You are on page 1of 5

Gangguan Rasa Nyaman

D.0074
Katagori : Psikologi
Subkatagori : Nyeri dan Kenyamanan
Definisi
Perasaan kurang senang, lega dan sempurna dalam dimensi fisik, psikosspiritual, lingkungan dan
sosial
Penyebab
1. Gejala penyakit
2. Kurang pengendalian situasional/lingkungan
3. Ketidakadekuatan sumber daya (mis. dukungan finansial, sosial dan pengetahuan)
4. Kurang prifasi
5. Gangguan stimulus lingkungan
6. Efek samping terapis (mis. medikasi, radiasi kernoterapi)
7. Gangguan adaptasi kehamilan
Gejala dan Tanda Mayor
Subjektif Objektif
1. Mengeluh tidak nyaman 1. Gelisah
Gejala dan Tanda Minor
Subjektif Objektif
1. Mengeluh sulit tidur 1. Menunjukan gejalan distres
2. Tidak mampu rileks 2. Tanpak merintih/menangis
3. Mengeluh kedinginan/kepanasan 3. Pola eliminasi berubah
4. Merasa gatal 4. Postur tubuh berubah
5. Mengeluh mual 5. iritabilitas
6. Mengeluh lelah
Kondisi Klinik Terkait
1. Penyakit kronis
2. Keganasan
3. Distres psikologi
4. Kehamilan
Kondisi Klinis Terkait
Diagnosis gangguan rasa nyaman ditegakan apabila tidak nyaman muncul tanpa ada gejala cedera
jaringan. Apabila ketidak nyamanan muncul akibat kerusakan jaringan, maka diangsnosis yang
disarankan ialah nyeri akut atau kronis
Status Kenyamanan L.08064
Definisi
Keseluruan rasa nyaman dan aman secara fisik, psikologis, spiritual, sosial, budaya dan lingungan
Ekpetasi : Meningkat
Kreteria Hasil
Cukup Cukup
Menurun Sedang Meningkat
Menurun Meningkat
Kesejahteraan fisik 1 2 3 4 5
Kesejahteraan psikologis 1 2 3 4 5
Dukungan sosial dari
1 2 3 4 5
kelaurga
Dukungan sosial dari
1 2 3 4 5
teman
Perawatan sesuai
1 2 3 4 5
keyakinan budaya
Perawatan sesuai
1 2 3 4 5
kebutuhan
Kebebasan melakukan
1 2 3 4 5
ibadah
Rileks 1 2 3 4 5
Cukup Cukup
Meningkat Sedang Menurun
Meningkat Menurun
Keluhan tidak nyaman 1 2 3 4 5
Gelisah 1 2 3 4 5
Kebisingan 1 2 3 4 5
Keluhan sulit tidur 1 2 3 4 5
Keluhan kedingian 1 2 3 4 5
Keluhan kepanasan 1 2 3 4 5
Gatal 1 2 3 4 5
Mual 1 2 3 4 5
Lelah 1 2 3 4 5
Merintis 1 2 3 4 5
Menagis 1 2 3 4 5
Iritabilitas 1 2 3 4 5
Menyalahakn diri sendiri 1 2 3 4 5
Konfusi 1 2 3 4 5
Konsumsi alkohol 1 2 3 4 5
Penggunaan zat 1 2 3 4 5
Percobaan bunuh diri 1 2 3 4 5
Memburu Cukup Cukup
Sedang Membaik
k Memburuk Membaik
Memori masa lalu 1 2 3 4 5
Suhu ruang 1 2 3 4 5
Pola eliminasi 1 2 3 4 5
Postur tubuh 1 2 3 4 5
Kewaspadaan 1 2 3 4 5
Pola hidup 1 2 3 4 5
Pola tidur 1 2 3 4 5
Terapi Relaksasi 1.09326
Definisi
Menggunakan teknis perengan untuk mengurangi tanda dan gejala ketidak nymanan seperti nyeri,
ketengangan otot atau kecemasan.
Tindakan
Observasi
- Indetifikasi penurunan tingkat energi, ketidak mampuan berkosentrasi atau gejala lain yang
mengganggu kemampuan kongnitif
- Identifikasi teknik relaksasi yang pernah efektif digunakan
- Identifikasi kesediaan, kemampuan dan penggunaan teknik sebelumnya
- Periksa ketegangan otot, frekuensi nadi, tekanan darah, suhu sebelumnya dan sesudah latihan
- Monitor respons terhadap terapi relaksasi
Terapeutik
- Ciptakan lingkungan tenang dan tanpa gangguan dengan pencahayaan dan suhu ruang
nyaman, jika memungkinkan
- Berikan informasi tertulis tentang persiapan dan prosedur teknik relaksasi
- Gunakan pakaian longgar
- Gunakan nada suara lembut dengan irama lambat dan berirama
- Gunakan relaksasi sebagai strategi penunjang dengan analgetik atau tindakan medis lain, jika
sesuai
Edukasi
- Jelaskan tujuan, manfaat, batasan, dan jenis relaksasi yang tersedia (mis. musik, meditasi,
nafas dalam, relaksasi otot progresif)
- Jelakan secara rinci intervensi relaksasi yang dipilih
- Ajukan mengambil rasa nyaman
- Ajukan rileks dengan merasakan senasi relaksasi
- Ajukan sering mengulangi atau melatih teknik yang dipilih
- Demontrasikan dan latih teknik relaksasi (mis. napas dalam, perangan, atau imajinasi
terbimbing)

