar (KD) Indikator Pencapaian Kompetensi (IPK)
3.5 Menerapkan alat ukur mekanik 3.5.1 Mengidentifikasi jenis-jenis alat ukur mekanik dan
serta fungsinya fungsinya
3.5.2 Menjelaskan satuan metric dan satuan british dan
konversi keduanya
3.5.3 Menjelaskan jenis dan fungsi dari masing-masing alat
ukur
3.5.4 Menganalisis unit-Unit Pengukuran dalam sistem metrik
4.5 Menggunakan alat-alat ukur 4.5.1 Menggunakan alat-alat ukur mekanik sesuai operation
mekanik manual
4.5.2 Memperagakan penggunaan alat sesuai prosedur yang
benar
4.5.3 Membaca hasil pengukuran dengan tepat
4.5.4 Menerapkan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja),
dan berlaku santun, teliti dan penuh rasa tanggung
jawab.

C. Tujuan Pembelajaran
Selama dan setelah mengikuti proses pembelajaran ini peserta didik diharapkan dapat:
 Menjelaskan satuan metric dan satuan british dan konversi keduanya
 Menjelaskan jenis dan fungsi dari masing-masing alat ukur
 Menggunakan alat-alat ukur mekanik sesuai operation manual
 Memperagakan penggunaan alat sesuai prosedur yang benar
 Membaca hasil pengukuran dengan tepat
 Memperhatikan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja), dan berlaku santun, teliti dan penuh rasa
tanggung jawab.

D. Materi Pembelajaran
1. Fakta:
 ukuran yang tersedia pada penggaris baja adalah ukuran kombinasi yaitu ukuran metrik dan
ukuran british ( ukuran inggris ).
2. Konsep
 Protractor digunakan untuk mengukur dan memeriksa sudut-sudut dan untuk memeriksa posisi
lubang. Alat ini digunakan pada mesin-mesin untuk mengukur sudut-sudut governor linkage.
3. Prinsip
 Unit-Unit Pengukuran dalam sistem metrik adalah:
 Milimeter (mm)
 Sentimeter (cm)
 Meter (m)
4. Prosedur
 Mengubah Satuan Metrik Menjadi Satuan Imperial
 Mengubah Satuan Imperial Menjadi Satuan Metrik

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific Learning
2. Model Pembelajaran : Discovery Learning (Pembelajaran Penemuan)

F. Media Pembelajaran
1. Media LCD projector,
2. Laptop,
3. Bahan Tayang

G. Sumber Belajar
1. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Teks Mata Pelajaran Pekerjaan Dasar
Teknik Otomotif Kelas X Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
2. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku Teks Mata Pelajaran Pekerjaan Dasar
Teknik Otomotif Kelas X Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
3. Modul/bahan ajar,
4. internet,
5. Sumber lain yang relevan

H. Langkah-langkah Pembelajaran
1. Pertemuan Ke-1 ( 5 x 45 menit ) Waktu
Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi
❖ Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
❖ Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
❖ Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
❖ Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,
15
 Jenis-jenis hand tools
menit
❖ Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
❖ Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
❖ Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
❖ Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
1. Pertemuan Ke-1 ( 5 x 45 menit ) Waktu
❖ Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
❖ Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
❖ Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang berlangsung
❖ Pembagian kelompok belajar
❖ Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Orientasi peserta KEGIATAN LITERASI
didik kepada Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
masalah perhatian pada topik
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
dengan cara :
❖ Melihat (tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto/tabel berikut ini
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Mengamati
lembar kerja, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb yang
berhubungan dengan
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
195
menit
1. Pertemuan Ke-1 ( 5 x 45 menit ) Waktu

❖ Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran


berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Mendengar
pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan/materi secara garis besar/global
tentang materi pelajaran mengenai :
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Mengorganisasikan CRITICAL THINKING(BERPIKIR KRITIK)
peserta didik Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajar, contohnya :
❖ Mengajukan pertanyaan tentang :
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan untuk
mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang diamati
(dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan yang
bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin
1. Pertemuan Ke-1 ( 5 x 45 menit ) Waktu
tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk
pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan belajar
sepanjang hayat. Misalnya :
 Sebutkan unit-Unit Pengukuran dalam sistem metrik
Membimbing KEGIATAN LITERASI
penyelidikan Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
individu dan menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
kelompok ❖ Mengamati obyek/kejadian,
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium komputer perpustakaan sekolah
untuk mencari dan membaca artikel tentang
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui diskusi kelompok atau
kegiatan lain guna menemukan solusimasalah terkait materi
pokok yaitu
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Aktivitas
 Peserta didik diminta menyelesaikan soal-soal yang terdapat
pada buku siswa maupun soal yang diberikan oleh guru
terkait materi Mengubah Satuan Imperial Menjadi Satuan
Metrik
 Peserta didik diminta menyelesaikan soal-soal yang terdapat
pada buku siswa maupun soal yang diberikan oleh guru
terkait materi Mengubah Satuan Metrik Menjadi Satuan
Imperial
❖ Mempraktikan

COLLABORATION (BEKERJA SAMA)


Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk :
❖ Mendiskusikan
❖ Saling tukar informasi tentang :
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya
sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar
dan belajar sepanjang hayat.
Mengembangkan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
dan menyajikan Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
hasil karya ❖ Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
❖ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
1. Pertemuan Ke-1 ( 5 x 45 menit ) Waktu
❖ Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.

CREATIVITY (KREATIVITAS)
❖ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan
hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan peserta
didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
❖ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
❖ Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Menganalisa & COLLABORATION (BEKERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
mengevaluasi (BERPIKIR KRITIK)
proses pemecahan Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi dari guru
masalah terkait pembelajaran tentang: ……
❖ Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada lembar
kerja.
❖ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber yang
memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang
bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin,
taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam membuktikan
:
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
Peserta didik :
• Membuat rangkuman/simpulan CREATIVITY (KREATIVITAS) pelajaran.tentang point-
point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
• Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
Guru :
• Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
15
selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
menit
peringkat, untuk penilaian projek.
• Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/ perseorangan
(jika diperlukan).
• Mengagendakan pekerjaan rumah.
• Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

2. Pertemuan Ke-2 ( 5 x 45 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan 15
2. Pertemuan Ke-2 ( 5 x 45 menit ) Waktu
Guru : menit
Orientasi
❖ Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
❖ Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
❖ Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
❖ Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,
 Satuan, Jenis dan Penggunaan Alat Ukur Mekanik
 Sistem Metrik
❖ Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
❖ Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan.
Motivasi
❖ Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
❖ Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
 Alat-Alat Ukur
❖ Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
❖ Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
❖ Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
❖ Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang berlangsung
❖ Pembagian kelompok belajar
❖ Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Orientasi peserta KEGIATAN LITERASI
didik kepada Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
masalah perhatian pada topik
 Alat-Alat Ukur
dengan cara :
❖ Melihat (tanpa atau dengan alat)
Menayangkan gambar/foto/tabel berikut ini 195
❖ Mengamati menit
lembar kerja, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk dapat
dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb yang
berhubungan dengan
 Alat-Alat Ukur
2. Pertemuan Ke-2 ( 5 x 45 menit ) Waktu

