KATA PENGANTAR

Puji syukur ke Hadirat Allah SWT yang telah memberi kita semua nikmat yg sangat luas seperti nikmat
islam, iman, dan ihsan, dan tak lupa nikmat sehat sehingga kita masih dapat merasakan indah nya menuntut
ilmu. Shalawat dan salam tak lupa kita junjungkan kepada nabi kita semua, nabi akhir zaman, nabi besar
Muhammad SAW yang telah membawa kita dari zaman kegelapan menuju zaman yg penuh dengan cahaya
Islam. Saya mengucapkan terima kasih kepada bapak dosen mata kuliah matematika program studi
Psikologi fakultas Psikologi UIN Ar-Raniry, Bapak Suryadi, S.K.M., M.Pd., Ph.D., yang telah mengajarkan
dan membimbing saya sehingga dapat mebuat makalah dengan judul DATA DAN PENYAJIAN DATA

Selain itu saya sangat berterima kasih kepada orang tua, sahabat, dan teman-teman. Mereka telah
memberikan dukungan serta doa sehingga saya memiliki kekuatan lebih untuk mengumpulkan data dan
melakukan analisis.

Saya menyadari bahwa proposal ini masih banyak kekurangan. Sebagai penulis, saya berharap pembaca bisa
memberikan kritik agar tulisan selanjutnya jauh lebih baik. Di sisi lain, saya berharap pembaca menemukan
pengetahuan baru dari laporan penelitian ini. Walaupun tulisan ini tidak sepenuhnya bagus, saya berharap
ada manfaat yang bisa diperoleh oleh pembaca. Demikian sepatah dua patah kata dari saya. Terima kasih.
 DATA

DEFINISI DATA

Data adalah sekumpulan keterangan ataupun fakta yang dibuat dengan kata-kata, kalimat, simbol, angka, dan
lainnya. Data disini didapatkan melalui sebuah proses pencarian dan juga pengamatan yang tepat berdasarkan
sumber-sumber tertentu. Adapun pengertian lain dari data yaitu sebagai suatu kumpulan keterangan atau
deskripsi dasar yang berasal dari obyek ataupun kejadian.

Dimana di dalam kumpulan keterangan tersebut diperoleh dari hasil pengamatan yang selanjutnya diolah
menjadi bentuk lain yang lebih kompleks. Baik berupa informasi, database, dan lainnya.

Pengertian Data Menurut Para Ahli

Berikut ini adalah beberapa pengertian data dari para ahli:

a. Arikunto Suharsimi
Pengertian data menurut Arikunto Suharsimi adalah serangkaian fakta dan juga angka yang
bisa digunakan sebagai salah satu bahan untuk menyusun suatu informasi.

b. Williams dan Sawyer (2007 : p25)

Williams dan Sawyer (2007 : p25) Menurutnya data terdiri dari fakta-fakta dan angka-angka
yang diolah menjadi informasi.

c.Nuzulla Agustina
Pengertian data menurut Nuzulla Agustina adalah suatu informasi mengenai suatu hal yang
sudah sering terjadi dan berupa serangkaian angka, fakta, gambar, tabel grafik, kata, simbol,
huruf, dan lainnya yang mengekspresikan suatu pemikiran, kondisi, ojek, dan situasi.

D.O'brie Marakas

Data adalah fakta mentah atau pengamatan, biasanya tentang

fenomena fisik atau transaksi bisnis

.e. Gordon B. Davis

Mengatakan data adalah fakta mentah yang belum diubah menjadi informasi yang signifikan.
Fungsi dan manfaat data
Data memiliki beberapa fungsi utama, di antaranya:

1. Basis Pengambilan Keputusan: Membantu dalam pengambilan

keputusan yang tepat dengan menganalisis informasi yang akurat.
2. Pemecahan Masalah: Membantu mengidentifikasi masalah,
menemukan pola atau tren, dan mencari solusi terbaik.
3. Perencanaan: Digunakan sebagai dasar perencanaan untuk
mencapai tujuan bisnis dengan merencanakan langkah-langkah
strategis.
4. Evaluasi Kinerja: Digunakan untuk mengevaluasi kinerja organisasi,
mengidentifikasi area perbaikan, dan melacak kemajuan terhadap
target.

