You are on page 1of 37

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.1 dan 4.1
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 1
Materi: Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar
A. TUJUAN
1. Diberikan contoh-contoh bilangan berpangkat, siswa dapat menjelaskan pengertian bilangan berpangkat dengan baik dan tepat.
2. Melalui proses mencoba, siswa dapat mengidentifikasi sifat-sifat bilangan berpangkat dengan benar.
3. Melalui proses mencoba, siswa dapat mendeskripsikan sifat-sifat bilangan berpangkat dengan baik dan tepat.
4. Melalui proses mencoba, siswa dapat menjelaskan sifat-sifat bilangan berpangkat dengan baik dan tepat.
5. Diberikan beberapa soal, siswa dapat menentukan operasi hitung perkalian pada bilangan berpangkat dengan basis sama
B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase 1: Orientasi peserta didik kepada Masalah
1. Guru memberikan contoh permasalahan yang berkaitan dengan bilangan berpangkat dan siswa mengamati serta memahami
masalah tersebut. Coba amati gambar berikut:

Kisaran panjang tembok besar great wall adalah 20.000.000 m, jika dituliskan dalam bentuk yang lebih sederhana adalah .....) .
(Scientific: Mengamati, Literasi: Melihat)
Fase 2 : Mengorganisasikan peserta didik
2. Dengan didorong oleh guru, siswa mengajukan pertanyaan dari pengamatan yang telah dilakukan seputar bilangan berpangkat.
(Scientific: Menanya, Literasi: Berbicara)
3. Dengan dibimbing oleh guru, siswa membentuk beberapa kelompok dengan anggota kelompok yang heterogen (pembagian
dengan cara diundi, siswa yang mendapatkan kartu dengan nomor yang sama maka menjadi satu kelompok). Siswa
menjalankan instruksi yang diberikan guru.
4. Setiap kelompok mendapatkan Lembar Kerja Siswa yang telah disiapkan oleh guru. Selanjutnya siswa mengerjakan Lembar
Kerja Siswa bersama kelompoknya masing-masing.
(P2k: Gotong Royyong)
Fase 3 : Membimbing penyelidikan individu dan kelompok (Mengumpulkan Informasi)
5. Siswa berdiskusi, bertukar pikiran, berkolaborasi dengan kelompoknya untuk menyelesaikan masalah. (P2k: Gotong Royyong)
6. Siswa berusaha menyelesaikan masalah pada Lembar Kerja Siswa yang telah diberikan. (P2k: Gotong Royyong)
7. Kelompok yang mempunyai pertanyaan, dipersilahkan bertanya langsung kepada guru. (Scientific: Menanya, Literasi: Berbicara)
Fase 4 : Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
8. Siswa menyiapkan dan menyusun laporan hasil diskusi kelompoknya masing-masing. (Scientific: Mengasosiasi)
Fase 5: Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah (Mengkomunikasikan)
9. Setiap kelompok menunjuk salah satu anggota kelompoknya untuk mempresentasikan laporan hasil diskusinya di depan kelas.
(Scientific: Mengkomunikasikan, Literasi: Berbicara)
10. Guru memberi kesempatan kepada kelompok yang mau mepresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas. Jika tidak ada, maka
guru yang akan menunjuk kelompok yang akan maju mepresentasikan hasil diskusinya.
11. Kelompok yang bersedia atau yang telah ditunjuk, maju kedepan kelas untuk mempresentasikan hasil diskusinya didepan kelas.
12. Kelompok yang lainnya menanggapi jawaban dari kelompok yang telah maju. (Scientific: Mengkomunikasikan, Literasi:
Mendengarkan dan Berbicara)
13. Siswa mengumpulkan hasil diskusi kelompoknya.
14. Siswa yang mempresentasikan hasil diskusinya memperoleh penghargaan dari guru bisa berupa tepuk tangan atau hadiah.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
Mengetahui: Batusangkar, Juli 2021
Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
1
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.1 dan 4.1
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 2
Materi: Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar
A. TUJUAN
1. Diberikan beberapa soal, siswa dapat menentukan operasi hitung perkalian pada bilangan berpangkat dengan basis yang berbeda
Melalui proses mencoba, siswa dapat mengidentifikasi operasi bentuk aljabar yang melibatkan bilangan berpangkat dengan baik
dan benar
2. Melalui proses mencoba, siswa dapat mendeskripsikan operasi bentuk aljabar yang melibatkan bilangan berpangkat dengan baik
dan benar
3. Melalui proses mencoba, siswa dapat menjelaskan operasi bentuk aljabar yang melibatkan bilangan berpangkat dengan baik dan
benar.
B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase I : Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan peserta didik (Think)
1. Guru menyampaikan aturan dalam pembelajaran hari ini, yaitu bekerja secara individu dan nantinya akan diberi kesemmpatan
untuk berdiskusi atau diberi tahu bahwa pembelajaran hari ini menggunakan pembelajaran kooperatif tipe Think-Pair-Share.
2. Siswa yang berperan aktif dalam pembelajaran akan mendapatkan penghargaan dari guru.
Fase II : Menyajikan informasi
3. Guru memberikan stimulus kepada peserta didik dengan memberikan beberapa soal perpangkatan, misalnya: 4 2 x 24 =…
2
(−2) =…
−4
(2) =… berapa? Siswa diberi kesempatan untuk berpikir dan menjawabnya.
4. Guru memberikan stimulus yang mengarahkan kepada jawaban dari permasalahan diatas.
5. Salah satu siswa membagikan Lembar Kerja Siswa kepada teman sekelasnya untuk dikerjakan secara individu.
Fase III : Mengorganisir peserta didik kedalam kelompok belajar (Pair)
6. Melalui aba-aba dari guru, siswa membentuk kelompok secara berpasangan dengan teman sebangkunya
7. Siswa berdiskusi bersama pasangannya mengenai jawaban dari tugas yang telah dikerjakan secara individu sebelumnya.
Sehingga penyelesaian tersebut terselesaikan dan tiap anggota kelompok memahami penyelesaiannya.
Fase IV : Membantu Kerja Tim dan Belajar (Share)
8. Guru memberi kesempatan kepada kelompok yang mau mepresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas. Jika tidak ada, maka
guru yang akan menunjuk kelompok yang akan maju mepresentasikan hasil diskusinya.
Fase V : Mengevaluasi
9. Kelompok yang bersedia atau yang telah ditunjuk, maju kedepan kelas untuk mempresentasikan hasil diskusinya didepan kelas.
10. Siswa dengan arahan dari Guru menyimpulkan hasil diskusi sehingga menemukan jawaban untuk menyelesaikan masalah
tersebut.
11. Guru memberikan penguatan materi tentang pembelajaran hari ini, yaitu operasi bilangan dengan basis berbeda, bilangan
positif berpangkat negative dan sebaliknya.
12. Guru memberikan latihan soal tentang perpangkatan. Siswa mengerjakan secara individu pada LKS halaman 7-8.
Fase VI: Memberikan Pengakuan atau Penghargaan
13. Siswa yang mempresentasikan hasil diskusinya mendapatkan penghargaan berupa tepuk tangan atau hadiah dari guru.
Guru menilai siswa secara individu dan kelompok.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
Mengetahui: Batusangkar, Juli 2021
Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006

2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.1 dan 4.1
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 3
Materi: Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar (Model Pembelajaran Kooperatif)
A. TUJUAN
1. Diberikan sebuah soal, siswa dapat menyelesaikan operasi penjumlahan dan pengurangan aljabar yang melibatkan bilangan
berpangkat dengan baik dan benar.
2. Diberikan sebuah soal, siswa dapat menyelesaikan operasi perkalian dan pembagian aljabar yang melibatkan bilangan
berpangkat dengan baik dan benar.
3. Diberikan beberapa soal, siswa dapat menyelesaikan soal yang berkaitan dengan bilangan berpangkat bilangan bulat dengan
baik, benar dan tepat.

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
Kegiatan Inti
Fase I : Menyampaikan Tujuan dan Memotivasi Siswa
1. Guru menginformasikan kepada siswa bahwa pembelajaran hari ini akan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe make a
match, yaitu pembelajaran dimana siswa dibagi menjadi 3 kelompok. Yang nantinya bertugas untuk mencocokkan kartu soal dan
kartu jawaban.
2. Guru akan memberikan penghargaaan kepada siswa yang aktif dan mampu menjawab dengan benar.
Fase II : Menyajikan Informasi
3. Diberikan beberapa soal/permasalahan tentang operasi aljabar yang melibatkan bilangan berpangkat, siswa mengamati dan
mencoba menyelesaikan permasalahan yang diberikan.
4. Dengan dibimbing oleh guru, siswa menjawab soal yang diberikan secara bersama-sama.
5. Diberikan beberapa soal yang berkaitan dengan pengertian bilangan berpangkat, sifat-sifat dan operasi bilangan berpangkat pada
pertemuan pertama dan kedua.
6. Dengan dibimbing oleh guru, siswa mengerjakan soal tersebut secara bersama-sama.
Fase III : Mengorganisasi Siswa Kedalam Kelompok Belajar
7. Dengan dibimbing oleh guru, siswa membentuk kelompok menjadi 3 kelompok. Kelompok pertama adalah kelompok pembawa
kartu-kartu soal, kelompok kedua adalah pembawa kartu-kartu jawaban dan kelompok ketiga sebagai penilai.
8. Dengan dibimbing oleh guru, ketiga kelompok duduk membentuk huruf U. Dimana kelompok pembawa kartu soal dan kelompok
pembawa kartu jawaban saling berhadapan.
Fase IV : Membimbing Kelompok Bekerja dan Belajar
9. Guru memberikan kartu soal dan kartu jawaban kepada masing-masing kelompok.
10. Setiap siswa diberikan waktu untuk berfikir dari kartu soal atau kartu jawaban yang siswa dapatkan
11. Melalui aba-aba dari guru, kelompok pembawa soal dan pembawa jawaban bergerak mencari pasangan yang cocok dari soal dan
jawaban yang siswa bawa.
12. Setiap pasangan diberikan waktu untuk berdiskusi dari hasil mencocokkan kartunya.
13. Setiap pasangan menunjukkan kartu soal dan jawaban untuk dinilai oleh kelompok ketiga.
14. Kelompok pertama dan kedua bergabung untuk menjadi penilai. Kelompok ketiga di bagi menjadi dua untuk menjadi kelompok
pembawa soal dan kelompok yang lain sebagai pembawa kartu jawaban.
15. Siswa membentuk posisi seperti huruf U yang telah dilakukan pada kegiatan awal tadi.
16. Melalui aba-aba dari guru, kelompok ketiga melakukan hal yang sama seperti yang telah dilakukan oleh kelomk pertama dan
ketiga.
17. Setiap pasangan menunjukkan kartu soal dan jwaban untuk dinilai oleh kelompok ketiga.
18. Kelompok pertama dan kedua yang bergabung sebagai kelompok penilai, menilai hasil mencocokkan kartu soal dan kartu jawaban
setiap pasangan.
Fase V : Mengevaluasi
19. Siswa membahas hasil dari mencocokkan kartu soal dan kartu jawaban dengan dibimbing oleh guru. Guru menunjuk salah satu
siswa untuk menjawab pertanyaan/permasalahan yang dibahas.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
Mengetahui: Batusangkar, Juli 2021
Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196508271989032006
3
NIP.196506071991031014
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.1 dan 4.1
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 4
Materi: Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar (Model Pembelajaran Kooperatif )
A. TUJUAN
1. Diberikan beberapa contoh, siswa dapat menggunakan bentuk baku untuk menuliskan bilangan yang sangat besar dan sangat
kecil dengan baik dan benar.
2. Diberikan beberapa soal, siswa dapat menyelesaikan soal yang berkaitan dengan bilangan berpangkat bilangan bulat dan
bentuk akar dengan baik, benar dan tepat.
3. Diberikan kartu soal dan kartu jawaban tentang materi bilangan berpangkat dan bentuk akar, siswa mampu mencocokkan kartu
tersebut dengan baik, benar dan tepat.
B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
Kegiatan Inti
Fase I : Menyampaikan Tujuan dan Memotivasi Siswa
1. Guru menginformasikan kepada siswa bahwa pembelajaran hari ini akan menggunakan pembelajaran kooperatif tipe make a
match, yaitu pembelajaran dimana siswa dibagi menjadi 3 kelompok. Yang nantinya bertugas untuk mencocokkan kartu soal dan
kartu jawaban.
2. Guru akan memberikan penghargaaan kepada siswa/pasangan yang aktif dan mampu menjawab dengan benar.
Fase II : Menyajikan Informasi
3. Guru memberikan pengetahuan mengenai penulisan bentuk baku suatu bilangan dari bilangan yang sangat kecil dan bilangan
yang sangat besar.
Misalnya: pada peta asia tenggara skala 1: 32.000.000 dapat di tulis dengan 1 :32. 106
4. Diberikan beberapa contoh, secara bersama-sama siswa menjawab contoh soal dengan dibimbing oleh guru.
5. Guru mengingatkan kembali materi perpangkatan beserta sifat-sifatnya melalui pemberian beberapa soal yang dijawab secara
bersama-sama.
Fase III : Mengorganisasi Siswa Kedalam Kelompok Belajar
6. Dengan dibimbing oleh guru, siswa membentuk kelompok menjadi 3 kelompok. Kelompok pertama adalah kelompok pembawa
kartu-kartu soal, kelompok kedua adalah pembawa kartu-kartu jawaban dan kelompok ketiga sebagai penilai.
7. Dengan dibimbing oleh guru, ketiga kelompok duduk membentuk huruf U. Dimana kelompok pembawa kartu soal dan kelompok
pembawa kartu jawaban saling berhadapan.
Fase IV : Membimbing Kelompok Bekerja dan Belajar
8. Guru memberikan kartu soal dan kartu jawaban kepada masing-masing kelompok.
9. Setiap siswa diberikan waktu untuk berfikir dari kartu soal atau kartu jawaban yang siswa dapatkan
10. Melalui aba-aba dari guru, kelompok pembawa soal dan pembawa jawaban bergerak mencari pasangan yang cocok dari soal dan
jawaban yang siswa bawa.
11. Setiap pasangan diberikan waktu untuk berdiskusi dari hasil mencocokkan kartunya.
12. Setiap pasangan menunjukkan kartu soal dan jawaban untuk dinilai oleh kelompok ketiga.
13. Kelompok pertama dan kedua bergabung untuk menjadi penilai. Kelompok ketiga di bagi menjadi dua untuk menjadi kelompok
pembawa soal dan kelompok yang lain sebagai pembawa kartu jawaban.
14. Siswa membentuk posisi seperti huruf U yang telah dilakukan pada kegiatan awal tadi.
15. Melalui aba-aba dari guru, kelompok ketiga melakukan hal yang sama seperti yang telah dilakukan oleh kelomk pertama dan
ketiga.
16. Setiap pasangan menunjukkan kartu soal dan jwaban untuk dinilai oleh kelompok ketiga.
17. Kelompok pertama dan kedua yang bergabung sebagai kelompok penilai, menilai hasil mencocokkan kartu soal dan kartu jawaban
setiap pasangan.
Fase V : Mengevaluasi
18. Siswa membahas hasil dari mencocokkan kartu soal dan kartu jawaban dengan dibimbing oleh guru. Guru menunjuk salah satu
siswa untuk menjawab pertanyaan/permasalahan yang dibahas.
19. Siswa menyimpulkan bersama-sama materi tentang materi konsep perpangkatan beserta sifat-sifatnya.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
Mengetahui: Batusangkar, Juli 2021
Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