❖ Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan pembelajaran


berlangsung),
2. Pertemuan Ke-2 ( 5 x 45 menit ) Waktu
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan
 Alat-Alat Ukur
❖ Mendengar
pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan
 Alat-Alat Ukur
❖ Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan/materi secara garis besar/global
tentang materi pelajaran mengenai :
 Alat-Alat Ukur
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Mengorganisasikan CRITICAL THINKING(BERPIKIR KRITIK)
peserta didik Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajar, contohnya :
❖ Mengajukan pertanyaan tentang :
 Alat-Alat Ukur
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan
yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas, rasa
ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat. Misalnya :

Membimbing KEGIATAN LITERASI
penyelidikan Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
individu dan menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
kelompok ❖ Mengamati obyek/kejadian,
❖ Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium komputer perpustakaan sekolah
untuk mencari dan membaca artikel tentang
 Alat-Alat Ukur
❖ Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui diskusi kelompok atau
kegiatan lain guna menemukan solusimasalah terkait materi
pokok yaitu
 Alat-Alat Ukur
❖ Aktivitas
 Peserta didik memperagakan cara menggunakan alat ukur
Combination set untuk memeriksa sudut-sudut 45
 Peserta didik diminta memperagakan cara menggunakan
alat ukur Outside Calliper
 Peserta didik diminta memperagakan cara menggunakan
alat ukur Inside Calliper
❖ Mempraktikan

COLLABORATION (BEKERJA SAMA)


Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk :
❖ Mendiskusikan
❖ Saling tukar informasi tentang :
 Alat-Alat Ukur
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok
lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat
dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau pada lembar kerja yang disediakan dengan
cermat untuk mengembangkan sikap teliti, jujur, sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi,
2. Pertemuan Ke-2 ( 5 x 45 menit ) Waktu
menerapkan kemampuan mengumpulkan informasi melalui
berbagai cara yang dipelajari, mengembangkan kebiasaan
belajar dan belajar sepanjang hayat.
Mengembangkan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
dan menyajikan Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
hasil karya ❖ Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
❖ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
 Alat-Alat Ukur
❖ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
❖ Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.

CREATIVITY (KREATIVITAS)
❖ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam
kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa : Laporan
hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Alat-Alat Ukur
❖ Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
❖ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
❖ Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Menganalisa & COLLABORATION (BEKERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
mengevaluasi (BERPIKIR KRITIK)
proses pemecahan Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi dari guru
masalah terkait pembelajaran tentang: ……
❖ Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang sedang
berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan pada
lembar kerja.
❖ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
 Alat-Alat Ukur
❖ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada pengolahan
informasi yang bersifat mencari solusi dari berbagai sumber
yang memiliki pendapat yang berbeda sampai kepada yang
bertentangan untuk mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin,
taat aturan, kerja keras, kemampuan menerapkan prosedur dan
kemampuan berpikir induktif serta deduktif dalam
membuktikan :
 Alat-Alat Ukur
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
Peserta didik :
• Membuat rangkuman/simpulan CREATIVITY (KREATIVITAS) pelajaran.tentang point- 15
point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan. menit
• Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
Guru :
2. Pertemuan Ke-2 ( 5 x 45 menit ) Waktu
• Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
peringkat, untuk penilaian projek.
• Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/ perseorangan
(jika diperlukan).
• Mengagendakan pekerjaan rumah.
• Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

3. Pertemuan Ke-3 ( 5 x 45 menit ) Waktu


Kegiatan Pendahuluan
Guru :
Orientasi
❖ Melakukan pembukaan dengan salam pembuka dan berdoa untuk memulai
pembelajaran
❖ Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
❖ Menyiapkan fisik dan psikis peserta didik dalam mengawali kegiatan pembelajaran.
Apersepsi
❖ Mengaitkan materi/tema/kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan dengan
pengalaman peserta didik dengan materi/tema/kegiatan sebelumnya,
 Alat-Alat Ukur
❖ Mengingatkan kembali materi prasyarat dengan bertanya.
❖ Mengajukan pertanyaan yang ada keterkaitannya dengan pelajaran yang akan
dilakukan. 15
Motivasi menit
❖ Memberikan gambaran tentang manfaat mempelajari pelajaran yang akan dipelajari.
❖ Apabila materi/tema/projek ini kerjakan dengan baik dan sungguh-sungguh ini
dikuasai dengan baik, maka peserta didik diharapkan dapat menjelaskan tentang:
 Membaca Skala
❖ Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
❖ Mengajukan pertanyaan.
Pemberian Acuan
❖ Memberitahukan materi pelajaran yang akan dibahas pada pertemuan saat itu.
❖ Memberitahukan tentang kompetensi inti, kompetensi dasar, indikator, dan KKM
pada pertemuan yang berlangsung
❖ Pembagian kelompok belajar
❖ Menjelaskan mekanisme pelaksanaan pengalaman belajar sesuai dengan langkah-
langkah pembelajaran.
Kegiatan Inti
Sintak
Model Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Orientasi peserta KEGIATAN LITERASI
didik kepada masalah Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
perhatian pada topik
 Membaca Skala
dengan cara :
❖ Melihat (tanpa atau dengan alat)
195
Menayangkan gambar/foto/tabel berikut ini
menit
❖ Mengamati
lembar kerja, pemberian contoh-contoh materi/soal untuk
dapat dikembangkan peserta didik, dari media interaktif, dsb
yang berhubungan dengan
 Membaca Skala
3. Pertemuan Ke-3 ( 5 x 45 menit ) Waktu

❖ Membaca (dilakukan di rumah sebelum kegiatan


pembelajaran berlangsung),
materi dari buku paket atau buku-buku penunjang lain, dari
internet/materi yang berhubungan dengan
 Membaca Skala
❖ Mendengar
pemberian materi oleh guru yang berkaitan dengan
 Membaca Skala
❖ Menyimak,
penjelasan pengantar kegiatan/materi secara garis
besar/global tentang materi pelajaran mengenai :
 Membaca Skala
untuk melatih kesungguhan, ketelitian, mencari informasi.
Mengorganisasikan CRITICAL THINKING(BERPIKIR KRITIK)
peserta didik Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
belajar, contohnya :
❖ Mengajukan pertanyaan tentang :
 Membaca Skala
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati (dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke pertanyaan
yang bersifat hipotetik) untuk mengembangkan kreativitas,
rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan pertanyaan untuk
membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas dan
belajar sepanjang hayat. Misalnya :

