Professional Documents
Culture Documents
PDF Kunci Jawaban LKPD Gas Mulia - Compress
PDF Kunci Jawaban LKPD Gas Mulia - Compress
KEGIATAN 1
1. Sifat Kimia Unsur Gas Mulia
PERTANYAAN KUNCI
1. Berdasarkan data pada tabel model 3, Bagaimana kecenderungan energi ionisasi unsur gas
mulia dari unsur Helium sampai ke unsur Radon? Kenapa demikian?
Jawab:
Energi ionisasi unsur gas mulia dari unsur Helium sampai ke unsur Radon semakin rendah,
karena dari unsur Helium sampai ke unsur Radon nomor atomnya semakin bertambah dan
muatan inti unsur jua semakin bertambah untuk melepas satu elektron dari kulit terluarnya
memerlukan energi yang rendah.
2. Mengapa unsur-unsur gas mulia memiliki energi ionisasi yang tinggi?
Jawab:
Karena elektron valensinya sudah mencapai kestabilan.
3. Berdasarkan data pada tabel model 2, bagaimana hubungan kenaikan nomor atom gas
mulia dengan jari-jari kovalennya dari unsur Helium sampai ke unsur Radon?
Jawab:
Nomor atom gas mulia dari unsur Helium sampai ke unsur Radon semakin bertabah, dan
jari-jari kovalennya juga bertambah.
4. Berdasarkan data pada tabel model 2, bagaimana kecenderungan sifat
keelektronegatifannya dari unsur Helium sampai ke unsur Radon?
Jawab:
Unsur gas mulia Helium, Neon dan Argon tidak memilki nilai keelektronegatifan, dan
keelektronegatifan dari unsur Kripton sampai Radon semakin bertambah.
5. Dari sifat kereaktifan unsur gas mulia, apakah unsur gas mulia dapat
d apat bereaksi dengan unsur
yang lainnya? Jelaskan!
Jawab:
Unsur gas mulia dapat bereaksi dengan cara sintesis, tidak dapat bereaksi secara langsung,
karena unsur gas mulia yang bersifat stabil sangat sukar untuk bereaksi secara langsung
dengan unsur yang lain. Unsur gas mulia hanya dapat disintesis dengan unsur yang paling
elektronegatif yaitu unsur F dengan O.
290
LATIHAN
1. Kemampuan gas mulia untuk bereaksi dengan unsur lain sangat sukar. Hal ini disebabkan
karena ...
a. Gas mulia terletak dalam golongan VIIA
b. Gas mulia mempunyai bentuk konfigurasi elektron yang stabil
c. Jumlah elektron valensi gas mulia adalah 8
d. Jumlah elektron as mulia selalu genap
e. Gas mulia terdapat sebagai molekul monoatomik
2. Sifat gas mulia berikut yang berkurang dengan naiknya nomor atom adalah...
a. Keelektronegatifan
b. Titik didih
c. Volume atom
d. Jari-jari kovalen atom
e. Kereaktifan
3. Diantara pernyataan dibawah ini yang merupakan sifat unsur gas mulia adalah ...
a. Unsur gas mulia sangat reaktif
b. Keelektronegatifan unsur gas mulia tinggi sehingga mudah bereaksi
c. Semua Unsur gas mulia memiliki elektron valensi 8
d. Konfigurasi elektron unsur gas mulia bersifat stabil
e. Unsur gas mulia terdapat dalam bentuk senyawa
PERTANYAAN KUNCI
1. Berdasarkan tabel sifat fisis unsur gas mulia di atas, bagaimanakah kecenderungan titik didih
unsur gas mulia dari unsur Helium sampai ke unsur Radon?
Jawab:
Titik didih unsur gas mulia dari unsur Helium sampai ke unsur Radon semakin tinggi.
2. Apakah yang mempengaruhi kecenderungan titik didih unsur gas mulia tersebut? Berikan
alasannya!
Jawab :
Kecenderungan titik didih unsur gas mulia tersebut dipengaruhi oleh massa atom relatif dan gaya
antarmolekulnya yaitu gaya london. Semakin besar massa atom relatif suatu unsur, maka semakin
besar gaya
gaya antarmolekul
antarmolekul (gaya
(gaya london), sehingga
sehingga menyebabk
menyebabkanan titik didih
didih unsur semakin
semakin tinggi.
tinggi.