4
YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd
NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.1 dan 4.1
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 5
Materi: Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar (Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together))
A. TUJUAN
1. Diberikan beberapa contoh bentuk akar, siswa dapat mendefinisikan bentuk akar dengan baik.
2. Diberikan beberapa contoh siswa dapat menentukan hubungan bentuk akar dengan bilangan berpangkat dengan baik dan
benar
3. Melalui proses mencoba, siswa dapat mengidentifikasi sifat-sifat bilangan berpangkat pecahan (bentuk akar).
4. Melalui proses mencoba, siswa dapat mendeskripsikan sifat-sifat bilangan berpangkat pecahan (bentuk akar).
5. Melalui proses mencoba, siswa dapat menjelaskan sifat-sifat bilangan berpangkat pecahan (bentuk akar).
B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase I : Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan peserta didik
1. Guru menyampaikan kepada siswa bahwa pembelajaran pada hari ini menggunakan pembelajaran kooperatif tipe Numbered-
Head-Together. Yaitu pembelajaran dimana siswa nantinya akan dibentuk menjadi beberapa kelompok dan tiap anggota memiliki
nomor kelompok.
2. Diakhir pembelajaran nanti siswa yang paling aktif akan diberi sebuah hadiah.
Fase II : (Numbering)
3. Dengan dibimbing oleh guru, siswa membentuk kelompok yang terdiri dari 3-5 anggota. Masing-masing anggota diberi nomor.
Pembentukan kelompok didasarkan pada nilai, perbedaan jenis kelamin (heterogen)
Fase III : (Questioning dan Heads Together)
4. Salah satu siswa membagikan Lembar Kerja Siswa berupa penjumlahan dan pengurangan serta perkalian dan pembagian
bilangan bentuk akar untuk didiskusikan bersama kelompoknya. Dengan syarat, setiap kelompok memiliki sumber informasi,
seperti buku LKS, buku paket atau yang lainnya.
5. Siswa mencermati dan memahami Lembar Kerja Siswa.
6. Siswa berdiskusi bersama kelompoknya masing-masing untuk menyelesaikan Lembar Kerja Siswa. Guru membimbing,
mendorong/mengarahkan siswa dalam menyelesaikan Lembar Kerja pada siswa/kelompok yang bertanya. Serta memberikan
scaffolding pada kelompok yang masih mengalami kesulitan.
7. Setiap siswa harus dapat mengerjakan dan dapat memahami serta menjelaskan jawaban yag diperoleh dari hasil diskusinya
8. Dari data yang diperoleh pada Lembar Kerja, siswa menalar untuk menarik kesimpulan dari hasil diskusinya bersama kelompok.
Fase IV : (Answering)
9. Dengan dibimbing oleh guru, siswa membahas hasil diskusi dari Lembar kerja Siswa dengan memanggil salah satu nomor siswa.
Jadi, nomor yang disebut dari masing-masing kelompok mengangkat tangan kemudian salah satu dari siswa tersebut
memaparkan hasil diskusi kelompoknya. Siswa dengan nomor yang yang sama dari kelompok lain memberikan tanggapan. Jika
sudah selesai maka dapat menunjuk nomor yang lain.
Fase V : Evaluasi
10. Siswa menyimpulkan bersama-sama materi tentang penjumlahan dan pengurangan serta perkalian dan pembagian bilangan
bentuk akar dan merasionalkan bentuk akar dengan didampingi oleh guru.
11. Siswa diminta untuk kembali ketempat duduknya masing-masing.
12. Guru memberikan 2 soal untuk dikerjakan dirumah.
Fase VI : Pemberian Penghargaan
Siswa memperoleh penghargaan dari guru, misalnya: tepuk tangan untuk semua kelas. Hadiah berupa polpen atau yang lain
bagi siswa yang aktif dalam pembelajaran dan yang mau menjelaskan kedepan mengenai kegiatan 2.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui, Batusangkar, Juli 2021


Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

5
YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd
NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.1 dan 4.1
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 6
Materi: Bilangan Berpangkat dan Bentuk Akar (Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT (Numbered Head Together))
A. TUJUAN
1. Disajikan soal-soal bilangan berpangkat, siswa dapat menyelesaikan dengan menggunakan sifat-sifat dan operasi aljabar dalam
bilangan berpangkat bilangan pecahan (bentuk akar) dengan baik dan benar.
2. Melalui beberapa contoh, siswa dapat merasionalkan berbagai macam penyebut bentuk akar.
B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase I : Menyampaikan tujuan dan mempersiapkan peserta didik
1. Guru menyampaikan kepada siswa bahwa pembelajaran pada hari ini menggunakan pembelajaran kooperatif tipe Numbered-
Head-Together. Yaitu pembelajaran dimana siswa nantinya akan dibentuk menjadi beberapa kelompok dan tiap anggota memiliki
nomor kelompok.
2. Diakhir pembelajaran nanti siswa yang paling aktif akan diberi sebuah hadiah.
Fase II : (Numbering)
3. Dengan dibimbing oleh guru, siswa membentuk kelompok yang terdiri dari 3-5 anggota. Masing-masing anggota diberi nomor.
Pembentukan kelompok didasarkan pada nilai, perbedaan jenis kelamin (heterogen)
Fase III : (Questioning dan Heads Together)
4. Salah satu siswa membagikan Lembar Kerja Siswa berupa penjumlahan dan pengurangan serta perkalian dan pembagian
bilangan bentuk akar untuk didiskusikan bersama kelompoknya. Dengan syarat, setiap kelompok memiliki sumber informasi,
seperti buku LKS, buku paket atau yang lainnya.
5. Siswa mencermati dan memahami Lembar Kerja Siswa.
6. Siswa berdiskusi bersama kelompoknya masing-masing untuk menyelesaikan Lembar Kerja Siswa. Guru membimbing,
mendorong/mengarahkan siswa dalam menyelesaikan Lembar Kerja pada siswa/kelompok yang bertanya. Serta memberikan
scaffolding pada kelompok yang masih mengalami kesulitan.
7. Setiap siswa harus dapat mengerjakan dan dapat memahami serta menjelaskan jawaban yag diperoleh dari hasil diskusinya
8. Dari data yang diperoleh pada Lembar Kerja, siswa menalar untuk menarik kesimpulan dari hasil diskusinya bersama kelompok.
Fase IV : (Answering)
9. Dengan dibimbing oleh guru, siswa membahas hasil diskusi dari Lembar kerja Siswa dengan memanggil salah satu nomor siswa.
Jadi, nomor yang disebut dari masing-masing kelompok mengangkat tangan kemudian salah satu dari siswa tersebut
memaparkan hasil diskusi kelompoknya. Siswa dengan nomor yang yang sama dari kelompok lain memberikan tanggapan. Jika
sudah selesai maka dapat menunjuk nomor yang lain.
Fase V : Evaluasi
10. Siswa menyimpulkan bersama-sama materi tentang penjumlahan dan pengurangan serta perkalian dan pembagian bilangan
bentuk akar dan merasionalkan bentuk akar dengan didampingi oleh guru.
11. Siswa diminta untuk kembali ketempat duduknya masing-masing.
12. Guru memberikan 2 soal untuk dikerjakan dirumah.
Fase VI : Pemberian Penghargaan
Siswa memperoleh penghargaan dari guru, misalnya: tepuk tangan untuk semua kelas. Hadiah berupa polpen atau yang lain
bagi siswa yang aktif dalam pembelajaran dan yang mau menjelaskan kedepan mengenai kegiatan 2.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui, Batusangkar, Juli 2021


Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd

6
NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.2 dan 4.2
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 1
Materi: Persamaan Kuadrat (model scientific approach)
A. TUJUAN
1. Menuliskan bentuk umum persamaan kuadrat
2. Menentukan akar persamaan kuadrat dengan faktorisasai sifat distributive dan selisih dua kuadrat
3. Menentukan akar persamaan kuadrat yang berbentuk ax2 + bx + c = 0, a = 1, dengan memfaktorkan
4. Menentukan akar persamaan kuadrat yang berbentuk ax2 + bx + c = 0, a ≠ 1, dengan memfaktorkan
5. Menyusun persamaan kuadrat baru yang nilai akar-akar persamaan kuadratnya diketahui
6. Menentukan akar persamaan kuadrat dengan melengkapkan kuadrat sempurna dan dengan rumus kuadratik
7. Menentukan dikriminan pada persamaan kuadrat untuk menentukan jenis akar-akar persamaan kuadrat
8. Menyelesaikan masalah persamaan kuadrat berkaitan dengan kehidupan nyata
B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Mengamati
1. Secara klasikal Peserta didik diminta untuk mengamati, mencermati gambar gerak lemparan bola pada Buku Siswa atau melalui
tayangan Power Point. (terlampir).
Menanya
1. Setelah mengamati dan mencermati gambar gerak lemparan bola pada Buku Siswa atau melalui tayangan Power Point, peserta
didik didorong untuk mengajukan pertanyaan berdasarkan pengamatan yang dilakukan.
2. Diharapkan pertanyaan yang muncul antara lain :
- Bagaimana bentuk (Bentuk Umum) persamaan kuadrat.
- Bagaimana cara menyelesaikan persamaan kuadrat tersebut.
Mengumpulkan informasi
1. Secara berkelompok 3-4 orang, peserta didik didorong untuk mencari dan menuliskan informasi pada permasalahan, khususnya
terkait informasi apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan dari permasalahan tersebut.
2. Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi tentang pengertian persamaan kuadrat dan bentuk umum persamaan kuadrat,
ketika ada hal yang belum jelas diharapkan dapat memunculkan pertanyaan dari siswa. Siswa dapat mencermati contoh-contoh
tentang bentuk umum persamaan kuadrat pada buku siswa.
3. Siswa diajak mencermati pula bagaimana cara menentukan akar persamaan kuadrat dengan memfaktorkan (pada Buku
Pendamping Matematika kelas), ditekankan pada Faktorisasi dengan Hukum Distributif dan Faktorisasi Bentuk Selisih Dua
Kuadrat.
Mengasosiasi
1. Secara berkelompok peserta didik mengerjakan Lembar Kerja Siswa pada Buku Pendamping Matematika Guru berkeliling untuk
membimbing, memberikan bantuan kepada siswa yang membutuhkan.
2. Secara berkelompok peserta didik melakukan pemeriksaan ulang secara cermat hasil pekerjaannya selagi masih ada waktu.
3. Siswa secara mandiri mengerjakan Ayo Berlatih Soal-1 s/d Soal-3 Buku Pendamping Matematika di buku tulisnya masing-masing.,
kemudian didiskusikan/dicocokkan dalam satu kelompok.
Mengkomunikasikan
1. Beberapa anak mewakili kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya, siswa yang lain menanggapi dengan santun. Umpan
balik dan penegasan (konfirmasi) diberikan oleh guru terhadap hal-hal yang dikomunikasikan siswa.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui, Batusangkar, Juli 2021


Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

7
YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd
NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.2 dan 4.2
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 2
Materi: Persamaan Kuadrat (model scientific approach)
A. TUJUAN
1. Menuliskan bentuk umum persamaan kuadrat
2. Menentukan akar persamaan kuadrat dengan faktorisasai sifat distributive dan selisih dua kuadrat
3. Menentukan akar persamaan kuadrat yang berbentuk ax2 + bx + c = 0, a = 1, dengan memfaktorkan
4. Menentukan akar persamaan kuadrat yang berbentuk ax2 + bx + c = 0, a ≠ 1, dengan memfaktorkan
5. Menyusun persamaan kuadrat baru yang nilai akar-akar persamaan kuadratnya diketahui
6. Menentukan akar persamaan kuadrat dengan melengkapkan kuadrat sempurna dan dengan rumus kuadratik
7. Menentukan dikriminan pada persamaan kuadrat untuk menentukan jenis akar-akar persamaan kuadrat
8. Menyelesaikan masalah persamaan kuadrat berkaitan dengan kehidupan nyata
B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Mengamati
1. Secara berkelompok 3-4 orang, Peserta didik diminta untuk mengamati, mencermati cara menentukan akar persamaan kuadrat
dengan Faktorisa si bentuk ax2 + bx + c = 0 dengan a = 1 dan bentuk ax2 + bx + c = 0 dengan a ≠ 1, pada halaman 41 – 42
Buku Pendamping Matematika Siswa
Menanya
1. Setelah mengamati, cara menentukan akar persamaan kuadrat dengan Faktorisa si bentuk ax2 + bx + c = 0 dengan a = 1 dan
bentuk ax2 + bx + c = 0 dengan a ≠ 1, pada halaman 41 – 42 Buku Pendamping Matematika Siswa . peserta didik didorong
untuk mengajukan pertanyaan berdasarkan pengamatan yang dilakukan.
2. Diharapkan pertanyaan yang muncul antara lain :
- Bagaimana cara menyelesaikan/menentukan akar persamaan kuadrat.
- Bagaimana menyusun persamaan kuadrat baru, apabila nilai akar-akarnya diketahui
Mengumpulkan informasi
1. Secara berkelompok 3-4 orang, peserta didik didorong untuk mencari dan menuliskan informasi pada permasalahan, khususnya
terkait informasi apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan dari permasalahan tersebut.
2. Peserta didik Secara kelompok mencermati (Sedidkit Informasi) pada Buku Siswa. Siswa mengum pulkan informasi tentang cara
menentukan akar persamaan kuadrat dengan Faktorisasi bentuk ax2 + bx + c = 0 dengan a = 1 dan bentuk ax2 + bx + c = 0
dengan a ≠ 1, ketika ada hal yang belum jelas diharapkan dapat memunculkan pertanyaan dari siswa.
Mengasosiasi
1. Secara berkelompok peserta didik mengerjakan Lembar Kerja Siswa pada Buku Pendamping Matematika .Guru berkeliling untuk
membimbing, memberikan bantuan kepada siswa yang membutuhkan.
2. Secara berkelompok peserta didik melakukan pemeriksaan ulang secara cermat hasil pekerjaannya selagi masih ada waktu.
3. Siswa secara mandiri mengerjakan Ayo Berlatih Soal No.1 - 10 yang ganjil pada Buku Pendamping Matematika di buku tulisnya
masing-masing., kemudian didiskusikan/ dicocokkan dalam satu kelompok.
4. Secara klasikal siswa diajak mencermati Ayo Bernalar pada Buku Siswa, untuk menentukan Persamaan kuadrat Baru, apabila nilai
akar-akarnya diketahui. Kemudian siswa secara diberi tugas untuk mengerjakan latihan.
Mengkomunikasikan
1. Beberapa anak mewakili kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya, siswa yang lain menanggapi dengan santun. Umpan
balik dan penegasan (konfirmasi) diberikan oleh guru terhadap hal-hal yang dikomunikasikan siswa.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui, Batusangkar, Juli 2021


Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran
8
YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd
NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.2 dan 4.2
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 3
Materi: Persamaan Kuadrat (model scientific approach)
A. TUJUAN
1. Menentukan akar persamaan kuadrat yang berbentuk ax2 + bx + c = 0, a = 1, dengan memfaktorkan
2. Menentukan akar persamaan kuadrat yang berbentuk ax2 + bx + c = 0, a ≠ 1, dengan memfaktorkan
3. Menyusun persamaan kuadrat baru yang nilai akar-akar persamaan kuadratnya diketahui
4. Menentukan akar persamaan kuadrat dengan melengkapkan kuadrat sempurna dan dengan rumus kuadratik
5. Menentukan dikriminan pada persamaan kuadrat untuk menentukan jenis akar-akar persamaan kuadrat
6. Menyelesaikan masalah persamaan kuadrat berkaitan dengan kehidupan nyata
B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
Kegiatan Inti
Mengamati
a. Peserta didik diminta mengamati contoh-contoh persamaan kuadrat pada lampiran I.
Menanya
a. Peserta didik diminta merumuskan pertanyaan terkait dengan contoh yang ada pada lampiran I. misalnya : “ adakah cara
lain untuk menentukan akar- akar persamaan kuadrat selain dengan memfaktorkan?
b. Peserta didik dipancing untuk merumuskan pertanyaan yang mengarah pada bagaimana cara melengkapkan kuadrat
sempurna
Mengumpulkan Informasi
a. Peserta didik secara kelompok diminta mencermati contoh persamaan kuadrat pada lampiran I dan membaca Buku
Pendamping
b. Peserta didik dikenalkan sifat dari akar pada persamaan kuadrat beserta contohnya dan cara menentukan akar persamaan
kuadrat dengan melengkapkan kuadrat sempurna
c. Peserta didik diberi kesempatan untuk berdiskusi dan guru berkeliling untuk menambah informasi yang ditanyakan /
dibutuhkan siswa.
Menganalisa data
a. Peserta didik mencoba melengkapi titik-titik yang ada pada LKS . dan Mencoba mengerjakan soal-soal menentukan akar
persamaan kuadrat dengan melengkapkan kuadrat sempurna pada LAMPIRAN 1 tersebut.
b. Untuk mengetahui pamahaman materi yang dipelajari , secara kelompok peserta didik mengerjakan latihan soal pada
Buku pendamping .
Mengkomunikasikan
a. Beberapa kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya, kelompok lain memberikan
tanggapan meliputi : bertanya , mengkonfirmasi, melengkapi info atau tanggapan lainnya.
b. Guru memberikan umpan balik / konfirmasi.
Menggali informasi
a. Untuk memperkuat pemahaman tentang persamaan kuadrat, Siswa diminta mencermati pembuktian rumus kuadratik pada
lampiran 2 yang mana rumus tersebut di peroleh dari teknik melengkapkan kuadrat sempurna dari persamaan kuadrat a
2
x + ¿ bx + c = 0, sehingga diperoleh rumus kuadratik yang bisa digunakan untuk menentukan akar dari persamaan kuadrat.
b. Siswa juga diminta mencermati bagaimana cara menentukan Diskriminan (D) pada persamaan kuadrat dari SEDIKIT
INFORMASI pada buku siswa,sehingga dari nilai D tersebut diketahui jenis akar akar persamaan kuadrat
Menganalisa data
a. Siswa secara berkelompok diarahkan untuk melengkapi tabel pada buku siswa sekaligus menerapkan cara menentukan akar
persamaan kuadrat dengan rumus Kuadratik

Mengkomunikasikan
a. Masing-masing kelompok diminta menuliskan hasil pekerjaannya di papan tulis secara bergantian, kelompok yang lain saling
mengomentari dan menanggapi dengan santun dengan bimbingan guru, sehingga di dapatkan kesepakatan kalimat yang
paling tepat untuk menyebutkan jenis-jenis akar persamaan kuadrat berdasarkan nilai D nya.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
9
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.2 dan 4.2
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 4
Materi: Persamaan Kuadrat (model scientific approach)

A. TUJUAN
1. Menentukan akar persamaan kuadrat yang berbentuk ax2 + bx + c = 0, a = 1, dengan memfaktorkan
2. Menentukan akar persamaan kuadrat yang berbentuk ax2 + bx + c = 0, a ≠ 1, dengan memfaktorkan
3. Menyusun persamaan kuadrat baru yang nilai akar-akar persamaan kuadratnya diketahui
4. Menentukan akar persamaan kuadrat dengan melengkapkan kuadrat sempurna dan dengan rumus kuadratik
5. Menentukan dikriminan pada persamaan kuadrat untuk menentukan jenis akar-akar persamaan kuadrat
6. Menyelesaikan masalah persamaan kuadrat berkaitan dengan kehidupan nyata

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti

Mengamati
a. Peserta didik diminta mengamati contoh-contoh permasalahan nyata pada lampiran I
Menanya
a. Peserta didik diminta merumuskan pertanyaan terkait dengan contoh yang ada pada lampiran I. misalnya : “ bagaimana model
matematika dari permasalahan tersebut
c. Peserta didik dipancing untuk merumuskan pertanyaan yang mengarah pada bagaimana cara menyelesaikan permasalahan
tersebut.

Mengumpulkan Informasi
a. Peserta didik secara kelompok diminta mencermati contoh permasalahan nyata dan penyelesaiannya pada buku siswa dan
membaca RINGKASAN MATERI dan contoh permasalahan beserta pennyelesaiannya pada buku pendamping. Peserta
diberi sedikit informasi bagaimana cara menyatakan perma-salahan nyata ke dalam kalimat matematika (model matematika) .
c. Peserta didik diberi kesempatan untuk berdiskusi dan guru berkeliling untuk menambah informasi yang ditanyakan/ dibutuhkan
siswa.
Menganalisa data
a. Peserta didik secara kelompok mencoba menyatakan permasalahan dari soal yang diamati ke dalam kalimat matematika,
kemudian mencoba menyelesaikan dengan cara yang sudah difahaminya.

Mengkomunikasikan
a. Beberapa kelompok secara bergantian mempresentasikan hasil diskusi kelompoknya, kelompok lain memberikan tanggapan
meliputi : bertanya ,mengkonfirmasi , melengkapi info atau tanggapan lainnya.
b. Guru memberikan umpan balik / konfirmasi.

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui, Batusangkar, Juli 2021


Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196508271989032006
10
NIP.196506071991031014

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.3, 3.4 dan 4.3, 4.4
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 1
Materi: Fungsi Kuadrat (Model pembelajaran : Discovery Based Learning)

A. TUJUAN
Peserta didik dapat menggambar grafik fungsi kuadrat pada bidang kartesius dengan tabel (2 jp)

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti

Mengamati
Peserta didik mencermati bagaimana proses terbentuknya grafik fungsi kuadrat dengan berbagai posisi dari bentuk fungsinya melalui
tayangan LCD dengan program geogebra, misal grafik dari : f(x) = x2, f(x) = -2x2, f(x) = x2 − 4, f(x) = -2x2 + 6x, f(x) = x2 − 8x + 15

Menanya :
Peserta didik dimotivasi untuk mengajukan atau membuat pertanyaan berkaitan dengan cara menggambar grafik fungsi kuadrat.
Apabila proses bertanya dari Peserta didik kurang lancar, guru melontarkan pertanyaan penuntun/pancingan secara bertahap.
Kemungkinan pertanyaan yang muncul di benak Peserta didik setelah didorong bertanya antara lain :
1. Bagaimana cara menggambar grafik fungsi kuadrat dengan mudah
tanpa menggunakan bantuan geogebra ?
2. Apakah yang membedakan bentuk maupun posisi grafik fungsi
kuadrat berdasarkan bentuk fungsinya ?

Menggali Informasi :
Berdasarkan konsep fungsi yang sudah dipelajari di kelas VIII bahwa fungsi dapat dinyatakan dengan diagram kartesius diawali
dengan membuat tabel fungsi untuk beberapa nilai x, kemudian pasangan (x. y) dengan y = f(x) ditentukan di diagram tersebut lalu
dihubungkan antar noktah yang satu dengan yang lain secara berurutan. Untuk itu Peserta didik diminta untuk mencoba membuat
tabel fungsi serta menggambarkannya di bidang kartesius.

Menalar :
Peserta didik secara berkelompok diminta untuk mendiskusikan penyelesaian permasalahan berikut sekaligus membuat
kesimpulannya !
1. Gambarlah grafik fungsi kuadrat berikut pada bidang kartesius
dengan terlebih dahulu membuat tabel fungsinya !
a. f(x) = x2, dengan mencoba x = -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3.
b. f(x) = -2x2, dengan mencoba x = -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3.
c. f(x) = x2 − 4, dengan mencoba x = -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3.
d. f(x) = -2x2 + 4x, dengan mencoba x = -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5
e. f(x) = x2 − 6x + 5 dengan mencoba x = -1, 0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7
2. Buatlah kesimpulan tentang :
- cara menggambar grafik fungsi kuadrat !
- penyebab posisi terbuka ke atas atau ke bawahnya grafik !

Mengkomunikasikan :
Setiap kelompok memajang setiap gambar grafik itu pada kertas manila dan saling melihat juga gambar grafik kelompok lain lalu salah
satu kelompok menyampaikan kesimpulannya dan kelompok lain menanggapinya.

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
11
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.3, 3.4 dan 4.3, 4.4
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 2
Materi: Fungsi Kuadrat (Model pembelajaran : Discovery Based Learning)

A. TUJUAN
Peserta didik dapat menentukan sumbu simetri fungsi kuadrat berdasarkan grafik (2 jp)

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Mengamati :
Peserta didik mencermati posisi sumbu simetri dan persamaannya di tiap-tiap grafik fungsi kuadrat yang sama dengan pertemuan
sebelumnya melalui tayangan LCD dengan program geogebra, misal grafik dari : f(x) = x2, f(x) = -2x2, f(x) = x2 − 4, f(x) = -2x2 + 6x, f(x)
= x2 − 8x + 15

Menanya :
Peserta didik dimotivasi untuk mengajukan atau membuat pertanyaan berkaitan dengan cara menentukan Sumbu Simetri dan
persamaannya pada grafik fungsi kuadrat.
Apabila proses bertanya dari Peserta didik kurang lancar, guru melontarkan pertanyaan penuntun/pancingan secara bertahap.
Kemungkinan pertanyaan yang muncul di benak Peserta didik setelah didorong bertanya antara lain :
1. Dimanakah posisi garis sumbu simetri apabila sudah ditentukan
grafik fungsi kuadratnya !
2. Bagaimana cara menentukan persamaan sumbu simetri pada suatu
grafik fungsi kuadratnya?

Menggali Informasi :
Berdasarkan konsep sumbu simetri dari suatu bangun datar atau kurva adalah bahwa suatu bagun datar atau kurva memiliki sumbu
simetri jika dapat dibuat suatu garis sedimikian hingga garis itu membagi dua bangun datar atau kurva itu menjadi dua sama.

Menalar :
Berdasarkan konsep menulis persamaan garis yang sejajar sumbu y melalui titik h pada sumbu x itu dinyatakan x = h. Untuk itu
Peserta didik diminta untuk dapat juga menentukan persamaan sumbu simetri.
Peserta didik secara berkelompok diminta untuk mendiskusikan penyelesaian permasalahan berikut sekaligus membuat
kesimpulannya !
1. Gambarlah sumbu simetrinya dari setiap grafik fungsi kuadrat pada
bidang kartesius yang sudah pernah digambar pada pertemuan ke-1
kemudian tentukan persamaan sumbu simetrinya !
a. f(x) = x2, Persamaan sumbu simetri : x = ... .
b. f(x) = -2x2, Persamaan sumbu simetri : x = ... .
c. f(x) = x2 − 4, Persamaan sumbu simetri : x = ... .
d. f(x) = -2x2 + 4x, Persamaan sumbu simetri : x = ... .
e. f(x) = x2 − 6x + 5 Persamaan sumbu simetri : x = ... .
2. Buatlah kesimpulan tentang :
- cara menggambar posisi sumbu simetri dari grafik fungsi kuadrat !
- cara menentukan persamaan sumbu simetri pada gambar
grafik fungsi kuadrat !