Membimbing KEGIATAN LITERASI
penyelidikan individu Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
dan kelompok menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
❖ Mengamati obyek/kejadian,
❖ Membaca sumber lain selain buku teks,
mengunjungi laboratorium komputer perpustakaan sekolah
untuk mencari dan membaca artikel tentang
 Membaca Skala
❖ Mengumpulkan informasi
Mengumpulkan data/informasi melalui diskusi kelompok atau
kegiatan lain guna menemukan solusimasalah terkait materi
pokok yaitu
 Membaca Skala
❖ Aktivitas
3. Pertemuan Ke-3 ( 5 x 45 menit ) Waktu
 Ambillah vernier caliper, micrometer dan dial indicator
serta barang-barang yang harus diukur. Periksalah
keakuratan caliper Periksalah buku kerja Anda, untuk
memastikan apakah Anda telah memahami cara
menggunakan caliper. Periksalah komponen-komponen
caliper dan, dengan cara menggeser- geser, tempatkan
vernier pada posisi yang berbeda dan bacalah skala
tersebut. Bila Anda yakin bahwa anda dapat membaca
skala tersebut dan melakukan pengukuran baik eksternal
maupun internal, menghadaplah ke guru pembimbing
untuk di uji.
❖ Mempraktikan
 Peserta didik diminta memperagakan cara menggunakan
Depth Micrometer
 Peserta didik diminta memperagakan cara menggunakan
Depth Micrometer dengan Rod Panjang
 Peserta didik diminta memperagakan cara Mengukur
Diameter Lubang dengan Menggunakan Telescoping
Gauge

COLLABORATION (BEKERJA SAMA)


Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk :
❖ Mendiskusikan
❖ Saling tukar informasi tentang :
 Membaca Skala
dengan ditanggapi aktif oleh peserta didik dari kelompok
lainnya sehingga diperoleh sebuah pengetahuan baru yang
dapat dijadikan sebagai bahan diskusi kelompok kemudian,
dengan menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap teliti,
jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain, kemampuan
berkomunikasi, menerapkan kemampuan mengumpulkan
informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang
hayat.
Mengembangkan dan COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
menyajikan hasil Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
karya ❖ Menyampaikan hasil diskusi berupa kesimpulan berdasarkan
hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan
berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan sopan
❖ Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang :
 Membaca Skala
❖ Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan dan
ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan
❖ Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik lain
diberi kesempatan untuk menjawabnya.

CREATIVITY (KREATIVITAS)
❖ Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis tentang
 Membaca Skala
❖ Menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku pegangan
peserta didik atau lembar kerja yang telah disediakan.
❖ Bertanya tentang hal yang belum dipahami, atau guru
melemparkan beberapa pertanyaan kepada siswa.
❖ Menyelesaikan uji kompetensi yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar lerja yang telah
3. Pertemuan Ke-3 ( 5 x 45 menit ) Waktu
disediakan secara individu untuk mengecek penguasaan siswa
terhadap materi pelajaran
Menganalisa & COLLABORATION (BEKERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
mengevaluasi proses (BERPIKIR KRITIK)
pemecahan masalah Peserta didik menganalisa masukan, tanggapan dan koreksi dari
guru terkait pembelajaran tentang: ……
❖ Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya maupun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan
pada lembar kerja.
❖ Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai
 Membaca Skala
❖ Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada
pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari
berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda
sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras, kemampuan
menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam membuktikan :
 Membaca Skala
Catatan :
Selama pembelajaran berlangsung, guru mengamati sikap siswa dalam pembelajaran
yang meliputi sikap: disiplin, rasa percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi
masalah tanggungjawab, rasa ingin tahu, peduli lingkungan)
Kegiatan Penutup
Peserta didik :
• Membuat rangkuman/simpulan CREATIVITY (KREATIVITAS) pelajaran.tentang point-
point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan.
• Melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah dilaksanakan.
Guru :
• Memeriksa pekerjaan siswa yang selesai langsung diperiksa. Peserta didik yang
15
selesai mengerjakan projek dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut
menit
peringkat, untuk penilaian projek.
• Memberikan penghargaan kepada kelompok yang memiliki kinerja dan kerjasama
yang baik
• Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk tugas kelompok/ perseorangan
(jika diperlukan).
• Mengagendakan pekerjaan rumah.
• Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya

F. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian
a. Penilaian Kompetensi Pengetahuan
1) Tes Tertulis
a) Pilihan ganda
b) Uraian/esai
2) Tes Lisan
b. Penilaian Kompetensi Keterampilan
1) Proyek, pengamatan, wawancara’
 Mempelajari buku teks dan sumber lain tentang materi pokok
 Menyimak tayangan/demo tentang materi pokok
 Menyelesaikan tugas yang berkaitan dengan pengamatan dan eksplorasi
2) Portofolio / unjuk kerja
 Laporan tertulis individu/ kelompok
3) Produk,
2. Instrumen Penilaian
a. Pertemuan Pertama (Terlampir)
b. Pertemuan Kedua (Terlampir)
c. Pertemuan Ketiga (Terlampir)
3. PembelajaranRemedial dan Pengayaan
a. Remedial
❖ Remedial dapat diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai KKM maupun
kepada peserta didik yang sudah melampui KKM. Remidial terdiri atas dua bagian :
remedial karena belum mencapai KKM dan remedial karena belum mencapai Kompetensi
Dasar
❖ Guru memberi semangat kepada peserta didik yang belum mencapai KKM (Kriteria
Ketuntasan Minimal). Guru akan memberikan tugas bagi peserta didik yang belum
mencapai KKM (Kriterian Ketuntasan Minimal), misalnya sebagai berikut.
 Menyetel Gauge ke Angka Nol

b. Pengayaan
❖ Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi
pembelajaran yang dapat diberikan kepada peserta didik yang telah tuntas mencapai KKM
atau mencapai Kompetensi Dasar.
❖ Pengayaan dapat ditagihkan atau tidak ditagihkan, sesuai kesepakatan dengan peserta
didik.
❖ Direncanakan berdasarkan IPK atau materi pembelajaran yang membutuhkan
pengembangan lebih luas misalnya
 Memeriksa Ukuran Lubang (Mencari Toleransi pada Gauge)

Pugaan, 12 Juli 2021


Kisi-Kisi TesTertulis /Uraian/Essai

Satuan Pendidikan : SMKN 1 Pugaan


Bidang Keahlian : Teknologi Dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Kelas /Semester : X /Genap

