You are on page 1of 57

MODUL AJAR

2022/2023
BERDIFERENSIASI
IPA VIII Semester Gasal
TP 8.4

Aminih, S.Pd.
NIP. 197301111994032003
SMPN 6 GARUT
DINAS PENDIDIKAN
PEMERINTAH KABUPATEN GARUT
MODUL AJAR BERDIFERENSIASI KE - 3
IPA KELAS VIII SEMESTER GASAL
Pertemuan ke – 11 s.d 20 (Minggu ke 6 s.d Minggu ke 11, 29 Agustus s.d 07 Oktober 2022)
Minggu ke 8, 12 s.d 16 September 2022 P5 ke 1
No Komponen Deskripsi
Informasi umum
Identitas
Nama penyusun Suryati, S.Pd. dan Aminih, S.Pd.
Institusi SMP Negeri 6 Garut
Tahun Pelajaran 2022/2023
A. Jenjang sekolah SMP
Fase/Kelas D/VIII
Elemen/Topik Pemahaman IPA/ Struktur dan Fungsi Tubuh Makhluk Hidup
Alokasi waktu 25 JP (25 x 40 menit) – 10 Pertemuan
B. Kompetensi Awal Pengalaman dalam menganalisa organisasi kehidupan
C. Profil Pelajar Pancasila Beriman & Bertakwa terhadap Tuhan YME, Bernalar Kritis,
Gotong Royong, Mandiri
Sarana dan Prasarana
Sarana Alat dan bahan :
1. LKP 1 A : Menghitung Kalori Sarapan Pagi Kita
2. LKP 1 B : Menganalisis Menu Makan Siang yang Tepat
3. LKP 1 C : Mengklasifikasikan Makanan yang Kita Makan
4. LKP 2 A : Menjodohkan Zat Aditif Dalam Makanan
5. LKP 2 B : Mengidentifikasi Zat Aditif Dalam Makanan
6. LKP 2 C : Mari Uji Kemampuanmu!
7. LKP 3 A : Mengidentifikasi Jenis Vitamin
8. LKP 3 B : Membandingkan Dua Makanan
9. LKP 3 C : Menganalisis Grafik Pencernaan Protein
10. LKP 4 A : Mengamati dan Menganalisa Struktur Jantung
D.
11. LKP 4 B : Uji Kemampuan Kalian
12. LKP 5 A : Menganalisa Aktivitas
13. LKP 5 B : Menghitung Laju Darah
14. LKP 6 : Menganalisis Kandungan Darah Perokok Aktif
dan Perokok Pasif
15. LKP 7 : Ayo Berikan Solusi Untuk Perokok Pasif
16. LKP 8 : Mengenal Zat Adiktif
17. LKP 9 : Mengenal Alat Ekskresi
18. LKP 10 : Menganalisa Hubungan Jumlah Air yang
Diminum dengan Kondisi Kesehatan
19. Buku Pelajar
Prasarana Materi : Bab 2 Struktur dan Fungsi Tubuh Makhluk Hidup

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Sumber :
1.Buku Pelajar Kelas 8 Halaman 27 s.d 82
Pengarang : Okky Fajar Tri Maryana, dkk.
Penerbit : PUSAT PERBUKUAN
BADAN STANDAR, KURIKULUM, DAN ASESMEN PENDIDIKAN
KEMENTERIAN PENDIDIKAN, KEBUDAYAAN, RISET, DAN
TEKNOLOGI
2. Youtube :
a. Video mengenai penyakit-penyakit yang berhubungan
dengan sistem peredaran darah.
https://www.youtube.com/watch?v=XJ5VpsBXWZs
https://www.youtube.com/watch?v=kHY8paJcJo4
b. Video mengenai Perokok pasif
https://www.youtube.com/watch?v=ioGAYWvZhEQ
https://www.youtube.com/watch?v=LKHvCJZfGvE
c. Video Manfaat berhenti merokok
https://www.youtube.com/watch?v=TZ9NJKpxseA
https://www.youtube.com/watch?v=fUlfpFi1Dao
3. Infografik mengenai hipertensi
4. Infografik Manfaat Berhenti Merokok
5. Charta Sistem Pernapasan
E. Target Peserta Didik Pelajar reguler/tipikal umum (Audio, Visual, Kinestetik)
F. Moda Pembelajaran Tatap Muka
yang digunakan
G. Model Pembelajaran Discovery Learning
yang digunakan
H. Daftar Pustaka Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi,
2021, Ilmu Pengetahuan Alam SMP Kelas VIII : Buku Siswa.
Jakarta : Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi,


2021, Ilmu Pengetahuan Alam SMP Kelas VIII : Buku Guru.
Jakarta : Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan
Komponen Inti
Tujuan Pembelajaran Formatif
Pertemuan ke – 1 8.4.1 Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning, Pelajar dapat mengetahui tentang kalori,
nutrien, diet sehat, tabel informasi nilai gizi, dan sistem
pencernaan manusia.
Pertemuan ke – 2 8.4.2 Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
A. Learning, Pelajar dapat menganalisa zat aditif alami dan
buatan yang ada dalam kehidupan sehari-hari
Pertemuan ke – 3 8.4.3 Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning, Pelajar dapat menganalisa makanan yang
dibutuhkan
Pertemuan ke – 4 8.4.4 Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning, Pelajar dapat mengetahui tentang struktur dan

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


fungsi organ-organ peredaran darah, penyakit-penyakit
yang berhubungan dengan sistem peredaran darah, dan
bagaimana cara memelihara sistem peredaran darah
Pertemuan ke – 5 8.4.5 Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning, Pelajar dapat menganalisa grafik mengenai laju
darah
Pertemuan ke – 6 8.4.6 Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning, Pelajar dapat mengetahui fungsi dan struktur
organ-organ pernapasan, bahaya rokok, perokok pasif,
serta penyakit-penyakit akibat merokok.
Pertemuan ke – 7 8.4.7 Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning, Pelajar dapat memberikan solusi kepada para
perokok pasif.
Pertemuan ke – 8 8.4.8 Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning, Pelajar dapat mendeskripsikan proses manusia
bernapas dan proses pertukaran gas
Pertemuan ke – 9 8.4.9 Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning, Pelajar dapat mengetahui tentang struktur,
fungsi dan peranan sistem ekskresi
Pertemuan ke – 10 8.4.10 Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery
Learning, Pelajar dapat menganalisa dan menghitung
kandungan di dalam urin melalui grafik.
B. Pemahaman Bermakna a. Bagaimana cara tubuhmu bekerja?
b. Mengapa kita harus makan?
c. Bagaimana sistem pencernaan bekerja?
d. Bagaimana proses darah beredar di dalam tubuh?
e. Bagaimana kita bernapas?
f. Apa perbedaan dari bernapas, pernapasan dan pertukaran gas?
g. Apa fungsi dari sistem ekskresi?
h. Bagaimana sistem ekskresi mampu mempertahankan
homeostasis?
Pertanyaan Pemantik
Pertemuan ke – 1 Jika kalian lapar, apa yang kalian lakukan?
Pertemuan ke – 2 Jika kalian makan, organ tubuh apa saja yang bekerja?
Pertemuan ke – 3 1. Pernahkah kalian mendengar istilah “kamu adalah apa yang
kamu makan”?
2. Jika pernah mendengar istilah tersebut, apakah kalian
mengerti tentang maksud dari istilah tersebut?
C. Pertemuan ke – 4 Apakah ada hubungan antara makanan dengan sistem-sistem
tubuh manusia?
Pertemuan ke – 5 Apakah pentingnya makanan dalam menjaga kesehatan sistem
tubuh manusia?
Pertemuan ke – 6 Apa hubungan antara sistem peredaran darah dengan sistem
pernapasan?
Pertemuan ke – 7 Bagaimanakah bahayanya seorang perokok pasif?

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke – 8 Mengapa jika seseorang berhenti merokok, maka sistem
pernapasan dan sistem peredaran darah mereka perlahan-lahan
membaik?
Pertemuan ke – 9 Apakah ada keterkaitan antara sistem pencernaan, sistem
peredaran darah, sistem pernapasan, dengan sistem
pembuangan?
Pertemuan ke – 10 Apakah makanan yang kamu konsumsi berpengaruh terhadap
sistem pembuangan?
Kegiatan Pembelajaran
Kegiatan Pendahuluan a. Guru dan pelajar doa bersama sebelum belajar dipimpin oleh
KM/WKM
b. Guru memberi salam dan mengecek kehadiran pelajar dan meminta
pelajar untuk mempersiapkan perlengkapan dan peralatan yang
diperlukan
c. Pelajar menerima informasi tentang pembelajaran yang akan
dilaksanakan dengan materi yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
d. Guru menyampaikan informasi tentang tujuan, manfaat, langkah
pembelajaran, dan assesmen yang akan dilaksanakan
e. Pelajar diminta untuk menyampaikan pemahamannya dari
pertanyaan pemantik
f. Guru memberikan motivasi kepada pelajar untuk dapat mengikuti
kegiatan pembelajaran dengan baik
g. Guru membagi pelajar menjadi beberapa kelompok yang terdiri 5-
6 anak
Kegiatan Inti Pertemuan ke-1
D (Berdiferensiasi Proses) 1) Pemberian rangsangan (stimulation) :
Guru mengajak pelajar untuk memilih dua makanan yang ada di
buku teks pelajar halaman 28-30. Dari pilihan tersebut, guru dan
pelajar dapat menentukan karakter pelajar berdasarkan makanan
yang mereka pilih. Jika pelajar memilih makanan yang tidak sehat,
guru dapat mengingatkan mereka bahwa makanan tersebut dapat
mengganggu kesehatan.
2) Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement) :
Guru dapat meminta pelajar untuk mengingat makanan yang
mereka santap tadi pagi, dan bertanya apakah makanan tersebut
sudah mencukupi kalori yang dibutuhkan pelajar?
Perbedaan instruksi :
Level 1 : Guru bertanya kepada pelajar , “sarapan apakah kalian pagi
ini?”
Level 2 : Guru bertanya kepada pelajar ,”Apakah sarapan kalian
merupakan makanan yang bergizi?”
Level 3 : Guru bertanya kepada pelajar, “Berapakah jumlah kalori dari
makanan yang kalian makan tadi pagi?”
3) Pengumpulan data (data collection) :

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Guru menggunakan tabel T-I-S untuk mengorganisasikan jawaban
pelajar, tabel ini digunakan sepanjang topik dipelajari. Tabel T-I-S
adalah tabel berisi 3 kolom seperti berikut.

