10 Heuristic Usability pada User Interface

Pada WA dan Telegram

Heuristic merupakan prosedur analitis untuk memberikan perkiraan yang tepat dan
pengecekan ulang sebelum memberikan kepastian. Dapat disimpulkan bahwa Heuristic
usability atau yang sering dikenal dengan heuristic evaluation adalah metode untuk
menganalisa suatu alat atau objek agar memberikan kemudahan dalam penggunaan untuk dapat
mencapai sutau tujuan. Dalam Studi Nielsen terdapat 10 prinsip heuristic usability yang dapat
diterapkan pada desain user interface sebagai berikut.

1. Visibility of System Status

Suatu kondisi yang mampu memberikan informasi yang terjadi pada user baik yang sedang
dilakukan, sedang dibagian apa dan apa yang terjadi.
a. WhatsApp
• Tampilan Loading
Pada tampilan dibawah ini merupakan tampilan kondisi ketika mengirim pesan tetapi
masih dalam kondisi pesan belum terkirim atau loading.

• Arsip Chat
Pada whatsapp ada fitur untuk arsip chat, berikut tampilan kondisi ketika kita mengarsipkan
beberapa chat.
 b. Telegram
• Tampilan Loading
Lalu untuk tampilan loading pada telegram ketika akan mengirim pesan maka tampilannya
seperti gambar dibawah ini

• Arsip Chat
Sedangkan pada telegram tampilan arsip chat ketika kita sedang mengarsipkan chat maka
tampilannya seperti gambar dibawah ini
2. Match between System and The Real World
Sistem haruslah mempu memberikan informasi yang mudah dipahami seperti bahasa
sehari-hari. Untuk memberikan kesan keakraban dan kepercayaan bagi user.
a. Whatsapp
• Tampilan ikon sederhana dan mudah di pahami user
Ikon yang digunakan pada aplikasi whatsapp mudah untuk di mengerti oleh user karena
ikon tersebut sudah familiar dan sering dilihat oleh user.
❖ Ikon kamera untuk menampilkan kamera, ikon search untuk mencari media dll, ikon
titik 3 untuk menampilkan akun user,

❖ Ikon panah kekiri untuk kembali, ikon kamera untuk fitur video call dengan user lain,
ikon telepon untuk melakukan panggilan suara dengan user lain, ikon titik 3 untuk
menampilkan info akun teman atau user lain.
 ❖ Ikon untuk arsip chat.

❖ Ikon chat.

❖ Ikon untuk menulis status, ikon untuk upload status berupa foto/video.

❖ Ikon untuk menampilkan emoticon, ikon untuk mengirim file, ikon untuk mengirim
foto/video, ikon untuk voice note.

• Setting Akun, Chat, Notifikasi, Storage dan data, Bantuan, Invite teman
Untuk setting menu-menu pada whatsapp juga mudah untuk dikenali karena sudah jelas
terlihat dan mudah di temukan.
❖ Setting akun user
Berikut tampilan setting akun pada aplikasi Whatsapp, pencet bagian account dan akan
keluar seperti di sampingnya. Ini dapat di temukan user pada bagian akun
❖ Setting Chat

❖ Setting notifikasi
❖ Storage dan data
 ❖ Bantuan/Help

❖ Invite teman

• Tampilan Scan Barcode Akun

Ketika user ingin memudahkan untuk scan akun ketika ingin mempercepat proses
pertemanan dengan user lain, maka scan barcode ini bisa menjadi solusinya. Fitur ini juga
mudah di mengerti oleh user.
 b. Telegram
• Tampilan ikon sederhana dan mudah di pahami user
Seperti WA, Telegram juga menyediakan Ikon yang digunakan untuk memudahkan agar
user dapat mengerti dengan mudah.
❖ Ikon kamera, ikon search media, ikon garis 3 untuk menampilkan akun user,

❖ Ikon panah kekiri untuk kembali, ikon kamera untuk fitur video call, ikon telepon untuk
melakukan panggilan suara, ikon titik 3 untuk menampilkan info user lain.

❖ Ikon untuk arsip chat.

❖ Ikon chat.
❖ Ikon untuk menampilkan emoticon, ikon untuk mengirim file, ikon untuk mengirim
foto/video, ikon untuk voice note.