N Bentuk Jumlah
KompetensiDasar Materi IndikatorSoal
o Soal Soal
1 3.5 Menerapkan alat ukur  Satuan, Jenis dan  Siswa dapat Uraian 8
mekanik serta Penggunaan Alat mengidentifikasi
fungsinya Ukur Mekanik jenis-jenis alat
ukur mekanik
dan fungsinya
 Siswa dapat
menjelaskan
satuan metric dan
satuan british dan
konversi
keduanya
 Siswa dapat
menjelaskan jenis
dan fungsi dari
masing-masing
alat ukur
 Siswa dapat
menganalisis
unit-unit
pengukuran
dalam sistem
metrik

Contoh butir soal:

Pedoman Penskoran Soal Uraian

No. Soal Rubrik Skor


1 Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar. 4
2 Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar, tapi kurang 3
lengkap.
3 Siswa dapat menyebutkan jawaban tapisalah sebagian besar. 1

SkorMaksimum 8

total skor perolehan


Nilai = x 100
total skor maksimum
Kisi-Kisi TesTertulis /PilihanGanda

Satuan Pendidikan : SMKN 1 Pugaan


Bidang Keahlian : Teknologi Dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Kelas /Semester : X /Genap

N Bentuk Jumlah
KompetensiDasar Materi IndikatorSoal
o Soal Soal
1 3.5 Menerapkan alat ukur  Satuan, Jenis dan  Siswa dapat Pilihan 1
mekanik serta fungsinya Penggunaan Alat mengidentifikasi Ganda
Ukur Mekanik jenis-jenis alat
ukur mekanik
dan fungsinya
 Siswa dapat
menjelaskan
satuan metric dan
satuan british dan
konversi
keduanya
 Siswa dapat
menjelaskan jenis
dan fungsi dari
masing-masing
alat ukur
 Siswa dapat
menganalisis
unit-unit
pengukuran
dalam sistem
metrik

Soal PilihanGanda:
1. ………………………………………………….
a.
b.
c.
d.
e.

Pedoman Penskoran Soal Uraian


No. Soal Rubrik Skor
1 Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar. 1
2 Siswa menyebutkan jawaban salah 0

Skor Maksimum

total skor perolehan


Nilai = x 100
total skor maksimum
Tes Lisan

Satuan Pendidikan : SMKN 1 Pugaan


Bidang Keahlian : Teknologi Dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Kelas /Semester : X /Genap

Indikator Soal :
 Siswa dapat mengidentifikasi jenis-jenis alat ukur mekanik dan fungsinya
 Siswa dapat menjelaskan satuan metric dan satuan british dan konversi keduanya
 Siswa dapat menjelaskan jenis dan fungsi dari masing-masing alat ukur
 Siswa dapat menganalisis unit-unit pengukuran dalam sistem metrik

Pertanyaan:
 Sebutkan jenis dan fungsi dari masing-masing alat ukur

PEDOMAN PENSKORAN
KRITERIA YANG DINILAI/
SKOR MAKSIMAL
ALTERNATIF PERTANYAAN
Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar. 4
Siswa dapat menyebutkan jawaban dengan baik dan benar, tapi kurang
3
lengkap.
Siswa dapat menyebutkan jawaban tapi salah sebagian besar. 2
Kisi-Kisi Penugasan

Satuan Pendidikan : SMKN 1 Pugaan


Bidang Keahlian : Teknologi Dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Kelas /Semester : X /Genap

No. Kompetensi Dasar Materi Indikator Soal Teknik Penilaian


3.5 Menerapkan alat ukur  Satuan, Jenis dan  Siswa dapat Penugasan
mekanik serta fungsinya Penggunaan Alat mengidentifikasi
Ukur Mekanik jenis-jenis alat
ukur mekanik
dan fungsinya
 Siswa dapat
menjelaskan
satuan metric
dan satuan
british dan
konversi
keduanya
 Siswa dapat
menjelaskan
jenis dan fungsi
dari masing-
masing alat ukur
 Siswa dapat
menganalisis
unit-unit
pengukuran
dalam sistem
metrik

Tugas:
 Cara membaca skala pengukuran pada Dial Indikator

Rubrik Penskoran Penugasan


Komponen Rubrik Skor
Penilaian
Pendahuluan Tujuan dan landasan teori disampaikan dengan tepat 4
Tujuan atau landasan teori disampaikan dengan kurang tepat 3

Hanya memuat salah satu komponen pendahuluan namun 2


disampaikan dengan tepat
Hanya memuat salah satu komponen pendahuluan dan 1
disampaikan dengan kurang tepat
Pelaksanaan Baris program ditulis dengan lengkap berikut flowchart dan 4
penjelasannya dengan tepat
Baris program ditulis dengan lengkap berikut flowchart dan 3
penjelasannya dengan kurang tepat
Baris program ditulis dengan lengkap berikut flowchart dengan 2
tepat
Baris program ditulis dengan lengkap berikut flowchart dengan 1
kurang tepat
Kesimpulan Terkait dengan pelaksanaan tugas dan ada saran untuk 4
perbaikan penugasan berikutnya yang feasible
Terkait dengan pelaksanaan tugas dan ada saran untuk 3
perbaikan penugasan berikutnya tetapi kurang feasible
Terkait dengan pelaksanaan tugas tetapi tidak ada saran 2
Tidak terkait dengan pelaksanaan tugas dan tidak ada saran 1

Tampilan laporan Laporan rapi dan menarik, dilengkapi cover dan 4


foto/gambar
Laporan rapi dan menarik, dilengkapi cover atau 3
foto/gambar
Laporan dilengkapi cover atau foto/gambar tetapi kurang rapi atau 2
kurang menarik
Laporan kurang rapi dan kurang menarik, tidak dilengkapi cover 1
dan foto/gambar
Keterbacaan Mudah dipahami, pilihan kata tepat, dan ejaan semua benar 4

Mudah dipahami, pilihan kata tepat, beberapa ejaan salah 3


Kurang dapat dipahami, pilihan kata kurang tepat, dan 2
beberapa ejaan salah
Tidak mudah dipahami, pilihan kata kurang tepat, dan banyak 1
ejaan yang salah

No Skor untuk Jumlah


Nama Pend Pelaks Kesimp Tamp Keterb skor Nilai
1 Adi 4 2 2 3 3 14 70
... ... ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan:
 Skor maksimal = banyaknya kriteria x skor tertinggi setiap kriteria.
 Pada contoh di atas, skor maksimal = 5x 4= 20.
total skor perolehan
 Nilai tugas = x 100
total skor maksimum
14
 Pada contoh di atas nilai tugas Ajat = 20x 100 = 70
Kisi-kisi Penilaian Kinerja

Satuan Pendidikan : SMKN 1 Pugaan


Bidang Keahlian : Teknologi Dan Rekayasa
Program Keahlian : Teknik Otomotif
Mata Pelajaran : Pekerjaan Dasar Teknik Otomotif
Kelas /Semester : X /Genap

Teknik
No Kompetensi Dasar Materi Indikator
Penilaian
4.5 Menggunakan alat-alat ukur  Menggunakan  Menggunakan Kinerja
mekanik alat-alat ukur alat-alat ukur
mekanik mekanik sesuai
operation
manual
 Memperagakan
penggunaan alat
sesuai prosedur
yang benar
 Membaca hasil
pengukuran
dengan tepat
 Menerapkan K3
(Keselamatan
dan Kesehatan
Kerja), dan
berlaku santun,
teliti dan penuh
rasa tanggung
jawab.