4) Pengolahan data (data processing) :


Guru mempersilakan pelajar memilih kegiatan Demonstrasi
Terbimbing yang terdiri dari 3 level, yaitu :
Aktivitas Pembelajaran “Ayo Kita Hitung Kalori Sarapan Pagi Kita” ,
“Menganalisis Menu Makan Siang yang Tepat”, “Mengklasifikasikan
Makanan yang Kita Makan”
Guru meminta pelajar untuk mengingat makanan yang pelajar
makan pada saat sarapan, dan membandingkan dengan Gambar 2.2
yang berisi penjelasan jumlah kalori yang terdapat pada makanan
sarapan khas Indonesia.
5) Pembuktian (verification) :
Jika makanan yang dimakan pelajar tidak sesuai dengan gambar
tersebut, pelajar dapat mencarinya melalui internet. Pelajar
menganalisis makanan yang mereka makan saat sarapan, apakah
mencukupi untuk kebutuhan belajar dan berpikir dalam satu hari.
Belajar membutuhkan 90 Kalori, dan berpikir membutuhkan sekitar
320 Kalori.
6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization) :
Jika makanan yang mereka konsumsi mencukupi kebutuhan untuk
belajar dan berpikir, maka pelajar bisa langsung
mempresentasikannya di dalam kelas, dan menjelaskan alasan
makanan tersebut mencukupi kebutuhan mereka. Jika makanan
yang mereka konsumsi kurang mencukupi kebutuhan tersebut, maka
pelajar memberikan alternatif sarapan yang sesuai beserta
penjelasannya.

Refleksi :
Setelah pelajar selesai mempresentasikan analisis mereka, guru
meminta pelajar membuat refleksi mengenai pengetahuan atau
keterampilan baru yang mereka dapat dari aktivitas tersebut. Pelajar
dapat menaruhnya di Tabel T-I-S

Pertemuan ke-2
1) Pemberian rangsangan (stimulation) :
Guru mengenalkan kepada pelajar jenis-jenis zat aditif dalam
makanan
2) Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement) :
Guru meminta pelajar untuk mengerjakan LKP Zat Aditif dengan
mempersilakan pelajar memilih LKP mana yang akan dikerjakan
dengan 3 level, yaitu :
1. Level 1 : Menjodohkan Zat Aditif Dalam Makanan
2. Level 2 : Mengidentifikasi Zat Aditif Dalam Makanan
3. Level 3 : Mari Uji Kemampuanmu!
3) Pengumpulan data (data collection) :

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Setelah selesai mengerjakan secara berkelompok, pelajar berdiskusi
dalam kelompok kecil
4) Pengolahan data (data processing) :
Pelajar secara berkelompok mempresentasikan hasil diskusi kecil di
depan kelas, kelompok lain menanggapi
5) Pembuktian (verification) :
Guru mengajak pelajar untuk membandingkan hasil diskusi semua
kelompok
6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization) :
Guru meminta pelajar untuk membuat laporan hasil diskusi dan
dikerjakan di buku masing-masing
Refleksi :
Setelah pelajar selesai membuat laporan, guru meminta pelajar
membuat refleksi mengenai kemampuan atau keterampilan baru yang
mereka dapat dari kegiatan tersebut.

Pertemuan ke-3
1) Pemberian rangsangan (stimulation) :
Guru meminta pelajar membuka buku paket halaman 52 yaitu
terdapat grafik garis mengenai hasil eksperimen yang mengukur
tingkat pencernaan protein, yaitu putih telur yang dicerna oleh
enzim pepsin dan HCL
2) Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement) :
Guru meminta pelajar untuk mengerjakan LKP dengan
mempersilakan pelajar memilih LKP mana yang akan dikerjakan
dengan 3 level, yaitu :
1. Level 1 : Mengidentifikasi Jenis Vitamin
2. Level 2 : Membandingkan Dua Makanan
3. Level 3 : Menganalisis Grafik Pencernaan Protein
3) Pengumpulan data (data collection) :
Pelajar diminta untuk menganalisis persentase dari putih telur yang
dicerna selama 8 jam dan 20 jam di dalam lambung.
4) Pengolahan data (data processing) :
Pelajar juga diminta untuk menjelaskan berdasarkan grafik, apakah
semua protein yang dimakan akan dicerna ketika berada di dalam
lambung?
5) Pembuktian (verification) :
Guru meminta pelajar mempresentasikan hasil diskusi, setelah
pelajar menganalisa LKP
6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization) :
Dengan aktivitas ini diharapkan pelajar Indonesia terbiasa untuk
membaca data berupa grafik

Refleksi :
Setelah pelajar selesai membuat laporan, guru meminta pelajar
membuat refleksi mengenai kemampuan atau keterampilan baru yang
mereka dapat dari kegiatan tersebut.

Pertemuan ke-4
1) Pemberian rangsangan (stimulation) :
Guru meminta siswa untuk melihat infografik pada halaman 54
mengenai hipertensi. Apakah yang dimaksud dengan hipertensi itu?

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Mengapa hipertensi disebut sebagai “Silent Killer”, dan mengapa
manusia harus membatasi konsumsi garam.
2)Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement) :
Guru memberikan video mengenai penyakit-penyakit yang
berhubungan dengan sistem peredaran darah.
https://www.youtube.com/watch?v=XJ5VpsBXWZs
https://www.youtube.com/watch?v=kHY8paJcJo4
3) Pengumpulan data (data collection) :
Guru membuat Tabel T-I-S
4) Pengolahan data (data processing) :
Guru meminta pelajar untuk mengerjakan LKP dengan
mempersilakan pelajar memilih LKP mana yang akan dikerjakan
dengan 2 level, yaitu :
1. Level 1 : Mengamati dan Menganalisa Struktur Jantung
2. Level 2 : Uji Kemampuan Kalian
5) Pembuktian (verification) :
Setelah selesai mengerjakan LKP, pelajar mempresentasikan produk
mereka di dalam kelompok yang terdiri dari 6-7 orang.
6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization) :
Guru menyimpulkan hasil presentasi semua kelompok
Refleksi :
Setelah pelajar selesai mencatat hasil kesimpulan, guru meminta
pelajar membuat refleksi mengenai kemampuan atau keterampilan
baru yang mereka dapat dari kegiatan tersebut.

Pertemuan ke-5
1) Pemberian rangsangan (stimulation) :
Guru mengajak pelajar kembali membaca dan menganalisis grafik
mengenai laju darah. Kali ini bentuk grafik adalah grafik batang.
Dengan aktivitas ini diharapkan pelajar dapat lebih mengenali tipe-
tipe grafik dan mampu membaca dan menganalisisnya.
2) Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement) :
Guru meminta pelajar untuk mengerjakan LKP dengan
mempersilakan pelajar memilih LKP mana yang akan dikerjakan
dengan 2 level, yaitu :
1. Level 1 : Menganalisa Aktivitas
2. Level 2 : Menghitung Laju Darah
3) Pengumpulan data (data collection) :
Guru meminta pelajar berdiskusi dalam kelompok kecil sambil
mengerjakan LKP
4) Pengolahan data (data processing) :
Guru meminta pelajar mempresentasikan hasil diskusi kelompok di
depan kelas, kelompok lain mencatat hasil diskusi kelompok yang
tampil
5) Pembuktian (verification) :
Pelajar membuat peta konsep hasil resume .
6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization) :
Guru membuat kesimpulan semua presentasi kelompok
Refleksi :
Setelah pelajar selesai mencatat hasil kesimpulan, guru meminta
pelajar membuat refleksi mengenai kemampuan atau keterampilan
baru yang mereka dapat dari kegiatan tersebut.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke-6
1) Pemberian rangsangan (stimulation);
Guru memberikan video mengenai manfaat berhenti merokok,
dengan link :
https://www.youtube.com/watch?v=TZ9NJKpxseA
https://www.youtube.com/watch?v=fUlfpFi1Dao
2) Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement);
Guru meminta pelajar untuk mengerjakan LKP Menganalisis
Kandungan Darah Perokok Aktif dan Perokok Pasif
3) Pengumpulan data (data collection);
Guru mengajak pelajar untuk memprediksi kandungan karbon
monoksida dalam darah seorang perokok melalui data dari grafik
batang.
4) Pengolahan data (data processing);.
Pelajar diminta untuk menggambar ulang grafik tersebut dan
memprediksi apa yang terjadi jika seseorang merokok lebih banyak
dari 2 pak. Diharapkan dengan aktivitas ini, pelajar mampu
menganalisis dan memprediksi data.
5) Pembuktian (verification); dan
Setelah pelajar membuat grafik, guru meminta pelajar
mempresentasikan di depan kelas.
6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization).
Guru meminta pelajar membuat kesimpulan.
Refleksi :
Setelah pelajar selesai mencatat hasil kesimpulan, guru meminta
pelajar membuat refleksi mengenai kemampuan atau keterampilan
baru yang mereka dapat dari kegiatan tersebut.

Pertemuan ke-7
1) Pemberian rangsangan (stimulation);
Guru memberikan video mengenai bahayanya perokok pasif dengan
memanfaatkan video-video yang terdapat pada youtube, dengan link
https://www.youtube.com/watch?v=ioGAYWvZhEQ
https://www.youtube.com/watch?v=LKHvCJZfGvE
2) Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement);
Guru melakukan aktivitas untuk mengkalkulasi uang yang didapat
jika seseorang berhenti merokok. Guru harus mencari informasi
berapa harga sebungkus rokok.
3) Pengumpulan data (data collection);
Guru harus mencari data tentang banyaknya remaja yang merokok
untuk mengingatkan pelajar bahwa aktivitas merokok bukanlah
aktivitas yang baik.
4) Pengolahan data (data processing);.
Setelah guru mendapat informasi tersebut, guru mengajak pelajar
untuk menghitung banyaknya uang yang mereka kumpulkan jika
mereka tidak merokok. Dimulai dengan berhenti merokok selama
sebulan, lalu setahun, lima tahun, sepuluh tahun, dan seterusnya
5) Pembuktian (verification); dan
Pelajar juga ditantang untuk menganalisis kenapa seseorang yang
tidak merokok, di dalam darahnya juga terkandung karbon

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


monoksida. Dalam kegiatan ini pelajar diajak kembali mengingat
bahasan di sistem peredaran darah yang ada di subbab sebelumnya.
6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization).
Guru meminta pelajar membuat kesimpulan.
Refleksi :
Setelah pelajar selesai mencatat hasil kesimpulan, guru meminta
pelajar membuat refleksi mengenai kemampuan atau keterampilan
baru yang mereka dapat dari kegiatan tersebut.

