Professional Documents
Culture Documents
Kak Jiwa Dan Napza
Kak Jiwa Dan Napza
DINAS KESEHATAN
PUSKESMAS RIAU SILIP
Jalan : Raya Riau Silip - Riau Silip - Kode pos 33253 - Telp. 082180726396
Email : pkmriausilip.bangka@gmail.com
I. Pendahuluan
Kesehatan Jiwa adalah kondisi dimana seorang individu dapat
berkembang secara fisik, mental, spiritual, dan sosial sehingga individu
tersebut menyadari kemampuan sendiri, dapat mengatasi tekanan, dapat
bekerja secara produktif dan mampu memberikan kontribusi untuk
komunitasnya. Orang dengan masalah Kejiwaan yang selanjutnya disingkat
ODMK adalah orang yang mempunyai maslah fisik, mental,
social,pertumbuhan dan perkembangan, dan kualitas hidup sehingga memiliki
risiko mengalami gangguan jiwa.
Rencana strategis kemenkes tahun 2020-2024 (permenkes ri nomor 13 tahun
2022 tentang perubahan atas permenkes nomor 21 tahun 2020 tentang
Rencana strategis Kementrian Kesehatan Tahun 2020-2024) memiliki
indikator dan target pada akhir periode Renstra yaitu
1. Persentase penduduk usia . dari 15 tahun dengan resiko maslah
Kesehatan jiwa yang mendapatkan skrining
2. Persentase penyandang gangguan jiwa yang memperoleh layanan di
Fasyankes
3. Jumlah penyalahgunaan Napza mendapatkan pelayan Rehabilitasi medis.
III. Tujuan
A. Tujuan umum
Menurunkan prevalensi gangguan jiwa yang akan menurunkan beban
Kesehatan yang akan meningkatkan kualitas hidup Masyarakat.di wilayah
kerja Puskesmas Riau Silip.
B. Tujuan khusus
1. Melakukan skrining Kesehatan jiwa Napza di Pobindu dan Posyandu
lansia
2. Memberikan informasi mengenai permasalahan terkait Kesehatan jiwa
dan Napza
3. Kunjungan Rumah Bersama dokter terhadap penyandang gangguan
jiwa serta pemantauan minum obat secara teratur.
V. Metode
VI. Sasaran
No Kegiatan Sasaran
1. Skrining Kesehatan jiwa ≥ 15 Tahun dengan resiko masalah
dan Napza di Posbindu Kesehatan jiwa
dan Posyandu Lansia
2. Skrining Kesehatan jiwa di SD (Usia 4 – 11 Tahun)
sekolah (SD, SMP, SMA) SMP dan SMA
3. Kunjungan rumah Penyandang gangguan jiwa
4. Sosialisasi Napza Seluruh siswa sekolah di SMP, SMA,
MA dan Ponpes
VII. Target
No Kegiatan Target
1. Skrining Kesehatan jiwa di 60 %
posbindu dan posyandu
lansia
2. Skrining Kesehatan jiwa di Seluruh siswa usia 11-14 tahun
sekolah
3. Kunjungan Rumah 60%
4. Sosialisasi Napza di Seluruh siswa sekolah di SMP, SMA,
sekolah MA dan Ponpes
Bulan
No Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Skrining Kesehatan
1. jiwa di posbindu dan √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
posyandu lansia
Skrining Kesehatan
2. √ √ √ √
jiwa di sekolah
3. Kunjungan Rumah √ √ √ √
Sosialisasi Napza di
4. √ √
sekolah
IX. Dana
Sumber
No Kegiatan Rincian Total
Dana
1. Skrining Kesehatan 1 org x 12 kl x 7 Rp. BOK
jiwa di posbindu dan pos x 25.000 = . 12.600.000
posyandu lansia 2.100.000
1 org x 12 kl x 5
pos x 50.000 =
4.200.000
1 org x 12 kl x 3
pos x 75.000 =
6.300.000
2. Skrining Kesehatan 1 org x 7 sklh x 4 Rp.
jiwa di sekolah kl x 25.000 = 4.800.000
700.000
1 org x 13 sklh x 4
kl x 50.000 =
2.600.000
1 org x 5 sklh x 4
kl x 75.000 =
1.500.000
3. Kunjungan Rumah 2 org x 4 kl x 3 ds Rp.
x 25.000 = . 3.400.000
600.000
2 org x 4 kl x 4 ds
x 50.000 =
1.600.000
2 org x 4 kl x 2 ds
x 75.000 =
1.200.000
4. Sosialisasi Napza di 2 org x 2 kl x 2 Rp.
sekolah sklh x 25.000 = 1.100.000
100.000
2 org x 2 kl x 5
sklh x 50.000 =
1.000.000
A. Pencatatan
Pencatatan kegiatan program Kesehatan Jiwa dan Napza dillakukan
menggunakan buku register kegiatan.
B. Pelaporan
Pelaporan dilakukan setiap bulan.
Pelaporan ke Kepala Puskesmas menggunkan laporan manual dan untuk
laporan ke Dinas Kesehatan menggunkan laporan elektronik (E-
Puskesmas).
Disahkan oleh,
Kepla Puskesmas Riau Silip