You are on page 1of 11

PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG TENGAH

UPTDPUSKESMAS TERBANGGI SUBING


KECAMATAN GUNUNG SUGIH
Jalan Lintas Sumatera Gg.Kesehatan Kampung Terbanggi Subing Kode Pos.34161
Email : terbanggisubingpkm@gmail.com

KEPUTUSAN
KEPALA UPTD PUSKESMAS TERBANGGI SUBING
NOMOR : 01/ /SK/KMP/VI/2023
TENTANG
INDIKATOR KINERJA UPTD PUSKESMAS TERBANGGI SUBING

KEPALA UPTD PUSKESMAS TERBANGGI SUBING

Menimbang : a. Bahwa Puskesmas Terbanggi Subing bertujuan untuk


memberikan pelayanan kesehatan yang berkualitas kepada
masyarakat.
b. Bahwa perlu adanya indicator pengukuran dan evaluasi
terhadap kinerja Puskesmas dalam mencapai tujuan
pelayanan kesehatan.
c. Bahwa sehubungan dengan yang dimaksud pada huruf a
dan b diatas, diperlukan Keputusan Kepala Puskesmas
tentang Penetapandan Kinerja Puskesmas.
Mengingat : 1. Undang-undangRepublik Indonesia nomor 36 tahun 2009
tentang Kesehatan;
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 43
Tahun 2019 Tentang Pusat Kesehatan Masyarakat:
3. Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor 4 tahun 2019
tentang Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan;
MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS TERBANGGI SUBING TENTANG
PENETAPAN DAN KINERJA UPTD PUSKESMAS TERBANGGI SUBING
Kinerja menjadi tolok ukur pelaksanaan seluruh kegiatan pelayanan
Kesatu : Kesehatan di UPTD Puskesmas Terbanggi Subing

Monitoring dan evaluasi pada program dan pelayanan Puskesmas


Kedua : dilakukan setiap satu bulan sekali untuk memperoleh informasi tentang
faktor penyebab dan upaya mengatasi
Keputusan ini berlaku mulai tanggal ditetapkan dan surat keputusan
sebelumnya tidak diberlakukan lagi, apabila dikemudian hari terdapat
Ketiga : kekeliruan dalam penetapannya, maka akan dilakukan pembetulan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Terbanggi Subing


Pada tanggal : 02 JUNI 2023
KEPALA UPTD PUSKESMAS
TERBANGGI SUBING

EKO SETYO UTOMO


LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA UPTD PUSKESMAS TERBANGGI SUBING
NOMOR : 01/ /SK KMP/VI/2023
TANGGAL : 02 JUNI 2023
TENTANG : INDIKATOR KINERJA UPTD PUSKESMAS TERBANGGI SUBING