Managemen Sensasi Perifer


1.06195
Definisi
Mengidentifikasi dan mengelola ketidaknyamanan pada perubahan sensasi perifer.
Tindakan
Observasi
- Indentifikasi penyebab perubahan sensasi
- Indentifikasi penggunaan alat pengikat, prostesis, sepatu dan pakaian
- Periksa perbedaan sensasi tajam atau tumpul
- Periksa perbedaan sensasi panas atau dingin
- Periksa kemapuan mengindentifikasi lokasi atau tekstur benda
- Monitor terjadinya parestesial, jika perlu
- Monitor perubahan kulit
- Monitor adanya tromboflekbilitis dan tromboeboli vena
Terapeutik
- Hindari pemakaian benda-benda yang berlebihan suhunya (terlalu panas atau dingin)
Edukasi
- Anjurkan penggunaan termometer untuk menguju suhu air
- Anjurkan penggunaan sarung tangan termal saat masak
- Anjurkan memakai sepatu lembut dan bertumit rendah
Kolaborasi
- Kolaborasi pemberian analgesik, jika perlu
- Kolaborasi pemberian kartikosteroid, jika perlu
Gangguan Pola Tidur D.0055
Katagori : Fisiologis
Subkatagori : Aktivitas/Istirahat
Definisi
Gangguan kualitas dan kuantitas waktu tidur akibat faktor eksternal
Penyebab
1. Hambatan lingkungan (mis. kelembapan lingkungan sekitar, suhu lingkungan, pencahayaan,
kebisingan, bau tidak sedap, jadwal pemantauan/pemeriksaan/tindakan
2. Kurang kontrol tidur
3. Kurang privasi
4. Restraint fisik
5. Ketiadaan teman tidur
6. Tidak familiar dengan peralatan tidur
Gejala dan Tanda Mayor
Subjektif Objektif
1. Mengeluh sulit tidur (tidak tersedia)
2. Mengeluh sering terjaga
3. Mengeluh tidak puas tidur
4. Mengeluh pola tidur berubah
5. Mengeluh istirahat tidak cukup
Gejala dan Tanda Minor
Subjektif Objektif
1. Mengeluh kemampuan beraktivitas (tidak tersedia)
menurun
Kondisi Klinik Terkait
1. Nyeri/kolik
2. Hipertiroidisme
3. Kecemasan
4. Penyakit paru obstruktif kronis
5. Kehamilan
6. Periode pasca parfum
7. Kondisi pasca operasi

Pola Tidur L.05045


Definisi
Keadekuatan kualitas dan kuatitas tidur
Ekpetasi : Membaik
Kreteria Hasil
Cukup Cukup
Menurun Sedang Meningkat
Menurun Meningkat
Keluhan sulit tidur 1 2 3 4 5
Keluhan sering terjaga 1 2 3 4 5
Keluhan tidak puas tidur 1 2 3 4 5
Keluhan pola tidur berubah 1 2 3 4 5
Keluhan istirahat tidak
1 2 3 4 5
cukup
Cukup Cukup
Meningkat Sedang Menurun
Meningkat Menurun
Kemampuan beraktivitas 1 2 3 4 5
Dukungan Tidur
1.05174
Definisi
Memfasilitasi siklus tidur dan terjaga teratur
Tindakan
Observasi
- Identifikasi pola aktivitas tidur
- Identifikasi faktor penggangu tidur (fisik dan atau psikologis)
- Identifikasi makanan dan minuman yang menggangu tidur (mis. kopi, the, alkohol, makan
mendekati waktu tidur, minum banyak air sebelum tidur)
- Identifikasi obat tidur yang dikonsumsi
Terapeutik
- Modifikasi lingkungan (mis. pencahayaan, kebisingan, suhu, matras, dan tempat tidur) Batasi
waktu tidur siang jika perlu
- Fasilitas penghilang slres sebelum tidur
- Tetapkan jadwal tidur rutin
- Lakukan prosedur untuk meingkatkan kenyamanan (mis. pijat, pengaturan posisi terapi
akuprsur)
- Sesuaikan jadwal pemberian obat dan/atau tindakan untuk menunjang siklus tidur terjaga
Edukasi
- Jelaskan pentingnya tidur cukup selama sakit
- Ajukan menempati kebiasaan waktu tidur
- Ajukan menghindari makanan/minuman yang menggangu tidur
- Ajukan penggunaan obat tidur yang tidak mengandung supresor terhadap tidur REM
- Ajarkan faktor-faktor yang berkonstribusi terhadap gangguan pola tidur (mis psikologi, gaya
hidup, sering berubah shift bekerja)
- Ajarkan relaksasi otot autogenik atau cara nonfarmakologi lainya.

You might also like