Pertemuan ke-8
1) Pemberian rangsangan (stimulation);
Guru menampilkan charta Sistem Pernapasan
2) Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement);
Guru menanyakan ke pelajar terkait sistem pernapasan dengan 3
level, yaitu :
Level 1 : Sebutkan organ dalam sistem pernapasan!
Level 2 : Jelaskan 3 hal yang dilakukan hidung saat udara masuk!
Level 3 : Bagaimanakah mekanisme pernapasan dada dan
pernapasan perut?
3) Pengumpulan data (data collection);
Guru meminta pelajar mengerjakan LKP
4) Pengolahan data (data processing);.
Pelajar berdiskusi dalam kelompok kecil
5) Pembuktian (verification); dan
Pelajar mempresentasikan hasil diskusi.
6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization).
Guru meminta pelajar membuat kesimpulan
Refleksi :
Setelah pelajar selesai mencatat hasil kesimpulan, guru meminta
pelajar membuat refleksi mengenai kemampuan atau keterampilan
baru yang mereka dapat dari kegiatan tersebut.

Pertemuan ke-9
1) Pemberian rangsangan (stimulation);
Guru memperlihatkan diagram/bagan tentang hubungan antara
konsumsi air dengan warna urin.
2) Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement);
Guru menanyakan ke pelajar terkait sistem ekskresi dengan 3 level,
yaitu :
Level 1 : Sebutkan organ dalam sistem ekskresi!
Level 2 : Jelaskan materi yang dibuang organ ekskresi!
Level 3 : Bagaimanakah proses pembentukan urine di ginjal?
3) Pengumpulan data (data collection);
Guru meminta pelajar mengerjakan LKP
4) Pengolahan data (data processing);.
Pelajar berdiskusi dalam kelompok kecil.
5) Pembuktian (verification); dan
Pelajar mempresentasikan hasil diskusi
6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization).
Guru meminta pelajar membuat kesimpulan.
Refleksi :

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Setelah pelajar selesai mencatat hasil kesimpulan, guru meminta
pelajar membuat refleksi mengenai kemampuan atau keterampilan
baru yang mereka dapat dari kegiatan tersebut.

Pertemuan ke-10
1) Pemberian rangsangan (stimulation);
Guru menjelaskan ke pelajar mengenai pentingnya minum air untuk
menjaga sistem pembuangan mereka. Guru juga harus terus
mengingatkan pelajar untuk minum air demi menjaga sistem
ekskresi mereka.
2) Pernyataan/Identifikasi masalah (problem statement);
Guru menanyakan ke pelajar terkait sistem ekskresi dengan 3 level,
yaitu :
Level 1 : Sebutkan organ dalam sistem ekskresi!
Level 2 : Jelaskan materi yang dibuang organ ekskresi!
Level 3 : Bagaimanakah proses pembentukan urine di ginjal?
3) Pengumpulan data (data collection);
Guru meminta pelajar mengerjakan LKP
4) Pengolahan data (data processing);.
Pelajar berdiskusi dalam kelompok kecil
5) Pembuktian (verification); dan
Pelajar mempresentasikan hasil diskusi
6) Menarik simpulan/generalisasi (generalization).
Guru meminta pelajar membuat kesimpulan.
Refleksi :
Setelah pelajar selesai mencatat hasil kesimpulan, guru meminta pelajar
membuat refleksi mengenai kemampuan atau keterampilan baru yang
mereka dapat dari kegiatan tersebut.
Kegiatan penutup a. Pelajar menyimpulkan materi yang telah dipelajari dengan merespon
pertanyaan guru yang sifatnya menuntun dan menggali.
b. Pelajar merefleksi penguasaan materi yang telah dipelajari dengan
membuat catatan penguasaan materi
c. Untuk memberi penguatan materi yang telah dipelajari, guru
memberikan arahan untuk mencari referensi terkait materi yang
telah dipelajari baik melalui buku-buku di perpustakaan atau
mencari di internet.
d. Pelajar mendengarkan arahan guru untuk materi pada pertemuan
berikutnya
e. Guru memberikan tugas mandiri sebagai pelatihan dalam
menyelesaikan masalah IPA yang berkaitan dengan Struktur dan
Fungsi Tubuh Makhluk Hidup
E Asesmen Asesmen Formatif
1. Sikap (Profil Pelajar Pancasila) berupa : observasi ( yaitu ketika
pembelajaran berlangsung berupa tanya jawab/tes lisan)
2. Performa dari hasil Lembar Kerja Pelajar
3. Refleksi diri
Pengayaan dan Remedial
Pengayaan a. Kegiatan pengayaan dilakukan diluar pembelajaran
b. Program pembelajaran pengayaan dilaksanakan bagi peserta didik
F yang telah tercapai Tujuan pembelajarannya.
Remedial Program pembelajaran remedial, dilaksanakan dengan 3 alternatif :

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.
1) Bimbingan perorangan jika peserta didik yang belum mencapai
tujuan pembelajaran ≤ 20%
2) Belajar kelompok jika peserta didik yang belum mencapai tujuan
pembelajaran antara 20% dan 50%
3) Pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum mencapai tujuan
pembelajarn ≥ 50%

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


LAMPIRAN ASESMEN
Pertemuan ke-1
A. LEMBAR KERJA PELAJAR TPF 8.4.1
Sub Materi Pokok : A. Makanan, Zat Aditif dan Sistem Pencernaan
Nama Kelompok : …………………………
Kelas : VIII /…
Anggota : 1. ………………… 4. …………………
2. ………………… 5. …………………
3. ………………… 6. …………………
A. PETUNJUK UMUM
1. Amati lembar Kerja ini dengan seksama
2. Silakan pilih salah satu dari 3 level kegiatan
3. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu, tanyakan pada guru jika ada hal yang kurang
dipahami
4. Setiap kelompok akan berdiskusi dan mengerjakan permasalahan yang berkaitan dengan :
A. Makanan, Zat Aditif dan Sistem Pencernaan
Level 1 Menghitung Kalori Sarapan Pagi Kita
Level 2 Menganalisis Menu Makan Siang yang Tepat
Level 3 Mengklasifikasikan Makanan yang Kita Makan
5. Perhatikan penjelasan dari guru terkait pembelajaran yang akan dilakukan
6. Baca dan cari informasi lain dari buku siswa
B. TUGAS /PERMASALAHAN
Silakan kalian pilih kegiatan berikut, semakin besar level yang kalian pilih, semakin besar
nilainya, semangat yaaa….

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


LEVEL 1
Menghitung
Kalori Sarapan
Pagi Kita

Jika sudah selesai, kalian presentasikan di depan kelas, dan menjelaskan alasan makanan tersebut
mencukupi kebutuhan kalian. Jika makanan yang kalian konsumsi kurang mencukupi kebutuhan
tersebut, maka kalian memberikan alternatif sarapan yang sesuai beserta penjelasannya.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


LEVEL 2
Menganalisis Menu
Makan Siang yang
Tepat

Jika sudah selesai,


kalian presentasikan
di depan kelas, dan
menjelaskan alasan
menu makan siang
tersebut mencukupi
kebutuhan remaja
laki-laki.

LEVEL 3
Mengklasifikasikan
Makanan yang Kita
Makan

Jika sudah selesai,


kalian presentasikan di
depan kelas, dan
menjelaskan analisa
makanan yang kalian
makan

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke-2
A. LEMBAR KERJA PELAJAR TPF 8.4.2
A. Makanan, Zat Aditif dan Sistem Pencernaan
Sub Materi Pokok :
Nama Kelompok : …………………………
Kelas : VIII /…
Anggota : 1. ………………… 4. …………………
2. ………………… 5. …………………
3. ………………… 6. …………………
A. PETUNJUK UMUM
1. Amati lembar Kerja ini dengan seksama
2. Silakan pilih salah satu dari 3 level kegiatan
3. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu, tanyakan pada guru jika ada hal yang kurang
dipahami
4. Setiap kelompok akan berdiskusi dan mengerjakan permasalahan yang berkaitan dengan :
A. Makanan, Zat Aditif dan Sistem Pencernaan
Level 1 Zat Aditif Dalam Makanan
Level 2 Mengidentifikasi Zat Aditif Dalam Makanan
Level 3 Mari Uji Kemampuanmu!
5. Perhatikan penjelasan dari guru terkait pembelajaran yang akan dilakukan
6. Baca dan cari informasi lain dari buku siswa
B. TUGAS /PERMASALAHAN
Pertemuan ke-12
Silakan kalian pilih kegiatan berikut, semakin besar level yang kalian pilih, semakin besar
nilainya, semangat yaaa….

LEVEL 1 LEMBAR KERJA PELAJAR


ZAT ADITIF DALAM MAKANAN
Jodohkanlah zat aditif pada makanan dengan fungsinya!

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


LEVEL 2 LEMBAR KERJA PELAJAR
ZAT ADITIF DALAM MAKANAN

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


LEVEL 3 Mari Uji Kemampuanmu!
Kerjakan Soal berikut!

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke-3
A. LEMBAR KERJA PELAJAR TPF 8.4.3
Sub Materi Pokok : A. Makanan, Zat Aditif dan Sistem Pencernaan
Nama Kelompok : …………………………
Kelas : VIII /…
Anggota : 1. ………………… 4. …………………
2. ………………… 5. …………………
3. ………………… 6. …………………
A. PETUNJUK UMUM
1. Amati lembar Kerja ini dengan seksama
2. Silakan pilih salah satu dari 3 level kegiatan
3. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu, tanyakan pada guru jika ada hal yang kurang
dipahami
4. Setiap kelompok akan berdiskusi dan mengerjakan permasalahan yang berkaitan dengan :
A. Makanan, Zat Aditif dan Sistem Pencernaan
Level 1 Mengidentifikasi Jenis Vitamin
Level 2 Membandingkan Dua Makanan
Level 3 Menganalisis Grafik Pencernaan Protein
5. Perhatikan penjelasan dari guru terkait pembelajaran yang akan dilakukan
6. Baca dan cari informasi lain dari buku siswa
B. TUGAS /PERMASALAHAN
Pertemuan ke-13
Silakan kalian pilih kegiatan berikut, semakin besar level yang kalian pilih, semakin besar nilainya,
semangat yaaa…

LEVEL 1
Mengidentifikasi Jenis
Vitamin

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.
LEVEL 2
Membandingkan Dua
Makanan

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


LEVEL 3
Menganalisis Grafik
Pencernaan Protein

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke-4
A. LEMBAR KERJA PELAJAR TPF 8.4.4
Sub Materi Pokok : B. Sistem Peredaran Darah
Nama Kelompok : …………………………
Kelas : VIII /…
Anggota : 1. ………………… 4. …………………
2. ………………… 5. …………………
3. ………………… 6. …………………
A. PETUNJUK UMUM
1. Amati lembar Kerja ini dengan seksama
2. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu, tanyakan pada guru jika ada hal yang kurang
dipahami
3. Setiap kelompok akan berdiskusi dan mengerjakan permasalahan yang berkaitan dengan :
B. Sistem Peredaran Darah :
Level 1 : Mengamati dan Menganalisa Struktur Jantung
Level 2 : Uji Kemampuan Kalian
4. Perhatikan penjelasan dari guru terkait pembelajaran yang akan dilakukan
5. Baca dan cari informasi lain dari buku siswa
B. TUGAS /PERMASALAHAN

