KERANGKA ACUAN KERJA (TERM OF REFERENCE)
PENYEDIA JASA KONSULTASI
PERENCANAAN IMPLEMENTASI
PLTS DI KANTOR DIVRE III PALEMBANG &
PLTS BALAI YASA LAHAT
TAHUN ANGGARAN
2023
PT KERETA API INDONESIA (Persero)KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
PERENCANAAN IMPLEMENTASI PLTS DI KANTOR DIVRE III PALEMBANG &
PLTS BALAI YASA LAHAT
Nomor : 20/KAK-PBB/IX/2023
A. PENDAHULUAN
1, Dasar Hukum
a. Peraturan Direksi No. PER.U/KL.104/V/1/KA-2020 tentang
Pedoman Pemerksaan, Pemeliharaan, dan Perawatan Serta
Pengendalian Energi Bangunan Gedung Dinas;
b. Permen ESDM No. 49 Tahun 2018 tentang Penggunaan Sistem
Pembangkit Listrik Tenaga Surya Atap Oleh Konsumen PT.
Perusahaan Listrik Negara (Persero);
c. Peraturan Perundang undangan terkait lainya yang masih berlaku.
2. Latar Belakang
Perencanaan Implementasi PLTS di Kantor Divre III Palembang & Balai
Yasa Lahat merupakan bagian dari tahapan Program Pemasangan
Instalasi PLTS di Wilayah Divre III Palembang.
Program Instalasi PLTS di Kantor Divre III Palembang & Balai Yasa Lahat
merupakan program usulan untuk tahun 2024 yang merupakan
lanjutan dari program pemasangan instalasi PLTS di wilayah PT. Kereta
Api Indonesia (Persero) dalam rangka mendukung program pemerintah
terkait konservasi energi, cfisiensi energi, serta peningkatan
pemanfaatan energi baru dan energi terbarukan dalam bauran energi
nasional sesuai dengan target Kebijakan Energi Nasional, perlu
mendorong pemanfaatan energi surya yang rameh lingkungan untuk
pembangkitan tenaga listrik menggunakan sistem pembangkit listrik
tenaga surya atap.
Tenaga perencana atau konsultan perencana didasari pada kebutuhan
dimana untuk saat ini dilingkungan PT Kereta Api Indonesia (Persero)
masih belum ada unit atau pegawai yang memiliki kualifikasi keahlian
dan pengalaman dalam hal analisis, teknis dan sistem Instalasi PLTS.
PT Kereta Api Indonesia (Persero)B, MAKSUD DAN TUJUAN, DAN SASARAN
1. Maksud
Maksud dari pekerjaan ini adalah untuk melakukan kegiatan
Perencanaan Implementasi PLTS di Kantor Divre III Palembang & PLTS
Balai Yasa Lahat.
2. Tujuan
Tujuan pelaksanaan kegiatan ini adalah memperoleh hasil
Perencanaan Instalasi PLTS di Kantor Divre II Palembang & PLTS
Balai Yasa Lahat berupa DED (Detail Engineering Desain) yang
mencakup:
- Analisa kebutuhan daya listrik, rencana sistem dan kebutuhan
solar panel
- Evaluasi kekuatan struktur konstruksi eksisting
~ Gambar Teknis Sistem Instalasi Kelistrikan Eksisting dan Rencana
Sistem Instalasi Kelistrikan PLTS.
- Spesifikasi teknik dan peralatan pendukung PLTS.
— Engineering Estimate
— Time line kegiatan Pelaksanaan Instalasi PLTS di Kantor Divre III
Palembang & Pelaksanaan Instalasi PLTS Balai Yasa Lahat.
3. Sasaran
Sasaran dari pekerjaan ini adalah agar diperoleh hasil perencanaan
yang baik, optimal dengan ketersediaan anggaran, aman diaplikasikan
dan dapat dipertanggungjawabkan secara legal serta pada akhirnya
sistem dapat dijalankan dan diperoleh Ijin Operasi dari Instansi
berwenang.
C. LINGKUP DAN LOKASI KEGIATAN
1. Lingkup Kegiatan
Lingkup Perencanaan Implementasi PLTS di Kantor Divre Ill
Palembang & PLTS Balai Yasa Lahat meliputi
a, Analisa kebutuhan daya listrik, rencana sistem dan kebutuhan solar
panel.