Targe
No Indikator t
2023
2.1.UKM ESSENSIAL
2.1.1.Upaya Promosi Kesehatan
2.1.1.1.Tatanan Sehat
1. Rumah Tangga Sehat yang memenuhi 10 indikator 62%
PHBS
2. Institusi Pendidikan yang memenuhi 7-8 indikator 62%
PHBS (klasifikasi IV)
3. Institusi Kesehatan yang memenuhi 6 indikator 62%
PHBS (klasifikasi IV)
4. TTU yang memenuhi 6 indikator PHBS (klasifikasi IV) 62%
5. TempatKerja yang memenuhi 8-9/7-8 indikator 62%
PHBS Tempat-Tempat Kerja (klasifikasi IV)
6. Pondok Pesantren yang memenuhi 16-18 indikator 62%
PHBS Pondok Pesantren (Klasifikasi IV)
2.1.1.2.Intervensi/ Penyuluhan
1. Kegiatanintervensi pada Kelompok Rumah Tangga 75%
2. Kegiatanintervensi pada Institusi Pendidikan 75%
3. Kegiatanintervensi pada Institusi Kesehatan 62%
4. Kegiatanintervensi pada TTU 62%
5. Kegiatanintervensi pada Tempat Kerja 62%
6. Kegiatanintervensi pada Pondok Pesantren 62%
2.1.1.3.Pengembangan UKBM
1. Posyandu PURI (Purnama Mandiri) 60%
2. Poskesdes beroperasi dengan strata Madya, Purnama 60%
dan Mandiri
2.1.1.4. Penyuluhan NAPZA ( NarkotikaPsikotropika
dan ZatAdiktif)
1. PenyuluhanNapza 100%
2.1.1.5 Pengembangan Desa SiagaAktif
1. Desa SiagaAktif 95%
2. Desa SiagaAktif PURI (Purnama Mandiri) 60%
3. Pembinaan Desa SiagaAktif 85%
2.1.1.6. Promosi Kesehatan
1. Promosi kesehatan untuk program prioritas di dalam 100%
gedung Puskesmas dan jaringannya (Sasaran
masyarakat )
2. Promosi kesehatan untuk program prioritas melalui 100%
pemberdayaan masyarakat di bidang kesehatan
( kegiatan di luar gedung Puskesmas)
2.1.1.7 Program Pengembangan
1. Pembinaan tingkat perkembangan Poskestren 100%
2. Poskestren Aktif 100%
3. Pembinaan tingkat perkembangan Pos UKK 100%
4. Pembinaan tingkat perkembangan Posbindu PTM 100%
5. Pembinaan Kelompok Masyarakat/InstitusiPeduli
Kesehatan minimal 6 kali dalamsetahun
2.1.2.Upaya Kesehatan Lingkungan
2.1.2.1.Penyehatan Air
1. Pengawasan Sarana Air Bersih ( SAB ) 100%
2. SAB yang memenuhi syarat kesehatan 100%
3. Rumah Tangga yang memiliki akses terhadap SAB 100%
2.1.2.2.Penyehatan Makanan dan Minuman
1. Pembinaan Tempat Penge-lolaan Makanan (TPM) 44%
2. TPM yang memenuhi syarat kesehatan 44%
2.1.2.3.Penyehatan Perumahan dan Sanitasi Dasar
1. Pembinaan sanitasi perumahan 33%
2. Rumah yang memenuhi syarat kesehatan 67%
2.1.2.4.Pembinaan Tempat-Tempat Umum ( TTU )
1. Pembinaan sarana TTU 62%
2. TTU yang memenuhi syarat kesehatan 86%
2.1.2.5.Yankesling (KlinikSanitasi)
1. Konseling Sanitasi 70%
2. Inspeksi Sanitasi PBL 70%
3. Intervensi terhadap pasien PBL yang di IS 70%
2.1.2.6. Sanitasi Total Berbasis Masyarakat ( STBM ) =
Pemberdayaan Masyarakat
1. Rumah Tangga memiliki Akses terhadap jamban 100%
sehat
2. Desa/kelurahan yang sudah ODF 50%
3. Jamban Sehat 87%
4. Pelaksanaan Kegiatan STBM di Puskesmas 100%
2.1.3.Upaya Pelayanan Kesehatan Ibu , Anak dan
KeluargaBerencana
2.1.3.1.Kesehatan Ibu
1. Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (K1) 100%
2. Pelayanan kesehatan untuk ibu hamil (K4) 100%
3. Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan (Pn) 100%
4. Pelayanan Persalinan oleh tenaga kesehatan di 100%
fasilitas kesehatan