Contoh tugas penilaian kinerja:


 Ambillah vernier caliper, micrometer dan dial indicator serta barang-barang yang harus diukur.
Periksalah keakuratan caliper Periksalah buku kerja Anda, untuk memastikan apakah Anda telah
memahami cara menggunakan caliper. Periksalah komponen-komponen caliper dan, dengan cara
menggeser-geser, tempatkan vernier pada posisi yang berbeda dan bacalah skala tersebut. Bila Anda
yakin bahwa anda dapat membaca skala tersebut dan melakukan pengukuran baik eksternal maupun
internal, menghadaplah ke guru pembimbing untuk di uji.

Alat dan Bahan:


Alat Bahan
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.

Contoh Rubrik Penskoran Penilaian Kinerja

Skor
No Aspek yang dinilai
0 1 2 3 4
1 Menyiapkan alat dan bahan yang diperlukan
2 Memperagakan penggunaan alat sesuai prosedur yang benar
3 Membuat sebuah benda dengan mengaplikasikan peralatan
yang ada
4 Membuat laporan
Jumlah
Skor Maksimum 9 (2+4+3)
Contoh Rubrik Penilaian Kinerja
No Indikator Rubrik
1 Menyiapkan alat 2 = Menyiapkan seluruh alat dan bahan yang diperlukan.
dan bahan yang 1 = Menyiapakan sebagian alat dan bahan yang diperlukan.
diperlukan 0 = Tidak menyiapkan alat bahan
2 Melakukan uji 4 = Melakukan empat langkah kerja dengan tepat.
asam/basa 3 = Melakukan tiga langkah kerja dengan tepat.
2 = Melakukan dua langkah kerja dengan tepat.
1 = Melakukan satu langkah kerja dengan tepat.
0 = Tidak melakukan langkah kerja.

Langkah kerja:
1.
2.
3.
3 Membuat laporan 3 = Memenuhi 3 kriteria
2 = Memenuhi 2 kriteria
1 = Memenuhi 1 kriteria
0 = Tidak memenuhi kriteria

Kriteria laporan:
1. Memenuhi sistematika laporan (judul, tujuan, alat dan bahan, prosedur,
data pengamatan, pembahasan, kesimpulan)
2. Data, pembahasan, dan kesimpulan benar
3. Komunikatif

Nilai
Nilai= 9
x 100

Pugaan, 12 Juli 2023


RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

3.4 Menerapkan cara perawatan sistem bahan bakar bensin konvensional/karburator


4.4 Merawat berkala sistem bahan bakar bensin konvensional/karburator

Mata Pelajaran: Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan


Kelas XI Semester 1

MODEL PEMBELAJARAN
PROBLEM BASED LEARNING (PBL)

Disusun Oleh:
Sukamto,S.Pd,Gr
NIP. 19820630 201402 1 001

TEKNIK KENDARAAN RINGAN OTOMOTIF


TEKNIK OTOMOTIF
TEKNOLOGI & REKAYASA
SMK NEGERI 1 PUGAAN
DINAS PENDDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
PEMERINTAH PROVINSI KALIMANTAN SELATAN

2023
FORMULIR Kode Dok.
Status Revisi
FORMAT RENCANA PELAKSANAAN
Halaman
PEMBELAJARAN
Tanggal Terbit 12 Juli 2023

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

A. Identitas Program Pendidikan, meliputi:

Nama Sekolah : SMK Negeri 1 Pugaan


Mata Pelajaran : Pemeliharaan Mesin Kendaraan Ringan
Komp. Keahlian : Teknik Kendaraan Ringan
Kelas/Semester : XI / Gasal (3)
Tahun Pelajaran : 2021/2022
Alokasi Waktu : 3 pertemuan (18 JP x 45 menit)/pertemuan 10, 11 dan 12

B. Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar


Kompetensi Inti
1. Menerapkan, menerapkan, menganalisis, dan mengevaluasi tentang pengetahuan faktual, konseptual,
operasional dasar, dan metakognitif sesuai dengan bidang dan lingkup kerja Teknik Kendaraan Ringan
Otomotif pada tingkat teknis, spesifik, detil, dan kompleks, berkenaan dengan ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dalam konteks pengembangan potensi diri sebagai bagian dari
keluarga, sekolah, dunia kerja, warga masyarakat nasional, regional, dan internasional.
2. Melaksanakan tugas spesifik dengan menggunakan alat, informasi, dan prosedur kerja yang lazim
dilakukan serta memecahkan masalah sesuai dengan bidang kerja Teknik Kendaraan Ringan Otomotif.
Menampilkan kinerja di bawah bimbingan dengan mutu dan kuantitas yang terukur sesuai dengan standar
kompetensi kerja. Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara efektif, kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, komunikatif, dan solutif dalam ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah
pengawasan langsung. Menunjukkan keterampilan mempersepsi, kesiapan, meniru, membiasakan, gerak
mahir, menjadikan gerak alami dalam ranah konkret terkait dengan pengembangan dari yang
dipelajarinya di sekolah, serta mampu melaksanakan tugas spesifik di bawah pengawasan langsung.