Pekerjaan yang mencakup identifikasi survei eksisting, luasan area,
pengukuran serta evaluasi peralatan atau sistem kelistrikan yang ada.
Survei termasuk informasi fisik peralatan, power cadangan,
pembebanan (LVMDP dan SDP), serta distribusi beban_listrik.
Rencana sistem dan kebutuhan solar panel berdasarkan rencana
kebutuhan beban daya listrik yg akan disubstitusi dengan solar panel
sistem.
PT Kereta Api Indonesia (Perscro)b. Evaluasi kekuatan struktur konstruksi eksisting.
Pekerjaan yang mencakup identifikasi survei eksisting, lasan dari
atap bangunan, dan evaluasi kekuatan struktur untuk menopang
solar panel dan komponen pendukung lainya schingga konstruksi
bangunan dinyatakan kuat untuk menopang beban tersebut.
c. Pembuatan Gambar Teknis Sistem Instalasi Kelistrikan Eksisting dan
Rencana Sistem Instalasi Kelistrikan PLTS
Untuk melengkapi laporan (rekomendasi), maka diperlukan gambar-
gambar yang jelas, serta mudah dibaca dan dipahami oleh para teknisi
listrik. Untuk itu harus mengikuti ketentuan dan standar yang
berlaku. Gambar instalasi kelistrikan meliputi :
1) Gambar Instalasi
Adalah berkas gambar dan uraian teknik yang digunakan sebagai
pedoman dalam melaksanakan perencanaan, dapat juga
digunakan sebagai pedoman pengoperasian dan perawatan
instalasi listrik bila sudah terlaksana revitalisasi jaringan listrik.
Gambar instalasi meliputi :
a) Gambar tata letak (denah) yang menunjukkan dengan jelas
letak perlengkapan listrik beserta sarana kendalinya
(pelayanannya), seperti Panel Hubung Bagi dan Kendali (PHBK),
Inverter, dan lain-lain.
b) Gambar hubungan perlengkapan listrik dengan gawai/kabel
pengendalinya seperti hubungan panel suplai daya dari sumber
solar cell dengan sumber listrik utama PLN, dan dengan panel
pembaginya.
c) Gambar hubungan antara sirkuit akhir dengan PHBK yang
bersangkutan, ataupun pemberian tanda dan keterangan yang
jelas mengenai hubungan tersebut, dan disertai ukuran dimensi
penampang kabel.
d) Tanda ataupun keterangan yang jelas mengenai setiap
perlengkapan listrik.
2) Diagram Garis Tunggal
Adalah notasi yang disederhanakan untuk mewakili sistem tenaga
tiga fasa yang meliputi:
a) Diagram PHBK lengkap dengan keterangan mengenai ukuran
dan besaran pengenal komponennya.
b) Keterangan mengenai jenis dan besar beban yang terpasang dan
pembangiannya.
PT Kereta Api Indonesia (Persero)c) Ukuran dan jenis penghantar yang dipakai.
d) Pembumian sistem kelistrikan.
3) Gambar Rinci
Adalah suatu gambar teknik yang memperlihatkan perkiraan
ukuran fisikt PHBK.
4) Penyusunan Spesifikasi teknis dan peralatan pendukung PLTS.
5) Pembuatan Engineering Estimate Pembuatan Engineering Estimate
dengan format dan analisa KAI
6) Penyusunan Time Line kegiatan Pelaksanaan Instalasi PLTS.
7) Penyusunan diagram alir pembuatan SLO instalasi PLTS.
8) Pendampingan Kegiatan Aanwijzing (Penjelasan Lapangan) pada
saat penjelasan kepada peserta calon penyedia barang dan jasa
pekerjaan konstruksi Instalasi PLTS di Kantor Divre III Palembang
& PLTS Balai Yasa Lahat.
