You are on page 1of 5

‫َأْك ُتِبي ِلي‬

‫ِح‬ ‫ِت ِش‬


‫ِإَّيَل َأآ يِب َم ا ْئَت ‪ِ ..‬إيِّن ُأ ُّبُه‬
‫َو َأْتَلْو ُه ِش ْع ًر ًا ‪َ ..‬ذِلَك اَأْلَدُب اُحْلْلَو ا‬

‫ْمَتَتُّص َأ َد ايِب اِحْن َنا اٍت ِر يَش ٍة‬


‫َء‬ ‫ْه‬
‫ِت‬
‫ِنَس اِئَّيُة الَّر َعَش ا ‪َ ..‬نا َم ُة الَّنْج َو ى‬
‫ِع‬

‫َعَلَّي اْقُصِص ي َأْنَباَء َنْف ِس ِك ‪َ ..‬و اْبَعِثي‬


‫ِبَش ْك َو اَك ‪ِ ،‬م ْن ِم ْثِلي ُيَش اِر آَك الَّشْك َو ى ؟‬

‫ِت‬ ‫ِل‬
‫ُتْف ِر َح يِن ْلَك اْلُوَر ْيَق اُت ُح َبَر ْت‬
‫آَم ا ُتْف ِر ُح الِّطْف َل اَأْلاَل ِعيَب َو اَحْلْلَو ى‬

‫ِئ‬
‫َو َم ا آاُن َيايِت الَّص ْبُر ‪َ ..‬لْو اَل َصَح ا ُف‬
‫َتْس ّلْم يِل ِس ًّرًا ‪َ ..‬فُتْلِه َم يِن الّس ْلَو ى‬

‫ٍة‬ ‫ِل‬ ‫ِح‬


‫َأ ُّن ِإىَل اَخْلِّط اْلَم يِس ‪َ ..‬و ُر ْقَع‬
‫َتَطاَيُر آالَّنَجَم اٌت َأْح ُر ُفَه ا الَّنْش َو ى‬

‫َأْح َس ُك َم ا َبَنْي الُّس ُطوِر َض ُح وَكٌة‬


‫َحُتِّد ُثيِن َعْيَناَك يِف ِر َّقٍة ُقْص َو ى‬

‫َتَغْلَغَلْت يِف َباِل اُحْلُر وِف ُم َش اِتًاًل‬


‫َو ّص ّتا َح ِر يِر ْي الّص َد ى ‪َ ،‬و َد اًعًا ‪ُ ،‬ح ْلوا‬

‫َرَس اِئُلَك اَخْلْض َر اُء ‪ْ ..‬حَتَيا َمِبْك َتيِب‬


‫َم َس اآُب َو َر ّد َتْنُش ُر اَخْلِرْي َو الّصْح َو ا‬

‫َز َر ْعْت َج َو اِر يِر ي َش ًّذ ًا َو َبَر اِعًم ًا‬


‫َو ُأْج ِر َيْت يِف َأْخ َش اَهِبا اْلَم اُء َو الَّسُّر وا ‪..‬‬

‫ِإَّيَل اآِتيِب ِإَّم ا ُوَج ْد ُت َو ِح يَد ًة‬


‫ُتَد ْغ ِد ُغَك اَأْلْح اَل ُم يِف َذِلَك اْلَم ْأَو ى‬

‫َو َم َّر ْت َعَلى ِلِني اْلِو َس اَدِة ُصوَر يِت‬


‫ْخَتّض ُبَه ا َدْمًعًا ‪َ ..‬و ُتْغِر ُقَه ا َش ْج ًو ا‬

‫ا ِبَك َتاِب ؟ ِم َغ ا ٍة‬


‫َتْر َني َه ْل ْن َض َض‬ ‫َو َم‬
‫ِل‬
‫ِإَذا آَتَبْت ُأْخُت اَهْلَو ى َّليِت َتْه َو ى ؟‬

