You are on page 1of 14

PEMERINTAH KABUPATEN ENDE

DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS KOTA RATU
Jln. Kesehatan No.02
Email:puskesmaskotaratu22@gmail.com
Hotline Center: 082220690558

KEPUTUSAN

KEPALA PUSKESMAS KOTA RATU KABUPATEN ENDE

NOMOR :14 /SK.01/PKM-KR /10/ I /2023

TENTANG

PENDELEGASIAN WEWENANG MANAJERIAL,

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA PUSKESMAS KOTA RATU,

MENIMBANG : a.
Bahwa demi keberlangsungan proses manajemen puskesmas dan
terselenggarannya tertib administrasi pengelolaan pelayanan kesehatan
perorangan dan masyarakat yang efektif dan efisien, maka Kepala
Puskesmas dan Penanggung Jawab Upaya Puskesmas dapat melakukan
pendelegasian wewenang kepada pelaksana kegiatan apabila kepala
puskesmas atau Penanggung jawab Upaya meninggalkan tugas ;
b. Bahwa sehubungan dengan hal sebagaimana yang dimaksud pada
huruf a, maka ditetapkan Surat Keputusan Kepala Puskesmas
Kota Ratu tentang Pendelegasian wewenang Manajerial di
Puskesmas Kota Ratu;
MENGINGAT: 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2004
tentang Pemerintah Daerah ;
2. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009
Tentang Kesehatan ;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;

4. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 44 Tahun 2016 Tentang


Manajemen Puskesmas ;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 7 Tahun 2021 Tentang Perubahan
Keempat atas Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013
tentang Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 27
Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Menteri
Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015 Tentang Akreditasi Puskesmas,
Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, Dan Tempat Praktik
Mandiri Dokter Gigi;

MEMUTUSKAN:

MENETAPKAN : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KOTA RATU


TENTANG PENDELEGASIAN WEWENANG
MANAJERIAL DI PUSKESMAS.

Kesatu : Kebijakan seperti dimaksud dalam ketetapan ini adalah menentukan


pendelegasian wewenang dari Kepala Puskesmas kepada KTU atau
penanggungjawab upaya Puskesmas, dari penanggung jawab upaya
kepada koordinator pelayanan, dan dari koordinator pelayanan kepada
pelaksana pelayanan kegiatan apabila meninggalkan tugas atau terdapat
kekosongan pengisian jabatan.

Kedua : Pendelegasian wewenang sebagaimana dimaksud dalam diktum Kesatu


menggunakan surat pendelegasian wewenang sekurang-kurangnya 2
hari sebelum meninggalkan tugas dan atau sesuai kebutuhan atau
ketetapan Kepala Puskesmas.
Ketiga : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan surat
keputusan ini dan apabila terjadi kekeliruan didalamnya maka akan
dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Kota Ratu

pada tanggal, 04 Januari 2023

KEPALA PUSKESMAS KOTA RATU,


FATIMAH ARUBUSMAN
LAMPIRAN :

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS KOTA RATU

NOMOR : 14 /SK.01/PKM-KR /10/ I /2023

TENTANG: PENDELEGASIAN WEWENANG


MANAJERIAL PUSKESMAS KOTA RATU TAHUN
2023

GARIS BESAR PENDELEGASIAN WEWENANG

A. MANAJEMEN
NO JABATAN WEWENANG

1. Kepala Tata Usaha Apabila Pimpinan berhalangan :

a. Memimpin pertemuan bulanan Puskesmas / Lokakaya


Mini, dan lain-lain.
b. Melaksanakan fungsi-fungsi manajemen,bimbingan dan
supervisi.
c. Mengadakan koordinasi di tingkat desa/kecamatan.
d. Mengkoordinir dan bertanggung jawab terhadap semua
kegiatan di puskesmas.

2. Apabila Pimpinan dan KTU berhalangan:


Penanggung jawab UKP/
UKM/ jejaring a. Memimpin pertemuan bulanan Puskesmas / Lokakaya
Mini, dan lain-lain.
b. Melaksanakan fungsi-fungsi manajemen, bimbingan dan
supervisi.
c. Mengadakan koordinasi di tingkat desa/kecamatan.
d. Mengkoordinir dan bertanggung jawab terhadap semua
kegiatan di puskesmas.