5. Pelayanan Nifas oleh tenaga kesehatan (KF) 100%
6. Penanganan komplikasi kebidanan (PK) 100%
2.1.3.2. Kesehatan Bayi
1. Pelayanan Kesehatan neonates pertama ( KN1) 100%
2. Pelayanan Kesehatan Neonatus 0 - 28 hari (KN 100%
lengkap)
3. Penanganan komplikasi neonatus 100%
4. Pelayanan kesehatan bayi 29 hari - 11 bulan 100%
2.1.3.3. Kesehatan Anak Balita dan Anak Prasekolah
1. Pelayanan kesehatan anak balita (12 - 59 bulan) 100%
2. Pelayanan kesehatan balita (0 - 59 bulan) 100%
3. Pelayanan kesehatan Anak prasekolah (60 - 72 100%
bulan)
2.1.3.4. Kesehatan Anak UsiaSekolah dan Remaja
1. Sekolah setingkat SD/MI/SDLB yang melaksanakan 100%
pemeriksaan penjaringan kesehatan
2. Sekolah setingkat SMP/MTs/SMPLB yang 100%
melaksanakan pemeriksaan penjaringan kesehatan
3. Sekolah setingkat SMA/MA/SMK/SMALB yang 100%
melaksanakan pemeriksaan penjaringan kesehatan
4. Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar 100%
kelas I setingkat SD/MI/SDLB
5. Pelayanan Kesehatan pada Usia Pendidikan Dasar 100%
kelas VII setingkat SMP/MTs/SMPLB
6. Setiap anak pada usia pendidikan dasar 100%
mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
7. Murid kelas X setingkat SMA/MA/SMK/SMALB yang 80%
diperiksa penjaringan kesehatan
8. Pelayanan kesehatan remaja 60%
2.1.3.5. Pelayanan Keluarga Berencana (KB)
1. KB aktif (Contraceptive Prevalence Rate/ CPR) 85%
2. Akseptor KB Drop Out <5%
3. Peserta KB mengalami komplikasi <5%
4. Peserta KB mengalami efek samping <5%
5. PUS dengan 4 T ber KB 30%
6. KB pasca persalinan 10%
7. Ibu hamil yang diperiksa HIV 100%
2.1.4.Upaya Pelayanan Gizi
2.1.4.1.Pelayanan Gizi Masyarakat
1. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada bayi 100%
umur 6-11 bulan
2. Pemberian kapsul vitamin A dosis tinggi pada balita 100%
umur 12-59 bulan 2 (dua) kali setahun
3. Pemberian 90 tablet Besi pada ibu hamil 98%
4. Pemberian Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri 100%
2.1.4.2. PenanggulanganGangguan Gizi
1. Pemberian PMT-P pada balita kurus 100%
2. Ibu Hamil KEK yang mendapat PMT-Pemulihan 100%
3. Balita gizi buruk mendapat perawatan sesuai standar 100%
tatalaksana gizi buruk
2.1.4.3. Pemantauan Status Gizi
1. Penimbangan balita D/S 90%
2. Balita naik berat badannya (N/D) 90%
3. Balita Bawah Garis Merah (BGM) < 2%
4. Rumah Tangga mengkonsumsi garam beryodium 84%
5. Ibu Hamil Kurang Energi Kronis (KEK) < 9%
6. Bayi usia 6 (enam ) bulan mendapat ASI Eksklusif 55%
7. Bayi yang barulahir mendapat IMD (Inisiasi Menyusu 50%
Dini )
8. Balita pendek (Stunting) < 8%
2.1 Upaya Pencegahan dan PengendalianPenyakit
.5
2.1.5.1. Diare
1. Pelayanan Diare Balita 100%
2. Penggunaan oralit pada balita diare 100%
3. Penggunaan Zinc pada balita diare 100%
4. Pelaksanaan kegiatan Layanan Rehidrasi Oral Aktif 100%
(LROA)
2.1.5.2. ISPA ( InfeksiSaluranPernapasan Atas)
Pemuan penderita Pneumonia balita 80%
2.1.5.3.Kusta
1. Jumlah kasus baru yang ditemukan dan diobati 100%
2. Pemeriksaan kontak dari kasus Kusta baru 100%
3. Angka kecacatan tingkat 2 <5%
4. RFT penderita Kusta 90%
5. Pengawasan pasca RFT 100%
6. Penderita baru pasca pengobatan dengan score
<5%