Mengkomunikasikan :
Setiap kelompok memajang lagi setiap gambar grafik yang sudah dilengkapi sumbu simetrinya itu pada kertas manila dan saling
melihat juga hasil dari kelompok lain lalu salah satu kelompok menyampaikan kesimpulannya dan kelompok lain menanggapinya.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
12
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.3, 3.4 dan 4.3, 4.4
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 3
Materi: Fungsi Kuadrat (Model pembelajaran : Discovery Based Learning)

A. TUJUAN
Peserta didik dapat menentukan nilai dan titik optimum fungsi kuadrat berdasarkan grafik

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Mengamati :
Peserta didik mencermati posisi nilai dan titik optimum di tiap-tiap grafik fungsi kuadrat yang sama dengan pertemuan sebelumnya
melalui tayangan LCD dengan program geogebra, misal grafik dari : f(x) = x2, f(x) = -2x2, f(x) = x2 − 4, f(x) = -2x2 + 6x, f(x) = x2 − 8x + 15

Menanya :
Peserta didik dimotivasi untuk mengajukan atau membuat pertanyaan berkaitan dengan cara menentukan nilai dan titik optimum pada
grafik fungsi kuadrat.

Menggali Informasi :
Berdasarkan konsep nilai optimum suatu fungsi adalah bahwa suatu fungsi memiliki nilai optimum jika fungsi tersebut memiliki nilai
terbesar yang disebut nilai maksimum atau nilai terkecil yang disebut nilai minimum.

Menalar :
Dengan memperhatikan tabel nilai fungsi dari masing-masing fungsi kuadrat yang pernah dibuat beserta grafiknya (pertemuan ke-1),
Peserta didik dapat menentukan nilai optimumnya dan menghubungkannya dengan posisi nilai itu pada grafiknya. Nilai optimum dari
gambar grafik fungsi kuadrat itu terletak pada posisi titik balik kurva yaitu mengambil nilai ordinat dari titik itu dan koordinat titik balik
itu merupakan titik optimumnya.
Peserta didik secara berkelompok diminta untuk mendiskusikan penyelesaian permasalahan berikut sekaligus membuat
kesimpulannya !
1. Tentukan nilai dan titik optimum dari setiap grafik fungsi kuadrat
pada bidang kartesius yang sudah pernah digambar pada pertemuan
ke-1 !
a. f(x) = x2, Nilai Optimum : y = ... ., jenis ...........................
titik Optimum : (..., ...), jenis ...........................
b. f(x) = -2x2, Nilai Optimum : y = ... ., jenis ...........................
titik Optimum : (..., ...), jenis ...........................
c. f(x) = x2 − 4, Nilai Optimum : y = ... ., jenis ...........................
titik Optimum : (..., ...), jenis ...........................
d. f(x) = -2x2 + 4x, Nilai Optimum : y = ... ., jenis ...........................
titik Optimum : (..., ...), jenis ...........................
2. Buatlah kesimpulan tentang :
- cara menentukan nilai dan titik optimum dari suatu grafik fungsi kuadrat !
- cara menentukan jenis nilai dan titik optimum dari suatu
grafik fungsi kuadrat !

Mengkomunikasikan :
Salah satu kelompok menyampaikan hasil diskusi beserta kesimpulannya dan kelompok lain menanggapinya.

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
13
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.3, 3.4 dan 4.3, 4.4
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 4
Materi: Fungsi Kuadrat (Model pembelajaran : Discovery Based Learning)
A. TUJUAN
Peserta didik dapat menentukan sumbu simetri fungsi kuadrat dengan rumus

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Mengamati :
Peserta didik mencermati persamaan sumbu simetri dari grafik suatu fungsi kuadrat yang berbentuk : f(x) = x2, f(x) = -2x2, f(x) = x2 − 4,
f(x) = (x + 2)2 = x2 + 4x + 4, f(x) = (x − 3)2 + 5 = x2 − 6x + 14 dengan menggunakan geogebra pada LCD dan amatilah hubungan
persamaan sumbu simetrinya dengan nilai x yang disubstitusikan pada fungsinya dan kemudian catatlah hasil pengamatanmu !

Menanya :
Peserta didik dimotivasi untuk mengajukan atau membuat pertanyaan berkaitan dengan menentukan persamaan sumbu simetrinya
tanpa menggambar grafik fungsi kuadrat.

Menggali Informasi :
Berdasarkan konsep titik optimum yang diperoleh dari grafik suatu fungsi yang dinyatakan berbentuk kuadrat sempurna menunjukkan
bahwa kurva mencapai nilai optimum jika nilai dari kuadrat sempurna itu serendah-rendahnya yaitu nol.

Menalar :
Dengan memperhatikan informasi di atas maka untuk menentukan persamaan sumbu simetri dari suatu fungsi kuadrat, Peserta didik
harus mengubah dahulu menjadi fungsi kuadrat yang berbentuk kuadrat sempurna.
Peserta didik secara berkelompok diminta untuk mendiskusikan penyelesaian permasalahan berikut sekaligus membuat
kesimpulannya !
1. Tanpa menggambar grafiknya, tentukan persamaan sumbu simetri dari suatu fungsi kuadrat berikut ini dengan terlebih dahulu
menyatakan fungsinya dengan bentuk kuadrat sempurna !
a. f(x) = x2, Persamaan sumbu simetri : x = ... .
b. f(x) = -2x2, Persamaan sumbu simetri : x = ... .
c. f(x) = x2 − 4, Persamaan sumbu simetri : x = ... .
d. f(x) = -2x2 + 4x, Persamaan sumbu simetri : x = ... .
e. f(x) = x2 − 6x + 5 Persamaan sumbu simetri : x = ... .

2. Jika fungsi kuadrat dinyatakan f(x) = ax2 + bx + c, a ≠ 0 maka


ikutilah proses pengubahan menjadi bentuk sempurna !
f(x) = ax2 + bx + c
b
= a(x2 + x) + c
a
2 2
b b b
2
= a(x + x+ ¿ – a( 2 ) + c
a 4a
2
4a
2
b 2 b
= a(x + ¿ – a( 2 ) + c
2a 4a
b
sehingga persamaan sumbu simetrinya adalah x = −
2a
3. Buatlah kesimpulan tentang :
- cara menentukan persamaan sumbu simetri fungsi kuadrat berbentuk f(x) = ax2 + bx + c !
Mengkomunikasikan :
Salah satu kelompok menyampaikan hasil diskusi beserta kesimpulannya dan kelompok lain menanggapinya.
Penutup
14
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.3, 3.4 dan 4.3, 4.4
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/1 Pertemuan 5
Materi: Fungsi Kuadrat (Model pembelajaran : Discovery Based Learning)
A. TUJUAN
Peserta didik dapat menentukan nilai dan titik optimum fungsi kuadrat dengan rumus

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Mengamati :
Peserta didik mencermati nilai dan titik optimum dari grafik suatu fungsi kuadrat yang berbentuk misal : f(x) = x2, f(x) = -2x2, f(x) = x2 − 4,
f(x) = (x + 2)2 = x2 + 4x + 4, f(x) = (x − 3)2 + 5 = x2 − 6x + 14 dengan menggunakan geogebra pada LCD dan amatilah hubungan nilai
optimum fungsi dengan nilai x pada sumbu simetri yang disubstitusikan pada fungsinya dan kemudian catatlah hasil pengamatanmu !
Menanya :
Peserta didik dimotivasi untuk mengajukan atau membuat pertanyaan berkaitan dengan menentukan nilai optimum fungsi tanpa
menggambar grafik fungsi kuadrat.
Menggali Informasi :
Berdasarkan konsep titik optimum yang diperoleh dari grafik suatu fungsi yang dinyatakan berbentuk kuadrat sempurna menunjukkan
bahwa kurva mencapai nilai optimum jika nilai dari fungsi kuadrat jika nilai kuadrat sempurna itu serendah-rendahnya yaitu nol.
Menalar :
Dengan memperhatikan informasi di atas maka untuk menentukan nilai optimum dari suatu fungsi kuadrat, Peserta didik harus
mengubah dahulu menjadi fungsi kuadrat yang berbentuk kuadrat sempurna.
Peserta didik secara berkelompok diminta untuk mendiskusikan penyelesaian permasalahan berikut sekaligus membuat
kesimpulannya !
1. Tanpa menggambar grafiknya, tentukan persamaan sumbu simetri dari suatu fungsi kuadrat berikut ini dengan terlebih dahulu
menyatakan fungsinya dengan bentuk kuadrat sempurna !
a. f(x) = x2, Nilai Optimum : y = ... .
b. f(x) = -2x2, Nilai Optimum : y = ... .
c. f(x) = x2 − 4, Nilai Optimum : y = ... .
d. f(x) = -2x2 + 4x, Nilai Optimum : y = ... .
e. f(x) = x2 − 6x + 5 Nilai Optimum : y = ... .

2. Jika fungsi kuadrat dinyatakan f(x) = ax2 + bx + c, a ≠ 0 maka ikutilah proses pengubahan menjadi bentuk sempurna !
f(x) = ax2 + bx + c
b
= a(x2 + x) + c
a
2 2
b b b
= a(x2 + x+ ¿ – a( )+c
a 4a
2
4a
2

2
b 2 b
= a(x + ¿ – a( 2 ) + c
2a 4a
b 2
Nilai Optimum fungsi diperoleh jika : a(x + ¿ =0
2a
2 2 2
sehingga nilai optimum fungsi adalah y = – a(
b
) + c =
−b + 4 ac = –( b −4 ac )
4a
2
4 a 4a 4a
3. Buatlah kesimpulan tentang :
- cara menentukan nilai optimum fungsi kuadrat berbentuk f(x) = ax2 + bx + c !
15
Mengkomunikasikan :
Salah satu kelompok menyampaikan hasil diskusi beserta kesimpulannya dan kelompok lain menanggapinya.

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.5 dan 4.5
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 1
Materi: Transformasi Geometri
A. TUJUAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik dapat:
 Menjelaskan transformasi Translasi, Refleksi, Rotasi (Perputaran) dan transformasi Dilatasi.
 Mengidentifikasi masalah di sekitar yang melibatkan transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan antara suatu titik dengan titik hasil transformasi (refleksi, translasi, rotasi,
dan dilatasi)
 Menyajikan hasil pembelajaran tentang transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan transformasi

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Observing (Mengamati)
 Secara klasikal Peserta didik diminta untuk mengamati, mencermati Buku Siswa kelas Kelas IX atau melalui tayangan Power Point.
(terlampir).
 Guru meminta beberapa siswa ke depan untuk memeragakan koordinat kartesius dengan menggunakan ubin dan tali rafia untuk
membentuk sumbu X dan sumbu Y dan siswa yang lain memperhatikan apa yang dilakukan siswa tersebut
Questioning (Menanya)
 Setelah mengamati dan mencermati melalui tayangan Power Point, peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan
berdasarkan pengamatan yang dilakukan.
 Meminta siswa membuat pertanyaan dari pengamatan yang mereka amati

Experimenting (Mencoba)
 Guru membagikan LKS I untuk dikerjakan secara berkelompok. (LKS I terlampir)
 Secara berkelompok siswa Mencoba menyelesaikan LKS tentang Translasi

Associating (mengumpulkan informasi)


 Siswa menyelesaikan LKS berdasarkan percobaan yang mereka lakukan
 Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi tentang Translasi, ketika ada hal yang belum jelas diharapkan dapat
memunculkan pertanyaan dari siswa. Siswa dapat mencermati contoh-contoh tentang Translasi pada buku siswa Kelas IX atau dari
Modul SKTB kelas Kelas IX
 Siswa diajak mencermati pula bagaimana cara menyelesaikan Translasi

Networking (Membentuk jejaring)


 Beberapa anak mewakili kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya, siswa yang lain menanggapi dengan santun. Umpan
balik dan penegasan (konfirmasi) diberikan oleh guru terhadap hal-hal yang dikomunikasikan siswa.
Siswa bersama anggota kelompoknya menyimpulkan tentang translasi

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
16
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui, Batusangkar, Juli 2021


Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.5 dan 4.5
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 2
Materi: Transformasi Geometri
A. TUJUAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik dapat:
 Menjelaskan transformasi Translasi, Refleksi, Rotasi (Perputaran) dan transformasi Dilatasi.
 Mengidentifikasi masalah di sekitar yang melibatkan transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan antara suatu titik dengan titik hasil transformasi (refleksi, translasi, rotasi,
dan dilatasi)
 Menyajikan hasil pembelajaran tentang transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan transformasi

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Observing (Mengamati)
 Secara klasikal Peserta didik diminta untuk mengamati, mencermati Buku Siswa kelas Kelas IX atau melalui tayangan Power Point.
(terlampir).
 Siswa mengamati peragaan yang dilakukan guru tentang pencerminan di depan kelas dari selembar kertas yang dilipat menjadi
dua bagian yang sama besar dan diberi tanda dengan menggunakan spidol disalah satu sisi sampai menembus sisi yang lain
Questioning (Menanya)
 Setelah mengamati dan mencermati melalui tayangan Power Point, peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan
berdasarkan pengamatan yang dilakukan.
 Meminta siswa membuat pertanyaan dari pengamatan yang mereka amati

Experimenting (Mencoba)
 Guru membagikan LKS I untuk dikerjakan secara berkelompok. (LKS II terlampir)
 Secara berkelompok siswa Mencoba menyelesaikan LKS tentang Pencerminaan

Associating (mengumpulkan informasi)
 Siswa menyelesaikan LKS berdasarkan percobaan yang mereka lakukan
 Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi tentang Pencerminaan, ketika ada hal yang belum jelas diharapkan dapat
memunculkan pertanyaan dari siswa. Siswa dapat mencermati contoh-contoh tentang Pencerminaan pada buku siswa Kelas IX
atau dari Modul SKTB kelas Kelas IX
 Siswa diajak mencermati pula bagaimana cara menyelesaikan Pencerminaan

Networking (Membentuk jejaring)
 Beberapa anak mewakili kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya tentang Pencerminaan, siswa yang lain menanggapi
dengan santun. Umpan balik dan penegasan (konfirmasi) diberikan oleh guru terhadap hal-hal yang dikomunikasikan siswa.
Siswa bersama anggota kelompoknya menyimpulkan tentang Pencerminaan