2. Lokasi Kegiatan
Lokasi Kegiatan
Lokasi 1 : Kantor Divre III Palembang
Alamat : JL. Jenderal Ahmad Yani, 13 Ulu No. 541, Palembang,
13 Ulu, Seberang Ulu Il, Kota Palembang, Sumatera
Selatan. 30116
Lokasi 2 : Balai Yasa Lahat
Alamat : JL Inspektur Yazid No. 1 Kec. Lahat, Kab. Lahat
Sumatera Selatan, 31417
D. NAMA DAN ORGANISASI KUASA PENGGUNA ANGGARAN
Organisasi Pengguna Anggaran dari kegiatan Perencanaan Implementasi
PLTS di Kantor Divre Il Palembang & PLTS Balai Yasa Lahat adalah Unit
Building Kantor Pusat.
E. BIAYA
1, Biaya Konsultan Perencana
Pembayaran biaya Perencanaan Implementasi PLTS di Kantor Divre IIT
Palembang & PLTS Balai Yasa Lahat adalah Unit Building Kantor Pusat
dilakukan secara sekaligus yang didasarkan pada kesesuaian pekerjaan,
yang terdiri dari:
a. Honorarium tenaga penunjang/ pendukung;
b. Material utama dan pendukung;
c. Pembelian dan/ survei lapangan (bila perlu).
PT Kereta Api Indonesia (Persero)2. Sumber Biaya
Sumber biaya dari kegiatan Perencanaan Implementasi PLTS di Kantor
Divre III Palembang & PLTS Balai Yasa Lahat dibebankan pada Anggaran
Biaya Unit Building tahun 2023.
F, JANGKA WAKTU PELAKSANAAN
Jangka waktu pelaksanaan kegiatan Perencanaan Implementasi PLTS di
Kantor Divre Ill Palembang & PLTS Balai Yasa Lahat adalah 60 (enam puluh)
Hari Kalender dimulai sejak terbit Surat Perintah Kerja (SPK) belum
termasuk dengan Berita Acara Serah Terima (BAST) dan Pengujian. Dengan
waktu penyerahan pekerjaan sebagai berikut :
1. Perencanaan Implementasi PLTS di Kantor Divre III Palembang
Diserahkan 30 (tiga puluh) hari kalender dimulai sejak terbitnya Surat
Perintah Kerja (SPK) sudah termasuk Daftar Penyerahan Laporan (DPL}
yang disahkan oleh Pejabat Penerima Barang/ Jasa.
2. Perencanaan Implementasi PLTS Balai Yasa Lahat
Diserahkan 60 (enam puluh) hari kalender dimulai sejak terbitnya Surat
Perintah Kerja (SPK) sudah termasuk Daftar Penyerahan Laporan (DPL)
yang disahkan oleh Pejabat Penerima Barang/ Jasa.
G. PERSONIL
Personil yang diperlukan untuk melaksanakan pekerjaan ini adalah:
1. Ketua tim (Team Leader)
2 (dua) orang Ketua Tim disyaratkan memiliki Sertifikat Keahlian (SKA)
Ahli Madya Sistem PLTS yang dikeluarkam oleh lembaga atau ahli
perusahaan manufaktur di bidang PLTS dengan pendidikan Serjana
Strata Dua ($2) Teknik Elektro Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta yang
telah disamakan. Berpengalaman minimal 5 (lima) tahun dalam
perencanaan MEP.
Tugas dari ketua adalah memimpin, mengarahkan, dan mengendalikan
seluruh tenaga ahli, asisten tenaga ahli, CAD/CAM Operator, Estimator,
dan Administrator terhadap berjalannya. pelaksanaan pekerjaan.
2. Tenaga Ahli Blektrikal
2 (dua) orang Tenaga Abli Elektrikal disyaratkan memiliki Sertifikat
Keahlian (SKA) Ahli Madya Elektrikal dengan pendidikan Sarjana Teknik
Strata Satu (S1) Jurusan Teknik Elektro lulusan Perguruan Tinggi Negeri
atau Swasta yang telah disamakan. Berpengalaman minimal 3 (tiga)
tahun dalam perencanaan kelistrikan bangunan gedung.
PT Kereta Api Indonesia (Persero)3. Tenaga Abli Struktur
2 (dua) orang Tenaga Abli Struktur disyaratkan memiliki Sertifikat
Keahlian (SKA) Ahli Madya Struktur dengan pendidikan Sarjana Strata
Satu (S1) Jurusan Teknik Sipil lulusan Perguruan Tinggi Negeri atau
Swasta yang telah disamakan. Berpengalaman minimal 3 (tiga) tahun
dalam perencanaan konstruksi bangunan gedung.