C. Kompetensi Dasar
3.4.1 Menjelaskan fungsi perawatan sistem bahan bakar bensin konvensional/karburator
3.4.2 Menentukan cara perawatan sistem bahan bakar bensin konvensional/karburator

D. Indikator Pencapaian Kompetensi


1. Indikator KD pada KI pengetahuan
3.4.1Menjelaskan fungsi perawatan sistem bahan bakar bensin konvensional/ karburator
3.4.2 Menentukan cara perawatan sistem bahan bakar bensin konvensional/ karburator

2. Indikator KD pada KI keterampilan


4.4.1 Melakukan perawatan sistem bahan bakar bensin konvensional/karburator
4.4.2 Mengontrol hasil perawatan sistem bahan bakar bensin konvensional/karburator

E. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah melakukan proses pembelajarn dengan Mengidentifikasi masalah dan Menetapkan masalah melalui
berpikir tentang masalah dan menyeleksi informasi-informasi yang relevan serta Mmengembangkan solusi
melalui pengidentifikasian alternatif-alternatif, tukar-pikiran dan mengecek perbedaan pandang, peserta didik
dapat menjelaskan fungsi perawatan sistem pendingin dengan percaya diri.
2. Setelah melakukan proses pembelajarn dengan Mengidentifikasi masalah dan Menetapkan masalah melalui
berpikir tentang masalah dan menyeleksi informasi-informasi yang relevan serta Mmengembangkan solusi

67
melalui pengidentifikasian alternatif-alternatif, tukar-pikiran dan mengecek perbedaan pandang,, peserta
didik dapat menentukan cara perawatan sistem pendingin dengan percaya diri.
3. Setelah melakukan proses pembelajarn dengan Melakukan tindakan strategis, melihat ulang dan
mengevaluasi pengaruh-pengaruh dari solusi yang dilakukan, peserta didi dapat Melakukan perawatan
berkala sistem pendingin sesuai SOP dengan sikap prima teknisi.
4. Setelah melakukan proses pembelajarn dengan Melakukan tindakan strategis, melihat ulang dan
mengevaluasi pengaruh-pengaruh dari solusi yang dilakukan, peserta didik dapat Mengontrol hasil perawatan
berkala sistem pendingin sesuai SOP dengan sikap prima teknisi.

F. Materi Pembelajaran
1. Tiga Elemen Mesin Bensin meliputi ; Campuran Udara-Bahan Bakar yang Baik, Kompresi yang Baik
dan Bunga Api yang Baik. Untuk membuat campuran udara-bahan bakar yang baik diperlukan Sistem
bahan bakar dan system pemasukan. Sistem bahab bakar kendaraan ringan bermesin bensin dirancang
sedemikaian rupa untuk mendukung pencampuran udara-bahan bakar yang baik yaitu rasio antara massa
udara dengan bahan bakar (Rasio udara-bahan bakar) sesuai kebutuhan engine. Apabila udara terlalu
banyak atau terlalu sedikit, bensin tidak bisa terbakar dengan baik, yang akan menghasilkan pembakaran
tidak sempurna. Paling sedikit 14,7 bagian udara diperlukan untuk membakar 1 bagian bensin. Ini disebut
rasio udara-bahan bakar teoritis. Tetapi sebenarnya, meski bensin diinjeksikan untuk memenuhi rasio
udara-bahan bakar teoritis, tidak semua bensin diuapkan dan bercampur dengan udara. Karenanya, untuk
beberapa kondisi, diperlukan campuran udara-bahan bakar yang lebih kaya.

2. Rasio udara-bahan bakar dan kondisi pengendaraan:


1) Saat starting:
Ketika starting, dinding-dinding intake manifold, silinder dan cylinder head kondisinya dingin,
sehingga bahan bakar yang disemprotkan injektor menempel pada bagian itu. Hal ini menyebabkan
campuran udara-bahan bakar dalam ruang bakar menjadi miskin. Olehkarena itu diperlukan
campuran udara-bahan bakar yang lebih kaya.

2) Warming-up:
Semakin rendah temperatur pendingin, kondisi penguapan bensin kian buruk, sehingga sulit disulut.
Oleh karena itu diperlukan campuran udara-bahan bakar kaya.

3) Saat akselerasi:
Sewaktu pedal gas (akselerator) di injak, akan terjadi keterlambatan suplai bahan bakar akibat
perubahan beban, sehingga campuran bahan bakar menjadi miskin. Karenanya, perlu tambahan
jumlah bahan bakar yang diinjeksikan pada campuran itu.

4) Sewaktu berajalan merayap (cruising) atau kecepatan konstan.


Setelah mesin dipanaskan secukupnya, campuran bahan bakar yang disuplai ke mesin hampir
mendekati rasio udara-bahan bakar teoritis.

5) Sewaktu membawa beban berat:


Apabila diperlukan keluaran tenaga lebih besar, campuran bahan bakar yang sedikit lebih kaya
disuplai ke mesin untuk merendahkan suhu pembakaran dan menjaga agar semua udara masuk
digunakan dalam pembakaran.

6) Sewaktu deselerasi (perlambatan):


Karena output mesin tidak diperlukan, bahan bakar di putuskan dalam bagian kondisi pengendaraan
ini agar dapat membersihkan gas buang.
Untuk memenuhi kebutuhan rasio udara - bahan bakar motor bensin yang sesuai dengan kondisi
pengendaraan, maka sisten bahan bakar dan system pemasukan merupakan hal pokok yang harus
diperhatikan.

3. Sitem Bahan Bakar Motor Bensin Konvensional (Sistem Karburator)

68
a. Fuel Tank
b. Fuel Line
c. Fuel Filter
d. Fuel Pump
e. Emergency Fuel Stop System ( Efss )
f. Carburetor
4. Carburetor
1) Sistim Pelampung
2) Pipa Ventilasi Udara (Air Vent Tube)
3) Saluran Pada Carburator putaran rendah
4) Idle Mixture Adjusting Screw
5) Slow Jet
6) Ekonomizer jet, Air Bleeder & Solenoide valve
7) Solenoide valve
8) Air Bleeder
9) Saluran kecepatan tinggi primer
10) Saluran kecepatan rendah seconder
11) Saluran kecepatan tinggi seconder
12) Secondary Touch Angle
13) Kick – up Mekanism
14) Saluran Tenaga ( Power Circuit )
15) Acceleration Circuit ( Saluran akselerasi / percepatan )
16) Chooke system ( sistim chooke )
17) Fast Idle Mechanism
18) Unloader
19) Throttle Positioner ( TP )
20) Chooke opener ( untuk model tertentu )
21) Chooke Breaker
22) Hot Idle Compensator

G. Pendekatan, Strategi dan Metode


1. Pendekatan : Saintifik
2. Metode : Diskusi, Tanya Jawab, Demontrasi, Praktek dan Penugasan
3. Model : Problem Based Learning.