kecacatannya tidak bertambah atau tetap
7. Proporsi tenaga kesehatan Kusta tersosialisasi 100%
8. Kader kesehatan Kusta tersosialisasi 80%
9. SD/ MI telah dilakukan screening Kusta 100%
2.1.5.4.Tuberculosis Bacillus (TB) Paru
1. Semua kasus TB yang ditemukan dan diobati 70%
2. Penemuan terduga kasus TB 100%
3. Angka Keberhasilan pengobatan semua kasus TB 90%
( Success Rate/SR)
4. Jumlah pasien HIV diperiksa TB 100%
2.1.5.5.Pencegahan dan Penanggulangan PMS dan
HIV/AIDS
1. Anak sekolah (SMP dan SMA/ sederajat) yang sudah 90%
dijangkau penyuluhan HIV/ AIDS
2. Orang yang beresiko ter infeksi HIV mendapatkan 100%
pemeriksaan HIV
3. Orang HIV yang mendapatkan pengobatan ARV 90%
4. Jumlah pasien TB yang mengetahui status HIV-nya 70%
2.1.5.6. Demam Berdarah Dengue (DBD)
1. Angka Bebas Jentik (ABJ) 95%
2. Penderita DBD ditangani 100%
3. PE kasus DBD 100%
4. Angka kematian DBD <1
2.1.5.7. Malaria
1.Penderita Malaria yang dilakukan pemeriksaan SD 100%
2.Penderita positif Malaria yang diobati sesuai standar 100%
(ACT)
3.Penderita positif Malaria yang di follow up 100%
2.1.5.8. Pencegahan dan Penanggulangan Rabies
1.Cuci luka terhadap kasus gigitan HPR 100%
2.Vaksinasi terhadap kasus gigitan HPR yang 100%
berindikasi
2.1.5.9. Hepatitis
1. Pemeriksaan hepatitis pada bumil dengan rapid
100%
HBSag
2. Pemberian H big (diberikan dalam 24 jam setelah
100%
lahir) pada bayi dari bumil reaktif hepatitis
2.1.5.10. Filariasis
1. Kasus filariasis yang ditemukan dan ditangani
100%
sesuai standar
2.1.5.11. Leptospirosis
1. Kasus leptospirosis yang ditemukan dan ditangani
100%
sesuai standar
2.1.5.12. PelayananImunisasi
1. IDL (Imunisasi Dasar Lengkap) 100%
2. UCI desa 100%
3. Imunisasi Lanjutan Baduta ( usia 18 sd 24 bulan) 100%
4. Imunisasi DT pada anak kelas 1 SD 100%
5. Imunisasi Campak pada anak kelas 1 SD 100%
6. Imunisasi TT pada anak SD kelas 2 dan 3 100%
7. Imunisasi TT5 pada WUS (15-49 th) 100%
8. Imunisasi TT2 plus bumil (15-49 th) 80%
9. Pemantauan suhu lemari es vaksin 100%
10. Ketersediaan catatan stok vaksin 100%
11. Laporan KIPI Zero reporting / KIPI Non serius 100%
2.1.5.10.Pengamatan Penyakit (Surveillance
Epidemiology)
1. Laporan STP yang tepat waktu 80%
2. Kelengkapan laporan STP 90%
3. Laporan C1 tepat waktu 80%
4. Kelengkapan laporan C1 90%
5. Laporan W2 (mingguan) yang tepat waktu 80%
6. Kelengkapan laporan W2 (mingguan) 90%
7. Grafik Trend Mingguan Penyakit Potensial Wabah 80%
(6 penyakit)
8. Desa/ Kelurahan yang mengalami KLB 100%
ditanggulangi dalam waktu kurang dari 24 (dua
puluhempat) jam
2.1.5.11.Pencegahan dan PengendalianPenyakit Tidak
Menular
1. Deteksi dini/skrining factor risiko penyakit tidak 100%
menular (usia produktif 15 sd 59 thn)
2. Deteksi dini/skrining factor risiko penyakit tidak 100%
menular (diabetes militus) usia 15 tahun keatas
3. Deteksi dini/skrining factor risiko penyakit tidak 100%
menular (hipertensi) usia 15 tahun keatas
2.1.6. PelayananKeperawatan Kesehatan Masyarakat
1. Rasio Kunjungan Rumah (RKR) 70%
2. Individu dan keluarga nyadari keluargarawan yang 70%
mendapat keperawatan kesehatan masyarakat
(Home care)
3. Kenaikan tingkat kemandirian keluarga setelah 20%