4. Asisten Tenaga Ahli Elektrikal
2 (dua) orang Tenaga Ahli Elektrikal disyaratkan seorang Sarjana Teknik
Strata Satu ($1) Jurusan Teknik Elektro lulusan Perguruan Tinggi Negeri
atau Swasta yang telah disamakan. Berpengalaman minimal 3 (tiga)
tahun dalam perencanaan kelistrikan bangunan gedung.
Asisten Tenaga Abli Struktur
2 (dua) orang Asisten Tenaga Ahli Struktur disyaratkan seorang Sarjana
Strata Satu ($1) Jurusan Teknik Sipil lulusan Perguruan Tinggi Negeri
atau Swasta yang telah disamakan. Berpengalaman minimal 3 (tiga)
tahun dalam perencanaan konstruksi bangunan gedung.
6. CAD/CAM Operator
2 (dua) orang Operator Komputer disyaratkan seorang lulusan Sekolah
Menengah Atas (SMA) atau Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) lulusan
Sekolah Negeri atau Swasta yang telah disamakan.
7. Estimator
2 (dua) orang Estimator disyaratkan seorang Sarjana Strata Satu (S1)
Jurusan Teknik lulusan Perguruan Tinggi Negeri atau Swasta yang telah
disamakan.
8. Administrator
2 (dua) orang Administrator disyaratkan seorang lulusan Sekolah
Menengah Atas atau Sekolah Menengah Kejuruan lulusan Sekolah Negeri
atau Swasta yang telah disamakan.
a
Dari uraian di atas dapat digambarkan dalam tabel sebagai berikut:
a. Perencanaan Implementasi PLTS di Kantor Divre III Palembang
No| _Uraian Personil Kualifikasi Jumlah
1. |Ketua tim (Team|Strata | Dua (S2) Teknik Hlektro| 1 orang
Leader) SKK/STRA/SKA madya 5 tahun
2. |Tenaga Abli Blektrikal|Sarjana_ (Si) = Teknik ~—Elektro| 1 orang
SKK/STRA/SKA madya 3 tahun
3. | Tenaga Ahli Struktur | Sarjana (S1) Teknik Sipil SKK/STRA/SKA | 1 orang
madya 3 tahun
Asisten Tenaga Abii | Sarjana (SI) Teknik Blektro pengalaan 3| 1 orang
Elektrikal tahun
Asisten Tenaga Abli| Sarjana (Si) Teknik Sipil pengalaan 3| 1 orang
Struktur tahun
PT Kereta Api Indonesia (Persero)No| _Uraian Personil ___ Kualifikasi Jumlah
6. |CAD/CAM Operator |Sekolah Menengah Atas (SMA) atau | 1 orang
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
7._| Estimator Sarjana Teknik (S1) T orang
8. | Administrator Sekolah Menengah Atas (SMA) atau | 1 orang
| Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
b, Perencanaan Implementasi PLTS Balai Yasa Lahat
No| _Uraian Personil Kualifikasi Jumlah
1. |Ketua tim (Team|Strata Dua (S2) Teknik Blektro| 1 orang
| Leader) SKK/STRA/SKA madya 5 tahun
2. | Tenaga Ali Blektrikal|Sarjana (S1)~—s Teknik ~—lektro | 1 orang
SKK/STRA/SKA madya 3 tahun
3. | Tenaga Ahli Struktur | Sarjana (S1) Teknik Sipil SKK/STRA/SKA | 1 orang
madya 3 tahun
Asisten Tenaga Abli | Sarjana (S1) Teknik Elektro pengalaan 3] 1 orang
Elektrikal tahun r i
5. |Asisten Tenaga Abli| Sarjana (S1) Teknik Sipil pengalaan 3/ 1 orang
Struktur tahun
6. |CAD/CAM Operator |Sckolah Menengah Atas (SMA) atau] 1 orang
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
7._| Estimator Sarjana Teknik (S1)__ Lorang
8. | Administrator Sekolah Menengah Atas (SMA) atau | 1 orang
Sekolah Menengah Kejuruan (SMK)
H. PELAPORAN
Jenis Laporan yang harus diserahkan untuk Perencanaan Implementasi
PLTS di kantor Divre III Palembang & Perencanaan PLTS Balai Yasa Lahat,
masing masing berupa :
1, Laporan Pendahuluan
Laporan Pendahuluan terdiri dari rencana studi, metodologi, diagram
alir, survei awal, jadwal pelaksanaan pekerjaan, personel dan alat yang
digunakan. Laporan dibuat dalam 3 (tiga) set dengan kertas ukuran A4.