Silakan pilih salah satu level berikut. Semangat yaaa…


Level 1 : Mengamati dan Menganalisa Struktur Jantung

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Level 2 : Uji Kemampuan Kalian

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke-5
A. LEMBAR KERJA PELAJAR TPF 8.4.5
Sub Materi Pokok : B. Sistem Peredaran Darah
Nama Kelompok : …………………………
Kelas : VIII /…
Anggota : 1. ………………… 4. …………………
3. ………………… 5. …………………
3. ………………… 6. …………………
A. PETUNJUK UMUM
1. Amati lembar Kerja ini dengan seksama
2. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu, tanyakan pada guru jika ada hal yang kurang
dipahami
3. Setiap kelompok akan berdiskusi dan mengerjakan permasalahan yang berkaitan dengan :
B. Sistem Peredaran Darah :
Level 1 : Menganalisa Aktivitas
Level 2 : Menghitung Laju Darah
4. Perhatikan penjelasan dari guru terkait pembelajaran yang akan dilakukan
5. Baca dan cari informasi lain dari buku siswa
B. TUGAS /PERMASALAHAN
Silakan pilih salah satu level berikut. Semangat yaaa…
Level 1 : Menganalisa Aktivitas

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Level 2 : Menghitung Laju Darah

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke-6
A. LEMBAR KERJA PELAJAR TPF 8.4.6
Sub Materi Pokok : C. Sistem Pernapasan dan Zat Adiktif
Nama Kelompok : …………………………
Kelas : VIII /…
Anggota : 1. ………………… 4. …………………
4. ………………… 5. …………………
3. ………………… 6. …………………
A. PETUNJUK UMUM
1. Amati lembar Kerja ini dengan seksama
2. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu, tanyakan pada guru jika ada hal yang kurang
dipahami
3. Setiap kelompok akan berdiskusi dan mengerjakan permasalahan yang berkaitan dengan :
Menganalisis Kandungan Darah Perokok Aktif dan Perokok Pasif
4. Perhatikan penjelasan dari guru terkait pembelajaran yang akan dilakukan
5. Baca dan cari informasi lain dari buku siswa
B. TUGAS /PERMASALAHAN
Menganalisis Kandungan Darah Perokok Aktif dan Perokok Pasif

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke-7
A. LEMBAR KERJA PELAJAR TPF 8.4.7
Sub Materi Pokok : C. Sistem Pernapasan dan Zat Adiktif
Nama Kelompok : …………………………
Kelas : VIII /…
Anggota : 1. ………………… 4. …………………
2. ………………… 5. …………………
3. ………………… 6. …………………
A. PETUNJUK UMUM
1. Amati lembar Kerja ini dengan seksama
2. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu, tanyakan pada guru jika ada hal yang kurang
dipahami
3. Setiap kelompok akan berdiskusi dan mengerjakan permasalahan yang berkaitan dengan :
Ayo Berikan Solusi Untuk Perokok Pasif
4. Perhatikan penjelasan dari guru terkait pembelajaran yang akan dilakukan
5. Baca dan cari informasi lain dari buku siswa
B. TUGAS /PERMASALAHAN
Ayo Berikan Solusi Untuk Perokok Pasif

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke-8
A. LEMBAR KERJA PELAJAR TPF 8.4.8
Sub Materi Pokok : C. Sistem Pernapasan dan Zat Adiktif
Nama Kelompok : …………………………
Kelas : VIII /…
Anggota : 1. ………………… 4. …………………
2. ………………… 5. …………………
3. ………………… 6. …………………
A. PETUNJUK UMUM
1. Amati lembar Kerja ini dengan seksama
2. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu, tanyakan pada guru jika ada hal yang kurang
dipahami
3. Setiap kelompok akan berdiskusi dan mengerjakan permasalahan yang berkaitan dengan :
Mengenal Zat Adiktif
4. Perhatikan penjelasan dari guru terkait pembelajaran yang akan dilakukan
5. Baca dan cari informasi lain dari buku siswa
B. TUGAS /PERMASALAHAN
Mengenal Zat Adiktif

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke-9
A. LEMBAR KERJA PELAJAR TPF 8.4.9
Sub Materi Pokok : D. Sistem Ekskresi/Pembuangan
Nama Kelompok : …………………………
Kelas : VIII /…
Anggota : 1. ………………… 4. …………………
2. ………………… 5. …………………
3. ………………… 6. …………………
A. PETUNJUK UMUM
1. Amati lembar Kerja ini dengan seksama
2. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu, tanyakan pada guru jika ada hal yang kurang
dipahami
3. Setiap kelompok akan berdiskusi dan mengerjakan permasalahan yang berkaitan dengan :
Mengenal Alat Ekskresi
4. Perhatikan penjelasan dari guru terkait pembelajaran yang akan dilakukan
5. Baca dan cari informasi lain dari buku siswa
B. TUGAS /PERMASALAHAN
Mengenal Alat Ekskresi

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Pertemuan ke-10
A. LEMBAR KERJA PELAJAR TPF 8.4.10
Sub Materi Pokok : D. Sistem Ekskresi/Pembuangan
Nama Kelompok : …………………………
Kelas : VIII /…
Anggota : 1. ………………… 4. …………………
2. ………………… 5. …………………
3. ………………… 6. …………………
A. PETUNJUK UMUM
1. Amati lembar Kerja ini dengan seksama
2. Baca dan diskusikan dengan teman kelompokmu, tanyakan pada guru jika ada hal yang kurang
dipahami
3. Setiap kelompok akan berdiskusi dan mengerjakan permasalahan yang berkaitan dengan :
Menganalisa Hubungan Jumlah Air yang Diminum dengan Kondisi Kesehatan
4. Perhatikan penjelasan dari guru terkait pembelajaran yang akan dilakukan
5. Baca dan cari informasi lain dari buku siswa
B. TUGAS /PERMASALAHAN

Menganalisa Hubungan Jumlah Air yang Diminum dengan Kondisi Kesehatan

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


LAMPIRAN LEMBAR OBSERVASI
LEMBAR OBSERVASI KEGIATAN PEMBELAJARAN
Nama Siswa : ………………………………………
Kelas : ………………………………………
Pertemuan Ke- : ………………………………………
Hari/Tanggal Pelaksanaan : …………………………………………
Berilah penilaian terhadap aspek pengamatan yang diamati dengan membubuhkan tanda ceklis
(√) pada berbagai nilai sesuai indikator.
SKOR PENILAIAN
NO ASPEK YANG DIAMATI
Kurang Cukup Baik Sangat Baik
1 Pendahuluan
Melakukan do’a sebelum belajar
Mencermati penjelasan guru berkaitan dengan
materi yang akan dibahas
2 Kegiatan Inti
Keaktifan siswa dalam pembelajaran
Kerjasama dalam diskusi kelompok
Mengajukan pertanyaan
Menyampaikan pendapat
Menghargai pendapat orang lain
Menggunakan alat peraga pembelajaran
3 Penutup
Menyampaikan refleksi pembelajaran
Mengerjakan latihan soal secara mandiri
Memperhatikan arahan guru berkaitan materi
selanjutnya

Keterangan Penskoran:
Skor 1 = Kurang Garut , Juli 2022
Skor 2 = Cukup Guru Mata Pelajaran
Skor 3 = Baik Skor
Skor 4 = Sangat Baik

Aminih, S.Pd.
NIP. 197301111994032003

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


LAMPIRAN LEMBAR REFLEKSI DIRI KEGIATAN PEMBELAJARAN
LEMBAR REFLEKSI DIRI KEGIATAN PEMBELAJARAN

Nama Siswa : ………………………………………


Kelas : ………………………………………
Pertemuan Ke- : 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 9, 10
Hari/Tanggal Pelaksanaan : …………………………………………
Pilihlah asesmen diri terhadap kompetensi melakukan analisis untuk menemukan keterkaitan
sistem organ dengan fungsinya serta kelainan atau gangguan yang muncul pada sistem organ
tertentu (sistem pencernaan, sistem peredaran darah, sistem pernafasan) dengan
membubuhkan tanda ceklis (√) pada berbagai nilai sesuai indikator.

Asesmen Jawab
Materi apa yang sudah kamu pelajari pada
pembelajaran hari ini ?
Apakah materi yang disampaikan, didiskusikan,
dan dipresentasikan dalam pembelajaran dapat
kamu pahami?
Jika belum, bagian apa yang belum dipahami?

Kesulitan apa yang kamu alami dalam


pembelajaran?

Bubuhkanlah tanda centang (√) pada salah satu gambar yang dapat mewakili perasaan
kalian setelah mempelajari materi ini!

Garut , Juli 2022


Guru Mata Pelajaran

Aminih, S.Pd.
NIP. 197301111994032003

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


LAMPIRAN BAHAN BACAAN
Bahan Ajar Pertemuan ke – 1, 2 dan ke - 3
Bab 2 Struktur dan Fungsi Tubuh Makhluk Hidup
EKSPLORASI KONSEP
IPA VIII SEMESTER GANJIL KELAS VIII A, B, C, D, E
TAHUN PELAJARAN 2022/2023 SMP NEGERI 6 GARUT GURU : AMINIH, S. Pd.

TUJUAN PEMBELAJARAN KOMPETENSI AKHIR FASE :


Pelajar mampu melakukan analisis untuk menemukan keterkaitan sistem organ dengan fungsinya serta kelainan atau gang

TUJUAN PEMBELAJARAN FORMATIF :


Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, Pelajar dapat mengetahui tentang kalori, nutrien, diet seh
Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, Pelajar dapat menganalisa zat aditif alami dan buatan ya
Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, Pelajar dapat menganalisa makanan yang dibutuhkan

Pertemuan Ke-11, 12 Dan Ke-13 = Minggu Ke 6 Dan Ke 7– Tgl. 29 Agustus S.D 07 September 2022
A. Makanan, Zat Aditif dan Sistem Pencernaan
1. Kamu Adalah Yang Kamu Makan

 Jika kalian memilih makanan A, gorengan, dapat disimpulkan bahwa kalian tidak terlalu peduli
dengan kesehatan.
 Jika kalian memilih makanan B yaitu buah- buahan segar, berarti kalian peduli dengan kesehatan.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


 Jika kalian memilih makanan C yaitu mie instan, berarti kalian ingin sesuatu yang cepat dan
praktis, dan bisa dibilang kalian belum cukup peduli dengan kesehatan.
 Jika kalian memilih makanan D yaitu seporsi gado-gado, berarti kalian sadar dengan kesehatan.
 Jika kalian memilih makanan E yaitu seporsi nasi Bali yang terdiri dari nasi, sayur, dan lauk, kalian
juga sudah sadar dengan kesehatan.
 Jika kalian memilih makanan F yaitu burger dan kentang goreng, itu menandakan bahwa kalian
orang yang suka dengan hal-hal yang praktis, enak, tapi tidak terlalu peduli dengan kesehatan.

