Professional Documents
Culture Documents
Tasonomi Bloom 2
Tasonomi Bloom 2
Npm :2113033069
Kelas :c
TAKSONOMI BLOOM
Taksonomi Bloom adalah sebuah kerangka kerja yang digunakan dalam pendidikan untuk
mengklasifikasikan tujuan pembelajaran dan menggambarkan hierarki berbagai tingkat
pemahaman dan keterampilan kognitif yang dapat dicapai oleh siswa. Taksonomi Bloom pertama
kali dikembangkan oleh seorang psikolog bernama Benjamin S. Bloom pada tahun 1956, dan
telah mengalami beberapa revisi sejak saat itu. Taksonomi ini membantu guru dan instruktur
merencanakan pembelajaran, mengembangkan evaluasi, dan mengukur kemajuan siswa dalam
mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Taksonomi Bloom terdiri dari enam tingkat kognitif yang
diurutkan dari yang lebih rendah hingga yang lebih tinggi, pembelajaran. Tidak semua tujuan
pembelajaran harus mencapai tingkatan tertinggi. Untuk membantu merumuskannya, salah satu
model yang dapat digunakan dalam hal ini adalah taksonomi bloom.
Taksonomi bloom adalah struktur hierarki yang mengidentifikasi keterampilan Tujuan
pembelajaran sebuah program pelatihan akan mempengaruhi materi, media pembelajaran,
metode pembelajaran dan juga evaluasi. Tujuan pembelajaran juga dapat disesuaikan dengan
kebutuhan pekerjaannya. Layaknya setiap orang tidak dapat menjadi ahli dalam semua bidang,
begitupun dengan merumuskan tujuan berpikir mulai dari jenjang yang rendah hingga jenjang
yang tinggi. Taksonomi Bloom pertama kali diterbitkan pada tahun 1956 oleh seorang psikolog
pendidikan yaitu Benjamin Bloom. Kemudian pada tahun 2021 direvisi oleh Krathwohl dan para
ahli aliran kognitivisme. Hasil revisi ini yang kita kenal dengan nama Revisi Taksonomi Bloom.
Revisi yang dibuat hanya pada ranah kognitif dengan menggunakan kara kerja.
Tabel 1. Perbandingan taksonomi bloom dan revisinya ranah kognitif
Taksonomi Bloom Revisi Taksonomi Bloom Keterangan
Pengetahuan Mengingat
Pemahaman Memahami Low Order Thinking Skills
Penerapan Mengaplikasikan
Analisis Menganalisis
Sintesis Mengevaluai High Order Thinking Skills
Evaluasi Mengkreasi
Taksonomi Bloom versi revisi, jenis pengetahuan dibagi menjadi 4 (empat) yaitu:
Dari empat jenis pengetahuan, kemudian dibagi menjadi enam tingkat pembelajaran. Pada revisi
taksonomi Bloom ini, setiap tingkatan lebih menunjukkan kata kerja aktif untuk menggambarkan
apa yang harus dilakukan oleh peserta didik. Tingkatan dalam pengetahuan ini digambarkan
dalam bentuk paramida, di mana tingkat dasar digambarkan lebih luas daripada tingkat di
atasnya. Hal ini menunjukkan bahwa lebih banyak orang yang bertahan pada tingkat
pengetahuan yang lebih rendah ini. Kata kerja revisi taksonomi Bloom diuraikan sebagai berikut:
Pengajar atau penyusun program pelatihan dapat menggunakan kata kerja operasional dari
Taksonomi Bloom ini untuk merumuskan tujuan yang ingin dicapai dari pembelajaran