Manfaat Data
Manfaat data sangat luas dan berdampak dalam berbagai aspek
kehidupan, termasuk:

1. Dasar Informasi
Sebagai komponen utama dalam menyediakan informasi yang cepat,
akurat, dan relevan.
2. Mencegah Redundansi dan Inkonsistensi Data
Dengan data yang baik, perluasan data yang berlebihan dan
ketidakkonsistenan dapat dihindari.
3. Akses dan Pengamanan Data
Data yang dikelola dengan baik memastikan aksesibilitas bagi
banyak pengguna, tetapi juga memerlukan mekanisme pengamanan
untuk melindungi informasi sensitif.

Jenis-jenis Data dan Contohnya

1. Berdasarkan Cara Mendapatkannya
Data Primer: Ini adalah informasi yang diperoleh secara langsung
dari sumber pertama, seperti hasil survei langsung atau
pengamatan langsung.
Data Sekunder: Ini adalah informasi yang diperoleh dari sumber
sebelumnya, seperti hasil penelitian sebelumnya atau publikasi
sebelumnya.

2. Dari Sumber
Eksternal: berasal dari luar organisasi atau lingkungan tertentu,
seperti lembaga cuaca nasional atau data demografi penduduk dari
Badan Pusat Statistik.
Internal: Didapat dari dalam organisasi atau lingkungan tersebut,
seperti data penjualan dari berbagai cabang perusahaan atau
produktivitas karyawan dari departemen tertentu.

3. Berdasarkan Sifat
Kualitatif: Berupa deskripsi atau keterangan yang diukur dengan
angka dan dapat diukur dengan ukuran atau skala tertentu.
Contohnya adalah jumlah penjualan produk dalam satuan uang atau
tingkat kepuasan pelanggan dalam skala 1-5.
Kuantitatif: Berupa angka dan dapat diukur dengan ukuran atau
skala tertentu. Contoh data kuantitatif termasuk wawancara
dengan manajer tentang masalah proyek atau jumlah penjualan
produk dalam satuan uang.

4. Waktu Pengumpulannya
Data dapat dikelompokkan berdasarkan kapan mereka
dikumpulkan, seperti tahun lalu, bulan lalu, atau dalam waktu nyata.
PENYAJIAN DATA

Pengertian Penyajian Data

Penyajian data adalah bentuk pengemasan suatu data secara visual sedemikian

sehingga data lebih mudah dipahami. Tanpa ada penyajian yang tepat, sorang

peneliti akan kesulitan untuk menganalisis hasil akhir penelitian. Penyajian data

bisa dilakukan dalam bentuk tabel, diagram, maupun grafik.

Macam-macam Penyajian Data

Adapun macam-maca penyajian data adalah sebagai berikut

1. Tabel
Tabel adalah susunan antara baris dan kolom yang diatur secara

sistematis. Secara umum, tabel dibedakan menjadi tiga, yaitu sebagai

berikut.

1. Tabel Baris Kolom

Tabel baris kolom merupakan jenis tabel yang paling sederhana.

Pada tabel ini, hanya memuat keterangan dengan satu variabel

frekuensi. Perhatikan contoh berikut.

Tabel pertumbuhan kecambah hari ke-1 sampai ke-4

2.Table Kontingensi
Tabel kontingensi adalah jenis tabel yang memuat lebih dari satu variabel

frekuensi. Perhatikan contoh berikut.

3.Tabel Distribusi Frekuensi

Tabel distribusi frekuensi ini biasa digunakan untuk data yang memiliki sebaran

dan frekuensi cukup banyak. Jika data-data tersebut dijadikan data tunggal,

tentu tidak akan efektif. Itulah mengapa perlu tabel distribusi frekuensi. Adapun

contoh tabel distribusi frekuensi adalah sebagai berikut.

Menurutnya data terdiri dari fakta-fakta dan angka-angka yang diolah menjadi informasi.