• Setting Akun, Chat, Notifikasi, Storage dan data, Bantuan, Invite teman
Untuk setting menu-menu pada telegram mudah untuk dikenali.
❖ Setting akun user
Berikut tampilan setting akun pada aplikasi Telegram

❖ Setting Chat
❖ Setting notifikasi

❖ Storage dan data

❖ Bantuan/Help

❖ Invite teman

• Tampilan Scan Barcode Akun

 Ketika user ingin memudahkan untuk scan akun ketika ingin mempercepat proses
pertemanan dengan user lain, maka scan barcode ini bisa menjadi solusinya.

3. User Control and Freedom

Mampu memberikan kemudahan dan kebebasan kepada user dalam
menggunakan interface. Contohnya seperti user yang dapat melakukan undo, redo, dll.
- Whatsapp
❖ Kontrol untuk gulis kebawah, fordward, dan search
Memberikan control kepada user yaitu untuk gulir kebawah untuk scroll pesan ke bawah,
forward untuk meneruskan pedan, dan search untuk mencari apapun di Wa baik media pesan
dll.

c. Telegram
❖ Kontrol untuk gulis kebawah, fordward, dan search
Sedangkan control pada Telegram yaitu
4. Consistency and Standard
Desain konsisten dan baik akan memudahkan bagi user dalam mengenal fitur agar tidak
membuat user ragu-ragu saat menggunakan fitur tertentu. Hindari penggunaan informasi atau
gambar yang berbeda namun memiliki makna yang sama.
a. Whatsapp
Pada Whatsapp design konsisten menggunakan warna hijau agak gelap dan hijau tua untuk
latar belakangnya untuk mode malamnya. Mode terangnya cenderung putih /pink dengan hijau
muda.

b. Telegram
Sedangkan pada Telegram cenderung menggunakan warna biru gelap, biru tua, dan biru
muda pada latar belakangnya untuk mode malamnya. Mode terangnya cenderung
menggunakan warna biru tua, biru muda, dan putih.
5. Error Prevention
Error atau bug pada sistem merupakan suatu yang tidak profesional bila terlihat oleh user
namun untuk menangani hal ini dapat diganti dengan pesan error dalam bentuk desain. Dengan
menggunakan prinsip nomor satu (visibility of system status) user memahami apa yang terjadi
pada sistem.
a. Whatsapp
Pada whatsapp terdapat fitur untuk mencegah error yaitu ketika kita akan memilih media
maka ada tanda dimana ketika ingin mengirim media tersebut maka harus dipilih minimal 1
media untuk dikirim. Apabila tidak memilih maka tidak aka nada media yang terkirim. Fitur
ini berfungsi untuk mencegah kesalahan dalam pengiriman file.

b. Telegram
Sedangkan fitur ini juga ada pada Telegram, berikut tampilannya.
6. Recognition Rather than Recall
Daripada memaksa user untuk mengingat, lebih baik buat user bisa mengenali sistem
tersebut. User dalam menjelajahi sistem atau aplikasi tentu akan melewati beberapa halaman.
Agar user tidak bingung, buat aplikasi yang membuat user bisa mengenali pola desain yang
dibuat sehingga mereka bisa tetap menggunakan aplikasi tanpa harus mengingat langkah yang
harus dilakukan setelahnya.
a. Whatsapp
Ketika memilih media pada Whatsapp, maka ada fitur dimana media tersebut akan terlihat
ketika kita memencet bagian pencarian. Fitur ini mempermudah user untuk membantu
mengingat media apa yang akan dikirim.

b. Telegram
Fitur ini juga terdapat pada Telegram yang hamper mirip.
7. Flexbility and Efficiency of Use
Bagi user atau pengunjung baru tentu mereka akan mempelajari sistem atau aplikasi
terlebih dahulu. Apalagi jika aplikasi tersebut memiliki fitur yang banyak, user pasti
membutuhkan yang lebih banyak dalam mempelajarinya. Oleh karena itu aplikasi haruslah
fleksibel dan efisien.
a. Whatsapp
❖ Fitur Login Mengguanakan No HP yang sudah familiar sekarang ini
Fitur login dengan No Hp ini sudah familiar pada jaman sekarang, jadi ini sangat efisien
dan fleksibel untuk digunakan.