pembinaan
2.2. UKM PENGEMBANGAN
2.2.1.Pelayanan Kesehatan jiwa
1. Skrining kesehatanjiwa di sekolah (usia 15 60%
thnkeatas)
2. Setiap orang dengangangguanjiwa (ODGJ) 100%
beratmendapatpelayanankesehatansesuaistandar
3. Penanganankasus ODGJ beratmelaluirujukanke 100%
RS/ Spesialis
4. Kunjunganrumahpasien ODGJ berat 100%
5. Setiap Orang DenganGangguan Jiwa (ODGJ) 100%
ringanatauGanguan Mental Emosional (GME)
mendapatpelayanankesehatansesuaistandar
2.2.2.Upaya Kesehatan Gigi Masyarakat
1. PAUD/TK yang mendapatpenyuluhan/ 50%
pemeriksaangigi dan mulut
2. KunjungankePosyanduterkaitkesehatangigi dan 50%
mulut
2.2.3.Pelayanan Kesehatan Tradisional
1. PenyehatTradisional yang memiliki STPT 15%
2. PembinaankePenyehatTradisional 100%
3. KelompokAsuhanMandiri yang terbentuk 30%
2.2.4.Pelayanan Kesehatan Olahraga
1.Kelompok /klubolahraga yang dibina 100%
2.Pengukuran Kebugaran Calon Jamaah Haji 60%
3.Pengukuran Kebugaranjasmani pada anaksekolah 90%
2.2.6.Pelayanan Kesehatan Indera
2.2.6.1.Mata
1. Deteksidiniatauskrininggangguanpenglihatan (usia 60%
7 sd 15 thn)
2.2.6.2.Telinga
1. Deteksidiniatauskrininggangguangangguanpendeng 100%
garan (usia 7 sd 15 thn)
2.2.7. Pelayanan Kesehatan Lansia
Setiapwarga negara Indonesia usia 60 100%
tahunkeatasmendapatkanskriningkesehatansesuaistan
dar.
2.2.8. Pelayanan Kesehatan Kerja
1. Pekerjasakit yang dilayani 100%
2. Jumlah Pos UKK yang dibina 100%
3. Jumlah Perusahaan denganPekerja Perempuan 100%
(GP2SP) yang dibina
4. PetugasPuskesmas yang menggunakan APD 100%
(masker sesuaistandar)
2.2.9. Kesehatan Matra
1. Hasil pemeriksaankesehatanjamaah haji 3 80%
bulansebelumoperasionalterdata.
2. Terbentuknya Tim TRC [Tim ReaksiCepat] 100%
2.3.Upaya Kesehatan Perseorangan (UKP)
2.3.1. Pelayanan Non Rawat Inap
1. Angka Kontak 15%
2. Rujukan Rawat Jalan Non Spesialistik < 5%
3. PesertaProlanisRutinBerkunjungke FKTP 50%
4. Setiappenderitahipertensimendapatkanpelayananke 50%
sehatansesuaistandar
5. Setiappenderita diabetes mellitus 100%
mendapatkanpelayanankesehatansesuaistandar
6. Kelengkapanpengisianrekammedikrawatjalan 100%
7. PelayananPersalinan normal satuhari (one day care) 90%
8. Bumil yang mendapatpemeriksaankesehatangigi 100%
9. Pelayanankonselinggizi (DM, Hipertensi, KEK, 100%
anemia, dll)
2.3.2. PelayananGawatDarurat
1. Standarjumlah dan kualitastenaga di Unit 100%
GawatDarurat
2. Standarfasilitas, peralatan, sarana, prasarana dan 100%
obatemergensi di UGD
3. Kelengkapanpengisian informed consent dalam 24 100%
jam setelahselesaipelayanan
2.3.3. PelayananKefarmasian
1. Kesesuaian item obat yang tersediadalamFornas 80%
2. Ketersediaanobat dan vaksinterhadap 20 90%
obatindikator
3. Penggunaanobatrasional 70%
2.3.4.Pelayanan laboratorium
4. Kesesuaianjenispelayananlaboratoriumdenganstand 100%
ar
5. Ketepatanwaktutunggupenyerahanhasilpelayananla 100%
boratorium
6. Kesesuaianhasilpemeriksaanbakumutu internal 100%
(PMI)
7. Pemeriksaan Hemoglobin pada ibuhamil K1 100%
8. Pengambilan sputum BTA 100%
2.3.5.Pelayanan Rawat Inap
1. Bed Occupation Rate(BOR) 75%
2. Kelengkapanpengisianrekammedikrawatinapdalam 100%
24 jam