‫َثِق ي ِبالَّش َذ ا ْجَيِر ي ِبَش ْع ِر ِك َأْنُه ًر ًا‬


‫َرَس اِئُلَك الَّنْع َم اَء يِف َأْض ُلِعي َتْطَو ى‬

‫َفَلْس ُت َأَنا َمْن َيْس َتِغُّل ِص ْبَّيًة‬


‫ِلَيْجَعَلَه ا يِف الَّناِس ُأْقُصوَص ًة ُتْر َو ى‬

‫َس َو اِبِق ي –‬ ‫َفَم اَز اَل ِعْنِدي – ِب ْغ ِم‬


‫َر‬
‫الَّتْق َو ى‬ ‫ِق َّيُة َأ اَل ٍق َش ِم‬
‫َب ْح َو ْي ٌء ْن‬
Tulislah kepadaku apapun yang kamu inginkan.. Aku mencintainya
Dan membacakan puisi... itulah sastra yang manis.

bulu mataku menyerap lekuk bulu


Menggigil wanita.. lembut al-Najwa

beritahu aku berita tentang dirimu..dan kirimkan aku


Dengan keluhan Anda, siapa seperti saya yang menyampaikan keluhan tersebut?

untuk membuatku bahagia, daun-daun itu diberi tinta


Bagaimana mainan dan permen membuat anak bahagia?

Dan kesabaran tidak akan datang.. jika bukan karena sprei


berikan aku sebuah rahasia...agar kamu bisa menghiburku

Saya mendambakan kaligrafi yang halus.. dan tambalannya.


terbang seperti bintang yang hurufnya ekstasi

Saya merasakan Anda tertawa tersirat


matamu berbicara kepadaku dengan sangat lembut

meresap ke dalam pikiran anak-anak surat


Gema halus, selamat tinggal, manis

Surat hijaumu...tinggal di kantorku


Masaab Wardad menyebarkan kebaikan dan kesehatan

Tukang kebun saya menanam tunas dan tunas.


Dan air serta pohon cemara mengalir melalui kayunya.

Tulislah kepada saya jika Anda ditemukan sendirian


Anda digelitik oleh mimpi di tempat penampungan itu.

Gambaranku disampaikan di atas bantal empuk


Kau memenuhinya dengan air mata... dan menenggelamkannya dengan kesedihan.

Mengapa kamu curiga? Apakah ada kebingungan?


Jika saudara perempuan yang penuh gairah beralih ke orang yang dicintainya?

Percayalah pada wanginya, itu akan membuat sungai mengalir melalui rambut Anda
Pesan manismu terlipat di tulang rusukku
Saya bukan orang yang mengeksploitasi seorang gadis
Untuk menjadikannya sebuah cerita untuk diceritakan di antara orang-orang.

Saya masih punya - terlepas dari sejarah saya -


Sisa mimpi dan sedikit kesalehan
Nizar Qabbani

Nizar Tawfiq Qabbani merupakan seorang diplomat, penyair, dan penerbit Suriah. Qabbani lahir
di Damaskus, Suriah pada 21 Maret 1923. Ia dibesarkan di Mi’thnah Al-Shahm. Qabbani
menenmpuh pendidikannya di Scientific College School National di Damaskus pada tahun 1930-
1941. Kemudian, ia melanjutkan pendidikannya di Program Studi hukum di Universitas
Damaskus yang disebut Universitas Suriah hingga tahun 1958. Ia lulus dengan gelar sarjana
dalam hukum pada tahun 1945. Nizar Qabani wafat di London, Inggris pada 30 April 1998.

Karya Nizar Qabbani banyak menceritakan penderitaan perempuan pada masa kontemporer.
Nizar Qabbani mendapat julukan Raja Penyair Arab. Beberapa karyanya antara lain, yakni Qalat
Li Al-Samra’ (1944), Thufulat Nahd (1948), Samia (1949), Anti Li (1950), Qashâid (1956),
Habibati (1961), Al-Rasm Bi Al-Kalimat (1966), Yaumiyat Imraah La Mubaliyah (1968),
Qashaid Mutawahhisyah (1970), Kitab Al-Hubb (1970)

You might also like