2. Mengapa Kita Perlu Makan?


 Manfaat makan :
a. untuk tetap hidup dan melakukan aktivitas sehari-hari
b. untuk tumbuh dan berkembang
c. untuk memperbaiki sel tubuh atau jaringan yang rusak.
d. sumber energi
e. sumber penyusun tubuh kita.
 Ketika makanan diubah menjadi energi, energi yang dilepaskan diukur dalam satuan kalori.
 Setiap orang membutuhkan asupan kalori yang berbeda setiap harinya sesuai dengan
kebutuhannya.
 Kebutuhan kalori dipengaruhi oleh :
a. Usia
b. Jenis kelamin
c. Aktivitas
d. Berat badan
e. Kondisi kesehatan
 Seorang siswa remaja membutuhkan sekitar 2000 – 2500 kalori (kal) per harinya.
 Kebutuhan kalori remaja laki-laki lebih besar dibandingkan remaja perempuan.

3. Apa itu Nutrien


 Nutrien adalah zat yang terkandung dalam makanan yang berisi energi ataupun bahan mentah
yang dibutuhkan oleh tubuh untuk melakukan seluruh proses penting yang menunjang
kehidupan.
 Nutrien dapat dibagi menjadi 6 kategori yaitu : karbohidrat, protein, lemak, vitamin, mineral,
dan air.
a. Karbohidrat
 Sumber karbohidrat : nasi, sagu, roti, jagung, mie, ubi, sereal.
 Fungsi karbohidrat :
a. Untuk memberikan energi bagi tubuh.
b. Sebagai bahan dasar untuk beberapa bagian dari sel tubuh.
 Sekitar 50% dalam kalori harian harus berasal dari karbohidrat.
 Terlalu banyak mengkonsumsi karbohidrat dapat mengakibatkan tingginya gula darah dalam
tubuh yang bisa memicu penyakit diabetes.
 Gejala bahwa tubuh terlalu banyak mengkonsumsi karbohidrat :
a. Kelelahan
b. Pusing
c. Selalu merasa haus
Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.
d. Mood yang buruk
e. Perut kembung
f. Jerawat
 2 macam Karbohidrat : karbohidrat sederhana dan karbohidrat kompleks.

1) Karbohidrat sederhana
 Karbohidrat sederhana disebut “gula”.
 Gula merupakan sumber pendongkrak energi instan, artinya begitu tubuh mengkonsumsi
gula, tubuh akan merasa berenergi.
 Salah satu contoh gula adalah glukosa.
 Nasi akan dipecah dalam sistem pencernaan menjadi bentuk sederhana yaitu glukosa.
2) Karbohidrat kompleks
 Karbohidrat kompleks merupakan rantai panjang molekul gula.
 Contoh karbohidrat kompleks : pati (starch), serat.
 Contoh makanan yang mengandung pati : nasi, kentang, ubi, roti, dan jagung.
 Pati merupakan sumber energi yang tahan lama.
 Serat merupakan bahan baku dinding sel pada sel tumbuhan. Serat sangat penting untuk
tubuh kita karena mempermudah kinerja sistem pencernaan.

b.

Protein
 Fungsi Protein :
(1) Untuk membangun tubuh atau pembentuk struktur tubuh.
(2) Memperbaiki sel tubuh yang rusak.
 Protein yang harus dikonsumsi paling sedikit 10% - 35% dari kalori harian.
 Remaja membutuhkan 2.000 kalori per harinya, berarti harus mengkonsumsi setidaknya 200
kalori untuk protein.
 Protein terbentuk dari unit yang disebut asam amino.
 Ada 20 asam amino yang dibutuhkan tubuh, yaitu :
- 11 diproduksi oleh tubuh
- 9 tidak diproduksi tubuh dan harus didapatkan dari makanan.
 Sembilan macam asam amino disebut asam amino esensial.
Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.
 Sumber protein : telur, daging merah, daging ayam atau unggas, kacang-kacangan, dan ikan.

c. Lemak
 Fungsi Lemak :
(1) Sumber energi; Energi yang dihasilkan lemak dua kali lipat lebih besar dibandingkan
karbohidrat.
(2) Untuk memproteksi organ tubuh manusia dari benturan dan guncangan.
(3) Isolator untuk mempertahankan panas tubuh,
(4) Membantu memelihara kesehatan kulit dan rambut,
(5) Membentuk sel membran pada tubuh makhluk hidup.
 4 Tipe lemak yaitu :
(1) Lemak jenuh
(2) Lemak tak jenuh
(3) Lemak trans.
(4) Kolesterol
 Lemak jenuh :
- terdapat pada : daging-dagingan, santan, dan produk olahan susu.
- Jika berlebihan mengkonsumsinya, maka :
a. Kadar kolesterol akan meningkat dan bisa membahayakan tubuh.
b. Penyakit jantung
c. Diabetes tipe dua
 Lemak tak jenuh ( “lemak baik” ) :
- Sumber : minyak zaitun, alpukat, kacang-kacangan.
- Fungsi dari lemak tak jenuh adalah :
a. Mengontrol kadar kolesterol dalam darah
b. Mengontrol kadar insulin dan kadar gula dalam darah sehingga menurunkan resiko
penyakit diabetes tipe dua.
 Lemak trans :
- Sumber : makanan yang digoreng.
- Tingginya kadar lemak trans dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah yang dapat
meningkatkan resiko terkena penyakit jantung.
- Jumlah lemak trans jangan sampai melebihi 2% dari jumlah kalori harian.
- Total lemak yang kita konsumsi harus kurang dari 30% dari jumlah total kalori harian kita.
 Kolesterol :
- Fungsi kolesterol adalah untuk membentuk bagian sel membran.
- Kolesterol yang diproduksi di hati cukup untuk memenuhi kebutuhan harian, jadi sebenarnya
kita tidak membutuhkan makanan yang mengandung kolesterol.
- Tingginya kadar kolesterol dalam darah dapat menyumbat pembuluh darah sehingga memicu
terjadinya penyakit jantung dan tekanan darah tinggi.
d. Vitamin
 Manfaat Vitamin :
(1) Untuk memelihara fungsi sistem tubuh.
(2) Untuk membantu mempercepat segala reaksi kimia di dalam tubuh.
 Sumber vitamin : Sayur-sayuran, buah-buahan, kacang- kacangan, produk olahan susu.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


 Vitamin D dapat diproduksi sendiri di dalam tubuh, dibuat di kulit ketika terkena paparan sinar
matahari.
 Dua tipe Vitamin, yaitu :
(1) Vitamin yang larut dalam lemak
- Vitamin yang dapat menyatu atau larut dalam lemak dan disimpan di jaringan lemak dalam
tubuh manusia.
- Contoh vitamin jenis ini adalah A, D, E, dan K.
(2) Vitamin yang larut dalam air
- Vitamin ini larut dalam air dan tidak disimpan di dalam tubuh.
- Contoh vitamin jenis ini adalah vitamin C serta vitamin B dan turunannya.

e. Mineral
 Nutrisi yang tidak dibuat oleh makhluk hidup disebut mineral (Pearson).
 Mineral berfungsi : untuk melakukan seluruh proses kimia di dalam tubuh.
 Contoh mineral, fungsi dan sumbernya :
- Zat besi : agar sel darah merah berfungsi : Hati, kacang-kacangan, daging, telur, dan sayuran
berwarna hijau
- Kalsium : untuk membentuk dan memperkuat tulang dan gigi : Susu dan produk olahannya
- Magnesium : untuk memelihara otot dan sistem saraf : Kacang-kacangan dan biji-bijian
f. Air
 Air merupakan nutrisi yang paling penting, dikarenakan 70% dari tubuh kita terdiri dari air.
 Seluruh aktivitas penting tubuh terjadi di dalam air.
 Fungsi Air :
- membantu untuk mengatur suhu normal tubuh
- untuk membantu pembuangan sampah sisa metabolisme.
 Untuk menjaga agar organ tubuh kita berfungsi dengan baik, dalam keadaan normal sebaiknya kita
mengkonsumsi 2 liter air perharinya.

4. Zat aditif
 Zat aditif adalah segala jenis bahan yang ditambahkan dengan sengaja ke dalam makanan dengan
tujuan untuk menambah dan memperkuat rasa, membuat warna yang lebih menarik,
mengawetkan, memberi aroma, mengentalkan, dan mengemulsi bahan makanan.
 Zat aditif dibagi menjadi beberapa kelompok :
a. Zat pemanis
- Tujuan dari zat pemanis adalah untuk menambah rasa.
- Zat pemanis alami : gula pasir, gula aren, gula kelapa, madu.
- Zat pemanis buatan (di permen atau soda) : aspartam, sorbitol, dan siklamat.
- Mengkonsumsi zat pemanis secara berlebihan akan memicu penyakit : diabetes.
b. Zat pewarna
- Zat pewarna bertujuan untuk membuat warna makanan menjadi lebih menarik sehingga
menggugah selera.
- Zat pewarna alami : kunyit, bunga telang, buah naga, atau daun suji.
- Makanan yang diwarnai dengan pewarna sintetis, terutama pewarna kain, akan menimbulkan
penyakit berbahaya bagi tubuh seperti kanker.
c. Zat penyedap

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


- Nama ilmiah micin adalah Monosodium Glutamat (MSG), zat yang berfungsi untuk
meningkatkan rasa makanan menjadi lebih gurih dan nikmat.
- MSG tidak baik jika dikonsumsi berlebihan karena akan berdampak buruk untuk kesehatan,
seperti menyebabkan pusing dan sakit kepala.
- Batas maksimal untuk konsumsi MSG adalah 120mg/kg berat badan.
- Zat penyedap alami : bumbu-bumbu dapur : garam, bawang putih, bawang bombay, merica.
d. Zat pengawet
- Zat pengawet ditambahkan untuk memperpanjang umur makanan dan mencegah pembusukan.
- Zat pengawet alami : Pengasinan dan pemanisan
- Zat pengawet buatan : asam benzoat, natrium benzoat, dan potasium benzoat.
- Mengkonsumsi makanan atau minuman yang mengandung zat pengawet secara berlebihan
akan menimbulkan gangguan kesehatan seperti kanker.
e. Zat pemberi aroma
- Tujuan diberi zat pemberi aroma untuk menggugah selera, supaya menyerupai aroma buah
alami.
- Banyak makanan atau minuman bukan berasal dari buah alami, tetapi hanya makanan atau
minuman yang berperisa buah.
f. Zat pengental dan pengemulsi
- Zat pengental dan pengemulsi makanan diberikan agar dapat menstabilkan dan memberi
struktur pada makanan sehingga terlihat lebih menarik.
- Contoh zat pengental : agar-agar, tapioka, dan gelatin.
- Pengemulsi bertujuan untuk mempertahankan penyebaran lemak di dalam air agar tidak pecah.
- Contoh pengemulsi : lesitin, terdapat pada mayonaise dan mentega.