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
17
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui, Batusangkar, Juli 2021


Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.5 dan 4.5
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 3
Materi: Transformasi Geometri
A. TUJUAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik dapat:
 Menjelaskan transformasi Translasi, Refleksi, Rotasi (Perputaran) dan transformasi Dilatasi.
 Mengidentifikasi masalah di sekitar yang melibatkan transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan antara suatu titik dengan titik hasil transformasi (refleksi, translasi, rotasi,
dan dilatasi)
 Menyajikan hasil pembelajaran tentang transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan transformasi

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Observing (Mengamati)
 Secara klasikal Peserta didik diminta untuk mengamati, mencermati Buku Siswa kelas Kelas IX atau melalui tayangan Power Point.
(terlampir).
 Siswa mengamati peragaan yang dilakukan guru tentang pencerminan di depan kelas dari selembar kertas yang dilipat menjadi
dua bagian yang sama besar dan diberi tanda dengan menggunakan spidol disalah satu sisi sampai menembus sisi yang lain
Questioning (Menanya)
 Setelah mengamati dan mencermati melalui tayangan Power Point, peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan
berdasarkan pengamatan yang dilakukan.
 Meminta siswa membuat pertanyaan dari pengamatan yang mereka amati

Experimenting (Mencoba)
 Guru membagikan LKS I untuk dikerjakan secara berkelompok. (LKS II terlampir)
 Secara berkelompok siswa Mencoba menyelesaikan LKS tentang Pencerminaan

Associating (mengumpulkan informasi)


 Siswa menyelesaikan LKS berdasarkan percobaan yang mereka lakukan
 Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi tentang Pencerminaan, ketika ada hal yang belum jelas diharapkan dapat
memunculkan pertanyaan dari siswa. Siswa dapat mencermati contoh-contoh tentang Pencerminaan pada buku siswa Kelas IX
atau dari Modul SKTB kelas Kelas IX
 Siswa diajak mencermati pula bagaimana cara menyelesaikan Pencerminaan

Networking (Membentuk jejaring)


 Beberapa anak mewakili kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya tentang Pencerminaan, siswa yang lain menanggapi
dengan santun. Umpan balik dan penegasan (konfirmasi) diberikan oleh guru terhadap hal-hal yang dikomunikasikan siswa.
Siswa bersama anggota kelompoknya menyimpulkan tentang Pencerminaan

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
18
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

Mengetahui, Batusangkar, Juli 2021


Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.5 dan 4.5
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 4
Materi: Transformasi Geometri
A. TUJUAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik dapat:
 Menjelaskan transformasi Translasi, Refleksi, Rotasi (Perputaran) dan transformasi Dilatasi.
 Mengidentifikasi masalah di sekitar yang melibatkan transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan antara suatu titik dengan titik hasil transformasi (refleksi, translasi, rotasi,
dan dilatasi)
 Menyajikan hasil pembelajaran tentang transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan transformasi

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Observing (Mengamati)
 Secara klasikal Peserta didik diminta untuk mengamati, mencermati Buku Siswa kelas Kelas IX atau melalui tayangan Power Point.
(terlampir).
 Guru menanyakan kepada siswa pernahkah siswa pergi ke salah satu taman bermain
 Guru meminta siswa menyebutkan wahana yang bergerak dengan berputar
 Siswa diminta mengamati benda-benda yang berada di dalam kelas yang bergerak seperti wahana tersebut
Questioning (Menanya)
 Setelah mengamati dan mencermati melalui tayangan Power Point, peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan
berdasarkan pengamatan yang dilakukan.
 Meminta siswa membuat beberapa pertanyaan tentang beberapa benda yang ada di dalam kelas yang begerak berputar
 Meminta siswa membuat pertanyaan dari pengamatan yang mereka amati

Experimenting (Mencoba)
 Guru membagikan LKS I untuk dikerjakan secara berkelompok. (LKS III terlampir)
 Secara berkelompok siswa Mencoba menyelesaikan LKS tentang Rotasi

Associating (mengumpulkan informasi)


 Siswa menyelesaikan LKS berdasarkan percobaan yang mereka lakukan
 Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi tentang Siswa bersama-sama dengan satu kelompok secara mandiri
menentukan rotasi dari sudut 90 ° ,180 ° ,, ketika ada hal yang belum jelas diharapkan dapat memunculkan pertanyaan dari
siswa. Siswa dapat mencermati contoh-contoh tentang Rotasi pada buku siswa Kelas IX atau dari Modul SKTB kelas Kelas IX
 Siswa diajak mencermati pula bagaimana cara menyelesaikan Rotasi

Networking (Membentuk jejaring)


 Beberapa anak mewakili kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya tentang Rotasi, siswa yang lain menanggapi dengan
santun. Umpan balik dan penegasan (konfirmasi) diberikan oleh guru terhadap hal-hal yang dikomunikasikan siswa.
 Siswa bersama anggota kelompoknya menyimpulkan tentang Rotasi

19
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
Mengetahui: Batusangkar, Juli 2021
Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.5 dan 4.5
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 5
Materi: Transformasi Geometri
A. TUJUAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik dapat:
 Menjelaskan transformasi Translasi, Refleksi, Rotasi (Perputaran) dan transformasi Dilatasi.
 Mengidentifikasi masalah di sekitar yang melibatkan transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan antara suatu titik dengan titik hasil transformasi (refleksi, translasi, rotasi,
dan dilatasi)
 Menyajikan hasil pembelajaran tentang transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan transformasi

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Observing (Mengamati)
 Secara klasikal Peserta didik diminta untuk mengamati, mencermati Buku Siswa kelas Kelas IX atau melalui tayangan Power Point.
(terlampir).
 Guru menanyakan kepada siswa pernahkah siswa pergi ke salah satu taman bermain
 Guru meminta siswa menyebutkan wahana yang bergerak dengan berputar
 Siswa diminta mengamati benda-benda yang berada di dalam kelas yang bergerak seperti wahana tersebut
Questioning (Menanya)
 Setelah mengamati dan mencermati melalui tayangan Power Point, peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan
berdasarkan pengamatan yang dilakukan.
 Meminta siswa membuat beberapa pertanyaan tentang beberapa benda yang ada di dalam kelas yang begerak berputar
 Meminta siswa membuat pertanyaan dari pengamatan yang mereka amati

Experimenting (Mencoba)
 Guru membagikan LKS I untuk dikerjakan secara berkelompok. (LKS III terlampir)
 Secara berkelompok siswa Mencoba menyelesaikan LKS tentang Rotasi

Associating (mengumpulkan informasi)


 Siswa menyelesaikan LKS berdasarkan percobaan yang mereka lakukan
 Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi tentang Siswa bersama-sama dengan satu kelompok secara mandiri
menentukan rotasi dari sudut 270 ° dan 360° ketika ada hal yang belum jelas diharapkan dapat memunculkan pertanyaan dari
siswa. Siswa dapat mencermati contoh-contoh tentang Rotasi pada buku siswa Kelas IX atau dari Modul SKTB kelas Kelas IX
 Siswa diajak mencermati pula bagaimana cara menyelesaikan Rotasi

Networking (Membentuk jejaring)


 Beberapa anak mewakili kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya tentang Rotasi, siswa yang lain menanggapi dengan
santun. Umpan balik dan penegasan (konfirmasi) diberikan oleh guru terhadap hal-hal yang dikomunikasikan siswa.
Siswa bersama anggota kelompoknya menyimpulkan tentang Rotasi

20
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
Mengetahui: Batusangkar, Juli 2021
Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.5 dan 4.5
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 6
Materi: Transformasi Geometri
A. TUJUAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik dapat:
 Menjelaskan transformasi Translasi, Refleksi, Rotasi (Perputaran) dan transformasi Dilatasi.
 Mengidentifikasi masalah di sekitar yang melibatkan transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan antara suatu titik dengan titik hasil transformasi (refleksi, translasi, rotasi,
dan dilatasi)
 Menyajikan hasil pembelajaran tentang transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan transformasi

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Observing (Mengamati)
 Secara klasikal Peserta didik diminta untuk mengamati, mencermati Buku Siswa kelas Kelas IX atau melalui tayangan Power Point.
(terlampir).
 Guru menanyakan kepada siswa pernahkah siswa mengamati perbesaran dan pengecilan benda
 Guru meminta siswa menyebutkan benda atau obyek yang diperbesar dan diperkecil
 Siswa diminta mengamati benda-benda yang berada di dalam kelas yang benda atau obyek yang diperbesar dan diperkecil
Questioning (Menanya)
 Setelah mengamati dan mencermati melalui tayangan Power Point, peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan
berdasarkan pengamatan yang dilakukan.
 Meminta siswa membuat beberapa pertanyaan tentang beberapa benda yang benda atau obyek yang diperbesar dan diperkecil
 Meminta siswa membuat pertanyaan dari pengamatan yang mereka amati

Experimenting (Mencoba)
 Guru membagikan LKS I untuk dikerjakan secara berkelompok. (LKS IV terlampir)
 Secara berkelompok siswa Mencoba menyelesaikan LKS tentang Dilatasi

Associating (mengumpulkan informasi)


 Siswa menyelesaikan LKS berdasarkan percobaan yang mereka lakukan
 Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi tentang Siswa bersama-sama dengan satu kelompok secara mandiri
menentukan dilatasi ketika ada hal yang belum jelas diharapkan dapat memunculkan pertanyaan dari siswa. Siswa dapat
mencermati contoh-contoh tentang dilatasi pada buku siswa Kelas IX atau dari Modul SKTB kelas Kelas IX
 Siswa diajak mencermati pula bagaimana cara menyelesaikan dilatasi

Networking (Membentuk jejaring)


 Beberapa anak mewakili kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya tentang Dilatasi, siswa yang lain menanggapi dengan
santun. Umpan balik dan penegasan (konfirmasi) diberikan oleh guru terhadap hal-hal yang dikomunikasikan siswa.
 Siswa bersama anggota kelompoknya menyimpulkan tentang dilatasi

21
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
Mengetahui: Batusangkar, Juli 2021
Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.5 dan 4.5
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 7
Materi: Transformasi Geometri
A. TUJUAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik dapat:
 Menjelaskan transformasi Translasi, Refleksi, Rotasi (Perputaran) dan transformasi Dilatasi.
 Mengidentifikasi masalah di sekitar yang melibatkan transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan antara suatu titik dengan titik hasil transformasi (refleksi, translasi, rotasi,
dan dilatasi)
 Menyajikan hasil pembelajaran tentang transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan transformasi

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Observing (Mengamati)
 Secara klasikal Peserta didik diminta untuk mengamati, mencermati Buku Siswa kelas Kelas IX atau melalui tayangan Power Point.
(terlampir).
 Guru menanyakan kepada siswa pernahkah siswa mengamati masalah kontekstual yang berkaitan dengan transformasi
geometriGuru meminta siswa menyebutkan benda atau obyek yang diperbesar dan diperkecil
Questioning (Menanya)
 Setelah mengamati dan mencermati melalui tayangan Power Point, peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan
berdasarkan pengamatan yang dilakukan.
 Meminta siswa membuat beberapa pertanyaan tentang beberapa masalah kontekstual yang berkaitan dengan transformasi
geometri
 Meminta siswa membuat pertanyaan dari pengamatan yang mereka amati

Experimenting (Mencoba)
 Guru membagikan LKS I untuk dikerjakan secara berkelompok. (LKS V terlampir)
 Secara berkelompok siswa Mencoba menyelesaikan LKS tentang Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
transformasi geometri

Associating (mengumpulkan informasi)


 Siswa menyelesaikan LKS berdasarkan percobaan yang mereka lakukan
 Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi tentang Siswa bersama-sama dengan satu kelompok secara mandiri
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan transformasi geometri ketika ada hal yang belum jelas diharapkan
dapat memunculkan pertanyaan dari siswa. Siswa dapat mencermati contoh-contoh tentang dilatasi pada buku siswa Kelas IX atau
dari Modul SKTB kelas Kelas IX
 Siswa diajak mencermati pula bagaimana cara menyelesaikan Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
transformasi geometri

Networking (Membentuk jejaring)


 Beberapa anak mewakili kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya tentang Menyelesaikan masalah kontekstual yang
22
berkaitan dengan transformasi geometri, siswa yang lain menanggapi dengan santun. Umpan balik dan penegasan (konfirmasi)
diberikan oleh guru terhadap hal-hal yang dikomunikasikan siswa.
 Siswa bersama anggota kelompoknya menyimpulkan tentang Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
transformasi geometri

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.5 dan 4.5
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 8
Materi: Transformasi Geometri
A. TUJUAN
Setelah mengikuti proses pembelajaran, peserta didik dapat:
 Menjelaskan transformasi Translasi, Refleksi, Rotasi (Perputaran) dan transformasi Dilatasi.
 Mengidentifikasi masalah di sekitar yang melibatkan transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Melakukan percobaan untuk menentukan hubungan antara suatu titik dengan titik hasil transformasi (refleksi, translasi, rotasi,
dan dilatasi)
 Menyajikan hasil pembelajaran tentang transformasi (refleksi, translasi, rotasi, dan dilatasi)
 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan transformasi

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Observing (Mengamati)
 Secara klasikal Peserta didik diminta untuk mengamati, mencermati Buku Siswa kelas Kelas IX atau melalui tayangan Power Point.
(terlampir).
 Guru menanyakan kepada siswa pernahkah siswa mengamati masalah kontekstual yang berkaitan dengan transformasi
geometriGuru meminta siswa menyebutkan benda atau obyek yang diperbesar dan diperkecil
Questioning (Menanya)
 Setelah mengamati dan mencermati melalui tayangan Power Point, peserta didik didorong untuk mengajukan pertanyaan
berdasarkan pengamatan yang dilakukan.
 Meminta siswa membuat beberapa pertanyaan tentang beberapa masalah kontekstual yang berkaitan dengan transformasi
geometri
 Meminta siswa membuat pertanyaan dari pengamatan yang mereka amati

Experimenting (Mencoba)
 Guru membagikan LKS I untuk dikerjakan secara berkelompok. (LKS V terlampir)
 Secara berkelompok siswa Mencoba menyelesaikan LKS tentang Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
transformasi geometri