H. Kegiatan Pembelajaran
1. Pertemuan Kesatu:
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan (30 menit)
1. Membuka dan memulai pembelajaran dengan salam dan berdo’a.
2. Menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik.
3. Membagi kelompok kerja ( Pokja )
Kegiatan Inti (225 menit)
1. Mengidentifikasi Mengamati
masalah; • Mengamati untuk mengidentifikasi masalah sistem pendingin
melalui kajian literature (budaya literasi) minimal satu sumber.
• Peserta didik menuliskan hasil identifikasi pada lembar kerja.
2. Menetapkan masalah Mengasosiasi
melalui berpikir tentang • Guru membagi siswa secara heterogen menjadi enam kelompok
masalah dan Masing-masing kelompok ditunjuk pemimpinnya
menyeleksi informasi- • Guru menyampaikan rangasangan garis besar materi/masalah
informasi yang relevan; melalui penggunaan LCD
• Siswa melakukan diskusi kelompok untuk membuat/menetapkan
masalah.
69
• Perwakilan kelompok membacakan simpulan yang dibuat
kelompok.
• Memfasilitasi siswa dalam mempresentasikan hasil eksplorasi
• Guru mengapresiasi hasil diskusi kelompok.
Penutup (15 menit)
1. Siswa melakukan pembersihan peralatan, media dan ruangan bengkel.
2. Refleksi tentang kegunaan dan manfaat yang diperoleh dari materi pokok yang baru saja
didiskusikan.
3. Guru meyampaikan materi pertemuan berikutnya .
4. Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdo’a.

2.. Pertemuan kedua:


Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan (30 menit)
1. Membuka dan memulai pembelajaran dengan salam dan berdo’a.
2. Menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik.
3. Membagi kelompok kerja ( Pokja )
3. Mengembangkan solusi Menanya
melalui • Memberikan kesempatan siswa untuk mengungkapkan ide dan hasil
pengidentifikasian pekerjaannya (presentasi dan tanya jawab).
alternatif-alternatif, • Memfasilitasi siswa menjawab soal di depan kelas
tukar-pikiran dan • Memberikan kesempatan kepada siswa berkolaborasi dengan teman
mengecek perbedaan yang lain dalam belajar
pandang;
4. Melakukan tindakan Mengumpulkan data
strategis, • Mengumpulkan data tentang perawatan sistem pendingin (budaya
literas)
• Melakukan perawatan sistem bahan bakar bensin
konvensional/karburator
• Mengontrol hasil perawatan sistem bahan bakar bensin
konvensional/karburator
Penutup (15 menit)
1. Siswa melakukan pembersihan peralatan, media dan ruangan bengkel.
2. Refleksi tentang kegunaan dan manfaat yang diperoleh dari materi pokok yang baru saja
didiskusikan.
3. Guru meyampaikan materi pertemuan berikutnya .
4. Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdo’a.
3.. Pertemuan ketiga:
Langkah-Langkah Pembelajaran
Pendahuluan (30 menit)
1. Membuka dan memulai pembelajaran dengan salam dan berdo’a.
2. Menyampaikan tujuan dan kompetensi yang harus dikuasai para peserta didik.
3. Membagi kelompok kerja ( Pokja )
5. Melihat ulang dan Mengomunikasikan
mengevaluasi • Mengolah data tentang perawatan sistem bahan bakar bensin
pengaruh-pengaruh dari konvensional
solusi yang dilakukan. • Mengevaluasi pelaksanaan perawatan sistem bahan bakar bensin
konvensional
• Membuat laporan praktik
• Memberikan motivasi kepada peserta didik yang belum bisa
menyelesaikan tugasnya

70
• Memfasilitasi siswa dalam melakukan refleksi terhadap
pembelajaran yang telah dilakukan.
Penutup (15 menit)
5. Siswa melakukan pembersihan peralatan, media dan ruangan bengkel.
6. Refleksi tentang kegunaan dan manfaat yang diperoleh dari materi pokok yang baru saja
didiskusikan.
7. Guru meyampaikan materi pertemuan berikutnya .
8. Mengakhiri pembelajaran dengan salam dan berdo’a.

I. Alat/Bahan dan Media Pembelajaran


1. Unit mobil
2. Toolset dan Tune up Tester
3. LCD Proyektor.

J. Sumber Belajar
1. Bintoro, 2013, Pemeliharaan mesin kendaraan ringan, penerbit Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
2. Supriyadi,2011, Memelihara/servis engine dan komponen komponennya, penerbit erlangga.
3. Toyota, 1995, Manual servis jenis mesin 4 KF, penerbit Toyota.

K. Penilaian Pembelajaran
1. Teknik Penilaian
a. Tes Pengethuan dengan tes tertulis (soal uraian)
b. Tes ketrampilan dengan tes unjuk kerja

2. Instrumen Penilaian

a. Kisi-kisi soal dan soal uraian


Indikator
Kompetensi Indikator
Pencapaian Tujuan Pembelajaran Soal
Dasar Soal
Kompetensi
3.4 Menerapkan .4.1 1. penggantia
• Setelah menggali 1. Menjelas
cara perawatan Menjelaskan informasi dan kan n saringan
sistem bahan fungsi perawatan berdiskusi, peserta Prosedu udara jenis
bakar bensin sistem bahan didik mampu kering
konvensional/ka bakar bensin Menjelaskan r dan
2. jelaskan
rburator konvensional/kar Prosedur dan teknik teknik Prosedur
burator
3.4.2 pemeriksaan pemerik
dan teknik
pemeriksaa
Menentukan cara gangguan sistem
saan n gangguan
perawatan sistem bahan bakar bensin sistem
bahan bakar ganggua
4.4 Merawat bensin konvensional/karbu bahan bakar
n sistem bensin
berkala sistem konvensional/kar rator dengan percaya konvension
bahan bakar burator diri. bahan
al
bensin
• Setelah melakukan bakar (Pemeriksa
konvensional/ka 4.4.1
identifikasi masalah an/penyetel
rburator Melakukan dan system, peserta bensin
an putaran
perawatan sistem didik mampu konvensi idle
bahan bakar menentukan cara
bensin Teknik perawatan onal. 3. Jelaskan
konvensional/kar langkah
burator Komponen system 2. menentuk kerja
an cara
4.4.2 bahan Perawatan
71
Mengontrol hasil bakarbbensin Teknik Berkala
perawatan sistem Karburator
bahan bakar konvensional/karbu perawat
4. Jelaskan
bensin rator sesuai prosedur an cara
konvensional/kar (SOP) dengan teliti.
Kompon melakukan
burator
• Dengan disediakan Prosedur
alat dan bahan yang en Pemeriksaa
sesuai, peserta didik n Dan
dapat melakukan system
Penyetelan
Prosedur bahan Sistem Cuk
pengecekan hasil bakarbb
system
bahanbakar
perawatan system ensin bensin
bahanbakar bensin konvension
konvensi
konvensional/karbu al
onal
rator sesuai dengan 1. Mengontrol
3. melakukan hasil
dngan teliti.
1. Setelah melihat ulang Prosedur perawatan
dan mengevaluasi pengecek sistem
pengaruh-pengaruh bahan bakar
an hasil bensin
dari solusi yang
dilakukan, peserta perawata konvension
al
didik mampu n system
Mengontrol hasil 1.
bahanbak
perawatan sistem
bahan bakar bensin ar bensin
konvensional dengan konvensi
cermat.
onal
4. Mengontr
ol hasil
perawata
n sistem
bahan
bakar
bensin
konvensi
onal