5. Diet Sehat
 Diet sehat berarti mengkonsumsi makanan sehat, dan mengurangi konsumsi makanan tidak
sehat.
 “Kamu adalah yang kamu makan” harus menjadi pengingat dalam mengkonsumsi makanan,
jangan asal rasanya yang enak, tetapi harus dipertimbangkan juga nutrisinya.
 Pada tahun 2005 USDA (United States Department of Agriculture) - departemen agrikultur yang
bertempat di Amerika Serikat merilis suatu panduan untuk diet yang sehat. Panduan tersebut
dikenal dengan Piramida Makanan.
 Namun pada tahun 2011, departemen tersebut mengganti simbol panduan makanan dari
piramida makanan menjadi Metode Piring Makan Saya.
 Metode Piring Makan Saya, membagi piring makan menjadi 4 kategori plus 1 kategori. Kategori
tersebut dibedakan berdasarkan warna. Hijau untuk mempresentasikan sayuran, merah untuk
buah-buahan, ungu untuk protein atau lauk, coklat untuk makanan pokok/pati, dan biru yang
terdapat dalam gelas mempresentasikan susu dan olahannya.
 Di Indonesia sendiri, metode ini mirip seperti metode empat sehat lima sempurna, yang terdiri
dari : nasi, lauk, sayur, buah, dan susu.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


 Cara membaca metode “piring makan saya” seperti berikut : buah-buahan dan sayuran harus
menempati separuh dari piring, sayur harus lebih banyak dari buah-buahan. Makanan pokok
seperti nasi dan lauk juga harus menempati separuh dari piring, porsi nasi lebih banyak di
bandingkan lauk pauk. Susu serta olahannya terpisah dan memiliki porsi kecil tetapi harus
dikonsumsi per harinya.
Gambar
Bentuk
piramida
makanan
yang

diterbitkan oleh USDA pada tahun 2005. Pada tahun 2011 USDA merilis simbol baru berupa piring makan yang dikenal
dengan metode “my plate” atau piring makan saya

6. Tabel Informasi Nilai Gizi


Cara untuk mengetahui informasi makanan sehat atau tidak adalah dengan membaca label makanan
yang berisi komposisi bahan baku serta tabel informasi nilai gizi di kemasan makanan yang dipilih. Tabel
informasi nilai gizi berisi takaran saji, kalori, dan Persentase Angka Kecukupan Gizi (%AKG).

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


7. Sistem Pencernaan
 Makanan harus dicerna agar tubuh kita bisa
mendapatkan nutrisi untuk memelihara semua fungsi
tubuh kita.
 Sistem pencernaan dari mulut sampai rektum berkisar
sembilan meter panjangnya.
 Organ-organ yang berada dalam sistem pencernaan,
dikelompokkan menjadi tiga bagian besar berdasarkan
fungsinya, yaitu: pencernaan, penyerapan, dan
pembuangan.
 Gambar berikut merupakan gambar sistem
pencernaan tubuh manusia.
a. Pencernaan
 Pencernaan adalah suatu proses ketika makanan yang kalian makan dipecah hingga menjadi
nutrisi-nutrisi yang kecil.
 Pencernaan dibagi menjadi dua yaitu pencernaan secara kimiawi dan pencernaan secara mekanik.
 Pencernaan secara kimiawi
- adalah pengolahan makanan yang dibantu oleh suatu zat kimia yang disebut enzim.
- terjadi di mulut, lambung, dan usus halus.
- Di lambung ada enzim yang membantu mencerna makanan secara kimiawi.
- Enzim tersebut adalah:
 Enzim pepsin yang merubah protein menjadi asam amino.
 HCL yang membantu kerja enzim pepsin dan juga bertugas membunuh kuman-kuman yang
masuk bersama makanan.
 Pencernaan mekanik
- adalah proses pemecahan makanan menjadi bentuk yang lebih kecil.
- terjadi di dalam mulut dan lambung serta melibatkan pergerakan fisik yaitu otot.

b. Penyerapan dan pembuangan.


 Proses penyerapan terjadi setelah pencernaan.
 Setelah makanan dipecah di dalam dinding saluran pencernaan dan menjadi molekul nutrisi,
maka nutrisi tersebut akan diserap dan dibawa oleh darah untuk diedarkan ke seluruh tubuh.
 Proses penyerapan makanan terjadi di dalam usus halus.
 Sementara usus besar mengeliminasi sisa-sisa makanan yang tidak diserap, untuk kemudian
dibuang.

8. Fungsi Organ-Organ Pencernaan.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


a. Mulut
 Di dalam mulut terjadi proses pencernaan secara mekanik dan
secara kimiawi.
 Pencernaan secara mekanik oleh gigi dan lidah.
- Gigi berfungsi untuk memotong, mengoyak, dan mengunyah
makanan menjadi bagian-bagian kecil
- Lidah berfungsi untuk mendorong makanan.
 Pencernaan kimiawi terjadi ketika kelenjar saliva atau ludah yang
ada di mulut, menghasilkan enzim yang disebut amilase.
- Enzim amilase berfungsi untuk memecah pati yang merupakan
karbohidrat kompleks menjadi glukosa yaitu karbohidrat
sederhana, sehingga sel tubuh kalian mampu menyerapnya.
b. Esofagus (kerongkongan)
 Di bagian belakang mulut terdapat dua saluran, yaitu :
- Tenggorokan = menuju saluran napas, dan berfungsi membawa udara ke paru-paru
- Kerongkongan = menuju saluran cerna
 Ketika makan, maka katup yang disebut epiglotis akan menutup tenggorokan untuk mencegah
makanan masuk ke dalam saluran napas, dan makanan akan masuk ke dalam esofagus.
 Esofagus yaitu suatu saluran berotot yang menghubungkan antara mulut dengan lambung.
 Di dalam esofagus terdapat lendir yang membantu melicinkan makanan, dengan adanya
gerakan otot esofagus yang disebut gerakan peristalsis, makanan akan didorong masuk ke
dalam lambung.

c. Lambung
 Di lambung, terjadi pencernaan secara mekanik dan kimiawi.
 Pencernaan secara mekanik dilakukan oleh otot halus yang melapisi dinding lambung
 Pencernaan secara kimiawi dibantu oleh cairan pencernaan.
 Cairan pencernaan ini mengandung :
- Enzim pepsin, yang mencerna protein menjadi
asam amino.
- Asam Klorida (HCl), yang membunuh kuman-kuman
yang masuk bersama makananan
 Makanan disimpan sekitar dua jam atau lebih di dalam
lambung.
 Pada saat berada dalam lambung, bentuk makanan
berupa cairan kental.
 Gambar di samping menunjukkan struktur lambung.
d. Usus Halus
 Usus halus panjangnya -+ enam meter, diameternya -+ 2 - 3 centimeter, oleh karena itu disebut
sebagai usus halus atau usus kecil.
 Di tempat inilah terjadi proses pencernaan kimiawi paling lama di antara organ-organ pencernaan
lainnya.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


 Hati dan pankreas mengirimkan zat-zat kimia untuk
membantu proses pencernaan tersebut.
 Hati membuat empedu yang berfungsi untuk memecah
lemak yang kita makan menjadi butiran-butiran kecil.
 Setelah dibuat, empedu akan disimpan di dalam
kantung empedu dan dikeluarkan ketika makanan
mencapai usus halus.
 Pankreas terletak di antara lambung dan bagian awal
usus halus.
 Pankreas menghasilkan enzim-enzim pencernaan yang
mencerna karbohidrat, protein, dan lemak.

e. Proses penyerapan di dalam usus halus


 Setelah pencernaan kimiawi selesai, molekul nutrien siap untuk diserap tubuh.
 Struktur bagian dalam usus berupa lipatan-lipatan kecil seperti jari yang disebut villi, berguna
untuk memperluas area penyerapan.
 Berikut gambar yang menunjukkan struktur dalam usus halus tersebut.

f. Usus Besar
 Saat makanan mencapai usus halus, semua nutrisi telah diserap, yang
tersisa hanya air dan sisa-sisa makanan yang tidak dapat dicerna,
seperti serat atau biji-bijian.
 Air dan sisa-sisa makanan tersebut dibawa ke usus besar.
 Di dalam usus besar terjadi proses penyerapan air, sementara sisa-
sisa makanan siap untuk dikeluarkan.
 Panjang usus besar -+ 1,5 meter.
 Usus besar mengandung bakteri baik yang membantu pembentukan
Vitamin K.
 Akhir dari usus besar adalah rektum, tempat sisa-sisa makanan
ditekan menjadi bentuk padat.
 Sisa makanan ini kemudian dikeluarkan dari tubuh melalui anus.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Ora et Labora

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Bahan Ajar Pertemuan ke – 4 dan ke - 5
BAB 2 STRUKTUR DAN FUNGSI TUBUH MAKHLUK HIDUP
EKSPLORASI KONSEP
IPA VIII SEMESTER GANJIL KELAS VIII A, B, C, D, E
TAHUN PELAJARAN 2022/2023 SMP NEGERI 6 GARUT GURU : AMINIH, S. Pd.