Associating (mengumpulkan informasi)


 Siswa menyelesaikan LKS berdasarkan percobaan yang mereka lakukan
 Secara kelompok siswa mengumpulkan informasi tentang Siswa bersama-sama dengan satu kelompok secara mandiri
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan transformasi geometri ketika ada hal yang belum jelas diharapkan
dapat memunculkan pertanyaan dari siswa. Siswa dapat mencermati contoh-contoh tentang dilatasi pada buku siswa Kelas IX atau
dari Modul SKTB kelas Kelas IX
 Siswa diajak mencermati pula bagaimana cara menyelesaikan Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
transformasi geometri

23
Networking (Membentuk jejaring)
 Beberapa anak mewakili kelompoknya mempresentasikan hasil diskusinya tentang Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan transformasi geometri, siswa yang lain menanggapi dengan santun. Umpan balik dan penegasan (konfirmasi)
diberikan oleh guru terhadap hal-hal yang dikomunikasikan siswa.
 Siswa bersama anggota kelompoknya menyimpulkan tentang Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
transformasi geometri

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.6 dan 4.6
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 1
Materi: Kesebangunan dan Kekongruenan Model : Problem Based Learning Pendekatan : Inquiry

A. TUJUAN
1. Diberikan sebuah permasalahan terkait kekongruenan, siswa dapat mengidentifikasi syarat-syarat kekongruenan dengan baik dan benar
2. Diberikan sebuah permasalahan terkait kekongruenan, siswa dapat mendeskripsikan syarat-syarat kekongruenan dengan baik dan benar
3. Diberikan sebuah permasalahan terkait kekongruenan, siswa dapat menjelaskan syarat-syarat kekongruenan dengan baik dan benar

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase 1: Orientasi peserta didik kepada Masalah (Mengamati)
1. Guru memberikan permasalahan yang berkaitan dengan konsep kekongruenan dengan mengumpulkan tinggi dan berat badan
beberapa siswa dan mengelompokkan siswa yang memiliki tinggi dan berat badan yang sama atau dengan menyajikan tabel yang
berisi tinggi dan berat badan seseorang.
2. Guru memberikan pertanyaan yang dapat mengarahkan siswa kepada materi konsep kekongruenan. Misalnya: “Dari
pengelompokan data tersebut apa yang dapat kalian pahami tentang konsep kesebangunan?” Selanjutnya siswa mencermati serta
memahami masalah tersebut.
Data tinggi dan berat badan siswa kelas IX adalah sebagai berikut:
Nama Berat Badan Tinggi Badan
Anisa 137 49
Baha 141 53
Citra 141 50
Deny 137 49
Fani 140 53
Dari data diatas, berat dan tinggi badan Anisa kongruen dengan berat dan tinggi badan Deny.
3. Siswa memberi tanggapan maupun pertanyaan terkait permasalahan yang diberikan.
Fase 2 : Mengorganisasikan peserta didik (Menanya)
4. Dengan dibimbing oleh guru, siswa membentuk beberapa kelompok dengan anggota kelompok yang heterogen. Siswa
menjalankan instruksi yang diberikan guru.
5. Setiap kelompok mendapatkan LKS yang telah disiapkan oleh guru. Selanjutnya siswa mengerjakan LKS bersama kelompoknya
masing-masing.
Fase 3 : Membimbing penyelidikan individu dan kelompok (Mengumpulkan Informasi)
6. Siswa berdiskusi, bertukar pikiran, berkolaborasi dengan kelompoknya untuk menyelesaikan masalah.
7. Siswa berusaha menyelesaikan masalah yang telah disajikan.
8. Kelompok yang mempunyai pertanyaan, dipersilahkan menanyakan kepada guru
Fase 4 : Mengembangkan dan menyajikan hasil karya (Mengasosiasi)
9. Siswa menyiapkan laporan hasil diskusi kelompoknya masing-masing.
10. Siswa beserta kelompok masing-masing menyusun laporan hasil diskusi.
Fase 5: Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah (Mengkomunikasikan)
11. Siswa menunjuk salah satu perwakilan kelompok untuk mempresentasikan laporannya di depan kelas.

24
12. Kelompok yang telah ditunjuk, maju kedepan kelas untuk mempresentasikan hasil diskusinya.
13. Kelompok yang lainnya menanggapi jawaban dari kelompok yang telah maju.
14. Siswa mengumpulkan hasil diskusi kelompoknya.
15. Siswa yang mempresentasikan hasil diskusinya memperoleh penghargaan dari guru bisa berupa tepuk tangan atau hadiah seperti
permen, polpen atau yang lainnya.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.6 dan 4.6
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 2
Materi: Kesebangunan dan Kekongruenan Model : Problem Based Learning Pendekatan : scientific

A. TUJUAN
1. Melalui proses mencoba, siswa dapat menyebutkan syarat-syarat kekongruenan segitiga dengan criteria sisi-sisi-sisi dengan benar dan tepat
2. Melalui proses mencoba, siswa dapat menyebutkan syarat-syarat kekongruenan segitiga dengan criteria sisi-sudut-sisi dengan benar dan tepat

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase 2: Demonstrasi Pengetahuan dan Keterampilan.
1. Guru memberikan penjelasan terkait konsep kesebangunan dan kekongruenan.
2. Guru mempersilahkan siswa untuk bertanya jika ada penjelasan yang belum dimengerti.
Fase 3: Membimbing Pelatihan.
3. Guru memberikan contoh soal terkait dengan materi kesebangunan dan kekongruenan dan membimbing siswa mengerjakan nya.
4. Siswa diberi permasalahan:

Mengamati
Perhatikan gambar berikut!

Dari gambar tersebut, manakah segitiga yang sebangun dan kongruen?


Menanya :
Siswa bertanya :
• Bagaimana bangun yang sebangun itu?
• Bagaimana bangun yang kongruen itu?
• Dan lain-lain.
Mengumpulkan Data :
Sebangun adalah bangunnya sama dan ukurannya berbanding.
Kongruen adalah bangun dan ukurannya sama.
Mengasosiasi
Dengan menggunakan definisi tersebut, siswa dapat menentukan segitiga-segitiga yang sebangun dan kongruen.
Mengkomunikasikan
Siswa mengkonfirmasi kepada teman sebangku terkait hasil yang diperoleh dan merumuskan kesimpulan bahwa segitiga 1 dan 2
adalah sebangun, segitiga 1 dan 3 adalah sebangun, dan segitiga 2 dan 3 adalah kongruen

25
Fase 4: Mengecek Pemahaman Siswa dan Memberikan Umpan Balik
5. Guru Memberikan soal terkait dengan materi konsep kesebangunan dan kekongruenan secara berkelompok.
6. Memberikan kesempatan bertanya bagi siswa yang belum mengerti.

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.6 dan 4.6
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 3
Materi: Kesebangunan dan Kekongruenan Model : Problem Based Learning Pendekatan : Inquiry

A. TUJUAN
1. Melalui proses mencoba, siswa dapat menyebutkan syarat-syarat kekongruenan segitiga dengan criteria sudut-sisi-sudut dengan benar dan tepat
2. Melalui proses mencoba, siswa dapat menyebutkan syarat-syarat kekongruenan segitiga dengan criteria sisi-sudut-sudut dengan benar dan tepat
3. Melalui proses mencoba, siswa dapat menyebutkan syarat dua segitiga kongruen dengan benar dan tepat
4. Diberikan dua buah bangun segitiga, siswa mampu membuktikan kekongruenan dua buah segitiga yang diberikan dengan baik, benar dan tepat.

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase 1: Orientasi peserta didik kepada Masalah (Mengamati dan Menanya)
1. Guru memberikan permasalahan yang berkaitan dengan kekongruenan segitiga dengan criteria sisi-sisi-sisi. Masalah yang
diberikan yaitu: Apakah dua buah segitiga (∆ ABC dan ∆≝¿dengan panjang AB=DE , BC =EF DAN AC=DF
merupakan dua buah segitiga yang kongruen?

2. Siswa diberikan kesempatan untuk menanggapi atau memberikan pertanyaan terkait permasalahan yang diberikan.
Fase 2 : Mengorganisasikan peserta didik
3. Dengan dibimbing oleh guru, siswa membentuk kelompok yang terdiri dari 4 orang.
4. Setiap kelompok mendapatkan LKS 1 yang telah disiapkan oleh guru. Selanjutnya siswa mengerjakan LKS 1 bersama
kelompoknya masing-masing.
Fase 3 : Membimbing penyelidikan individu dan kelompok (Mengumpulkan Informasi)
5. Siswa berdiskusi, bertukar pikiran untuk melakukan kegiatan yang ada di LKS 1 yang telah didapatkan.
6. Siswa berusaha menyelesaikan kegiatan yang telah didapat.
7. Kelompok yang mempunyai pertanyaan, dipersilahkan menanyakan kepada guru
Fase 4 : Mengembangkan dan menyajikan hasil karya (Mengasosiasi)
8. Siswa menyimpulkan hasil kerja/diskusi yang telah dilakukan bersama kelompoknya
9. Siswa menyiapkan laporan hasil diskusi kelompoknya masing-masing.
Fase 5: Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan masalah (Mengkomunikasikan)
10. Siswa menunjuk salah satu perwakilan kelompok untuk mempresentasikan laporannya di depan kelas.
11. Kelompok yang telah ditunjuk, maju kedepan kelas untuk mempresentasikan hasil diskusinya.
12. Kelompok yang lainnya menanggapi jawaban dari kelompok yang telah maju.
13. Siswa mengumpulkan hasil diskusi kelompoknya.
14. Siswa yang mempresentasikan hasil diskusinya memperoleh penghargaan dari guru bisa berupa tepuk tangan atau hadiah
26
15. Dengan dibimbing oleh guru, siswa menyimpulkan hasil dari diskusi dengan beberapa kelompok.
16. Dengan dibantu oleh siswa, guru membagikan LKS 2 untuk dikerjakan secara individu. LKS 2 tersebut bertujuan untuk menguji
kekongruenan segitiga dengan criteria sisi-sudut-sisi. Pengujian dilakukan dengan cara yang sama seperti menguji kekongruenan
segitiga dengan criteria sisi-sisi-sisi.
17. Siswa memperoleh LKS 2.
18. Siswa mencermati dan memahami isi LKS 2.
19. Siswa mengerjakan kegiatan pada LKS 2 secara Individu
20. Siswa bertanya ketika ada langkah kegiatan yang tidak siswa pahami
21. Siswa menyelesaikan LKS 2 dan menyimpulkan hasil dari LKS 2
22. Siswa mengumpulkan hasil pekerjaan LKS 2.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.6 dan 4.6
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 4
Materi: Kesebangunan dan Kekongruenan Model : Pembelajaran Langsung Pendekatan : scientific

A. TUJUAN
1. Diberikan sebuah permasalahan terkait kesebangunan, siswa dapat mengidentifikasi syarat-syarat kesebangunan dengan baik dan benar
2. Diberikan sebuah permasalahan terkait kesebangunan, siswa dapat mendeskripsikan syarat-syarat kesebangunan dengan baik dan benar
3. Diberikan sebuah permasalahan terkait kesebangunan, siswa dapat menjelaskan syarat-syarat kesebangunan dengan baik dan benar

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase 2: Demonstrasi Pengetahuan dan Keterampilan.
1. Guru memberikan penjelasan terkait sifat-sifat dua bangun datar yang sebangun.
2. Guru mempersilahkan siswa untuk bertanya jika ada penjelasan yang belum dimengerti.
Fase 3: Membimbing Pelatihan.
3. Guru memberikan contoh soal terkait dengan materi kesebangunan dengan menggunakan sifat-sifat dua bidang datar yang telah
diidentifikasi dan membimbing siswa mengerjakan nya.
4. Siswa diberi permasalahan:
Mengamati
Sebuah karton berukuran tinggi 30 cm dan lebar 20 cm. Budi menempelkan sebuah foto sehingga sisa karton di sebelah kiri,
kanan, atas foto adalah 2 cm. Jika foto dan karton sebangun, sisa karton di bawah foto adalah?
Menanya :
Siswa bertanya :
 Berapa tinggi dan lebar karton tersebut?
 Sisa karton pada bagian kanan, kiri, atas setelah ditempelkan foto?
 Dan lain-lain.
Mengumpulkan Data :
 Tinggi atau panjang karton adalah 30 cm.
 Lebar karton adalah 20 cm.
 Sisa bagian kanan, kiri, atas setelah ditempel foto adalah 2 cm.
Mengasosiasi
 Dapat digambarkan dengan :

 Kemudian dengan menggunakan konsep kesebangunan, siswa dapat menentukan sisa bagian bawah karton.
Mengkomunikasikan
 Siswa mengkonfirmasi kepada teman sebangku terkait hasil yang diperoleh dan merumuskan kesimpulan bahwa sisa bagian
27
bawah karton adalah 4 cm.
Fase 4:
Mengecek Pemahaman Siswa dan Memberikan Umpan Balik
5. Guru Memberikan soal terkait dengan materi konsep kesebangunan dan kekongruenan pada power point pembelajaran.
6. Siswa mengerjakan soal pada power point pembelajaran dengan sungguh-sungguh.
7. Memberikan kesempatan bertanya bagi siswa yang belum mengerti.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.6 dan 4.6
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 5
Materi: Kesebangunan dan Kekongruenan Model : Pembelajaran Kooperatif Pendekatan : scientific

A. TUJUAN
1. Diberikan dua buah bangun yang sebangun, siswa dapat menentukan sisi-sisi dan sudut-sudut yang bersesuaian dengan benar dan tepat.
2. Diberikan beberapa bentuk bangun datar, sisiwa dapat mengidentifikasi dua bangun yang sebangun dengan benar.
3. Diberikan dua buah bangun yang sebangun, siswa dapat menentukan panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui dari dua buah bangun
datar yang sebangun dengan benar dan tepat.
4. Diberikan dua buah bangun yang sebangun, siswa dapat menghitung panjang sisi dan besar sudut yang belum diketahui dari dua buah bangun
datar yang sebangun dengan benar dan tepat.
5. Melalui proses mencoba, siswa dapat menyebutkan syarat dua segitiga sebangun dengan benar dan tepat.