b. Telegram
❖ Fitur Login Mengguanakan No HP yang sudah familiar sekarang ini
Pada telegram juga ada fitur login menggunakan No Hp ini.
8. Aesthetic and Minimalist Design
Desain layout yang baik haruslah nyaman dipandang dengan menggunakan kontras
warna yang baik, posisi yang sesuai dan serasi. Dengan desain yang minimalis dan dipadukan
dengan whitespace (jarak antar elemen) yang sesuai akan membuat aplikasi terlihat elegan.
a. Whatsapp
❖ Menu Utama
Untuk design pada Whatsapp sendiri sudah sangat simple dan tidak membingungkan user
karena sudah tertata rapi juga sudah ada ikon pendukung yang menerangkan menu pada
aplikasi tersebut.

b. Telegram
❖ Menu Utama
Menu utama pada Telegram hamper mirip dengan Whatsapp yang simple dan mudah
dipahami oleh user.
9. Help user Recognize, Diagnose and Recover from Errors
Desain yang baik dan nyaman tentu belum lengkap tanpa adanya penanganan error bila
terjadi. Saat error terjadi, aplikasi seharusnya tidak hanya memberikan pesan error namun juga
memberikan solusi.
a. Whatsapp
❖ Opsi Login Ketika Error
Whatsapp menyediakan opsi lain ketika kita ingin login tetapi tidak dapat mengirim kode
lewat pesan yaitu kita dapat mengirim kode mengguanakan panggilan berupa telpon melalui
No Hp agar lebih cepat.

b. Telegram
❖ Opsi Login Ketika Error
Pada telegram juga menggunakan opsi login selain menggunakan kode No Hp yaitu
dengan Scan QR Code.
10. Help and Documentation
Harapan user menggunakan sistem atau aplikasi tentunya dapat menyelesaikan masalah
dan pekerjaannya. Untuk membantu mereka dalam menyelesaikan masalah atau pekerjaannya
kita perlu diberikan fitur bantuan dan dokumentasi dari kemungkinan kesalahan dalam
penggunaan.
a. Whatsapp
❖ Fitur Help
Pada Whatsapp terdapat berbagai fitur untuk mencari bantuan ketika kebingungan dalam
memakai aplikasi WA ini, jadi ini akan memberikan kemudahan bagi user yang mengalami
masalah dalam penggunannya.
Pada Whatsapp terdapat fitur Help atau Bantuan berupa:
 b. Telegram
❖ Fitur Help
Selain WA, Telegram juga memiliki fitur Help yang hamper sama seperti WA yaitu:
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN WHATSAPP DAN TELEGRAM

❖ Kelebihan WhatsApp :

1. Mudah Digunakan

Kelebihan WhatsApp sangat mudah digunakan bahkan bagi orang yang baru
menggunakan smartphone.

Kemudian, kelebihan WhatsApp juga tidak terbatas pada merk smartphone dan sistem
operasi tertentu. Hampir semua merk smartphone dan sistem operasi sudah
kompatibel dengan aplikasi WhatsApp.

2. Sinkronisasi Kontak Otomatis

Kelebihan WhatsApp selanjutnya, karena aplikasi ini akan otomatis melakukan

sinkronisasi pada kontak yang Anda miliki.

3. Dapat Menghubungi Orang di Seluruh Dunia

WhatsApp yaitu kemampuannya untuk digunakan menghubungi kerabat di mana saja,

dan tidak terbatas regional wilayah. Selama ada internet, Anda bisa menghubungi
kerabat yang mungkin ada di benua berbeda, baik chat, telepon, atau bahkan
videocall.

4. Fitur Back Up Chat

WhatsApp memiliki fitur yang memungkinkan Anda tidak kehilangan riwayat pesan
seseorang. Dengan kata lain, pesan tersebut tidak akan hilang selagi fitur back up
dinyalakan.

5. Punya Fitur Stories

WhatsApp memiliki fitur stories bak media sosial seperti Instagram dan Facebook.
Fitur ini bernama stories dan cara penggunaan serta fungsinya sama dengan yang ada
di Instagram atau Facebook.
❖ Kekurangan Whatsapp :

1. Risiko Peretasan Akun

WhatsApp berpotensi besar untuk diretas orang lain dengan mudah. Bahkan, risiko
peretasan tersebut semakin meningkat jika Anda mengganti nomor yang digunakan.
Anda juga akan kehilangan akses pada group dan chat.