TUJUAN PEMBELAJARAN KOMPETENSI AKHIR FASE :


Pelajar mampu melakukan analisis untuk menemukan keterkaitan sistem organ dengan fungsinya serta kelainan atau gan

TUJUAN PEMBELAJARAN FORMATIF :


Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, Pelajar dapat mengetahui tentang struktur dan fungsi org
Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, Pelajar dapat menganalisa grafik mengenai laju darah

PERTEMUAN KE-14 dan KE-15 = MINGGU KE 7 dan KE 9 – TGL. 08 s.d 21 September 2022 (MINGGU KE
8 PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA)
B. Sistem Peredaran Darah
1. Struktur dan Fungsi Organ-Organ Peredaran Darah
Organ peredaran darah terdiri dari Jantung, Pembuluh Darah dan Darah.
a. Jantung
 Terletak pada rongga dada.
 Fungsi : memompa darah ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah.
 Terdiri dari 4 ruang yaitu :
- dua serambi (Atrium) yang berfungsi untuk menerima darah ke dalam jantung
- dua bilik (ventrikel) yang berfungsi untuk memompa darah keluar dari jantung.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


 Cara kerja jantung : Otot jantung relaks (istirahat) dan darah memenuhi atrium  atrium
berkontraksi dan mendorong darah menuju katup  darah menuju ventrikel  ventrikel
berkontraksi menyebabkan menutupnya katup antara ventrikel dan atrium dan
menghasilkan bunyi lub  darah terpompa menuju pembuluh darah besar  darah sampai
di pembuluh darah besar, katup antara ventrikel menutup, terdengar bunyi dup. Semua
proses terjadi dalam waktu satu detik.
 Katup merupakan pemisah antara atrium dan vetrikel, fungsinya agar darah dari ventrikel
tidak kembali lagi ke atrium. Fungsi lain katup yaitu pemisah ventrikel dan pembuluh darah
yang besar yaitu arteri.
b. Pembuluh Darah
 Fungsi : mengantarkan darah ke seluruh tubuh.
 Dibedakan menjadi 3 yaitu arteri, vena dan kapiler.
1) Arteri (Pembuluh nadi) :
 Merupakan pembuluh darah besar yang tebal dan berotot
 Fungsi : membawa darah keluar dari jantung menuju seluruh tubuh
 Membawa darah bersih yaitu darah yang banyak mengandung oksigen dan sedikit
karbondioksida, berwarna merah cerah
 Bila dipegang terasa berdenyut seperti di daerah pergelangan tangan atau leher.
 Letak agak kedalam dari permukaan tubuh
 Bila terluka, darah keluar memancar
2) Vena (Pembuluh balik) :
 Merupakan pembuluh darah yang besar namun tipis
 Fungsi : membawa darah dari seluruh tubuh Kembali ke jantung
 Membawa darah kotor yaitu darah yang banyak mengandung karbondioksida, sedikit
oksigen, berwarna merah tua
 Denyutan tidak terasa,
 Letak dekat permukaan tubuh sehingga nampak berwarna kebiruan
 Bila terluka, darah keluar menetes
3) Kapiler :
 Merupakan pembuluh darah yang sangat tipis.
 Fungsi sebagai tempat terjadinya pertukaran antara materi yang berguna untuk tubuh
dengan sisa metabolisme yang akan dibuang.

c. Darah
 Fungsi untuk mengantarkan oksigen, nutrisi dari makanan, hormon, atau bahkan sisa-sisa
sampah hasil metabolisme tubuh.
 Terdiri dari 4 komponen yaitu plasma darah, sel darah merah , sel darah putih , dan keping
darah.
1) Plasma darah
 Dalam darah, 55% adalah plasma darah
 Plasma merupakan cairan darah tersusun oleh 90% air dan 10% material-material yang
terlarut di dalamnya.
 Fungsi :
- membawa nutrisi seperti glukosa, lemak, vitamin, asam amino dan mineral
menuju seluruh tubuh
Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.
-
membawa karbondioksida dan sampah hasil metabolisme sel untuk
dikeluarkan.
2) Sel darah merah (eritrosit)
 Fungsi membawa oksigen dari paru-paru untuk diedarkan ke seluruh sel-sel tubuh.
 Sel darah merah diproduksi di sumsum merah tulang dan terbuat dari hemoglobin
 Hemoglobin yaitu suatu protein yang mengandung besi dan mampu mengikat oksigen.
Hemoglobin juga bertugas mengangkut sebagian kecil karbondioksida yang dihasilkan
sel.
 Berbetuk bikonkaf (kedua permukaan pipih), tidak berinti sel.
 Sel darah merah berumur sekitar 120 hari .
 Setiap mm3darah jumlahnya antara 4,7-5,3 juta.
3) Sel darah putih (Leukosit)
 Diproduksi oleh sumsum tulang
 Fungsi melawan kuman-kuman penyebab penyakit
 Berukuran lebih besar dan berinti sel
 Berumur bervariasi ada yang beberapa jam, hari bahkan tahunan
 Setiap mm3 darah jumlahnya antara 4.000-10.000
4) Keping darah (Trombosit)
 Setiap mm3 darah jumlahnya 300.000
 Dibentuk di sumsum tulang, dapat hidup selama 8 hari.
 Bentuk bulat atau lonjong dan tidak berinti.
 Trombosit mudah pecah.
 Trombosit akan bekerja untuk menghentikan dan menutup pendarahan ketika ada
bagian tubuhmu yang terluka mengeluarkan darah.
 Ketika terjadi luka darah akan keluar dari pembuluh darah dan menyebabkan trombosit
pecah. Trombosit yang pecah akan menghasilkan enzim trombokinase yag berfungsi
untuk mengubah prothrombin dalam plasma darah menjadi thrombin dengan bantuan
ion Ca2+dan vitamin K. Trombin akan mengubah fibrinogen dalam plasma menjadi
benang-benang fibrin yaitu benang-benang halus yang dapat menghentikan pendarahan
dan menutup luka.
Peredaran Darah
 Sistem peredaran darah manusia adalah sistem
peredaran darah ganda artinya darah melewati
jantung dua kali.
 Pertama melalui sirkuit paru (peredaran darah
kecil) yaitu saat darah dipompa menuju paru-
paru dan terjadi pertukaran antara
karbondioksida dengan oksigen, darah yang
mengandung oksigen dibawa ke jantung.
 Kedua melalui sirkuit seluruh tubuh (peredaran
darah besar) yaitu saat darah yang sudah
mengandung oksigen dipompa ke seluruh tubuh.
Di kapiler-kapiler tubuh terjadilah pertukaran
oksigen dengan karbondioksida. Karbondioksida

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


dibawa ke jantung, dan kemudian siklus berulang.

Tekanan Darah
 Adalah perhitungan ketika ventrikel berkontraksi untuk memompa darah ke atas, dan
ketika ventrikel dalam kondisi menerima darah atau kondisi rileks
 Contoh tekanan darah normal 120/80 : angka 120 menunjukan ketika ventrikel memompa
darah, angka 80 menujukan ketika ventrikel menerima darah.

2. Penyakit-Penyakit Yang Berkaitan Dengan System Peredaran Darah


a. Aterosklerosis dan serangan jantung
 Aterosklerosis adalah suatu kondisi mengerasnya dinding pembuluh darah dikarenakan
timbunan lemak yang menyumbat laju peredaran darah di pembuluh darah. Kolesterol
penyebabnya.
 Aterosklerosis dapat juga terjadi di arteri coroner yang merupakan pembuluh darah
pengantar darah ke otot jantung, kondisi ini menyebabkan serangan jatung yang
mengakibatkan kematian.

b. Stroke
Stroke merupakan penyakit yang disebabkan karena salah satu pembuluh darah di otak tersumbat
atau bahkan pecah sehingga otak kekurangan oksigen sehingga dapat menyebabkan kelumpuhan,
kerusakan otak, bahkan kematian.

c. Hipertensi atau tekanan darah tinggi


Hipertensi adalah suatu penyakit ketika tekanan darah seseorag sama atau diatas 140/90.
Hipertensi meyebabkan jantung bekerja lebih keras, juga mengakibatkan pecahnya pembuluh
darah.
d. Cara memelihara Kesehatan sistem peredaran
Makanan sangat berpengaruh untuk menentukan kualitas hidup seseorang. Mulai sekarang,
makanlah makanan yang seimbang, rendah lemak jenuh, lemak trans, dan kolesterol. Batasi
konsumsi garam dan gula. Hindari merokok dan rutinlah berolah raga.

Ora et Labora
Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.
Bahan Ajar Pertemuan ke – 6, 7 dan ke - 8
BAB 2 STRUKTUR DAN FUNGSI TUBUH MAKHLUK HIDUP
EKSPLORASI KONSEP
IPA VIII SEMESTER GANJIL KELAS VIII A, B, C, D, E
TAHUN PELAJARAN 2022/2023 SMP NEGERI 6 GARUT GURU : AMINIH, S. Pd.

TUJUAN PEMBELAJARAN KOMPETENSI AKHIR FASE :


Pelajar mampu melakukan analisis untuk menemukan keterkaitan sistem organ dengan fungsinya serta kelainan atau gangg

TUJUAN PEMBELAJARAN FORMATIF :


Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, Pelajar dapat mengetahui fungsi dan struktur organ-organ p
Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, Pelajar dapat memberikan solusi kepada para perokok pasif.
Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, Pelajar dapat mendeskripsikan proses manusia bernapas dan

PERTEMUAN KE-16, 17 dan KE-18 = MINGGU KE 9 dan KE 10 – TGL. 22 s.d 30 September 2022
C. Sistem Pernapasan dan Zat Adiktif
1. Fungsi dari Sistem Pernapasan atau Respirasi
 Tubuh membutuhkan oksigen untuk melakukan respirasi seluler yaitu suatu proses yang terjadi di
dalam sel, saat glukosa dari makanan yang kalian makan dipecah dengan bantuan oksigen
sehingga menghasilkan energi.
 Energi akan digunakan untuk melakukan aktivitas.
 Respirasi seluler juga menghasilkan zat
sisa berupa karbondioksida dan air yang
akan dibuang ketika kamu
menghembuskan udara.
2. Struktur dan Organ Pernapasan
 Udara akan melewati hidung, faring,
laring, trakea, bronkus dan berakhir di
paru-paru.
 Organ-organ pernapasan pada manusia :
a. Hidung

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Di dalam hidung terdapat :
- rambut-rambut hidung yang berfungsi untuk menangkap partikel-partikel besar yang
masuk bersama udara yang kita hirup.
- Sel-sel didalam rongga hidung menghasilkan mukus atau lendir
berfungsi untuk melembabkan udara dan menangkap lebih
banyak partikel yang masuk.
b. Faring, Laring dan trakea
- Udara dari hidung akan menuju faring (Tenggorokan) kemudian masuk kedalam laring dan
bergerak menuju trakea.
- Pada faring terdapat pita suara, tempat penghasil suara.
- Ketika kamu menelan makanan, trakea akan tertutup epiglotis, sehingga makanan tidak
masuk ke saluran pernapasan.
- Dinding bagian dalam trakea dilapisi oleh sel bersilia yaitu rambut-rambut halus yang
memiliki gerakan seperti menyapu. Silia akan mrndorong lendir yang telah menangkap
kotoran yang masuk dari trakea ke faring , kemudian dengan cara batuk , maka kotoran
akan terlontar keluar.

c. Bronkus dan Paru-paru


- Udara dari trakea akan menuju
bronkus kiri dan kanan, kemudian
menuju paru-paru.
- Paru-paru adalah organ utama dari
sistem pernapasan.
- Didalam paru-paru Bronkus
bercabang-cabang menjadi bagian-
bagian yang kecil, diujung cabang
kecil tersebut terdapat kantong-
kantong kecil berbentuk seperti
anggur. Kantong-kantong kecil ini
disebut alveoli (jamak alveolus).
- Alveoli diselimuti pembuluh darah kapiler dan disinilah tempat
terjadinya pertukaran udara antara oksigen dengan
karbondioksida.
3. Bagaimana Kalian Bernapas
 Pada waktu kamu bernapas maka akan terjadi inspirasi (menarik napas) dan ekspirasi
(menghembuskan napas).
 Untuk bernapas melibatkan otot antar tulang rusuk dan otot diafragma.
Mekanisme bernapas:
a. Inspirasi:
Otot antar tulang rusuk berkontraksi (bekerja)  tulang rusuk naik keatas  diafragma
berkontraksi (asalnya melengkung menjadi mendatar)  rongga dada mengembang  volume
paru-paru membesar  tekanan udara di paru-paru mengecil  udara masuk paru-paru.
b. Ekspirasi:

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Otot antar tulang rusuk rileks (istirahat)  diafragma ikut rileks (Kembali melengkung)  rongga
dada mengecil  volume udara di paru-paru berkurang  tekanan udara di paru-paru membesar
 udara keluar dari paru-paru.