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase 2: Demonstrasi Pengetahuan dan Keterampilan.
1. Guru memberikan penjelasan terkait sifat-sifat dua bangun datar yang kongruen.
2. Guru mempersilahkan siswa untuk bertanya jika ada penjelasan yang belum dimengerti.
Fase 3: Membimbing Pelatihan.
3. Guru memberikan contoh soal terkait dengan materi kekongruenan dengan menggunakan sifat-sifat dua bidang datar yang telah
diidentifikasi dan membimbing siswa mengerjakan nya.
4. Siswa diberi permasalahan:
Mengamati
Diberikan trapesium ABCD dan trapesium EFGH yang kongruen. Jika AB = 3 cm, AB = EF, BC = FG, CD = GH, DA = HE. Panjang
EF = 3x , GH = x, HE = 2x+1. tentukan panjang sisi EF, FG, GH, HE!
Menanya
Siswa bertanya :
 Berapa panjang sisi-sisi trapesium ABCD?
 Berapa panjang sisi-sisi trapesium EFGH?
 Dan lain-lain.
Mengumpulkan Data :
 Trapesium ABCD kongruen EFGH
 Panjang AB = 3 cm
 Panjang EF = 3x , GH = x, HE = 2x+1.
Mengasosiasi
 Dapat digambarkan dua trapesium ABCD dan EFGH yang kongruen
 Kemudian dengan menggunakan konsep kekongruenan, siswa dapat menentukan panjang sisi EF, FG, GH, HE.
Mengkomunikasikan
Siswa mengkonfirmasi kepada teman sebangku terkait hasil yang diperoleh dan merumuskan kesimpulan.
Fase 4: Mengecek Pemahaman Siswa dan Memberikan Umpan Balik
28
5. Guru Memberikan soal terkait dengan materi konsep dua bangun datar yang kongruen pada power point pembelajaran.
6. Siswa mengerjakan soal pada power point pembelajaran dengan sungguh-sungguh
7. Memberikan kesempatan bertanya bagi siswa yang belum mengerti.

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.6 dan 4.6
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 6
Materi: Kesebangunan dan Kekongruenan Model : Problem Based Langsung Pendekatan : scientific

A. TUJUAN
1. Melalui proses mencoba, siswa dapat menyebutkan syarat kesebangunan dalam segitiga siku-siku dengan benar dan tepat.
2. Diberikan dua buah segitiga sebangun, siswa dapat membuktikan dua segitiga sebangun dengan tepat.
3. Diberikan soal cerita, siswa dapat menyelesaikan permasalahan nyata yang berkaitan dengan kesebangunan segitiga dengan baik

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Fase 2: Presentasi kelas
1. Guru sedikit mengenalkan materi sifat-sifat dan penerapan segitiga yang sebangun dan kongruen kepada siswa.
2. Siswa diberikan permasalahan :
Mengamati
Diketahui seorang siswa dengan tinggi badan 150 cm berdiri di depan lapangan pada pagi hari yang cerah dan panjang
bayangannya adalah 2,5 meter. Saat itu disebelahnya terdapat tiang bendera dengan panjang bayangan 6 meter, maka tentukan
tinggi tiang tersebut!
Menanya
Siswa bertanya :
 Berapa tinggi anak dan bayangannya?
 Berapa tinggi bayangan tiang bendera tersebut?
 Dan lain-lain.
Mengumpulkan Data
Siswa memperoleh data :
 Tinggi siswa : 150 cm
 Tinggi bayangan siswa : 2,5 meter
 Tinggi bayangan tiang : 6 meter.
Mengasosiasi
Dengan menggunakan data yang telah diperoleh siswa, siswa dapat menggunakan konsep kesebangunan segitiga untuk
menentukan tinggi tiang bendera tersebut.
Mengkomunikasikan
Siswa mengkonfirmasi kepada teman sebangku dan membuat kesimpulan bahwa tinggi tiang sebenarnya adalah 3,6 meter.
Siswa bertanya materi yang belum dipahami
Guru mempersilahkan siswa untuk bertanya hal yang belum dipahami dari penjelasan guru.
Fase 3: Belajar Kelompok
3. Guru membentuk beberapa kelompok heterogen, yang beranggotakan 4 – 5 orang dengan ragam jenis kelamin, ras, budaya dan
nilai akademik.
4. Siswa membentuk kelompok sesuai instruksi dari guru.

29
5. Guru menempatkan siswa ke dalam kelompok masing-masing.
6. Guru membagikan Lembar Kerja Siswa I (LKS I) tentang materi penerapan konsep kesebangunan dan kekongruenan segitiga.
7. Siswa mendiskusikan LKS I yang diterimanya dengan anggota kelompok.
8. Guru meminta siswa untuk mengerjakan dan mendiskusikan LKS I yang telah diterima bersama anggota kelompoknya.
9. Guru mengawasi jalannya diskusi dan menuntun kelompok yang kesulitan dalam mengerjakan LKS I.
10. Kelompok diperkenankan bertanya jika menemui kesulitan dalam mengerjakan LKS I.
11. Guru menunjuk kelompok untuk mendelegasikan salah satu anggota nya untuk mempresentasikan hasil diskusi kelompok.
12. Perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusinya.
13. Guru memberi kesempatan kepada kelompok lain untuk memberikan pertanyaan, sanggahan dan penguatan kepada kelompok
yang ditunjuk presentasi.
14. Guru meluruskan diskusi siswa dan merumuskan kesimpulan bersama.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.7 dan 4.7
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 1
Materi: Bangun Ruang Sisi Lengkung Model : Problem Based Learning

A. TUJUAN
1. Menemukan rumus luas permukaan tabung
2. Menghitung luas permukaan tabung

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Langkah 1. Klarifikasi Masalah
1. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok yang terdiri 4-5 orang
2. Peserta didik dalam memperhatikan dan mengamati penjelasan yang diberikan guru yang terkait dengan permasalahan yang
melibatkan aritmetika sosial secara umum
3. Peserta didik dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual misalkan tentang masalah-masalah yang melibatkan
nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
4. Guru membagikan LK dan peserta didik membaca petunjuk, mengamati LK (LK berisi tentang permasalahan yang
berhubungan dengan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
Langkah 2. Brainstorming
5. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan permasalahan dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik dalam kelompok untuk bekerja sama
untuk menyelesaikan masalah berkaitan dengan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli)
6. Peserta didik dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing information, dan klarifikasi informasi tentang
permasalahan yang terdapat tayangan video tentang “Perdagangan yang ada di pasar/kantin” dan “Proses Penjualan dan
Pembelian”
Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data
7. Peserta didik masing-masing kelompok dalam kelompok juga membahas dan berdiskusi tentang permasalahan berdasarkan
petunjuk LK untuk:
8. Menentukan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
9. Mengidentifikasi hubungan nilai keseluruhan, nilai unit, harga jual, dan harga beli
10. Menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang melibatkan nilai keseluruhan, unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
11. Peserta didik melakukan eksplorasi seperti dalam poin 6, dimana mereka juga diharapkan mengaitkan dengan kehidupan nyata
12. Guru berkeliling mencermati peserta didik dalam kelompok dan menemukan berbagai kesulitan yang di alami peserta didik dan
memberikan kesempatan untuk mempertanyakan hal-hal yang belum dipahami
Langkah 4. Berbagi Informasi dan Berdiskusi untuk Menemukan Solusi Penyelesaian Masalah
13. Guru meminta peserta didik untuk mendiskusikan cara yang digunakan untuk menemukan semua kemungkinan pemecahan
masalah terkait masalah yang diberikan
14. Peserta didik dalam kelompok masing-masing dengan bimbingan guru untuk dapat mengaitkan, merumuskan, dan
menyimpulkan tentang nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli serta memberikan bantuan untuk
30
menyajikan hasil pemecahan masalah yang telah diperoleh
15. Peserta didik dalam kelompok menyusun laporan hasil diskusi penyelesaian masalah yang diberikan terkait aritmetika sosial
Langkah 5. Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah
16. Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil pembelajaran atau apa yang telah dipelajari pada
tingkat kelas atau tingkat kelompok mulai dari apa yang telah dipahami berkaitan dengan permasahan kehidupan sehari-hari
berdasarkan hasil diskusi dan pengamatan
17. Peserta didik yang lain dan guru memberikan tanggapan dan menganlaisis hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan tambahan informasi, melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.7 dan 4.7
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 2
Materi: Bangun Ruang Sisi Lengkung Model : Discovery Learning

A. TUJUAN
1. Menemukan rumus volume tabung
2. Menghitung volume tabung

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Langkah 1. Merumuskan Pertanyaan
1. Guru bertanya mencari informasi tentang untung, rugi, persentase untung dan persentase rugi
2. Guru meminta peserta didik untuk membentuk kelompok menjadi 8 kelompok yang terdiri dari 4-5 orang secara tertib
3. Guru memberikan lembar kerja (LK yang berisi petunjuk untuk menemukan dan membuktikan untung, rugi, persentase untung
dan persentase rugi) dan bahan-bahan (model uang dan barang dagangan) yang dibagikan kepada masing-masing kelompok
4. Guru membimbing dan memberikan pertanyaan bagaimana cara menemukan dan membuktikan untung, rugi, persentase
untung dan persentase rugi dengan LK dan bahan yang telah diberikan sekaligus memotivasi/ mendorong peserta didik untuk
menemukannya

Langkah 2. Merencanakan
5. Guru memberikan informasi terkait langkah-langkah pengumpulan dan menganalisis data terkait untung, rugi, persentase
untung, dan persentase rugi
6. Peserta didik melakukan mengidentifikasi dan menganalisis LK dan bahan yang diberikan dalam kelompok masing-masing
berdasarkan intruksi yang ada dalam LK

Langkah 3. Mengumpulkan Data dan Menganalisis Data


7. Peserta didik dalam kelompok menggunakan bahan yang tersedia, misalkan melakukan pembuktian sesuai intruksi yang ada
dalam LK dengan mensimulasikan proses perdagangan sampai menemukan pembuktian untuk menemukan rumus untung, rugi,
persentase untung, dan persentase rugi
8. Guru mengajukan pertanyaan terkait dengan pembuktian pertama dan mengarahkan serta memotivasi peserta didik untuk
membuktikan kembali dengan alat/bahan model lain yang berbeda
9. Peserta didik dalam kelompok melakukan pengujian kembali dan mengolah data kembali dengan langkah yang sama dengan
menggunakan model peraga lain untuk membuktikan tentang untung, rugi, persentase untung dan persentase rugi (Analisis
Data)
10. Setelah diskusi selesai, beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil pembelajaran atau apa
yang telah dipelajari atau didiskusikan

Langkah 4. Aplikasi dan Tindak Lanjut


31
11. Peserta didik memeriksa secara cermat untuk membuktikan benar atau tidaknya tentang pembuktian penemuan
tentang rumus untung, rugi, persentase untung dan persentase rugi dengan hasil data yang telah diolah.
12. Guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menemukan konsep, teori, aturan melalui contoh-contoh
dalam kehidupan sehari-hari. Berdasarkan hasil percobaan, pengolahan dan analisis data, peserta didik dapat mengecek
hipotesis yang diajukan apakah terbukti atau tidak.
13. Perwakilan beberapa kelompok mempresentasikan dengan membuat kesimpulan dari hasil penemuan dalam hasil
pembuktian tentang untung, rugi, persentase untung dan persentase rugi
14. Guru dan peserta didik memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.7 dan 4.7
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 3
Materi: Bangun Ruang Sisi Lengkung Model : Kooperatif Tipe Jigsaw

A. TUJUAN
1. Menemukan rumus luas permukaan kerucut
2. Menghitung luas permukaan kerucut

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Langkah 1. Menyajikan Informasi
1. Peserta didik diminta guru untuk mengamati tayangan gambar/video misalkan tentang petunjuk yang harus dilakukan berkaitan
masalah yang diberikan dalam LK
Langkah 2. Mengorganisasikan Siswa ke dalam Kelompok-kelompok Belajar
2. Guru meminta peserta didik untuk membentuk kelompok menjadi 8 kelompok yang terdiri dari 4-5 orang secara tertib
3. Guru memberikan media dan Lembar Kerja (LK yang berisikan tentang permasalahan:
a. menentukan besar diskon (rabat), bruto, netto, dan tara
b. mengidentifikasi hubungan diskon, bruto, netto, dan tara
c. menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang melibatkan diskon
d. menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang melibatkan bruto, netto, dan tara
4. Peserta didik membaca petunjuk dan mengamati LK yang diberikan oleh guru
5. Tiap peserta dalam kelompok asal mengamati LK materi yang berbeda yaitu:
a. menentukan besar diskon (rabat), bruto, netto, dan tara,
b. mengidentifikasi hubungan diskon, bruto, netto, dan tara,
c. menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang melibatkan diskon
d. menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang melibatkan bruto, netto, dan tara
6. Tiap peserta dari berbagai kelompok yang mempunyai permasalahan materi yang sama membentuk kelompok baru (kelompok
ahli) dan mempelajari dan memahami masalah secara bersama
7. Peserta didik dalam kelompok ahli saling bertanya dan menjawab berdasarkan asumsi mereka.
8. Peserta didik dalam kelompok ahli melakukan diskusi pembahasan berdasarkan permasalahan yang sama, meliputi materi:
a. menentukan besar diskon (rabat), bruto, netto, dan tara
b. mengidentifikasi hubungan diskon, bruto, netto, dan tara
c. menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang melibatkan diskon
d. menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang melibatkan bruto, netto, dan tara
9. Peserta didik dalam kelompok ahli menemukan berbagai kesulitan yang di alami peserta didik dan memberikan kesempatan
untuk mempertanyakan hal-hal yang belum dipahami
Langkah 3. Membimbing Kelompok Bekerja dan Belajar
10. Guru memberikan bantuan kepada peserta didik dalam kelompok ahli untuk masalah-masalah yang dianggap sulit oleh peserta
32
didik
11. Guru mengarahkan peserta didik dalam kelompok ahli untuk menghimpun materi yang sudah dipelajari dan cermat dalam
pemecahan masalah yang diberikan
12. Setelah diskusi dari kelompok ahli selesai, peserta didik anggota kelompok ahli kembali kepada kelompok asal dan dalam
kelompok tersebut secara bergantian menjelaskan tentang sub bab yang telah mereka pelajari dalam kelompok ahli, dimana
anggota yang lain memperhatikan dan mengeksplor penjelasan dari teman mereka yang sedang menjelaskan.
13. Peserta didik dalam kelompok ahli setelah melakukan pemahaman maupun dari hasil eksplorasi maka dalam
diskusi kelompok asal, tiap peserta didik mampu: (step 8)
14. Peserta didik dalam kelompok masing-masing dengan bimbingan guru untuk dapat mengaitkan, merumuskan, dan
menyimpulkan tentang materi tersebut.
Langkah 4. Melakukan Evaluasi
15. Beberapa perwakilan kelompok asal menyajikan secara tertulis dan lisan hasil pembelajaran atau apa yang telah dipelajari dalam
diskusi
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.7 dan 4.7
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 4
Materi: Bangun Ruang Sisi Lengkung Model : Pembelajaran Kooperatif

