You are on page 1of 2

Tarjamah dari semi Harfiyah dan Tafsiriyah

A.Pengertian

1.Semi Harfiyah
Penerjemahan semi harfiyah ialah penerjemahan yang
memiliki kecenderungan literer, lebih mungkin terjadi pada
terjemahan di antara dua bahasa yang memiliki kekerabatan
yang sangat dekat.

2.Semi Tafsiriyah
penerjemahan semi tafsiriyah ialah penerjemahan yang
cenderung bebas, biasanya dianut pada penerjemahan di atara
dua bahasa yang memiliki perbedaan yang cukup signifikan.

B.Perbedaan
1.
Penerjemahan Literal (harfiah)
Penerjemahan harfiah dilakukan dengan mengalihkan
konstruksi tatabahasa sumber ke dalam konstruksi tata bahasa
target yang memiliki padanan
paling dekat. Namun demikian unsur leksikal tetap
diterjemahkan satu persatu tanpa
mengindahkan konteks yang melatarinya.
2.
penerjemahan Bebas (Tafsiriyah)
Penerjemahan Bebas berupaya mereproduksi materi tertentu
tanpa menggunakan cara tertentu, penerjemah mereproduksi
isi semata tanpa mengindahkan bentuk sehingga metode ini
menghasilkan teks target yang tidak lagi mengandung gaya atau
bentuk teks sumber.

C.Contoh penerapan tarjamah dari semi harfiyah dan tafsiriyah


-Q.S. Fushilat(41):30

‫ان الذين قالوا ربنا هللا ثم استقاموا‬


Makna harfiyah:”sesungguhnya orang-orang yang berkata:
“Tuhan kami adalah Allah: Kemudian mereka berteguh
hati.”

Kata “istaqaamuu” pada ayat di atas, oleh Abu Bakar di


maknai dengan “mereka tidak menyekutukan sedikitpun",
sesuai dengan Atsar yang di riwayatkan oleh ‘Abdullah bin
Mubarak, ‘Abdur Razaq dan Ibnu Abi Hatim.

Dengan demikian makna tafsiriyah nya adalah

“Sesungguhnya orang-orang yang berkata: “Tuhan kami


adalah Allah”,kemudian mereka tidak menyekutukan allah
sedikit pun.”

You might also like