B. INDIKATOR KINERJA ADMINISTRASI/MANAJEMEN


2.4. Administrasi dan Manajemen TARGE
T
2.4.1.Manajemen Umum
1. Rencana 5 (lima) tahunan 100%
2. RUK Tahun (n+1) 100%
3. RPK/POA bulanan/tahunan 100%
4. Lokakarya Mini bulanan (lokminbulanan) 100%
5. Penilaian Kinerja Puskesmas 100%
6. Lokakarya Mini tribulanan (lokmintribulanan) 100%
7. Pembinaan wilayah dan jaringanPuskesmas 100%
8. SurveiKeluarga Sehat (12 IndikatorKeluarga Sehat) 100%
2.4.2. ManajemenPemberdayaan Masyarakat
1. Survei Mawas Diri (SMD) 100%
2. Pertemuandenganmasyarakatdalamrangkapemberdayaan 100%
Individu, Keluarga dan Kelompok
2.4.3.Manajemen Peralatan
1. Data peralatan, analisa, rencanatindaklanjut, 100%
tindaklanjut dan evaluasi
2. RencanaPerbaikan, kalibrasi dan pemeliharaanalat 100%
3. Jadwal pemeliharaan , perbaikan dan kalibrasialat dan 100%
pelaksanaannya
2.4.4. Manajemen Sarana Prasarana
Data saranaprasarana,analisa, rencanatindaklanjut, 100%
tindaklanjut dan evaluasi
2.4.5. ManajemenKeuangan
Data realisasikeuangan
Jumlah Nilai Kinerja ManajemenKeuangan ( V)
2.4.6.Manajemen Sumber Daya Manusia
1. SK, uraiantugaspokok (tanggungjawab&wewenang) 100%
sertauraiantugasintegrasiseluruhpegawaiPuskesmas
2. SOP manajemensumberdayamanusia 100%
3. Penilaiankinerjapegawai 100%
4. Data kepegawaian, analisapemenuhanstandarjumlah dan 100%
kompetensi SDM di Puskesmas , rencanatindaklanjut
dan tindaklanjutsertaevaluasinya
2.4.7. ManajemenPelayananKefarmasian (Pengelolaanobat,
vaksin,
reagen dan bahanhabispakai)
1. SDM kefarmasian 100%
2. Ruang Farmasi 100%
3. Peralatanruangfarmasi 100%
4. Gudang Obat 100%
5. Sarana gudangobat 100%
6. Perencanaan 100%
7. Permintaan/pengadaan 100%
8. Penerimaan 100%
9. Penyimpanan 100%
10. Pendistribusian 100%
11. Pengendalian 100%
12. Pencatatan, Pelaporan dan Pengarsipan 100%
13. Pemantauan dan Evaluasi 100%
Pelayanan Farmasi Klinik
1. Pengkajianresep 100%
2. Peracikan dan Pengemasan 100%
3. Penyerahan dan PemberianInformasi Obat 100%
4. Pelayananinformasiobat (PIO) 100%
5. Konseling 100%
6. Visitepasien di puskesmasrawatinap 100%
7. Pemantauan dan PelaporanEfekSamping Obat 100%
8. Pemantauanterapiobat (PTO) 100%
9. Evaluasipenggunaanobat (EPO) 100%
Administrasiobat
1. Pengelolaanresep 100%
2. Kartustok 100%
3. LPLPO 100%
4. Narkotika dan Psikotropika 100%
5. Pelabelanobat high alert 100%
2.4.8. Manajemen Data dan Informasi
1. Data dan informasilengkapdengananalisa, 100%
rencanatindaklanjut, tindaklanjut dan
evaluasisertadilaporkankekab/kota
2. Validasi data 100%
3. Penyajian/ updating data dan informasi 100%
Jumlahnilaimanajemen data dan informasi (VIII)
2.4.9.Manajemen Program UKM esensial
1. KA kegiatan masing-masing UKM 100%
2. Pencatatanpelaporankegiatan 100%
3. Data program, analisapelaksanaan program 100%
UKMesensialn, rencanatindaklanjut, tindaklanjut dan
evaluasi
2.4.10.Manajemen Program UKM Pengembangan
1. KA kegiatan masing-masing UKM pengembangan 100%
2. Pencatatanpelaporankegiatan 100%
3. Data program, analisapelaksanaan program UKM 100%
pengembangan, rencanatindaklanjut, tindaklanjut dan
evaluasi
2.4.11. Manajemen Program UKP
1. SOP pelayanan 100%
2. Daftar rujukan UKP dan MOU 100%
3. Pencatatan dan Pelaporan program UKP 100%
4. Data UKP, analisapelaksanaan UKP, 100%
rencanatindaklanjut, tindaklanjut dan evaluasi
2.4.12. Manajemen Mutu
1. SK Tim mutu admin, UKM dan UKP , SK Tim PPI, SK Tim 100%
KeselamatanPasien, uraiantugassertaevaluasiuraiantugas
2. Rencana program mutu dan 100%
keselamatanpasiensertapelaksanaan dan evaluasinya
3. Pengelolaanrisiko di Puskesmas 100%
4. PengelolaanPengaduanPelanggan 100%
5. SurveiKepuasan Masyarakat dan SurveiKepuasanPasien 100%
6. Audit internal UKM, UKP, manajemen dan mutu 100%
7. RapatTinjauanManajemen 100%

KEPALA UPTD PUSKESMAS TERBANGGI SUBING

EKO SETYO UTOMO

You might also like