4. Apa Yang Terjadi Saat Pertukaran Udara


 Pertukaran gas merupakan proses pertukaran antara oksigen dengan karbondioksida atau
sebaliknya yang terjadi pada alveolus.
 Langkah-langkah pertukaran gas :
1) Darah yang dipompa jantung akan melewati arteri menuju kapiler yang membungkus alveolus.
Darah tersebut banyak membawa karbondioksida dan sedikit oksigen.
2) Setelah sampai di alveolus, karbondioksida dilepaskan dan oksigen yang ada di alveolus diikat,
maka sekarang darah banyak mengandung oksigen dan sedikit megandung karbondioksida.
3) Darah ini akan mengalir menuju sel-sel tubuh untuk melepaskan oksigen dan mengikat
karbondioksida yang merupakan sisa metabolisme dari sel.
4) Selanjutnya darah akan kembali mengalir menuju jantung untuk kemudian di bawa menuju
paru-paru.
5. Merokok Dan Bahaya Untuk Tubuh
 Didalam rokok terdapat zat-zat yang mampu menginfeksi dan merusak sistem pernapasan.
 Dalam satu kali hisapan rokok terdapat sekitar 4.000 zat kimia berbahaya, contohnya : tar,
karbon monoksida, dan nikotin.
 Tar
- adalah zat berwarna hitam dan sedikit lengket ketika rokok dibakar.
- Ketika asap rokok terhirup, tar akan menempel pada silia yang terdapat pada trakea,
bronkus dan jalannya pernapasan.
- Tar membuat silia menggumpal sehingga tidak dapat berfungsi untuk menyaring zat-zat
yang berbahaya bagi paru-paru.
- Tar juga menyebabkan kanker.
 Karbon monoksida
- Berupa gas, tidak berbau dan berwarna
- Terbentuk pada waktu rokok terbakar,
- Sangat berbahaya karena mampu mengikatkan diri ke hemoglobin dan mengambil
sebagian tempat oksigen, lalu turut dalam proses peredaran darah.
- Dapat mengakibatkan jumlah oksigen yang diantarkan darah ke seluruh tubuh menjadi
berkurang. Untuk mendapatkan tambahan oksigen , maka seorang perokok akan
bernapas lebih berat dan detak jantungpun akan meningkat.
 Nikotin
- Bersifat stimulan yaitu dapat meningkatkan kinerja suatu organ.
- Nikotin juga dapat menyebabkan jantung berdetak lebih kencang, meningkatkan
tekanan darah dan menyebabkan kecanduan (sulit berhenti merokok).
6. Penyakit-Penyakit Yang Disebabkan Oleh Rokok
a. Bronkitis
Bronkitis adalah iritasi yang terjadi pada bronkus, menyebabkan menyempit karena tertutup
oleh ledir sehingga penderita kesulitan bernapas.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


b. Aterosklerosis
Aterosklerosis merupakan penyumbatan lemak pada pembuluh darah, salah satunya
disebabkan oleh zat kimia pada rokok yang masuk kedalam pembuluh darah dan zat tersebut
mengiritasi pembuluh darah.
c.Kanker paru-paru
- Pada tahun 2018 penderita yang meninggal akibat kanker paru-paru di Indonesia mencapai
26.000 jiwa (Yayasan kanker Indonesia, 2020).
- Penyebab kanker paru-paru adalah kebiasaan buruk merokok.

- Ada sekitar 50 zat dalam rokok yang dapat menyebabkan kanker


d. Emfisema
- Emfisema adalah penyakit yang merusak alveolus sehingga penderita memiliki nafas yang
pendek.
- Penyakit ini bersifat permanen meskipun
penderita berhenti merokok.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


7. Perokok Pasif
- Perokok pasif adalah orang disekitar perokok yang mendapatkan efek buruk dari perokok.
- Resiko yang didapat dari perokok pasif.

8. Zat Adiktif
 Zat Adiktif merupakan bahan makanan atau minuman yang dapat menimbulkan kecanduan
pada penggunanya.
 Zat adiktif dibedakan menjadi narkotika, psikotropika, dan zat psiko-aktif lainnya.
 Contoh narkotika adalah heroin, kokain, dan morfin.
 Contoh psikotropika adalah ekstasi, sabu-sabu, diazepam, dan LSD.
 Contoh zat psiko-aktif lainnya kafein (pada kopi), nikotin (pada tembakau), dan alkohol.
 Bahan-bahan adiktif yang termasuk kelompok narkotika tidak boleh digunakan karena memiliki
efek yang sangat membahayakan bagi penggunanya. Penggunaan zat adiktif dapat menimbulkan
ketagihan.
 Dampak penggunaan zat adiktif bagi kesehatan diantaranya jangka pendek dapat menyebabkan
rasa nyaman, ketegangan berkurang, menghilangkan rasa nyeri, timbul rasa cemas dan gembira,
jantung berdebar, halusinasi dan sebagainya.
 Penggunaan jangka panjang dapat menyebabkan ketergantungan, daya pikir berkurang, daya
tahan tubuh menurun, kerusakan sistem saraf, anemia, penyakit jantung, gangguan jiwa dan
kematian.

Ora et Labora

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Bahan Ajar Pertemuan ke – 9 dan ke - 10
BAB 2 STRUKTUR DAN FUNGSI TUBUH MAKHLUK HIDUP
EKSPLORASI KONSEP
IPA VIII SEMESTER GANJIL KELAS VIII A, B, C, D, E
TAHUN PELAJARAN 2022/2023 SMP NEGERI 6 GARUT
GURU : AMINIH, S. Pd.

TUJUAN PEMBELAJARAN KOMPETENSI AKHIR FASE :


Pelajar mampu melakukan analisis untuk menemukan keterkaitan sistem organ dengan fungsinya serta kelainan atau gang

TUJUAN PEMBELAJARAN FORMATIF :


Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, Pelajar dapat mengetahui tentang struktur, fungsi dan per
Dengan menggunakan model pembelajaran Discovery Learning, Pelajar dapat menganalisa dan menghitung kandungan d

PERTEMUAN KE-19 dan KE-20 = MINGGU KE-11 – TGL. 03 s.d 07 Oktober 2022

D. Sistem Ekskresi/Pembuangan
1. Fungsi dan Peranan Sistem Ekskresi
 Sampah sisa metabolisme jika tidak dibersihkan akan menjadi racun bagi tubuh sehingga tubuh
menjadi sakit.
 Proses untuk membuang sampah-sampah hasil metabolisme disebut ekskresi.
 Dan sistem di dalam tubuh manusia yang berperan untuk membersihkan sampah-sampah hasil
metabolisme disebut sistem ekskresi atau pembuangan.
 Sistem ekskresi manusia terdiri dari ginjal, paru-paru, kulit dan hati atau liver.
 Dua sampah yang harus dikeluarkan dari tubuh adalah sisa air dan urea.
- Urea adalah zat kimia sisa hasil pemecahan protein
- Sisa air yang dikeluarkan berupa urine yang mengandung urea dan sisa metabolisme lainnya.

2. Struktur dan Organ Sistem Ekskresi


 Organ yang berperan dalam sistem ekskresi terdiri dari :
- Ginjal yang akan mengekskresikan urin
- Paru - paru mengekskresikan karbondioksida (CO2)
- Kulit akan mengekskresikan keringat
- Hati mengekskresikan bilirubin yang merupakan bahan sisa pemecahan sel darah merah.
 Ekskresi membantu menjaga homeostatis didalam tubuh manusia.

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


 Homeostatis adalah mekanisme tubuh untuk mempertahankan keseimbangan antara kondisi
dalam tubuh dengan kondisi luar tubuh sehingga tubuh dapat berfungsi dengan baik.

a. Ginjal (Buah pinggang)


 Terdapat dua buah ginjal kiri dan kanan.
 Fungsi :
1. Menyaring darah
- Dengan cara membuang urea dan sampah metabolisme dari dalam darah dan
mempertahankan zat yang masih diperlukan.
- Sampah atau zat sisa ini dibuang melalui urin.
2. Mengatur banyaknya air di dalam tubuh.
- Agar air dalam darah seimbang, pada hari panas ketika tubuh mengeluarkan keringat,
minum sedikit maka urine keluar sedikit dan sangat pekat, sebaliknya di hari dingin
kamu akan sering kencing dengan volume urine cukup banyak.
 Jalannya urine (air seni) keluar dari tubuh : urine dari ginjal mengalir melaui ureter (saluran
ginjal) kemudian masuk dan berkumpul di pelvis (kandung kemih) yang merupakan tempat
menyimpan urin sementara akhirnya dikeluarkan dari tubuh melalui uretra (saluran
kandung kemih).

b. Paru-paru, Kulit dan Hati


Fungsi paru-paru dalam sistem ekskresi mengeluarkan karbondioksida dan air dalam
bentuk uap air.
Kulit mengeluarkan keringat yang mengandung air dan sedikit urea yang dihasilkan
oleh kelenjar keringat

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.


Hati menghasilkan urea yang berasal dari pemecahan protein yang akan dikeluarkan
bersama urin.
Hati juga merupakan tempat terjadinya pemecahan sel darah merah yang sudah tua agar
terbentuk sel darah merah yag baru.

Ora et Labora

Mengetahui Garut, Juli 2022


Kepala SMP Negeri 6 Garut Guru Mata Pelajaran

DR.H.Budi Suhardiman, M.Pd. Aminih, S.Pd.


NIP. 196902201994121005 NIP.197301111994032003

Adm. KUMER – IPA VIII/1 – Aminih, S.Pd. – NIP.

You might also like