b. Kunci jawab
1. Pembersihan/penggantian saringan udara jenis kering
• Lepas saringan udara
• Periksa kondisi saringan udara. Jika kotor sekali harus diganti baru.
• Jika saringan sedikit kotor, bersihkan saringan udara seperti berikut
• Ketokkan saringan/filter udara beberapa kali dan semprotkan angin dari sisi
• dalam keseluruhan merata sampai bersih.
• Pasang kembali rumah saringan udara. Pada waktu pemasangan, pastikan kedudukan
paking-pakingnya.
2. Cara menyetel campuran idle
• Pasang takhometer, hidupkan motor
• Bandingkan rpm idle dengan spesifikasi ( biasanya 750-850 rpm untuk 4 silinder). Jika salah, stel rpm pada sekrup
penyetel katup gas yang terpasang pada mekanisme katup gas.

72
• tel campuran idle dengan sekrup penyetel yang terletak pada rumah gas. Cara menyetel, lihat halaman berikut.
• Sekrup penyetel diputar kearah luar, sampai putaran motor mulai turun. (Titik 1 pada diagram ).
• Kemudian, sekrup penyetel diputar kearah dalam, sampai putaran motor mulai turun. (Titik 2 pada
diagram). Untuk ini, putar kembali sekrup ½ putaran kearah luar, tunggu sedikit dan perhatikan reaksi
pada motor. Pada saat terdengar / terasa * putaran untuk mendapat penyetelan campuran yang
benar.
• Jika setelah penyetelan campuran, tinggi putaran tidak sesuai, penyetelan katup gas dan penyetelan
campuran perlu diulangi.
• Jangan melihat pada takhometer. Dengan perasaan, hasil lebih akurat.

3. Langkah Kerja perawatan berkala kaarburator


• Lepas rumah saringan/filter udara, kemudian kontrol pengikatan karburator
• dengan cara menggoyang-goyangkan karburator dengan tangan.
• Jika mur/baut pengikat kendor, keraskan baut-baut pada tutup karburator,
• bagian katup gas, flens dan pada manifold masuk.
• Periksa fungsi mekanisme pedal gas. Gerakan pedal tidak boleh berat, dan
• pedal harus dapat kembali ke posisi idle dengan sendirinya. Kontrol kondisi
• ujung-ujung kabel dan pegas-pegas pengembali.
• kendaraan dilengkapi mekanisme penggerak katup gas yang menggunakan batang-batang,
lumasi pada engsel-engselnya.
• Periksa keausan pada poros-poros katup gas. Goyangkan dengan tangan pada ujung poros.
Jika kebebasan radial besar, unit katup gas harus dioverhol atau diganti
• Periksa pompa percepatan, dengan cara melihat ke nosel penyemprot diatas venturi pada ruang
pencampur tingkat 1. Buka katup gas sedikit secara tiba-tiba, maka dalam waktu bersamaan
bensin harus mulai menyemprot.
• Jika penyemprotan bensin terlambat, sistem percepatan harus
disetel/diperbaiki.

4. Pemeriksaan Dan Penyetelan Sistem Cuk


• Tarik secara penuh tombol cuk dan kontrol apakah katup cuk menutup
• dengan rapat (A). Jika katup cuk tidak menutup dengan rapat, kabel cuk harus
• disetel.
• Kembalikan tombol cuk kembali dan kontrol apakah katup cuk membuka
• penuh (B). Jika tidak, kabel cuk harus disetel.
• Untuk menyetel kabel cuk, kendorkan klem kabel, kemudian setel kendor atau.
• kencangnya kabel, selanjutnya kencangkan klem kabel kembali.

L. Kreteria penskoran/penilaian
Kriteria Penskoran :
No. Soal Skor
1 10
2 30
3 30
4 30
Jadi skor ideal = 100
Kreteria penilaian:
Skor Perolehan
NILAI = X 100
100

M. Soal Unjuk Kerja

73
Pencapaian
No Komponen/Sub Komponen Penilaian Kompetensi
0 1
1 2 3 4
I Persiapan Kerja
1.1. Penggunaan pakaian kerja
1.2. Persiapan tools and equipments
Skor Komponen :
II Proses (Sistematika & Cara Kerja)
2.1. Perawatan Berkala Saringan Udara
2.1.1. Merawat berkala sistem pendingin
2.1.2. Pemeriksaan Dan Penyetelan Kabel Gas
2.1.3. Pemeriksaan Dan Penyetelan Sistem Cuk
2.1.4. Cara menyetel campuran idle tanpa alat pengetes gas buang

Skor Komponen :
III Hasil Kerja
3.1. Merawat berkala sistem pendingin
3.1.1. Pemeriksaan Dan Penyetelan Kabel Gas
3.1.2. Pemeriksaan Dan Penyetelan Sistem Cuk
3.1.3. Cara menyetel campuran idle tanpa alat pengetes gas buang
3.1.4. Penyetelan Idle dengan Pengetes Gas Buang
Skor Komponen :
VI Sikap Kerja
4.1. Keselamatan kerja
4.2. Kedisiplinan
4.3. Tanggung jawab
4.4. Teliti
4.5. Inisiatif
Skor Komponen :
Waktu
5.1. Waktu persiapan pekerjaan
5.2. Waktu pelaksanaan pekerjaan
5.3. Waktu penyelesaian pekerjaan
Skor Komponen :

Keterangan :
Skor masing-masing komponen penilaian ditetapkan berdasarkan perolehan skor terendah dari sub
komponen penilaian
Perhitungan nilai praktik (NP) :
Prosentase Bobot Komponen Penilaian Nilai Praktik
(NP)
Persiapan Proses Sikap Hasil Waktu ∑ NK
Kerja
1 2 3 4 5 6
Bobot (%) 10 50 10 25 5
Skor Komponen
NK

Keterangan:

74
• Bobot diisi dengan prosentase setiap komponen. Besarnya prosentase dari setiap komponen ditetapkan secara
proposional sesuai karakteristik program keahlian.
• NK = Nilai Komponen, perkalian dari bobot dengan skor komponen
• NP = penjumlahan dari hasil perhitungan nilai komponen

Pugaan, 12 Juli 2023

75

You might also like