2. Laporan Antara
Laporan Antara terdiri dari laporan kondisi lapangan, metode pekerjaan,
kemajuan pekerjaan kumulatif yang telah dicapai, hambatan atau
permasalahan yang dihadapi dan cara mengatasinya, album foto digital
lokasi eksisting. Laporan dibuat dalam 3 (tiga) set dengan kertas ukuran
A4.
PT Kereta Api Indonesia (Persero)3. Konsep Laporan Akhir
Konsep Laporan Akhir terdiri dari laporan seluruh hasil survei lapangan,
alternatif desain, perhitungan mekanikal elektrikal, dan perkiraan biaya.
Laporan dibuat dalam 3 (tiga) set dengan kertas ukuran A4.
4. Laporan Akhir
Laporan Akhir berupa Laporan Teknik (Perencanaan) diserahkan dan
terdiri dari :
a. Buku 1 — : Uraian umum, kesimpulan, saran;
b. Buku2 : Laporan teknik berisikan hasil pemeriksanaan dan
pengujian kondisi eksisting sistem kelistrikan;
c. Buku3 : Album gambar berisikan gambar wiring diagram\
perencanaan, rencana instalasi panel dan rencana area
pemasangan modul solar cell;
d. Buku4 =: Uraian rekomendasi, RAB, dan RKS untuk
pelaksanaan Pekerjaan Fisik Instalasi PLTS
Laporan akhir harus disertakan juga gambar asli dan detail lengkap yang
telah disetujui/mendapatkan pengesahan dari VP Building. Seluruh
buku dibuat masing-masing dalam 3 (tiga) set dengan kertas ukuran A4,
gambar teknis ukuran A3 (untuk gambar keseluruhan bangunan)
sebanyak 2 (dua) set, beserta 1 buah soft copy seluruh laporan dalam
flashdisk dengan format PDF dan CAD (untuk Gambar) dan file asli yang
bisa diedit (Ms. Word, Ms. Excel, AutoCad dan lain-lain).
5. Flashdisk
Seluruh pelaporan pekerjaan Jasa Konsultan Perencanaan Implementasi
PLTS di Kantor Divre III Palembang & PLTS Balai Yasa Lahat direkam
dalam Flashdisk.
I, PENUTUP
1. Setelah Kerangka Acuan Kerja ini diterima, Penyedia Jasa Konsultasi
hendaknya memeriksa semua bahan masukan yang diterima dan
mencari bahan masukan lain yang dibutuhkan;
2. Berdasarkan bahan-bahan yang dimaksud pada poin 1 tersebut diatas,
Penyedia menyusun program kerja sebagai bahan diskusi untuk
pengasilkan Pedoman Penugasan;
3. Jika kerjasama dengan Penyedia Jasa Konsultasi lain diperlukan untuk
pelaksanaan kegiatan Jasa ini, maka harus sepengetahuan dan atas izin
pengguna jasa; dan
PT Kereta Api Indonesia (Persero)4, Setelah mempelajari dan mendapat penjelasan tentang pengarahan
penugasan ini dari Pengguna Jasa, Penyedia Jasa Konsultasi segera
rhembuat usulan teknis dan biaya sesuai dengan pengarahan penugasan
KAK ini, dan disampaikan kepada Pengguna Jasa dengan jadwal dan
ketentuan sebagaimana terlampir dalam KAK ini.
Jakarta, September 2023
PLT Vice President Building Manager Mechanical Electrical Planning
and Evaluation
iu \
DEDHI NOVIANDY RUDI MULYADI
NIPP. 61594 NIPP. 45728
PT Kereta Api Indonesia (Persero)