2. Penggunaan Data yang Besar

Aplikasi ini butuh penggunaan data yang cukup besar, seperti saat ada video yang
masuk di chat dan kerap menontonnya, bisa membuat kuota jadi boros. Selain itu,
kebiasaan untuk melihat status WhatsApp yang berupa video, juga berpotensi
membuat kuota banyak terpakai.

3. WhatsApp Web yang Merepotkan

Ketika smartphone yang digunakan tidak terhubung dengan internet maka WhatsApp
Web juga secara otomatis akan tidak dapat digunakan. WhatsApp Web jadi semacam
sebuah remote control untuk mengendalikan WhatsApp yang ada di smartphone.

4. Data Tidak Tersimpan dengan Aman

Data WhatsApp pada versi Android tersimpan di partisi publik yang bisa dengan
mudah diakses oleh semua aplikasi file manager. Padahal, di dalam folder tersebut
mungkin saja tersimpan berbagai semua gambar dan video yang berada di akun
WhatsApp milik Anda.

❖ Kelebihan Telegram

1. Telegram Lebih Ringan Dijalankan

Ukuran aplikasi yang lebih kecil membuat lebih ringan dijalankan. Telegram versi
3.8.1 pada iPhone yang dikeluarkan pada 28 April 2016 memiliki ukuran 33.1 MB.
Sedangkan WhatsApp versi 2.16.2 pada iPhone yang dikeluarkan pada 13 April 2016
memiliki ukuran aplikasi 74.5 MB.
2. Bisa Diakses pada Berbagai Perangkat Secara Bersamaan

Bisa diakses pada berbagai perangkat dengan bersamaan. Sebenarnya, WhatsApp

maupun Telegram bisa saja diakses pada PC atau laptop.

Jika pengguna menggunakan komputer atau laptop, aplikasi Telegram pada telepon
genggam tak perlu aktif, jadi lebih hemat baterai.

3. Bagi File Ukuran Besar

Telegram bisa dikatakan lebih dulu memberikan fitur berbagai file. Telegram
memberi fitur berkirim file lebih bervariasi, mulai dari doc, zip, mp3, dll. Kelebihan
Telegram juga mengizinkan berbagi foto, video, file (doc, zip, mp3, dan lain-lain)
dengan ukuran maksimum 1.5 GB per file. Tentunya, ini jauh lebih besar
dibandingkan Whatsapp yang hanya memberikan ukuran maksimum sebesar 16 MB.

4. Menampung Anggota Grup Lebih Banyak

Di dalam grup WhatsApp hanya menampung maksimal 256, dan hal tersebut sudah
meningkat dari seblumnya hanya 100 orang. Sedangkan kelebihan Telegram
menyebutkan jika grup Telegram mampu menampung anggota grup hingga 5.000
orang.

5. Punya Fitur Bot

Lalu, kelebihan Telegram yaitu kehadiran fitur Bot. Fitur ini dijalankan oleh aplikasi
(bukan) orang. Bot dilengkapi fitur AL (Artificial Intellegence–kecerdasan buatan).
Bot bisa melakukan apa saja seperti game, broadcasting serta apa saja aktivitas di
internet.

❖ Kekurangan Telegram :

1. Video Call Hanya untuk Dua Orang

Salah satu kekurangan Telegram yang paling terlihat adalah fitur video call yang
hanya bisa digunakan dua orang.
 2. Tidak Ada Fitur Story

Tidak adanya fitur story layaknya WhatsApp. Hal ini membuat Telegram kurang
menarik digunakan.

3. Notifikasi Pengguna Baru

Telegram akan memberi tahu saat kontak yang ada di smartphone Anda menjadi
pengguna baru dan ini cukup membuat kita terganggu.

APLIKASI TERSEBUT SUDAH MEMENUHI PRINSIP USABILITY

Dapat dilihat dari analisis 10 Heuristic Usability pada User Interface tersebut bahwa
Whatsapp dan Telegram sudah memenuhi aspek tersebut. Kedua aplikasi ini hamper mirip
tetapi masih memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan. Selain itu aplikasi ini juga sudah
sangat layak digunakan dan juga efisien untuk user karena pada jaman sekarang dapat dilihat
aplikasi ini memudahkan kita untuk berbagi informasi.