3. Berdasarkan tabel sifat fisis unsur gas mulia di atas, bagaimanakah kecenderungan titik leleh
unsur gas mulia dari unsur Helium sampai ke unsur Radon?
Jawab:
Titik leleh unsur gas mulia dari unsur Helium sampai ke unsur Radon semakin tinggi.
291
4. Apakah yang mempengaruhi kecenderungan titik leleh unsur gas mulia tersebut? Berikan
alasannya!
Jawab :
Kecenderungan titik leleh unsur gas mulia tersebut dipengaruhi oleh massa atom relatif dan gaya
antarmolekulnya yaitu gaya london. Semakin besar massa atom relatif suatu unsur, maka semakin
besar gaya
gaya antarmolekul
antarmolekul (gaya
(gaya london), sehingga menyeba
menyebabkan
bkan titik leleh unsur
unsur semakin
semakin tinggi.
5. Dari tabel pada model 2 di atas, bagaimanakah kecenderungan kerapatan unsur gas mulia
dari unsur Helium sampai Radon?
Jawab:
Kerapatan unsur gas mulia dari unsur Helium sampai Radon semakin besar.
6. Berdasarkan tabel pada model 2 di atas, unsur manakah yang memiliki kerapatan paling
rendah dan kerapatan paling tinggi? Apakah yang mempengaruhi nilai kerapatannya?
Jelaskan!
Jawab:
Unsur yang memiliki kerapatan paling rendah adalah unsur Helium dan Unsur yang
memiliki kerapatan paling tinggi adalah unsur radon. Nilai kerapatan bergantung pada
massa atom. Nilai kerapatan semakin besar dengan pertambahan massa atom .
7. Berdasarkan jawaban no 1-6, jelaskanlah bagaimana hubungan kerapatan dengan titik didih
dan titik leleh dalam unsur gas mulia!
Jawab:
Semakin tinggi kerapatan suatu unsur maka semakin tinggi titik didih dan titik leleh unsur
tersebut.
LATIHAN
3. Apa yang mempengaruhi tinggi rendahnya titik didih dan titik leleh unsur-unsur gas mulia?
a. Konfigurasi elektron
b. Ikatan hidrogen
292
c. Ikatan ionik
d. Gaya London
e. Elektron valensi
4. Unsur Radon memiliki nilai kerapatan 9,73 kg/L, sedangkan unsur Helium memiliki nilai
kerapatan 0,178 kg/L. Dari nilai kerapatan unsur tersebu, dapat disimpulkan bahwa unsur
un sur radon
memiliki kerapatan yang lebih tinggi dari Helium. Untuk itu apakah yang mempengaruhi nilai
kerapatan unsur tersebut?
a. Konfigurasi elektron unsur gas mulia
b. Massa atom realtif atau massa molar
c. Elektron valensi unsur yang stabil
d. Titik didih dan titik leleh unsur
e. Keelektronegatifan unsur
293
KEGIATAN 2
PERTANYAAN KUNCI
Jawab: 2
2He : 1s
294
5. Berdasarkan jumlah elektron valensinya, apakah unsur gas mulia tersebut sudah mencapai
kestabilan oktet dan duplet?
Jawab: ya, unsur gas mulia sudah mencapai kestabilan oktet dan duplet.
6. Berdasarkan jawaban ananda nomor 3, mengapa unsur gas mulia terdapat bebas di udara
dan dalam bentuk gas monoatomik? Berikan alasan ananda!
Jawab:
Karena elektron valensi unsur gas mulia sudah stabil, sehingga suukar bereaksi dengan
unsur lain di alam. Jadi unsur gas mulia terdapat bebas di udara dan dalam bentuk gas
monoatomik.
LATIHAN
295
APLIKASI
SOAL
1. Gas mulia mempunyai konfigurasi elektron paling stabil. Pernyataan berikut yang tidak sesuai
dengan keadaan gas mulia tersebut adalah ...
a. Energi ionisasi terbesar dalam periodenya
d. B, C, A, D
e. A, D, B, C
3. Berdasarkan soal nomor 2, unsur apakah yang memiliki titik didih dan titik leleh yang paling
rendah?
a. A
b. C
c. B
d. D
e. A dn B
4. Di bawah ini yang merupakan alasan mengapa unsur gas mulia terdapat sebagai unsur gas
monoatomik di atmosfer?
296