BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Konsumsi makanan dan kecukupan gizi untuk kalori,

karbohidrat, protein, lemak, vitamin B6 dan fosfor untuk

beberapa partisipan dihari tertentu tidak mencapai standar

yang direkomendasikan, kemudian dihari tertentu sudah

mencapai standar yang direkomendasikan, bahkan ada

partisipan yang melebihi standar yang direkomendasikan.

Sedangkan untuk konsumsi vitamin E menunjukkan nilai

kecukupan semua partisipan sangat rendah dan tidak

mencapai standar yang ditentukan. Oleh karena makanan

yang dikonsumsi partisipan tidak memiliki kandungan

vitamin E yang cukup. Konsumsi vitamin A partisipan 2 dan

partisipan 10 pada hari pertama sangat tinggi dan melebihi

nilai standar yang direkomendasikan.

Perubahan perilaku makan pada mahasiswa asal

Tolikara setelah bermahasiswa di Salatiga adalah

perubahan pada jenis makanan yang dikonsumsi termasuk

makanan pokok dan beberapa jenis makanan yang tidak

lagi dikonsumsi karena tidak tersedia dan beberapa jenis

makanan yang terasa manis tidak dikonsumsi. Selanjutnya

151
 adanya perubahan pada frekuensi makan yang dikarenakan

kesibukan mahasiswa serta pengaturan keuangan yang

kurang tepat. Perubahan lainnya yaitu cara memperoleh

makanan.

Status gizi mahasiswa adalah 5 mahasiswa memiliki

status gizi yang baik, kemudian 4 mahasiswa lainnya

mengalami kelebihan berat badan (overweight) ringan dan 1

mahasiswa lainnya mengalami obesitas.

5.2 Saran

Berdasarkan penelitian masih terdapat banyak data

yang tidak didokumentasikan oleh peneliti, yakni

pemeriksaan status gizi secara klinis, biokimia dan biofisik,

maka untuk peniliti selanjutnya dapat melanjutkan penelitian

ini dengan melihat status gizi melalui ketiga penilaian status

gizi yang belum digunakan.

Saran dalam keperawatan diharapkan dapat

memperhatikan perilaku makan yang baik dengan

mempertimbangkan kandungan gizi yang terdapat dalam

makanan yang akan dikonsumsi sehingga dapat

memperoleh status gizi yang baik.

152
 Perubahan lingkungan budaya pada mahasiswa

yang lebih sering disebabkan karena lingkungan kampus

yang berbeda dengan lingkungan sebelumnya, sehingga

mahasiswa harus beradaptasi, namun adaptasi yang baik

terutama adaptasi dengan makanan, seperti jenis makanan

dan rasa makanan dapat membuat perilaku makan

menyesuaikan lingkungan sehingga mahasiswa dapat

mempertahankan perilaku makan yang baik dan status gizi

yang baik.

153