3. Koordinator Apabila Penanggung Jawab UKM/UKP/jejaring berhalangan :


Program/Kegiatan
a. Membantu atasan dalam Memimpin pertemuan bulanan
Puskesmas/lokmin dan lain-lain.
b. Mengadakan koordinasi di tingkat desa/kecamatan
c. Melaksanakan fungsi-fungsi manajemen, bimbingan dan
supervise pada pelaksana kegiatan.
d. Bidan Koordinator Puskesmas Pembantu Apabila
Koordinator Program / Kegiatan.
4. Bidan Koordinator Puskesmas Apabila Koordinator Program / Kegiatan berhalangan :

a. Mengkoordinir dan bertanggung jawab terhadap semua


kegiatan di puskesmas Pembantu
b. Melaksanakan segalaa dministrasi, keuangan dan
pelayanan kesehatan di Puskesmas Pembantu.
c. Melakukan perencanaan, pelaksanaan, evaluasi,
pelaporan, usulan perbaikan pengembangan, dan
system kerja pelayanan.
d. Melaksanakan fungsi-fungsi manajemen, bimbingan dan
supervise pelaksana pelayanan di Puskesmas Pembantu.
e. Mengadakan koordinasi di tingkat desa/kecamatan

A.KEUANGAN

NO JABATAN WEWENANG

1. Bendahara Penerimaan Apabila bendahara penerimaan berhalangan


diwakilkan pada anggota tim yang ditunjuk:

a. Melakukan perencanaan Keuangan

b. Merealisasikan Keuangan

c. Membuat pembukuan/penutupan

d. Mengambil dana operasional serta yang berkaitan


dengan kesejahteraan pegawai
e. Pencatatan dan Pelaporan

f. Mengkoordinir bendahara-bendahara penerima pembantu


di Puskesmas
g. Melakukan setoran ke bank

2. Bendahara Pengeluaran Apabila bendahara pengeluaran berhalangan


diwakilkan pada anggota tim yang ditunjuk :

a. Melakukan perencanaan Keuangan

b. Merealisasikan Keuangan

c. Membuat pembukuan/penutupan.

d. Pencatatan dan Pelaporan


e. Mengkoordinir bendahara-bendahara pengeluaran
pembantu di Puskesmas

B.TINDAKAN MEDIS

NO JABATAN WEWENANG

1. Perawat/Bidan/Perawat Apabila penanggung jawab berhalangan, diwakilkan pada


Gigi/Farmasi pelaksanannya :

a. Melaksanakan Pemeriksaan, pengobatan dan tindakan


medis sesuai SOP/pedoman pengobatan Puskesmas
berdasarkan kompetensi di poli klinik
umum/kebidanan /poli klinik gigi/Puskesmas
pembantu /Puskesmas keliling.
b. Melaksanakan Pemeriksaan, pengobatan dan tindakan
medis keadaan darurat sesuai SOP/pedoman gawat
darurat Puskesmas berdasarkan kompetensi di UGD,
rawat inap, poli klinik umum/kebidanan/poli klinik
gigi/Puskesmas pembantu/Puskesmas keliling.
c. Pelayanan resep berupa racikan obat, penyerahan dan
pemberian informasi obat serta pemantauan efek
samping obat di apotek Puskesmas induk, UGD,
Puskesmas pembantu/ Puskesmas keliling.
2. Bidan Koordinator Apabila Bidan Koordinator Pustu berhalangan diwakilkan
Puskesmas Pembantu pada Bidan Pelaksana:

a. Melaksanakan Pemeriksaan, pengobatan dan tindakan


medis sesuai SOP/ pedoman pengobatan
Puskesmas berdasarkan kompetensi di Puskesmas
pembantu /Puskesmas keliling.

b. Melaksanakan Pemeriksaan, pengobatan dan tindakan


medis keadaan darura tsesuai SOP /pedoman gawat
darurat Puskesmas berdasarkan kompetensi di
Puskesmas pembantu /Puskesmas keliling.
c. Penerimaan dan pengelolaan obat dan Bahan Medis
Habis Pakai (BMHP)
d. Pelayanan resep berupa racikan obat, penyerahan
dan pemberian informasi obat serta pemantauan efek
samping obat.

C.REKAM MEDIS

NO JABATAN WEWENANG

1. Rekam Medis Apabila Penanggung Jawab Rekam Medis


berhalangan, diwakilkan pada Pelaksana Rekam
Medis :

a. Penanggung jawab rekam medis


Puskesmas induk, Puskesmas Pembantu dan
rawat inap.
b. Pengelola rekam medis meliputi
perencanaan, pelaksanaa kegiatan,
monitoring, evaluasi perbaikan dan
pengembangan rekam medis.

c. Akses rekam medis


d. Pemusnahan rekam medis sesuai ketentuan
berlaku
D.SISTEM INFORMASI KESEHATAN
NO JABATAN WEWENANG

1. Pengelola Informasi Data Apabila Pengelola Informasi / Data berhalangan


diwakilkan pada pelaksanannya :

a. Melaksanakan olah data secara manual/ elektronik,


dananalisis data dari masukan pengguna layanan, serta
hasil laporan kegiatan sesuai aturan yang berlaku.
b. Menampilkan data dari masukan pengguna layanan, serta
hasil laporan kegiatan sesuaia turan yang berlaku.
c. Mempresentasikan hasil analisis data apabil adi
perlukan.
d. Menyimpan /menjaga rahasia informasi/ data sesuai turan
yang berlaku
PENDELEGASIAN WEWENANG DOKTER KE BIDAN / PERAWAT