A. TUJUAN
1. Menemukan rumus volume kerucut
2. Menghitung volume kerucut

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Langkah 1. Menyampaikan Tujuan dan Memotivasi Siswa
1. Peserta didik menerima informasi tentang pembelajaran yang akan dilaksanakan dengan materi yang memiliki keterkaitan
dengan materi sebelumnya.
2. Peserta didik menerima informasi tentang kompetensi, ruang lingkup materi, tujuan, manfaat, langkah pembelajaran, metode
penilaian yang akan dilaksanakan
3. Guru bertanya mencari informasi tentang penggunaan bunga tunggal dan pajak dalam sehari-hari dan peserta didik menjawab
4. Guru mengaitkan materi bunga tunggal dan pajak yang diajarkan dengan kehidupan nyata

Langkah 2. Menyajikan Informasi


5. Guru meminta semua peserta didik yang ada dalam kelompok untuk memperhatikan tampilan keseharian yang berkaitan dengan
bunga tunggal dan pajak melalui tayangan infokus/video

Langkah 3. Mengorganisasikan siswa dalam kelompok-kelompok belajar


6. Guru meminta peserta didik untuk membentuk kelompok menjadi 8 kelompok yang terdiri dari 4-5 orang secara tertib
7. Guru memberikan lembar kerja (LK) yang dibagikan kepada masing-masing kelompok
8. Guru membimbing kelompok diskusi dalam mengerjakan LK yang telah diberikan
9. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing berdasarkan intruksi yang ada dalam LK
10. Peserta didik masing-masing kelompok dalam kelompok untuk membahas dan berdiskusi berdasarkan petunjuk LK tentang:
a. Menentukan besar bunga tunggal dan pajak
b. Menyelesaikan permasalahan yang melibatkan tentang bunga tunggal dan pajak

Langkah 4. Membimbing Kelompok bekerja dan belajar


11. Guru berkeliling melakukan bimbingan kepada kelompok yang mengalami kesulitan dan memberikan arahan untuk mengerjakan
LK dengan media yang telah disediakan

Langkah 5. Melakukan Evaluasi


12. Setelah diskusi selesai, beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil pembelajaran atau apa yang
telah dipelajari atau didiskusikan

33
Langkah 6. Memberikan Penghargaan
13. Guru memberikan penghargaan dengan memberikan tepuk tangan kepada kelompok yang sudah tampil mempresentasikan hasil
diskusinya
Guru dan peserta didik memberikan tanggapan hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.

Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.7 dan 4.7
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 5
Materi: Bangun Ruang Sisi Lengkung Model : Discovery Learning

A. TUJUAN
1. Menemukan rumus luas permukaan bola
2. Menghitung luas permukaan bola

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Langkah 1. Klarifikasi Masalah
1. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok yang terdiri 4-5 orang
2. Peserta didik dalam memperhatikan dan mengamati penjelasan yang diberikan guru yang terkait dengan permasalahan yang
melibatkan aritmetika sosial secara umum
3. Peserta didik dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual misalkan tentang masalah-masalah yang melibatkan
nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
4. Guru membagikan LK dan peserta didik membaca petunjuk, mengamati LK (LK berisi tentang permasalahan yang
berhubungan dengan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
Langkah 2. Brainstorming
5. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan permasalahan dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik dalam kelompok untuk bekerja sama
untuk menyelesaikan masalah berkaitan dengan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli)
6. Peserta didik dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing information, dan klarifikasi informasi tentang
permasalahan yang terdapat tayangan video tentang “Perdagangan yang ada di pasar/kantin” dan “Proses Penjualan dan
Pembelian”
Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data
7. Peserta didik masing-masing kelompok dalam kelompok juga membahas dan berdiskusi tentang permasalahan berdasarkan
petunjuk LK untuk:
8. Menentukan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
9. Mengidentifikasi hubungan nilai keseluruhan, nilai unit, harga jual, dan harga beli
10. Menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang melibatkan nilai keseluruhan, unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
11. Peserta didik melakukan eksplorasi seperti dalam poin 6, dimana mereka juga diharapkan mengaitkan dengan kehidupan nyata
12. Guru berkeliling mencermati peserta didik dalam kelompok dan menemukan berbagai kesulitan yang di alami peserta didik dan
memberikan kesempatan untuk mempertanyakan hal-hal yang belum dipahami
Langkah 4. Berbagi Informasi dan Berdiskusi untuk Menemukan Solusi Penyelesaian Masalah
13. Guru meminta peserta didik untuk mendiskusikan cara yang digunakan untuk menemukan semua kemungkinan pemecahan
masalah terkait masalah yang diberikan
34
14. Peserta didik dalam kelompok masing-masing dengan bimbingan guru untuk dapat mengaitkan, merumuskan, dan
menyimpulkan tentang nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli serta memberikan bantuan untuk
menyajikan hasil pemecahan masalah yang telah diperoleh
15. Peserta didik dalam kelompok menyusun laporan hasil diskusi penyelesaian masalah yang diberikan terkait aritmetika sosial
Langkah 5. Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah
16. Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil pembelajaran atau apa yang telah dipelajari pada
tingkat kelas atau tingkat kelompok mulai dari apa yang telah dipahami berkaitan dengan permasahan kehidupan sehari-hari
berdasarkan hasil diskusi dan pengamatan
17. Peserta didik yang lain dan guru memberikan tanggapan dan menganlaisis hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan tambahan informasi, melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya.
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.7 dan 4.7
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 6
Materi: Bangun Ruang Sisi Lengkung Model : Kooperatif Tipe Jigsaw

A. TUJUAN
1. Menemukan rumus volume bola
2. Menghitung volume bola

B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Langkah 1. Klarifikasi Masalah
1. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok yang terdiri 4-5 orang
2. Peserta didik dalam memperhatikan dan mengamati penjelasan yang diberikan guru yang terkait dengan permasalahan yang
melibatkan aritmetika sosial secara umum
3. Peserta didik dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual misalkan tentang masalah-masalah yang melibatkan
nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
4. Guru membagikan LK dan peserta didik membaca petunjuk, mengamati LK (LK berisi tentang permasalahan yang
berhubungan dengan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
Langkah 2. Brainstorming
5. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan permasalahan dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik dalam kelompok untuk bekerja sama
untuk menyelesaikan masalah berkaitan dengan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli)
6. Peserta didik dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing information, dan klarifikasi informasi tentang
permasalahan yang terdapat tayangan video tentang “Perdagangan yang ada di pasar/kantin” dan “Proses Penjualan dan
Pembelian”
Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data
7. Peserta didik masing-masing kelompok dalam kelompok juga membahas dan berdiskusi tentang permasalahan berdasarkan
petunjuk LK untuk:
8. Menentukan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
9. Mengidentifikasi hubungan nilai keseluruhan, nilai unit, harga jual, dan harga beli
10. Menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang melibatkan nilai keseluruhan, unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
11. Peserta didik melakukan eksplorasi seperti dalam poin 6, dimana mereka juga diharapkan mengaitkan dengan kehidupan nyata
12. Guru berkeliling mencermati peserta didik dalam kelompok dan menemukan berbagai kesulitan yang di alami peserta didik dan
memberikan kesempatan untuk mempertanyakan hal-hal yang belum dipahami
Langkah 4. Berbagi Informasi dan Berdiskusi untuk Menemukan Solusi Penyelesaian Masalah
13. Guru meminta peserta didik untuk mendiskusikan cara yang digunakan untuk menemukan semua kemungkinan pemecahan
35
masalah terkait masalah yang diberikan
14. Peserta didik dalam kelompok masing-masing dengan bimbingan guru untuk dapat mengaitkan, merumuskan, dan
menyimpulkan tentang nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli serta memberikan bantuan untuk
menyajikan hasil pemecahan masalah yang telah diperoleh
15. Peserta didik dalam kelompok menyusun laporan hasil diskusi penyelesaian masalah yang diberikan terkait aritmetika sosial
Langkah 5. Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah
16. Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil pembelajaran atau apa yang telah dipelajari pada
tingkat kelas atau tingkat kelompok mulai dari apa yang telah dipahami berkaitan dengan permasahan kehidupan sehari-hari
berdasarkan hasil diskusi dan pengamatan
17. Peserta didik yang lain dan guru memberikan tanggapan dan menganlaisis hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan tambahan informasi, melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa

C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)


Satuan Pendidikan : SMPN 1 BATUSANGKAR Alokasi waktu : 2 x 40 menit KD : 3.7 dan 4.7
Mata Pelajaran : Matematika Kelas/Smester : IX/2 Pertemuan 7
Materi: Bangun Ruang Sisi Lengkung Model : Pembelajaran Kooperatif
A. TUJUAN
1. Menghitung luas permukaan gabungan dua buah bangun ruang sisi lengkung
2. Menghitung volume permukaan gabungan dua buah bangun ruang sisi lengkung
B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pendahuluan
 Peserta didik memberi salam, berdoa, menyanyikan lagu nasional
 Guru mengecek kehadiran peserta didik dan memberi motivasi (yel-yel/ice breaking)
 Guru menyampaikan tujuan dan manfaat pembelajaran tentang topik yang akan diajarkan
 Guru menyampaikan garis besar cakupan materi dan langkah pembelajaran
Kegiatan Inti
Langkah 1. Klarifikasi Masalah
1. Guru membagi peserta didik menjadi beberapa kelompok yang terdiri 4-5 orang
2. Peserta didik dalam memperhatikan dan mengamati penjelasan yang diberikan guru yang terkait dengan permasalahan yang
melibatkan aritmetika sosial secara umum
3. Peserta didik dalam kelompok mengamati tayangan audiovisual misalkan tentang masalah-masalah yang melibatkan
nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
4. Guru membagikan LK dan peserta didik membaca petunjuk, mengamati LK (LK berisi tentang permasalahan yang
berhubungan dengan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
Langkah 2. Brainstorming
5. Peserta didik melakukan diskusi dalam kelompok masing-masing berdasarkan petunjuk yang ada dalam LK (misalkan: dalam LK
berisikan permasalahan dan langkah-langkah pemecahan serta meminta peserta didik dalam kelompok untuk bekerja sama
untuk menyelesaikan masalah berkaitan dengan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli)
6. Peserta didik dalam kelompok melakukan brainstorming dengan cara sharing information, dan klarifikasi informasi tentang
permasalahan yang terdapat tayangan video tentang “Perdagangan yang ada di pasar/kantin” dan “Proses Penjualan dan
Pembelian”
Langkah 3. Pengumpulan Informasi dan Data
7. Peserta didik masing-masing kelompok dalam kelompok juga membahas dan berdiskusi tentang permasalahan berdasarkan
petunjuk LK untuk:
8. Menentukan nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
9. Mengidentifikasi hubungan nilai keseluruhan, nilai unit, harga jual, dan harga beli
10. Menyelesaikan permasalahan sehari-hari yang melibatkan nilai keseluruhan, unit, sebagian, harga jual, dan harga beli
11. Peserta didik melakukan eksplorasi seperti dalam poin 6, dimana mereka juga diharapkan mengaitkan dengan kehidupan nyata
12. Guru berkeliling mencermati peserta didik dalam kelompok dan menemukan berbagai kesulitan yang di alami peserta didik dan
memberikan kesempatan untuk mempertanyakan hal-hal yang belum dipahami
Langkah 4. Berbagi Informasi dan Berdiskusi untuk Menemukan Solusi Penyelesaian Masalah
13. Guru meminta peserta didik untuk mendiskusikan cara yang digunakan untuk menemukan semua kemungkinan pemecahan

36
masalah terkait masalah yang diberikan
14. Peserta didik dalam kelompok masing-masing dengan bimbingan guru untuk dapat mengaitkan, merumuskan, dan
menyimpulkan tentang nilai keseluruhan, nilai unit, sebagian, harga jual, dan harga beli serta memberikan bantuan untuk
menyajikan hasil pemecahan masalah yang telah diperoleh
15. Peserta didik dalam kelompok menyusun laporan hasil diskusi penyelesaian masalah yang diberikan terkait aritmetika sosial
Langkah 5. Presentasi Hasil Penyelesaian Masalah
16. Beberapa perwakilan kelompok menyajikan secara tertulis dan lisan hasil pembelajaran atau apa yang telah dipelajari pada
tingkat kelas atau tingkat kelompok mulai dari apa yang telah dipahami berkaitan dengan permasahan kehidupan sehari-hari
berdasarkan hasil diskusi dan pengamatan
17. Peserta didik yang lain dan guru memberikan tanggapan dan menganlaisis hasil presentasi meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan tambahan informasi, melengkapi informasi ataupun tanggapan lainnya
Penutup
 Guru bersama peserta didik merefleksikan pengalaman belajar hari ini dan menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
 Guru memberikan penilaian lisan secara acak dan singkat
 Guru menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya dan berdoa
C. PENILAIAN
 Sikap : Lembar pengamatan, - Pengetahuan : LK peserta didik, - Ketrampilan: Kinerja & observasi diskusi
Mengetahui: Batusangkar, Januari 2022
Kepala Sekolah SMPN 1 Batusangkar Guru Mata Pelajaran

YUHARDI, S.Pd, M.M MISDARLIS,S.Pd


NIP.196506071991031014 NIP.196508271989032006

37

You might also like