1. Pelimpahan wewenang dari dokter kepada bidan dan Perawat terjadi bila seorang
bidan atau perawat melakukan tindakan yang bukan merupakan kompetensi di
pelayanan kesehatan.
2. Pelimpahan wewenang yang dijalankan bidan atau Perawat tidak boleh dilakukan
secara lisan oleh dokter, tetapi harus ada permintaan tertulis dari dokter. Hal ini
didasarkan pada Pasal 15 huruf d Kemenkes Nomor 1239 Tahun 2001 tentang
Registrasi dan Praktek Bidan.
3. Tanggung jawab utama tetap berada pada dokter yang memberikan tugas dan bidan
/ Perawat mempunyai tanggung jawab pelaksana.
4. Pelimpahan hanya dapat dilaksanakan setelah bidan / Perawat tersebut mendapat
pendidikan dan kompetensi yang cukup untuk menerima pelimpahan
5. Pelimpahan untuk jangka panjang atau terus menerus dapat diberikan kepada bidan /
Perawat dengan kemahiran khusus, yang diatur dengan peraturan tersendiri (standing
order).
6. Bidan / Perawat yang bertugas di puskesmas yang mempunyai tenaga kompeten
(dokter) hanya dapat melakukan tindakan medis/pengobatan atas persetujuan dokter
penanggung jawab
7. Pendelegasian wewenang/pemberian tugas limpah bagi bidan / Perawat di puskesmas
disesuaikan dengan dua upaya pelayanan, yaitu upaya kesehatan perorangan (UKP)
dan upaya kesehatan masyarakat (UKM). Pendelegasian wewenang upaya kesehatan
perorangan (UKP) diberikan oleh dokter sebagai tenaga medis; dan pendelegasian
wewenang upaya kesehatan masyarakat (UKM) diberikan oleh kepala puskesmas
sebagai penanggung jawab institusi puskesmas
8. Pelimpahan wewenang/tugas juga dapat terjadi antar-bidan atau Perawat . Bidan atau
Perawat dalam melaksanakan fungsi independent memiliki kompetensi delegasi,
yaitu mendelegasikan kemampuan dari bidan profesional kepada bidan vokasional, dan
kemampuan yang didelegasikan dari tenaga medis kepada bidan atau Perawat , sesuai
dengan kompetensi dan kemampuan bidan atau Perawat yang menerima delegasi.
9. Pelimpahan wewenang dapat diberikan oleh Ners kepada bidan D3 berdasarkan kondisi
darurat dan bila dilihat oleh Ners, bidan D3 mampu melakukannya.
10. Apabila tidak terdapat bidan atau perawat yang sesuai dengan jenjang jabatannya untuk
melaksanakan kegiatan kebidanan / keperawatan dimungkinkan bagi bidan/perawat lain
yang berada satu tingkat di atas atau satu tingkat di bawah jenjang jabatannya dapat
melakukan kegiatan tersebut berdasarkan penugasan secara tertulis dari Kepala
Puskesmas.
MEKANISME/LANGKAH-LANGKAH PENDELEGASIAN WEWENANG

1. Pelaksana kegiatan yang sedang berhalangan hadir atau sedang meninggalkan


tugas melaporkan kepada kepala kepegawaian.
2. Pelaksana kegiatan melaporkan perihal tersebut kepada penanggung jawab pelayanan
kesehatan.
3. Penanggung jawab pelayanan kesehatan berkoordinasi dengan kepegawaian
untuk mendelegasikan wewenang kepada pegawai yang berkompoten.
4. Kepala tata usaha mengintstruksikan staf tata usaha untuk membuat surat tugas
pendelegasian.
5. Kepala Puskesmas menandatangani surat tugas yang telah dibuat.
6. Staf tata usaha menghubungi dan memberikan surat tugas kepada petugas yang
didelegasikan.
7. Petugas yang didelegasikan melaksanakan tugasnya sesuai dengan kompotensi dan
ketentuan yang berlaku.
FORMAT PENDELEGASIAN WEWENANG PENDELEGASIAN
WEWENANG

Yang bertandatangan di bawah ini

Nama :..........................................................................................................

NIP :..........................................................................................................

Jabatan : .........................................................................................................

Memberikan kewenangan kepada :

Nama :..........................................................................................................

NIP :..........................................................................................................

Jabatan : .........................................................................................................

Untuk melaksanakan tugas dan tanggungj awabsebagai berikut :


1...........................................................

2...........................................................

3..........................dst..................................

Terhitung mulai tanggal ..... s/d ......

Demikian surat kewenangan ini agar dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab.

Yang Diberikan Yang memberikan

Kewenangan Kewenangan

.............................. ..................................

NIP. NIP

Ditetapkan di : ende

Pada tanggal : 4 Januari 2023

KEPALA PUSKESMAS KOTA RATU,

FATIMAH ARUBUSMAN
NIP.19650904 200003 2 003

You might also like